MALUNYA QUEEN DAN PERHATIANNYA KING

Pagi sesampainya Queen di sekolah datanglah King dari belakang Queen.

"Set"King menarik ikat rambut Queen dan mengacak acak rambut Queen.

"Hahhhh, kurang kerjaan banget ya, pagi-pagi udah gangguin orang" kata Queen dengan merapikan kembali rambutnya.

Namun King hanya menyunggingkan senyum di sudut bibir sebelah kanannya,

yang kemudian berjalan mendahuluinya.

Dengan perasaan kesalnya Queen pun berjalan menyalip King menuju ke toilet, tanpa Queen sadari ternyata itu adalah toilet pria, King yang melihatnya segera menyusul Queen untuk memberitahu bahwa yang dia masuki adalah toilet pria namun justru Queen menuduh King ingin macam-macam.

"Harus banget ya, ngikutin aku sampek ke toilet?"tanya Queen pada King tanpa membalikkan badannya dan tetap membetulkan rambutnya di depan kaca.

"Gua ngikutin lo ke toilet ?"jawab King justru berbalik bertanya.

"Ya"jawabnya setelah membalikkan badannya dengan menatap King.

"Ngarep banget emang gua ikutin"balas King dengan tangan bersedekap di dada.

"What, kamu"kata Queen yang merasa kesal dengan tangan satu berkacak pingang dan satu menunjuk nunjuk wajah King.

Namun tiba-tiba keluarlah Aris dan Pablo dari dalam toilet, dengan wajah terkejutnya.

"Ngapain bos?"tanya Aris yang kemudian baru menyadari keberadaan Queen di depan King.

"Eh sorry bos sorry, kita ganggu ya"kata Aris lagi.

"Oh my good bos, kalau pacaran itu pilih-pilih tempat dong di kafe kek, di pinggir pantai kek, bukannya di sini, gila kali di toilet sekolah".

Namun King tetap menatap intens wajah Queen, menatapnya dengan menyunggingkan senyum di salah satu sudut bibirnya tanpa menghiraukan perkataan Aris dan Pablo.

Queen yang baru menyadari sesuatu sesuatu yang akan membuat mereka berdua salah paham, Queen pun segere keluar dari toilet dengan menunduk dan wajah yang memerah karena merasa malu.

"Duh malu-mulu in banget sih, pakek salah masuk toilet lagi dan kepergok mereka berdua segala mereka pikir pasti aku lagi macem-macem deh, bego banget sih aku"

Queen pun berjalan dengan ngedumel dan sesekali memukul kepalanya.

Queen pun kemudian masuk kelasnya dengan wajah di tekuk dan mulutnya sedikit manyun.

"Kamu salah makan apa Queen, pagi-pagi udah di tekuk gitu mukanya?"tanya Clara

"Au ah, jawab Queen dengan kesal kemudian menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Pasti karna si King lagi"tebak Vyra.

"Bawaanya kesel mulu aku tiap ketemu dia".

"Jangan gitu siapa tau entar lo jodohnya"goda Clara dengan tersenyum puas kemudian tos dengan Vyra karena sependapat juga.

Kemudian mereka terdiam setelah melihat adanya guru yang masuk di dalam kelas .

"Pagi anak-anak".

"Pagi bu".

"Apa kalian sudah membaca yang ditempel di papan pengumuman?".

"Pengumuman apa bu?".

"Emang ada pengumuman apa bu?".

"Jadi kalian belum ada yang liat, besok satu bulan lagi akan di adakan lomba class meeting antar kelompok siapa yang paling bagus dan paling jago akan mendapatkan hadiah".

"Wahhh seru kayaknya tu guys" kata Clara

"Hadiahnya apa bu?"tanya Fara

"Hadiahnya adalah tiket liburan ke bali, hadiahnya akan di siapkan untuk dua kelompok satu cewek dan satunya lagi untuk kelompok cowok.

"Wahh boleh juga tuh".

"Seru banget bisa ke sana".

Dan tiba tiba satu kelas menjadi ricuh

"stop stop stop" guru itu menghentikan mereka dan menjelaskan lagi.

"Kalian harus memilih grub masing-masing minimal 5 anggota , besok terdapat beberapa permainan di antaranya ada voly, basket, piano, nyanyi, dance, sepak bola dan masih banyak lagi kalian dapat memilih salah satu dari lomba tersebut".

"Okey bu siap".

Kemudian guru itupun memulai pelajarannya, seluruh murid membuka buku masing-masing dan mendengarkan penjelasannya.

"Kriiiingggggggg"bunyi alaram tanda waktu istirahat telah tiba.

"Beli minum yuk tenggorokan gua udah kering nih rasanya" ajak Natasya.

"Yuk "jawab Queen.

Meereka pergi ke kantin bersama.

"Kalian mau minum apa?"tanaya Queen.

"Gua samain lo aja"jawab Clara.

"Gua juga"kata Natasya.

"Samain aja jeh semua"jawab Fara begitupun dengan Vyra.

"Okey,mbak 5 jus alpukat ya mbk".

"Silahkan tunggu sebentar mbk".

"Guys kita mau pilih lomba apa nih?"tanya Vyra

"Gimana kalau kita dance aja, gimana?" kata clara

"Boleh juga"jawab Queen dan di ikuti anggukan Vyra, Fara dan Natasya.

"Ini mbak jusnya".

"Oh, makasih ya mbak"kata Queen.

"Sama-sama".

"Okey, kalau gitu kita setuju ya, kalau kita nanti ikutan lomba dance ya" kata Natasya.

"Kapan kita akan latian?"tanya Fara

"Entar kita sehabis pulang sekolah,setuju" kata Clara.

"Okey"jawab Queen.

"Kriiinggg" waktu masuk pun telah tiba.

Pelajaran pun di mulai kembali, di tengah pelajaran dimulai Queen merasa bahwa tidak enak badan Queen pun meminta izin untuk pergi ke uks untuk istirahat sebentar, karna merasa sedikit pusing ia berjalan pun sedikit sempoyongan hingga tidak sengaja menabrak King yang baru selesai berganti baju usai pelajaran olah raga tadi.

"Duk".

"Aduh, sorry aku nggak sengaja"kata Queen tanpa melihat siapa yang telah ia tabrak, karena terus memegangi kepalanya dan kemudian jatuh pingsan.

King pun yang melihat wajah Queen yang pucat dan pingsan segera membopongnya ke uks.

"Panas banget badannya" kata King menempelkan tangan di dahi Queen setelah menidurkannya di bed uks, kemudian King memangil dokter sekolah dan dokternya pun memeriksa keadaan Queen.

"Kenapa dok ?" tanya King karena marasa kawatir dengan kedaan Queen.

"Jangan kawatir dia cuma tidak enak badak, hanya perlu makan dan istirahat yang cukup"jawab sang dokter.

Kemudian Queen pun perlahan mulai membuka matanya.

"Aku dimana ya?"tanya Queen yang masih merasakan pusing di kepalanya.

"Lo di uks"jawab King yang masuk membawakan makanan dan minuman untuk Queen.

"Cek"Queen pun memalingkan wajahnya, setelah mengetahui siapa orang yang masuk dan menjawab pertanyaannya tadi.

"Mau apa kamu ke sini?"tanya Queen.

"Mau bantuin kamu biar cepat sembuh biar bisa berantem lagi sama lo, soalnya belum ada yang berani ribut sama gua selama ini, cuma lo orang pertama yang berani sama gua,ternyata asik juga berantem sama lo" kata King seraya menyuap kan makanan kemulut Queen.

"Hah,bukannya cepet sembuh malah bikin makin pusing".

"Aku bisa makan sendiri".

"Oh ya udah gua tinggal dulu kalau gitu" jawabnya dengan meletakkan makanan di pangkuan Queen

"Hus hus hus..."usir Queen.

King pun pergi meninggalkan Queen sendiri di dalam uks, namun sebelum King pergi dia mengacak-acak rambut Queen terlebih dahulu, sepertinya dengan begitu King merasa ada kebahagiaan tersendiri di dalam hatinya.

"Haahhh"teriak Queen namun King tetap pergi dengan acuh tak acuh.

Didalam kelas Clara merasa kawatir melihat Queen yang tak kunjung kembali. Setelah jam pulang sekolah Clara menghampiri Queen, yang masuk ke mobil ingin pulang dengan wajah pucat dan badan yang lemas.

"Hei lo nggak papakan?" tanaya Clara.

Namun hanya di jawab dengan senyuman oleh Queen,

"Ini pasti gara-gara perbuatan Qiana semalem ya yang buat lo kecebur kolam, lo jadi masuk angin" kata Clara kembali.

"Gua balik dulu ya, sorry aku nggak bisa ikut latian nanti " kata Queen karena ingin segera istirahat di rumah.

"Oke, nggak papa bisa besok- esok juga kali, hati-hati di jalan entar gua bilang sama yang lainya untuk nunda dulu latiannya".

"Mang hati-hati ya nyetirnya"kata Clara pada sopir Queen.

"Pasti neng" jawab sang sopir kemudian mulai melaju untuk segera pulang.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!