Part 3

Annisa membawa secangkir teh lalu ia berikan kepada nenek Ana. Mereka berdua sedang duduk di teras rumah, rumah kecil dan sederhana peninggalan kedua orangtua Annisa.

" Terima kasih Annisa " nenek menerima teh yang di bawakan Annisa dan langsung meminumnya.

" Sudah malam Nek, angin malam tidak baik untuk nenek "

" Nenek hanya ingin menikmati angin malam ini Annisa, duduk santai dan membalas sapaan orang - orang yang lewat dan menyapa nenek. Bagaimana kalau seandainya besok nenek sudah tiada ? paling tidak nenek sudah puas menikmati malam ini "

" Jangan berbicara seperti itu Nek, kalau nenek tidak ada. Annisa bagaimana Nek ? " Annisa merebahkan kepalanya di pangkuan nenek Ana. Annisa merasa sedih begitu mendengar ucapan sang nenek.

Nenek Ana tersenyum lalu mengelus lembut pucuk kepala Annisa.

" Semua orang pasti akan mati Annisa, hanya tinggal menunggu kapan hari itu tiba. Dan bila waktu itu tiba, Annisa harus berjanji kepada nenek untuk selalu menjaga diri Annisa dan juga Bu Ratna. Dan Annisa harus selalu melibatkan Allah dalam segala hal "

Annisa hanya menganggukkan kepala nya , berbaring di pangkuan sang nenek adalah tempat ternyaman bagi Annisa selain almarhum ibunya. Rasa lelah setelah seharian bekerja sirna begitu saja saat merasakan begitu hangat nya belaian tangan nenek di kepalanya. Setiap malam sebelum tidur Annisa selalu seperti ini kepada nenek Ana, bahkan sampai tertidur.

Jika Annisa selalu menghabiskan malam tidur di pangkuan nenek Ana, berbeda hal nya dengan Rain. Setiap malam Rain selalu menghabiskan malam nya di club malam. Sebuah club malam ternama yang biasa ia datangi bersama Sania mantan kekasihnya.

Sebenarnya masih banyak tempat lain, namun Rain lebih memilih club ini karena privasi nya sangat di jaga.

Rain hanya tidak ingin orang lain tau jika ia sering datang ke club malam, hal ini akan merubah citra nya sebagai pemimpin di LINCOLN GROUP.

Seorang wanita cantik dan juga sexy berlenggak lenggok berjalan ke arah Rain. Jika dulu para wanita di sana takut mendekati Rain, berbeda hal nya dengan sekarang. Semenjak tak melihat Rain bersama Sania, mereka kini berani mendekati Rain, dan juga berani menggoda nya.

" Hei..baby..apa kau perlu teman ? " wanita itu datang dan bergelayut manja di lengan Rain.

" Pergi !! "

" Sekali ini saja baby..aku akan menemani mu dan memuaskanmu "

" Aku bilang pergi !!! "

" Ayolah baby..jangan seperti ini, aku tau kau kesepian"

Wanita itu memberanikan diri duduk di pangkuan Rain, ia begitu terpesona dengan ketampanan Rain, ya walaupun sebenarnya bukan hanya dia, semua wanita di sana terpesona dan ingin mendapatkan tubuh Rain.

Hanya saja Rain selalu menolak mereka, Rain hanya duduk dan berada di sana sepanjang malam untuk minum. Dan Rain juga minum masih sewajarnya saja, ia tak pernah minum sampai mabuk berat. Hanya pernah sekali saja saat ia benar - benar terpuruk karena Sania, itu pun di temani oleh Reyhan.

" Apa yang kau lakukan ? aku bilang pergi !! " Rain melototkan kedua mata nya, terkejut akan aksi wanita itu. Rain mendorong wanita itu agar bangkit dari pangkuan nya dan pergi.

Wanita itu berdecik kesal karena usaha nya gagal, tidak ingin Rain semakin marah ia pun pergi.

Rain kembali menuangkan minuman ke dalam gelasnya, hanya setetes air saja yang keluar dari botol itu . " Sial " umpat Rain, ia sudah menghabiskan satu botol, lalu kembali meminta pelayan untuk membawakan nya satu botol minuman lagi.

Setelah minuman datang, Rain kembali minum dan menghabiskan kembali satu botol minuman yang ada di depan nya. Melihat kelakuan wanita tadi membuat ia marah, dan kemarahan nya ia lampiaskan dengan kembali meminum minuman haram itu.

Rain selalu menghabiskan waktu malam nya di sana, mencoba menenangkan pikiran nya dan mencoba untuk melupakan Sania.

Dari kejauhan, Rain tidak sadar jika ada seseorang yang memperhatikan nya dan diam - diam mengambil foto dirinya.l

****

Nenek Ana membawa sebuah totebag yang berisi pakaian untuk Bu Ratna, dan memberikan nya kepada Annisa untuk Annisa bawa.

" Ingat pesan nenek ya Annisa, jika nenek tiada. Jangan lupakan Bu Ratna "

" Nenek, tanpa nenek meminta, Annisa pasti akan menjaga Bu Ratna. Jangan berkata seperti itu lagi ya nek, nenek tidak akan pergi kemana - mana. Annisa pamit Nek, Assalamu'alaikum "

" Waalaikumsalam "

Annisa menjalankan sepeda motornya menuju Rumah sakit , setiap pagi dan sore Annisa akan berkunjung ke Rumah sakit untuk membawakan Bu Ratna pakaian ganti. Dan di sana akan ada perawat yang akan membantu Bu Ratna untuk mengganti pakaian nya.

" Assalamu'alaikum ibu " Annisa datang dan langsung duduk di samping Bu Ratna, Annisa menatap dalam wajah Bu Ratna yang terlihat pucat.

" Bu, Annisa datang lagi bawakan ibu pakaian. Ibu cepat sadar ya, Annisa dan nenek kesepian, kalau ada ibu, ibu pasti selalu menghibur kami " tanpa sadar Annisa meneteskan air mata nya, ia tidak kuasa menahan kesedihan melihat Bu Ratna koma seperti ini. Berbaring lemah dengan alat bantu kehidupan yang begitu banyak terpasang di tubuhnya.

Sudah beberapa Bulan Bu Ratna koma dan tidak sadarkan diri, Bu Ratna tinggal bersama Annisa, Nenek Ana dan kedua orangtua nya sejak Annisa berumur 15 tahun.

Sebelum nya Ayah Annisa menemukan Bu Ratna hanyut di pinggir sungai dengan badan yang penuh luka, Ayah Annisa mengira Bu Ratna sudah meninggal , dan setelah di periksa ternyata Bu Ratna masih hidup , dan Ayah Annisa membawa ibu Ratna ke rumah mereka. Mereka merawat Bu Ratna , dan setelah Bu Ratna sadar ternyata Bu Ratna kehilangan ingatan nya.

Bahkan nama dirinya sendiri saja Bu Ratna tidak ingat. Karena tidak ingat, nenek dan juga ibu memberikan nama Ratna. Nama yang sama seperti nama adik ibu yang sudah meninggal.

Ayah dan Ibu Annisa sudah mencoba mencari asal usul Bu Ratna, mereka juga ke kantor polisi untuk bertanya apakah ada seseorang yang kehilangan anggota keluarganya. Tapi ternyata tidak ada satu pun, melihat kondisi Bu Ratna, nenek dan kedua orang tua Annisa sepakat untuk merawat Bu Ratna dan berharap suatu saat nanti ingatan nya kembali.

Namun hingga sekarang ingatan itu tidak kembali, bahkan bertahun - tahun lama nya. Bu Ratna mengalami koma karena beberapa bulan yang lalu Bu Ratna terjatuh di kamar mandi dan kepala nya terbentur. Hal itulah yang membuat Bu Ratna tidak sadarkan diri dan koma hingga sekarang.

Setiap harinya Annisa selalu datang untuk menjenguk dan membawakan pakaian ganti untuk Bu Ratna.

Annisa terus mengajak Bu Ratna berbicara, walaupun tidak ada satu kata pun yang Bu Ratna ucapkan untuknya. Walaupun Bu Ratna tidak sadar, tapi Annisa yakin jika Bu Ratna mendengar apa yang ia katakan. Maka dari itu Annisa tidak pernah lelah untuk mengajak Bu Ratna berbicara dan berharap suatu hari nanti Bu Ratna akan sadar dari koma nya.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Rie-Rie Ajja

Rie-Rie Ajja

ech judul ada revisi yaa..😊

2022-08-02

0

itanungcik

itanungcik

judul pertama liat kayaknya bukan ini,lw gak salah

2022-08-01

0

lihat semua
Episodes
1 Part 1
2 Part 2
3 Part 3
4 Part 4
5 Part 5
6 Part 6
7 Part 7
8 Part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Bab 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102
103 Part 102
104 Part 104
105 Part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
112 Part 112
113 Part 113
114 Part 114
115 Part 115
116 Part 116
117 Part 117
118 Part 118
119 Part 119
120 Part 120
121 Part 121
122 Part 122
123 Part 123
124 Part 124
125 Part 125
126 Part 126
127 Part 127
128 Part 128
129 Part 129
130 Part 130
131 Part 131
Episodes

Updated 131 Episodes

1
Part 1
2
Part 2
3
Part 3
4
Part 4
5
Part 5
6
Part 6
7
Part 7
8
Part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Bab 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102
103
Part 102
104
Part 104
105
Part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111
112
Part 112
113
Part 113
114
Part 114
115
Part 115
116
Part 116
117
Part 117
118
Part 118
119
Part 119
120
Part 120
121
Part 121
122
Part 122
123
Part 123
124
Part 124
125
Part 125
126
Part 126
127
Part 127
128
Part 128
129
Part 129
130
Part 130
131
Part 131

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!