"Mereka berdua cukup hebat” kata ku ketika sedang menjauh dari Nao dan Kotaro
"Mora, kita hampir sampai” kata Ashura
Kemudian aku masuk ke dalam kabut yang mengelilingi sebuah bendera berwarna putih.
Aku harus sembunyi terlebih dahulu Pikirku
Kemudian aku bersembunyi di balik semak-semak, karena aku merasakan terdapat dua orang pemain yang sedang menunggu ku.
Setelah itu terdengar suara semak-semak dan sepertinya ada orang yang menyentuhnya.
"Skill aktif, Hazard detector” kata ku
Tiba - tiba sebuah tanda marabahaya ku rasakan dari belakang punggungku. Sebuah pisau kecil sudah terlebih dahulu menancap di punggung ku.
Tiba-tiba dari samping kanan dan kiri ku muncul dua orang, dari sebelah kananku seorang gadis yang memegang pedang dan sebelah kiri ku sebuah anak panah yang di luncurkan oleh gadis yang berada di belakangnya.
Kemudian aku mencabut pisau yang tertancap di punggung ku dan kemudian melempar ke arah anak panah itu, dan itu membuat gadis yang di belakangnya terkena serangan pisau ku dan langsung tereliminasi.
Tetapi sebelum tereliminasi dia berhasil melancarkan beberapa anak panah ke atas dan itu membuat sebuah efek seperti petir. Seketika aku langsung memasang penghalang di atas ku.
Bersamaan dengan serangan dari sebelah kanan. Saat dia hampir menyerang ku, aku langsung membantingnya dan kemudian mengarahkan pedangnya tepat ke lehernya dan dia pun tereliminasi
Kemudian aku pun menghampiri bendera putih tersebut dan saat akan memegang nya tiba - tiba katoro datang dan langsung menyerang ku. Dia memanggil beberapa bayangannya dan menyerangnya secara bersamaan.
"Hahaha... Hebat” kata ku
Setelah itu dengan cepat aku langsung menebas satu-satu bayangannya dan saat sampai ke tubuh aslinya.
"Aku yang menang” kata ku
Kotaro pun tereliminasi, aku langsung mengambil bendera putih dan kemudian menggantikannya dengan bendera merah.
"Mora, aku datang membantu” kata Ashura
"Tidak usah” kata ku
"Kenapa?” kata Ashura
"Karena kita sudah menang” kata ku
Kemudian muncul sebuah teks di yang bertuliskan " pemenangnya adalah tim merah”
...----------------...
"Maafkan aku teman-teman aku tidak bisa melindungi benderanya” kata Icha dengan muka sedih
"Tidak apa-apa lagi pula ini hanya untuk bersenang-senang” kata Kotaro
Setelah pertandingan selesai, kami pun kembali ke titik pertemuan.
"Kamu sangat hebat dalam memandu, Ashura” kata ku
"Hahah” tawa senang Ashura
Kemudian aku pun menghampiri Kotaro ( Rama )
"Tadi itu pertandingan tim yang hebat, Temanku” kata ku kepada Rama
"Ya terimakasih, teman” kata Rama tersenyum
"Lain kali aku tidak akan kalah dari mu” kata Rama yang tiba-tiba memperlihatkan wajah yang sangat serius.
"Aku juga tidak akan pernah kalah dari mu" kata ku
Kemudian kami pun sampai ke titik pertemuan
"Perhatian!!” kata budi
"Untuk besok, kalian di perbolehkan untuk berjalan-jalan sepuasnya” kata Budi
Seketika wajah semua orang terlihat sangat gembira. Setelah itu Budi memperlihatkan sebuah benda yang terlihat seperti kartu.
"Ini adalah kartu ATM NWB ( Nusantara World Bank )” kata Budi sambil menunjukannya
"Dengan ini kalian bisa berkeliling bebas se-Jakarta dengan gratis” kata Budi
"Kartu ini akan kalian terima perorangan masing-masing satu kartu” kata Budi
"Nantinya kartu ini akan di bagikan besok pagi pada pukul 05.00” kata Budi
"Setelah itu, pada malam harinya akan di adakan festival cosplay yang akan di adakan di sepuluh tempat yang berbeda” kata Budi
"Dan setelah itu kalian akan bertemu dengan direktur dari Developer Ns untuk penyerahan hadiah” kata Budi
"Setelah ini kalian bisa beristirahat di hotel” kata Budi
"Terimakasih kasih atas perhatiannya, Sampai jumpa kembali” kata budi
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments