Melati yang biasa bangun pagi langsung ke dapur untuk masak, Melati melihat Citra yang sibuk memotong sayuran langsung membantunya, Melati melihat matanya Citra yang bengkak bisa ditebak Citra pasti habis nangis, wajar sedih diperlakukan seenaknya sama Luky tapi Melati enggak ingin terlalu ikut campur.
" Masak apa?" Tanya Melati melihat Citra yang motong sayuran
" Masak sayur asem sama ayam balado nyonya, apa nyonya mau ikut masak maaf." Ucap Citra nunduk takut
" Huff, Iyah saya mau bantu masak, saya biasa masak soalnya." Lanjut Melati, sejujurnya Melati engga ingin dipanggil nyonya tapi semua itu dilakukan demi membuat Diego puas, Diego yang melihat Melati masak langsung menghampiri Melati sedangkan Citra nunduk enggak berani menatap Diego.
" Bunda sayang, aku cariin eh ada disini, Citra cepet masaknya setelah saya olahraga sama istri saya, saya juga ingin olahraga sama kamu. saya beri waktu satu jam selesai masak, dapur bersih, dan kamu sudah mandi mengerti." Perintah Diego menatap Citra yang nunduk
" Baik Tuan" Lanjut Citra berusaha santai
Diego mengajak Melati kembali ke kamar, Melati ingin sekali masak buat suaminya, tapi enggak berani nolak keinginan Diego untuk melakukan olahraga panas.
Citra yang melihat Diego dan Melati kembali ke kamar langsung melanjutkan masaknya, Citra berusaha santai, berusaha enggak memikirkan apapun supaya enggak nangis. Citra engga ingin dianiaya lagi sama Luky dan Diego. Citra dengan hati hati memberikan bumbu masakannya supaya rasa masakannya enak. Luky yang baru bangun tidur setelah olahraga panas langsung ke dapur.
" Bagus sudah masak, pertahan kan seperti ini, jangan malas malasan yah." Ucap Luky melihat Citra
" Baik tuan" Ucap Citra berusaha santai Citra melanjutkan masak sayur dan ayam baladonya
Dilain sisi, Diego dan Melati mandi Bareng, Melati memakai bajunya dan ber makeup dengan polesan yang tipis tipis, Diego mengangkat telefon dan tersenyum bahagia mendengarnya. Diego langsung meluk Melati dari belakang.
" Sayang setelah aku olahraga sama Citra, aku punya hadiah untuk bunda sayang, tunggu aku di dapur yah. aku olahraga nya enggak sampai sejam sayang." Ucap Diego, Diego mencium kepalanya Melati
" Hadiah apa sayang, baiklah aku tunggu ayah di dapur." Ucap Melati pasrah, pasrah istri mana yang rela melihat suaminya melakukan olahraga panas sama perempuan lain, perempuan yang dipaksa sebagai wanita j*l*Ng.
" Yah sudah aku kedepan sayang, aku makan nunggu ayah yah. have fun sayang" Sambung Melati senyum ramah, Melati menciumi wajahnya Diego
" Siap bunda sayang" Lanjut Diego santai
Melati dengan pasrah membiarkan suaminya memakai celana pendek saja, sambil nunggu Citra masuk kedalam kamar. Melati berusaha santai melihat Citra masuk kedalam kamar.
" Sayang" Ucap Citra, panggilan Citra mendadak mesra setiap masuk kamar entah sama Diego maupun sama Luky
" Langsung saja, aku mau sarapan dan jalan jalan sama istri aku." Ucap Diego, Diego berhasil membuat Citra polos dan memerintahkan Citra untuk rebahan
Diego dengan gerakan cepat memaju mundurkan pinggangnya, membuat Citra menahan sakit sakit luar biasa, begitu juga saat m3r3m45 gunung kembarnya dengan kasar . Citra berusaha mende sah semerdu mungkin sambil menahan rasa sakit
" Bagaimana rasanya olahraga langsung sama lima orang?" Tanya Diego melihat Citra
" Aaahh, luar biasa sayang, tapi luar biasa olahraga panas sama kamu sayang aaahh." Desa han Citra nahan sakit
" Yakin sama aku luar biasa, kalo engga pasti sudah aku aniaya kamu sayang hahahaha." Ledek Diego ketawa puas
Cairan pun keluar, Diego tumpahkan kelantai, setelah selesai Diego langsung jalan ke kamar mandi sedangkan Citra langsung membersihkan sebelum Diego keluar dari kamar mandi. setelah selesai Citra ikutan mandi.
Dilain sisi, Melati dan Luky memeriksa email yang masuk, Melati membuat desain rumah yang diinginkan client, Melati dengan hati hati membuat detailnya.
" Gambar kamu bagus Melati, tinggal bagian dalam dan biayanya juga." Ucap Luky melihat Melati
" Iya, mumpung Diego masih lama, Lumayan kita bisa kerja kan." Ucap Melati santai. Melati tetap bekerja walaupun sudah menikah Melati ingin membuktikan kalo Melati bisa menjadi wanita karir tanpa melewatkan tanggung jawab sebagai istri, dengan bekerja waktu Bareng Diego bener bener dua puluh empat jam. waktu bekerja delapan jam dan waktu sebagai istri yang mengurus suami enam belas jam. supaya bisa mengawasi kegiatan Diego cukup bebasnya sama Citra jangan ada lagi perempuan lain dipernikahan mereka.
" Sayang, makan yuk aku laper." Ucap Diego saat tiba di ruang keluarga
" Sebentar lagi sayang, kita makan disini saja yah." Ucap Melati melihat Diego berusaha santai enggak menunjukkan eskpresi keselnya
" Yah sudah, boleh kita makan disini." Ucap Diego, Diego ikut duduk disofa.
" Citra tolong bawa semua lauk kesini, minta ART bantu kamu bawain." Perintah Diego tanpa melihat Citra
" Baik tuan" Ucap Citra ramah
" Melati memang layak dihargai, walaupun dia sudah menikah tetep mau bekerja jabatannya bagus lagi." Batin Citra merasa minder, Citra engga ada apanya dibandingkan Melati.
Diego melihat Luky dan Melati sibuk, berusaha membantu Luky sambil menunggu Citra datang. saat Citra datang Diego membantu Melati merapihkan meja dari berkas berkas pekerjaan.
" Sayang setelah hanymoon aku tetep bekerja yah, kita bisa bermesraan di ruangan kita." Ucap Melati penuh harap, Melati mengambilkan nasi dan lauk buat Diego
" Boleh sayang, dengan senang hati. aku justru bahagia kerja ada bunda." Ucap Diego santai
" Sial, keruangan kalian harus ketuk pintu sudah engga bisa seenaknya." Ucap Luky kesel
" Yah sudah ajak Citra sana, Pastikan enggak ada gosip apapun tentang Citra. saya enggak mau semua karyawan tahu." Tegas Diego melihat Luky
" Baiklah saya akan ajak Citra, saya jamin semuanya aman aman saja, apa kamu di kantor mau olahraga bareng Citra juga?" Tanya Luky melihat Diego makan
" Cukup di rumah saja" Tegas Diego, Diego enggak ingin terlalu lama olahraga mengabaikan pekerjaan
" Bagus" Lanjut Luky bahagia.
" Lebih baik cukup sama Luky saja" Batin Citra sedikit bersyukur, karena di kantor Diego enggak ingin melakukan olahraga panas di ruangan nya.
" Makan sudah selesai waktunya hadiah berikan, hadiah Sudah didepan sayang." Ucap Diego bahagia
" Hadiah apa?" Tanya Melati dan penasaran
" Kok engga bilang beli sesuatu bro?" Tanya Luky bingung
" Saya engga ingin mengganggu waktu bersantai kamu, ah saya juga membelikan buat Luky juga hayo. Luky ajak Citra juga." Lanjut Diego, Diego pegang tangan nya Melati
ART merapihkan bekas makan majikannya, Diego mengajak Melati, Luky,dan Citra. untuk kedepan Villa. betapa bahagianya Melati saat melihat dua kuda didepan pintu masuk villa.
" Sayang yuk berkuda berdua, kita nikmati jalan jalan pagi dengan berkuda." Ucap Diego, Diego melihat Melati
" Wow mau sayang, terimakasih padahal baru semalam bilang." Ucap Melati, Melati mencium bibirnya Diego, melati engga peduli ciumannya dilihat banyak orang.
" Wow mantap bro, hayo lah jalan jalan." Ucap Luky santai
Luky membantu Citra naik kuda dengan pelan pelan begitu juga dengan Diego membantu Melati naik, Diego membiarkan melati didepan sedangkan Diego dibelakang sambil peluk Melati sesekali tangannya Diego m3r3m45 gunung kembarnya Melati.
jangan lupa like, komentar, vote dan hadiahnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
Sari Sarmila
ceo casanova ini mah😂😂😂😂😂
2022-10-15
0
Suherni Erni
katanya penakluk hati ceo galak... ini mah novel bo**p🤦🤦 cerita nya selalu ke arah ranjang
2022-09-13
3