"Kak, kapan kau akan berangkat ke negara M?" tanya Dive sang adik kandung saat Diva sedang duduk santai di ruang keluarga dengan ponsel ditangannya.
"Besok lusa" jawab gadis cantik itu dengan santai.
"Berapa lama kakak akan liburan di sana?" Dicto sang adik sepupu atau putra kedua dari aunty Sera dan uncle Gamal bertanya.
"Kurang lebih satu bulan" menjawab sambil sibuk memainkan ponselnya tersebut.
"Kakak berangkatnya sendirian?" kini giliran Dros, putra kedua aunty Rach dan uncle Gide yang penasaran.
"Iya, aku berangkat sendiri" angguknya tanpa mengalihkan tatapan matanya pada layar ponsel.
"Jangan lupa sebelum pulang belikan oleh-oleh untuk kami ya kak" kata Dive.
"Iya kak, belikan kami oleh-oleh khas dari negara M ya" Dicto mendukung Dive.
"Benar, pokoknya kakak harus bawakan oleh-oleh ya" Dros pun bersemangat.
"Ck dasar kalian ini ya, selalu saja kompak kalau mau merampok aku!" Diva geleng-geleng kepala melihat bagaimana Divo, Dicto dan Dros atau yang biasa dipanggil dengan julukan 3D sangat kompak.
"Itu bukan merampok kak, kan kami mintanya dengan baik-baik!" kata Dive.
"Benar, kami kan adikmu, masa tidak diberikan oleh-oleh sih?" Dicto mendukung perkataan Dive.
"Iya, jangan pelit-pelit lah sama adik sendiri!" giliran Dros yang berkomentar.
Usia 3D yang hanya berbeda beberapa hari membuat mereka layaknya anak kembar yang selalu kompak dalam segala hal dan tidak pernah bisa dipisahkan. Bahkan sering kali mereka berkeliling menginap di rumah satu sama lain hanya demi bisa terus bersama-sama sepanjang waktu.
"Iya-iya, baiklah nanti aku belikan kalian oleh-oleh satu bungkus permen deh" jawab Diva sambil menunjukkan wajah jahil.
"Yah kalau hanya permen sih ngapain jauh-jauh ke negara M segala!" kata Dive kecewa.
"Tau, kalau itu sih beli di swalayan juga banyak!" cibir Dicto.
"Mending tidak usah lah kak kalau cuma permen!" Dros kesal.
"Hahahahahaha" Diva terbahak-bahak melihat bagaimana ekspresi kecewa dari ketiganya yang sangat kompak. Hal itulah yang selalu membuat Diva gemas akan mereka dan senang menggodanya.
"Hey kalian mau kemana? mau tidak aku belikan oleh-oleh permen?" Diva berteriak saat 3D berjalan menuju kamar Dive karena kesal dengan sikap Diva yang usil pada mereka.
"Heyyyy hahahahahaha" Diva terus terbahak-bahak.
"Kau ini kenapa usil sekali sih sama adik sendiri?!" mama Gaby menegur putrinya.
"Habis mereka lucu sih hahahahaha" masih tertawa.
"Hati-hati loh nanti kalau mereka sudah agak besar kau bisa-bisa dibalas sama mereka!" gadis itu diperingatkan oleh sang mama.
"Mana berani mereka sama aku heheheh" jawab Diva cuek.
"Ck, kau ini benar-benar mirip uncle Raf ya!" mama Gaby mengenang bagaimana dulu adiknya Raf sangat jahil kepadanya.
"Hehehehe" sang putri hanya terkekeh saja.
"Oya, ngomong-ngomong apa kau sudah mempersiapkan semuanya?" tanya sang mama.
"Sudah, aku sudah masukkan semuanya kedalam koper kok ma" angguk Diva.
"Jangan sampai ada yang tertinggal, apalagi untuk yang penting-penting!" kata mama Gaby mengingatkan.
"Iya ma, aku sudah membuat list barang bawaan kok, semuanya sudah masuk dan aman" jawab calon jurnalis tersebut sambil menunjukkan ibu jarinya kepada sang mama.
"Syukurlah kalau begitu, jadi mama kan tidak perlu cemas lagi" mama Gaby berkata.
"Tenang maaaa, santai saja, semua aman terkendali hehehehe" Diva terkekeh.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 37 Episodes
Comments
Unnah_Azzahrah03
Lanjut Thor, semangat Nulisx 😆😆
2022-07-14
6
RistyAyu
Dive Dicto Dros 3D wah keren penerus The Anderson selanjutnya nih 👏🤩
Para Hot Mommy hamil bareng hasil taruhan para hot Daddy 🤭
Anak²nya jd kya anak kembar kemana² slalu bersama , persis kaya Papa Dimas , Papa Gamal & Papa Gide yg selalu bersama saat suka maupun duka 😄
lanjuuuttt
semangat thor
2022-07-14
7
Siti Naimah
makin ga sabar deh nunggu kisah diva nanti kalau sudah sampai di negara M...juga betapa menyenangkannya diva digangguin sama adek2nya bertiga yg usianya hanya selisih sedikit satu sama lain
2022-07-14
6