Aktivasi Sistem

Riko benar-benar tercengang dengan pemandangan di hadapannya. Kekacauan merebak seperti ada wabah penyakit. Para monster yang brutal terus bermunculan dan menakuti para warga. Orang-orang berlarian panik. Keadaan jalan raya tak kalah kacaunya. Beberapa kendaraan bertabrakan karena lalu lintas yang dipenuhi orang-orang yang panik dikejar monster.

Riko memerlukan beberapa saat untuk mencerna keadaan hingga tiba-tiba sebuah hologram semi-transparan berwarna biru muncul di hadapannya.

 

Selamat datang di Genesis.

Silakan mengonfirmasi identitas player.

Nama   : Riko Sanjaya

Role       : Blacksmith

Level      : 1

 

Sejenak pemuda tersebut merasa kebingungan. Layar hologram tersebut terasa sangat familiar. Itu adalah sambutan selamat datang dari game yang tengah dimainkannya, Genesis. Bahkan setelah ia memperhatikan, para monster yang muncul adalah monster level pertama di Genesis. Meski begitu, Riko segera menguasai pikirannya. Ia tidak bisa berlama-lama tercenung sementara nyawanya juga sedang terancam.

Dengan yakin Riko lantas menekan tombol ‘Ya’ di layar hologram tersebut. Seketika layar hologram tersebut bersinar terang hingga memaksa Riko menyipitkan matanya. Kini tulisan di layar itu berubah. Riko juga menyadari bahwa perubahan juga terjadi pada tubuhnya. Ia merasa vitalitasnya meningkat. Layar hologram tersebut lantas memunculkan status karakter Riko

 

Riko Sanjaya

Blacksmith

Lv. 1

Strength              : 26

Agility                   : 12

Vitality                  : 10

Inteligent             : 0

Dexterity              : 0

Luck                       : 100

 

“Status apaan ini? Levelku juga direset? Terus kenapa Lucknya tinggi banget?” gumam Riko mencermati layar status tersebut.

Ia seharusnya sudah berada di level 99 saat bermain Genesis, level tertinggi dalam permainan tersebut. Akan tetapi semua statusnya direset ulang dengan anomali pada bagian Luck. Meski begitu, Riko tidak punya banyak waktu. Para monster sudah mulai mendekati area kosnya. Riko harus melindungi dirinya. Penghuni kosnya yang lain sudah berhamburan keluar sedari tadi. Namun Riko memperhatikan bahwa ternyata ada beberapa player seperti dirinya yang tengah melawan para monster.

“Gimana cara keluarin senjatanya?” desah Riko mulai panik.

Seolah menjawab pertanyaan Riko tersebut, layar hologram di hadapan Riko kembali berubah.

 

Player yang terhormat,

Berkat kontribusi anda di Genesis sebagai player tingkat tinggi, sistem akan memberikan bonus reward berupa set equipment Noctorious beserta senjata dengan atribut Legend, Noctorious Axe. Silakan membuka fitur inventory untuk menggunakan set equipment dan senjata tersebut.

 

Riko buru-buru menekan tombol terima, lantas memikirkan bagaimana cara membuka fitur inventorynya di dunia nyata. Karena tidak ada panduan jelas, Riko lantas asal-asalan menyebutkannya begitu saja.

“Buka inventory!” seru Riko yang panik melihat para monster yang mulai menerjang.

Detik berikutnya layar hologram memunculkan panel-panel berisi empat tampilan equipment dan sebuah senjata berwujud kapak emas. Set Noctorious berwarna keemasan yang terdiri dari headgear, armor set pelindung tubuh atas dan bawah, serta footgear. Sebuah kapak emas bermata dua juga muncul dalam tampilan tersebut. Riko buru-buru menekan semua benda tersebut. Cahaya keemasan kemudian melingkupi tubuhnya hingga menghalangi pandangan.

Pemuda itu memejam selama beberapa saat karena silaunya cahaya yang muncul. Ia merasakan bahwa sesuatu yang berat tiba-tiba menempel di tubuhnya, mulai dari kepala, dada, pinggul, hingga kakinya. Tangan kanannya juga mendadak menggenggam sesuatu yang terasa berat dan dingin. Energi besar seolah masuk dalam tubuhnya dan membuat Riko merasa sangat kuat.

Beberapa menit kemudian, pemuda itu membuka matanya. Tubuhnya kini terbalut armor mewah yang tampak sangat kuat. Dari kepala hingga kakinya tertutup baju besi dengan warna emas yang berkilauan. Sementara tangan kanannya menggenggam kapak emas bermata dua yang panjangnya hampir mencapai satu meter.

“Wow … ,” celetuk Riko yang otomatis mengagumi tampilan barunya.

Akan tetapi Riko tidak punya banyak waktu untuk merasa takjub. Ia harus segera membantu para player lain memusnahkan monster orc. Sambil mencengkeram erat kapaknya, pemuda itu lantas berlari menerjang salah satu monster terdekat yang tengah mengejar ibu-ibu paruh baya bersama anaknya. Tubuh Riko secara otomatis melancarkan serangan mematikan berupa tebasan kapak yang langsung memenggal kepala sang orc.

Riko mendengkus puas. Ia kembali berlari mencari mangsa selanjutnya. Beberapa orc sempat melihatnya bertarung dan mencoba mengeroyoknya. Namun efek armor yang dia gunakan membuat serangan para orc itu terpental. Riko berada di atas angin. Satu, dua, hingga belasan orc berhasil ia tumbangkan dengan cepat. Adrenalinnya seperti terpacu dan membuat Riko benar-benar menikmati pertarungan tersebut.

“Riko?” Tiba-tiba sebuah suara perempuan memanggilnya. Riko menoleh dan mendapati Sita tersungkur di atas trotoar. Pemuda itu segera berlari menghampiri mantan kehasihnya tersebut.

“Sita, kamu masih di sini? Kamu baik-baik aja?” tanya Riko sembari berlutut di hadapan Sita.

“Ini apa? Kenapa monster yang di game keluar semua? Terus kamu pakai kostum apa itu?” rintih Sita tampak menahan rasa sakit.

“Ah … ini … nggak penting. Sekarang yang penting keadaanmu gimana? Jangan jauh-jauh dari aku. Bisa bahaya kalau kamu harus ngelawan monster sekarang,” ujar Riko lantas kembali berdiri untuk melawan orc yang menghampiri mereka.

Empat ekor orc mendadak menyerbu mereka. Riko berhasil menghalangi tiga di antara mereka. Namun satu orc lainnya menerjang ke arah Sita yang masih terduduk di belakang Riko. Pemuda itu hanya bisa berteriak memperingatkan Sita agar menghindar. Namun gadis itu tiba-tiba mengangkat sebuah tongkat perak dengan permata merah muda di ujungnya.

“Repellent!” seru Sita dengan mata terpejam ketakutan.

Tongkat perak gadis itu lantas bercahaya putih keperakan dan membuat empat orc yang mengelilingi mereka terpental sejauh lima meter. Riko segera memanfaatkan hal tersebut untuk menyerang keempat orc itu. Sabetan kapaknya yang pertama berhasil menumbangkan tiga orc yang tadi berhadapan dengannya. Orc keempat ia tebas ketika hendak berusaha bangkit berdiri. Keadaan kembali terkendali.

“Wah, kamu juga masih inget cara mainnya,” komentar Riko sembari tersenyum simpul. Pemuda itu lantas mengulurkan tangannya untuk membantu Sita berdiri.

“I … ini nggak masuk akal, Rik. Gimana bisa dunia game muncul di sini,” gumam Sita masih bergetar ketakutan.

“Aku juga nggak tahu apa penyebabnya. Tapi sekarang kita harus fokus menyelamatkan diri dulu. Kamu pasti bisa, Sit,” kata Riko mencoba menguatkan Sita.

Gadis itu akhirnya mengangguk pasrah. Riko menanggapinya dengan senyum tipis. Mereka berdua pun kembali menggenggam senjata untuk melawan serbuan orc yang rasanya seperti tidak ada habisnya. 

Riko dan kapaknya bertarung dengan sangat lincah. Ia seperti sudah terlatih dengan baik dan secara instingtif melakukan serangan efektif yang mematikan. Sementara itu Sita yang memiliki job sebagai Priest menggunakan tongkat peraknya untuk mengirim debuff pada monster yang mendekat. Ia juga sekaligus bertindak sebagai support untuk Riko. Beberapa kali Sita memberikan buff yang menambah kekuatan hingga kecepatan gerak Riko hingga berkali lipat. Perpaduan mereka berdua membuat jumlah orc segera berkurang drastis. Namun sepertinya pertarungan tidak akan semudah itu selesai.

Terpopuler

Comments

Kerta Wijaya

Kerta Wijaya

🤟🤟

2022-12-25

0

IG: _anipri

IG: _anipri

berarti itu bukan Riko yang masuk dunia game. tapi dunia game yang menghampiri riko

2022-08-30

0

lihat semua
Episodes
1 Putus Asa
2 Aktivasi Sistem
3 Refine
4 Rekrutmen
5 Pecundang
6 Menempa
7 Memasuki Dungeon
8 Mining Master
9 Baphomet
10 Overthrust
11 Rangga Sasmita
12 Repair
13 Panggilan Misi
14 Hand of Haephestus
15 Keberangkatan
16 Ancaman Pembunuhan
17 Lycan
18 Kecurangan
19 Tuduhan
20 Irregular
21 Lycan Knife
22 Panggilan Misterius
23 Guild Ares
24 Gamaliel Gunawan
25 Narsis
26 Terpicu
27 Rizal Mahendra
28 Jaka
29 Rekanan
30 Dungeon Kawah
31 Salamander Api
32 Persiapan
33 Pertempuran Naga
34 Bangkai
35 Mendapat Anggota
36 Forging Master
37 Apartemen
38 Tetangga Depan Kamar
39 Pekerjaan Pertama
40 Crafting Material
41 Mona Erika
42 Incubus & Succubus
43 Pertengkaran
44 Fallen Angel
45 Gelombang Kejut
46 Black Angel
47 Perjuangan
48 Permintaan Maaf
49 Masa Lalu Datang Kembali
50 Weapon Mastery
51 Bengkel Kurcaci
52 Anggota Baru
53 Sabotase
54 Penculikan
55 Mengembangkan Guild
56 Proyek Baru
57 Tawar Menawar
58 Kekhawatiran
59 Penyusup
60 Selamat
61 Membebaskan
62 Bisnis
63 Harapan
64 Dukungan
65 Kemarahan
66 Kabar Gembira
67 Masa Lalu
68 Berbaikan
69 Dragon King Sword
70 Waktu Menyenangkan
71 Kecemburuan
72 Pertemuan
73 Pertengkaran
74 Pertemuan
75 Balistik
76 Mencurigakan
77 Terbakar
78 Astral Projection
79 Sadar
80 Perbaikan Skill
81 Menebang
82 Persiapan Perjalanan
83 Persiapan Senjata
84 Lokasi
85 Putaran Pertama
86 Curiga
87 Pencuri Skill
88 Jepang
89 Negosiasi
90 Kecurigaan
Episodes

Updated 90 Episodes

1
Putus Asa
2
Aktivasi Sistem
3
Refine
4
Rekrutmen
5
Pecundang
6
Menempa
7
Memasuki Dungeon
8
Mining Master
9
Baphomet
10
Overthrust
11
Rangga Sasmita
12
Repair
13
Panggilan Misi
14
Hand of Haephestus
15
Keberangkatan
16
Ancaman Pembunuhan
17
Lycan
18
Kecurangan
19
Tuduhan
20
Irregular
21
Lycan Knife
22
Panggilan Misterius
23
Guild Ares
24
Gamaliel Gunawan
25
Narsis
26
Terpicu
27
Rizal Mahendra
28
Jaka
29
Rekanan
30
Dungeon Kawah
31
Salamander Api
32
Persiapan
33
Pertempuran Naga
34
Bangkai
35
Mendapat Anggota
36
Forging Master
37
Apartemen
38
Tetangga Depan Kamar
39
Pekerjaan Pertama
40
Crafting Material
41
Mona Erika
42
Incubus & Succubus
43
Pertengkaran
44
Fallen Angel
45
Gelombang Kejut
46
Black Angel
47
Perjuangan
48
Permintaan Maaf
49
Masa Lalu Datang Kembali
50
Weapon Mastery
51
Bengkel Kurcaci
52
Anggota Baru
53
Sabotase
54
Penculikan
55
Mengembangkan Guild
56
Proyek Baru
57
Tawar Menawar
58
Kekhawatiran
59
Penyusup
60
Selamat
61
Membebaskan
62
Bisnis
63
Harapan
64
Dukungan
65
Kemarahan
66
Kabar Gembira
67
Masa Lalu
68
Berbaikan
69
Dragon King Sword
70
Waktu Menyenangkan
71
Kecemburuan
72
Pertemuan
73
Pertengkaran
74
Pertemuan
75
Balistik
76
Mencurigakan
77
Terbakar
78
Astral Projection
79
Sadar
80
Perbaikan Skill
81
Menebang
82
Persiapan Perjalanan
83
Persiapan Senjata
84
Lokasi
85
Putaran Pertama
86
Curiga
87
Pencuri Skill
88
Jepang
89
Negosiasi
90
Kecurigaan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!