Kenapa tidak kau saja?

Kimmy terlebih dulu berpamitan kepada Jesslyn untuk pulang, sebelum dirinya kembali menemui dokter Mark yang sedang menunggunya di dalam mobil.

"Maaf, aku lama." Kimmy segera masuk ke dalam mobil dan menutup rapat pintu mobil tersebut.

"Tidak apa-apa." Dokter Mark menyalakan mesin mobilnya dan segera melajukan mobil tersebut meninggalkan tempat itu. Jalanan terlihat begitu sepi, tidak ada kendaraan yang berlalu lalang melintas seperti biasanya. Baru pertama kali ini Kimmy pulang tengah malam, terlebih lagi bersama laki-laki, namun ayahnya sangat mengenal betul dokter Mark, jadi Louis tidak terlalu khawatir menitipkan putrinya kepada laki-laki yang berprofesi sebagai dokter itu.

"Apa itu laki-laki yang berusaha kau lupakan selama ini?" pertanyaan Mark tiba-tiba membuat Kimmy tercengang.

"Laki-laki mana yang kau maksud?" Kimmy memutar lehernya, menanyakan secara pasti kepada Mark.

"Saudara sahabatmu. Laki-laki itu bukannya laki-laki yang ada di rumah sakit kemarin?"

"Iya, dia laki-laki yang kemarin ada di rumah sakit."

"Kau menyukainya?"

"Tidak!" Kimmy membantah secepat kilat, mengalihkan pandangannya ke depan.

"Lalu--" Suara Mark terputus saat dering ponsel miliknya berbunyi.  Mark segera meraih ponsel yang terselip di dalam saku celana panjang miliknya. Terlihat ada satu panggilan masuk di layar ponsel itu, namun Mark malah mematikan panggilan tersebut tanpa menerimanya terlebih dahulu. Mark hendak memasukan kembali ponselnya ke dalam saku celana, namun ponsel itu berdering kembali, membuat perhatian Kimmy sedikit teralihkan kepadanya. Kimmy begitu heran saat melihat Mark menolak panggilan masuk yang dirinya rasa mungkin panggilan itu penting, namun Mark justru malah memilih mematikan ponselnya.

"Kenapa kau mematikan ponselmu? kenapa tidak kau angkat saja?" tanya Kimmy.

"Adikku yang menelpon, tidak terlalu penting." Mark kembali menyelipkan ponselnya ke dalam saku celana.

"Oh...."

***

Selama satu minggu ini, hubungan antara Kimmy, Jesslyn dan juga Alana kembali dekat, meskipun hanya sekedar melakukan pertemuan melalui video call karna jarak antara rumah mereka tidaklah dekat untuk bertemu secara langsung, terlebih lagi  mereka memiliki tanggung jawab dan kesibukan masing-masing, hanya sekedar berkomunikasi melalui ponsel seluler saja  itu sudah lebih dari cukup untuk memperbaiki hubungan pertemanan di antara mereka bertiga.

Jesslyn menyuruh Kimmy untuk menginap di rumahnya, Kimmy begitu enggan menerima ajakan Jesslyn. Namun karna Jesslyn memaksa dan diriya takut jika sahabatnya itu marah, akhirnya Kimmy menyetujuhi permintaan wanita itu untuk menginap di sana. Karna kebetulan besok ialah hari sabtu jadi Kimmy tidak melakukan praktek di rumah sakit.

Sore harinya, setelah Kimmy pulang dari rumah sakit, ia segera kembali pulang dan bersiap untuk pergi ke rumah Jesslyn. Saat Kimmy sibuk menyiapkan pakaiannya untuk ia masukan ke dalam tas ransel, Kelly terlihat menghampiri putrinya tersebut.

"Kau yakin mau menginap di rumah Jesslyn, sayang? kau di sana pasti akan bertemu dengan Jasson, Nak." Kelly menyentuh kedua bahu putrinya tersebut, ada sedikit kekhawatiran di kedua mata wanita itu.

"Iya, Ma. Lagipula, daridulu setiap Kimmy menginap di rumah Jesslyn, Jasson pasti pergi ke tempat Harry. Jadi nanti Kimmy pasti tidak akan bertemu dengannya di sana," ucap Kimmy sambil tersenyum.

"Baiklah, Nak."

Hening....

Kelly memperhatikan Kimmy yang masih sibuk memasukan sesuatu ke dalam tasnya, sebelum akhirnya wanita itu berani melontarkan sebuag pertanyaan kepada putrinya itu.

"Kimmy, bagaimana pendapatmu tentang Mark?" Pertanyaan Kelly menghentikan Kimmy yang baru saja ingin melanjutkan aktivitasnya.

"Pendapat tentang apa maksud Mama?" dahi Kimmy mengernyit, mencoba mencerna apa yang dimaksud oleh ibunya tersebut.

Kelly menyentuh lembut kedua pipi putrinya. "Bukannya kata papa, kau ingin sekali menikah sayang, bagaimana kalau--"

"Kalau apa?" tukas Kimmy, wajahnya terpasang dengan kesal, karna kini dirinya tau apa yang sedang ingin ibunya bahas. "Menikah  dengan dokter Mark?" sambungnya.

"Iya, Sayang. Lagipula kau dan Mark juga sudah lama saling mengenal dan dekat satu sama lain, Mark sangat dewasa, dia juga laki-laki baik dan  tidak kalah tampannya dengan Jasson."

"Kimmy tidak mau!"

"Kenapa tidak mau, Sayang?"

"Memangnya Mama mau? kalau Mama mau, kenapa tidak Mama saja yang menikah dengannya?" seru Kimmy dengan nada kesal.

"Kimmy!" bentak Kelly.

"Maaf, Mama. Sepertinya Jesslyn sudah menunggu Kimmy. Kimmy harus berangkat sekarang, bye, Ma." Kimmy mencium pipi Kelly, ia segera mengenakan tas ransel miliknya dan berlalu pergi dari sana.

"Kimmy...." Teriakan Kelly terbuang dengan percuma, tak menghentikan langkah anaknya yang sudah pergi dari sana.

Kelly mengembuskan napas yang berat. Ia hendak keluar dari kamar putrinya yang sudah kosong, namun suara ponsel miliknya yang berdering dari dalam saku bajunya menghentikan langkahnya. Kelly meraih ponsel tersebut dan terlihat ada satu panggilan masuk dari suaminya yang tertera di layar ponsel itu.

"Hallo...." Suara itu lolos dengan malas dari mulut Kelly saat dirinya meletakan benda pipih itu ke daun telinganya.

"Bagaimana? apa kau sudah berbicara dengan putrimu?" tanya Louis.

"Sudah, tapi dia tidak mau dan ini sepertinya akan sangat sulit."

"Kau yang lebih dekat dengan Kimmy, ini tidak-lah sulit jika kau membujuknya supaya dia mau menikah dengan  Mark," tutur Louis.

"Kau pikir membujuk putri kita untuk menikah dengan laki-laki yang tidak dia cintai itu mudah? kalau kau berpikir itu mudah kenapa tidak kau saja yang membujuknya!" seru Kelly dengan kesal.

"Sayang, kenapa kau jadi marah, aku--"

Belum selesai menyelesaikan perkataanya, Kelly terlebih dulu mengakhiri panggilan suaranya dengan Louis  yang masih berlangsung tersebut.

"Dulu yang membujuk Kimmy untuk mau masuk ke dalam dunia kedokteran adalah aku, sekarang untuk masalah menikah harus aku yang membujuknya!"

"Aku juga ingin putriku bahagia, tapi kalaupun aku bisa membujuknya untuk menikah dengan Mark, apa dia bisa bahagia?"

Kelly sejenak diam dan mengatur napasnya yang kian memberat.

"Tapi jika Kimmy tidak menikah, dia tidak akan pernah bisa benar-benar melupakan Jasson. Aku tidak mau putriku sakit hati lagi." Kelly memejamkan kedua matanya dengan begitu bingung.

Terpopuler

Comments

zhyzhieloo 🍓🍓

zhyzhieloo 🍓🍓

Mark udah tua juga ...kyaknya jarak umur sekitar 10tahun lebih kan??

2023-10-19

0

Man Cian

Man Cian

q jg filling kyaknya mark gak sebaik yg mrk kira deh

2022-10-23

1

Zainab Ddi

Zainab Ddi

sabar mama kelly

2022-05-29

1

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 Menghilang dari hidupnya
3 Setelah tiga tahun
4 Mencoba menghindari
5 Akan baik-baik saja
6 Kapan kau membuka hati?
7 Kedatangan Alana
8 Begitu kacau
9 Tidak jadi
10 Kimmy tidak hadir
11 Kenapa kau minum?
12 Aku hadir hanya...
13 Aku bisa sendiri
14 Kenapa tidak kau saja?
15 Berdegub hebat
16 Membatalkan pertemuan
17 Tatapan dingin
18 Meminta bantuan
19 Aku bisa melakukannya
20 Jangan melihatku
21 Jasson?
22 Selalu saja memaksa
23 Cinta atau kebodohan?
24 Sunguh berbahaya
25 Tidak ingin pulang
26 Anggur merah?
27 Bukan laki-laki baik
28 Mengikuti
29 Sungguh menyusahkan!
30 Terkunci
31 Matilah kau Jesslyn
32 Mencoba menjelaskan
33 Penuh kekecewaan
34 Punya hak apa?
35 Apa yang kau mau?
36 Rencana yang berhasil
37 Kesepakatan yang menyakitkan
38 Apa perlu aku mengajarimu?
39 Kedatangan Elga
40 Tidak mau pulang
41 Aku tdak mengajarinya
42 Kau tidak baik-baik saja!
43 Aku mau adik bayi
44 Apa sudah membaik?
45 Hampir tak mengenali
46 Jangan melihat!
47 Boneka ini untukku?
48 Jangan menertawakanku!
49 Menyusahkan Bibi dokter.
50 Aku juga menginginkannya
51 Aku tau batasanku
52 Karna aku suamimu!
53 Bukan sebuah lelucon
54 Hanya kau yang baik?
55 Jangan seperti ini!
56 Bulan madu?
57 Tidak menyenangkan
58 Cantik sekali
59 Tidak ada yang boleh mengganggu!
60 Lupakan yang telah terjadi.
61 Sungguh memalukan
62 Tidak suka diganggu
63 Selalu menyudutkan
64 Kenapa menyalahkanku?
65 Sudah terbiasa
66 Memperingatkan!
67 Kenapa mendiamkanku?
68 Aku sudah menyerahkan semuanya
69 Tidak bisa menahan
70 Terkunci dari luar
71 Aku cemburu
72 Apa kau mencintainya?
73 Mempertanyakan kembali
74 Jangan mengganggu
75 Tidak bisa menjaga rahasia
76 Semua sama saja
77 Pilihan sangat berat
78 Mencaritahu
79 Aku mencintaimu
80 Pengumuman (Oh My Kimmy)
Episodes

Updated 80 Episodes

1
PROLOG
2
Menghilang dari hidupnya
3
Setelah tiga tahun
4
Mencoba menghindari
5
Akan baik-baik saja
6
Kapan kau membuka hati?
7
Kedatangan Alana
8
Begitu kacau
9
Tidak jadi
10
Kimmy tidak hadir
11
Kenapa kau minum?
12
Aku hadir hanya...
13
Aku bisa sendiri
14
Kenapa tidak kau saja?
15
Berdegub hebat
16
Membatalkan pertemuan
17
Tatapan dingin
18
Meminta bantuan
19
Aku bisa melakukannya
20
Jangan melihatku
21
Jasson?
22
Selalu saja memaksa
23
Cinta atau kebodohan?
24
Sunguh berbahaya
25
Tidak ingin pulang
26
Anggur merah?
27
Bukan laki-laki baik
28
Mengikuti
29
Sungguh menyusahkan!
30
Terkunci
31
Matilah kau Jesslyn
32
Mencoba menjelaskan
33
Penuh kekecewaan
34
Punya hak apa?
35
Apa yang kau mau?
36
Rencana yang berhasil
37
Kesepakatan yang menyakitkan
38
Apa perlu aku mengajarimu?
39
Kedatangan Elga
40
Tidak mau pulang
41
Aku tdak mengajarinya
42
Kau tidak baik-baik saja!
43
Aku mau adik bayi
44
Apa sudah membaik?
45
Hampir tak mengenali
46
Jangan melihat!
47
Boneka ini untukku?
48
Jangan menertawakanku!
49
Menyusahkan Bibi dokter.
50
Aku juga menginginkannya
51
Aku tau batasanku
52
Karna aku suamimu!
53
Bukan sebuah lelucon
54
Hanya kau yang baik?
55
Jangan seperti ini!
56
Bulan madu?
57
Tidak menyenangkan
58
Cantik sekali
59
Tidak ada yang boleh mengganggu!
60
Lupakan yang telah terjadi.
61
Sungguh memalukan
62
Tidak suka diganggu
63
Selalu menyudutkan
64
Kenapa menyalahkanku?
65
Sudah terbiasa
66
Memperingatkan!
67
Kenapa mendiamkanku?
68
Aku sudah menyerahkan semuanya
69
Tidak bisa menahan
70
Terkunci dari luar
71
Aku cemburu
72
Apa kau mencintainya?
73
Mempertanyakan kembali
74
Jangan mengganggu
75
Tidak bisa menjaga rahasia
76
Semua sama saja
77
Pilihan sangat berat
78
Mencaritahu
79
Aku mencintaimu
80
Pengumuman (Oh My Kimmy)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!