Eps 12

...Happy Reading 💚...

Episode 12

Oke, sekarang Aluna akui dia menyesal ikut bersama Garvan. Harusnya sekarang dia tengah menikmati kuah panas yang membakar lidah tapi kenapa dia malah jadi terjebak seperti ini?

" Ish, nyebelin. Kalo gak niat ajak gue, ya gak usah ajak. Kok malah ditinggal ditengah jalan kek gini?" Gerutu Aluna menghentakkan kaki berkali-kali menguapkan rasa kesalnya.

Flashback

" Ayo!" Aluna menoleh mendapati Garvan sudah siapa dengan jaket dan celana jeans panjang.

" aku gak ikut, ah!" tolak Aluna sambil merebahkan diri disofa. Sungguh dia ingin bermanja ria dikasur saat ini.

" cepat bersiap atau mau ku bantu?" tanya Garvan. Sontak saja Aluna loncat dari sofa dan berlari kekamar.

" tunggu sebentar!!" Garvan menggelengkan kepalanya.

selang 15 menit Aluna sudah siap dan berjalan kearah Garvan dengan wajah malas.

" yuk!"

***

tiba tiba saat dalam perjalanan Garvan mendapat telpon dari temannya.

" Tunggu disini sebentar! Gue bakal jemput lo!" Setelah mengucapkan itu dia meninggalkan Aluna sendirian dipinggir jalan.

Flashback off

Bukan karena ditinggal juga sih, dia fine Fina saja kalo seenggaknya dia dikasih ongkos atau ponsel untuk kembali keapertement.

Jika seperti ini rasanya ia ingin menangis dan mengadu pada ayahnya. Ingat! Dia itu masih jiwa Ani yang pada dasarnya anak manja.

Aluna berjongkok dan menelungkupkan kepalanya disela sela kedua lututnya. Kebiasaan jika sudah ingin menangis maka dia akan seperti itu. Sangat kekanakan emang!

" Hiks.. pengen pulang!"

Lagi, ini kedua kalinya dia menangis didunia aneh ini.

" Mommy! Ani pengen pulang~ hiks.. Ani janji gak akan nakal lagi! Ani janji deh, hiks sroot.." Oke Aluna sangat menjijikan, untungnya tidak ada yang melihatnya mungkin.

" Bocah?!" Aluna mendongkak membuat wajahnya terlihat. Air mata berurai dengan mata sembab, hidung memerah membuatnya terlihat imut untuk sebagian orang.

" Kiri?" Beo Aluna. Segera dia menghamburkan pelukan pada Anta yang berdiri dengan kantong kresek.

" Eh? Kenapa Lo bocah?" Anta hendak melepaskan pelukan tapi tamparan dilengannya membuatnya mengurungkan niat.

" Diam! Cuma sebentar doang!" Sentak Aluna sambil tersedu sedu.

Beberapa menit kemudian

" Nih!" Anta menyerahkan tissue dan air minum pada Aluna yang sudah menenangkan dirinya.

" Makasih."

Setelah merasa Aluna, akhirnya anta melontarkan pertanyaan.

" Ada problem?" Tanya Anta. Aluna terkekeh mendengarnya,

" Siapa yang gak punya masalah? Didunia ini, semua manusia punya masalah meskipun sekecil debu. Dan gue yakin Lo tau masalah gue apa,"

Anta mengangguk merasa pernyataan Aluna benar, emang benar adanya.

" Yah, cuma gue gak nyangka Lo se cengeng ini!" Celetuk Anta.

Plakk

" Awsss sakit, Na!" Ringis Anta mengusap kepalanya yang dipukul Aluna. Sedangkan Aluna mencebik kesal, tak suka dipanggil cengeng.

" Siapa suruh Lo panggil gue cengeng?!"

" Loh, kan Lo emang cengeng?" Dengan polosnya Anta tersenyum.

" Lo mau gue pukul pake ini?" Aluna tersenyum paksa sambil menunjukkan botol kosong pada Anta.

" Eh! Gak gitu maksud gue na! Lo gak cengeng kok!" Seru Anta cepat takut dipukul.

" Bagus! Bukannya pulang kerumah malah keliaran gak jelas sama cowok ditempat sepi kayak gini, mau jadi apa kamu nantinya? ******?!"

...Bersambung 🙏...

HAIII! DOUBLE UP NIH🤭 HEHE

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK 😘

SUMPAH NGGAK NYANGKA TERNYATA NOVEL INI BANYAK YANG SUKA😭 AWALNYA ISENG ISENG DOANG SIH EH MALAH KETERUSAN😭 MANA LIAT NOTIF KALIAN BIKIN DEDEK MAKIN SEMANGAT 🥰 SELAMAT MALAM BUAT KALIAN SEMUA 😘

SEE YOU💚

Terpopuler

Comments

Susilo Wati

Susilo Wati

💖💖💖

2022-09-24

1

Shu@08CH..Siti hajar

Shu@08CH..Siti hajar

lanjut dong thor

2022-09-24

1

Tahubulat8

Tahubulat8

Lanjut lagi dek💪

2022-09-24

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!