Hay para kesayangan nyai...
Dimana pun kalian berada semoga sehat selalu 🤗
Selamat datang di RUMAH KARTU PERDANA 😘😘😘
Mata itu memandang ku tak bersahabat. Ibu mana yang mau merestui hubungan putranya dengan seorang gadis cacat ini.
Jika aku menjadi ibu Pak Aston, aku pun berat melepaskan putraku dengan gadis yang tak memiliki masa depan seperti ku ini.
Jika aku mengingat semua ini, aku bisa memetik kebaikan di balik kemalangan yang aku rasakan ini.
Setidaknya dengan aku mengetahui kenyataan ini, aku harus belajar untuk tak mengharapkan seorang pasangan.
Ku langkahkan kakiku untuk meninggalkan tempat ini. Aku ingin cepat sampai rumah dan menangis di atas bantal ku hingga puas.
Sungguh saat ini aku ingin memeluk Kakek. Mendengar bisikan Kakek yang selalu memenangkan jiwaku ku yang tengah rapuh..., “TREE JANGAN TAKUT ADA KAKEK DI SISIMU!”
Hemmm.... Hari ini sungguh melelahkan. Lebih baik aku cepat meninggalkan tempat Kramat ini.
Jangan sampai aku lama-lama di tempat ini, sebuah penyakit lain yang aku derita.
....
....
Meksi berat tetap ku langkahkan kaki ini. Aku tahu hari ini sungguh berat, tapi aku yakin, rasa sakit yang aku dapatkan hari ini akan melahirkan aku yang baru di hari esok.
Aku hanya perlu menegakkan punggung ku lalu ku tata hidup ku dari nol. Seorang Trea Desmond pasti mampu bangkit dari segala keterpurukan. begitulah moto ku.
Akan kah aku mampu menjalankan motto ku?
Entah mungkin hari Senin aku tak mampu bangun maka ada hari Selasa sebagai harapan ku untuk bangun. Tanggal satu aku masih terpuruk masih ada tanggal 30 untuk ku bangkit.
Intinya hanyalah waktu yang mampu menjawab, aku hanya perlu berusaha, demi Kakek. Aku tak mau penyakit jantung kakek kambuh.
Maka dari itu aku harus berjalan untuk menyemangati diri ini.
....
...
Sesampai aku di luar rumah sakit... Ku pandangi langit cerah, di hiasi awan Columbus di atas cakrawala. Sungguh pemandangan yang elok di mata.
Sedari kecil aku sangat menyukai langit, karena bagiku langit adalah devinisi ketenangan.
Selama mata memandang, ia selalu tampil memukau. Pagi langit mentransfer sebuah kekuatan dengan sinar mata harinya yang memukau membuat ku semangat menyambut semua aktivitas yang melelahkan.
Siang memberikan sebuah keindahan dengan warna biru cerah padahal warna itu ia dapatkan dari biasan warna air laut dari jarak beribu-ribu mil jauhnya.
Sore lambang keelokan dengan senjanya yang menyapa bumi. Warna merah kegelapan membuat mata ku terpesona. Senja bagiku adalah pengirim pesan bahwa malam akan telah tiba.
Malam selalu ku nanti karena malam menghadirkan bulan dan bintang yang selalu menemani ku dalam kegelapan untuk meratapi apa yang aku simpan di dalam hati ku yang paling dalam.
Langit bagiku sahabat yang tak pernah meninggalkan ku, ribuan curhatan ku ceritakan padanya tak satupun rahasia ku langit bocorkan.
Hehehe... Aku sudah mulai oleng pemirsa, emangnya si langit punya teman arisan sehingga ngerumpi tentang seberapa jeleknya aku.
“Tree! Aku mohon tunggu aku,” pak Aston menarik tangan ku. Sepertinya ia menyusul ku, sebab ku lihat keringat bercucuran di kening pria itu.
“Aku mau pulang pak, pasti Kakek ku sudah khawatir karena aku tak kunjung pulang!” ujar ku.
“Aku akan mengantarkan mu sayang! Karena aku yang membawa mu ke tempat ini,” kata Pak Aston tegas.
Setelah itu aku membiarkan mantan pak guru ku itu menari ku, hitung-hitung hemat ongkos taksi pemirsa. Apa salahnya coba dia mengantarkan ku.
....
....
Dalam perjalanan pulang aku mau pun pak Aston tak membuka suara sedikitpun. Hingga mobil hampir sampai di rumahku.
“Loh pak kenapa berhenti disini?” tanyaku bingung, sebab Aston memberhentikan mobilnya di sebuah semak-semak.
Perasaan ku sedikit tak karuan. Apa lagi pria itu memandang ku dengan cara berbeda.
Gerakan membuka sabuk pengaman tak luput dari pandangan ku. Sungguh aku gugup, apalagi saat ini Pak Aston semakin mendekati ku...
“Anda mau apa Pak?” tanya ku.
“Cell Me As, Beby!” bisik Aston di telingaku.
Astaga, suara seksi ini membuat ku klepek-kelepek hingga mau pingsan rasanya. Pesona pak guru ku ini memang luar biasa tampan.
Pak Aston adalah devinisi pria ter tampan di sekolah ku, karena semua guru pria ku sudah tua semua... hehehe... Dan usia kami terpaut sepuluh tahun.
“Sory, kita bukan siapa-siapa! Saya mau turun saja, sepertinya jalan kaki dari sini kerumah saya tidak buruk.” ujar ku yang tak ingin memberikan pintu untuk pria ini.
“Kita adalah kekasih!” Saat ini pak Aston telah mendekatiku.
“Saya tidak tau itu cinta pak, sepertinya anda hanya merasakan sebuah cinta sepihak!” kata ku.
Sial, aku tak bisa berlari, sebab pintu mobil ini dalam keadaan terkunci, dan tubuh ku masih di terikat sabut pengamanan.
“Aku tidak mau di tolak Tree, jika kau tak bisa memberikan anak untuk ku maka akan ku ambil anak orang lain untuk kau jadikan anak, mudah bukan? Asal kau menjadi milikku apapun akan aku lakukan.” ujarnya pada ku.
“Pokoknya kita kekasih mulai saat ini!" tekan pria itu.
“Jika tak mau maka aku akan membawamu kabur dari negara ini, ke tempat dimana kita hanya kenal satu sama lain,” ancam pria Itu.
Wajahku memerah, jantung ku seperti mau copot mendengar ucapan pria gila ini, jika di tanya aku baper dengan ungkapan pria ini, jawabannya adalah ia, siapa sih yang tak baper dengan kata-kata puitis yang begitu romantis hingga menggerakkan seluruh organ di tubuhku.
Akan tetapi satu hal yang ingin aku lakukan adalah Memukul kepada pak guru ku ini agar sadar. Ibunya saja macem titisan nenek lampir. Jika aku menjadi menantunya maka setiap hari aku tak usah memasak lauk pauk karena cukup makan hati dan jantung ku saja.
“Kau hanyalah milikku Tree! Tidak boleh pria lain memiliki mu!”
Cupp.... Sebuah ciuman mendarat di bibir ku.
Gedebuk... Sesuatu yang jatuh tapi bukan benda, apakah itu.
^^^To Be Continued^^^
Rekomendasi Author:
Blurb :
Apa jadinya seorang pria dengan julukan duda casanova terjerat cinta pada seorang gadis bar-bar dengan potongan rambut ala mulet mampu menggetarkan hatinya yang membeku.
Tak lupa Rolando sang putra yang selama ini begitu merindukan kasih sayang tiba-tiba tersenyum ketika di dekat gadis tersebut.
Banyak misteri yang mulai terungkap tentang jadi diri dari gadis bar-bar yang berhasil menjerat seorang duda casanova.
Dapatkah duda casanova itu mampu menaklukkan gadi itu? Misteri apa yang disembunyikan olehnya?
Ikuti kisah perjalanan mereka ....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 110 Episodes
Comments
Renireni Reni
apaan tuh yg jatuh??
2022-12-06
0
Dayah Shahar
Ada yg jatuh tapi bukan benda, Trea pingsan selepas dicium Pak As.?
2022-10-30
1
𝐀⃝🥀ᴍᷟᴀᷧᴄᷱᴇᷧ_ᷢᴘᴀᴘᴜᴀ
woii namanya cinta tidak ada unsur paksaan
tree lapor kakek mu dan juga polisi skaliaann
2022-09-29
13