ch. 14 PENCURI

Setelah kejadian pembunuhan siluman dan para pria yang menyerang Hao Tian, ia langsung melanjutkan kembali perjalanannya. Ia yakin para penduduk desa yang ia bantu pasti akan segera tahu kalau ia sudah membunuh siluman yang menggangu mereka.

Hao Tian sengaja menggantung mayat siluman ular di atas pohon supaya para penduduk desa melihatnya. Dengan begitu tinggal menunggu waktu untuk para penduduk desa tahu kalau Hao Tian sudah menyelesaikan tugas yang mereka berikan.

Dalam perjalanan Hao Tian berlari seperti biasanya dan kadang akan berhenti untuk mencari makanan atau untuk sekedar mandi di sungai yang jumpai.

Setelah itu Hao Tian akan kembali melanjutkan perjalanan, kejadian itu terus berulang-ulang Hao Tian lakukan.

***

Sudah empat hari sejak kejadian siluman ular, Hao Tian kembali melanjutkan perjalanannya.

Setelah melakukan perjalanan tersebut ia akhirnya tiba di kota yang bernama Mouhan. Kota Mouhan merupakan kota yang cukup besar serta terdapat pelabuhan karena memiliki laut yang cukup luas.

Walaupun kota Mouhan bukan salah satu kota besar tapi masih termaksud kota yang ramai karena banyak pedagang, nelayan, dan pendekar yang berlalu lalang sekedar singgah atau menetap di kota Mouhan.

Hao Tian tiba di depan gerbang, dan mengikuti antrian untuk memasuki kota Mouhan.

" Sebelum kembali melanjutkan perjalanan, kurasa aku harus mencari penginapan untuk beristirahat."

Saat ia mulai berjalan mencari penginapan, Hao Tian melihat seorang anak yang terlihat berusia 10 tahun yang di kejar oleh seorang pria paruh baya.

Anak itu miliki tubuh yang kurus serta pakaian yang lusuh, dan membawa sepotong roti di tangannya.

" Berhenti!" Teriak pria paruh baya yang sedang mengejar anak itu.

Anak itu berlari secepat ia bisa namun tiba-tiba kakinya tersandung batu dan membuat ia terjatuh.

Saat terjatuh anak itu tidak sengaja melepaskan roti yang ia pegang. Namun ia langsung menyeret tubuhnya menggunakan tangannya menuju ke arah roti yang jatuh.

Saat ia meraih roti itu terdengar bunyi teriakan dari belakangnya. " Dasar pencuri!" Kata pria paruh baya yang mengejarnya.

Anak itu menoleh sebentar ke belakang sebelum memakan roti di tangannya dengan terburu-buru.

Kemudian pria paruh baya itu tiba di dekat anak itu. " Dasar anak nakal! berani sekali kamu mencuri di tokoku, aku akan memberimu pelajaran." Pria paruh baya itu langsung memukul dan menginjak tubuh anak itu.

Walaupun kesakitan tapi ia tetap tidak berhenti mengunyah roti, seakan rasa sakit tidak berarti apa-apa di bandingkan dengan roti itu.

Melihat itu Hao Tian mengerutkan dahinya dan langsung berlari ke arah pria paruh baya dan langsung menariknya untuk menyingkir dari anak itu.

" Apa yang kamu lakukan? Apa kamu ingin membunuh anak ini?" Teriak Hao Tian

" Apa? Jangan ikut campur, ini masalah kami!" Pria paruh baya itu berjalan ke arah Hao Tian dan memegang kerah bajunya.

" Dengar, dia masih kecil. Kalau kamu memukulnya seperti tadi, dia bisa mati. Coba jelaskan dulu apa yang terjadi?"

Dengan ekspresi marah, pria paruh baya kemudian menjelaskan bahwa anak itu sering mencuri dari tokonya. Walaupun ia sering tertangkap dan dipukuli namun tidak pernah jera, ia pasti akan kembali mencuri lagi.

" Begini saja, biar aku yang ganti kerugian kalian selama ini, tapi lepaskan anak ini." Hao Tian menjelaskan bahwa anak itu pasti sangat kelaparan dan tidak memiliki pilihan lain.

Mendengar itu kemarahan pria paruh baya itu menurun dan mengangguk pelan, dan ia meminta tiga koin perak sebagai ganti rugi.

Anak itu ingin mengatakan sesuatu tapi ia menutup mulutnya karena pria paruh baya menatapnya dengan tatapan yang tajam.

Dari hal itu Hao Tian tahu kalau jumlah kerugian pria paruh baya tidak sebanyak itu, namun ia tidak mempermasalahkan hal itu. Pria paruh baya kemudian pergi sedangkan Hao Tian membantu anak itu untuk berdiri.

" Tuan terima kasih telah menolongku.." Kata anak itu dengan sopan.

" Katakan padaku kenapa kamu mencuri?" Ucap Hao Tian

Anak itu kemudian memperkenalkan dirinya sebagai Xu Kai seorang yatim piatu yang tinggal di panti asuhan. Xu Kai terpaksa mencuri karena kelaparan dan membawa sesuatu untuk anak yatim piatu yang lain.

" Apa pengurus panti asuhan tahu kamu mencuri?" Xu Kai hanya menggelengkan kepalanya.

Hao Tian menghela nafas yang melihat tindakan Xu Kai. Ia ingin mengatakan kalau tindakannya itu salah, tapi Hao Tian tetap tahu kalau tindakan Xu kai tidak sepenuhnya salah karena manusia bisa melakukan hal nekat dalam keadaan putus asa.

" Kalau begitu Xu Kai bawa aku ke panti asuhan, tapi sebelum itu kita harus membeli makanan terlebih dahulu untuk anak-anak yang lain." Setelah melihat kondisi Xu Kai Hao Tian langsung tahu kalau masih ada banyak anak seperti Xu Kai.

" Baik Tuan." Mendengar Hao Tian yang akan membeli makanan banyak bagi anak-anak di panti asuhan membuat ia sangat bermanfaat dan semakin menghormati Hao Tian.

Hao Tian dan Xu Kai kemudian berjalan bersama mencari makanan untuk di bawa ke Panti Asuhan.

Hao Tian dan Xu Kai berjalan sambil berbincang, dalam perbincangan itu Hao Tian tahu kalau Xu Kai berusia 13 tahun, ia terlihat lebih muda karena kekurangan gizi untuk dengan baik.

Xu Kai juga menjelaskan bahwa panti asuhan di urus oleh satu orang perempuan paruh baya bernama Yu Jingmi.

Jumlah anak di Panti Asuhan juga cukup mengejutkan bagi Hao Tian yaitu berjumlah 68 orang, jika di hitung dengan Xu Kai dan Yu Jingmi maka totalnya adalah 80 orang. Hal itu mengejutkan karena dari cerita Xu Kai bahwa Panti Asuhan mereka adalah Panti Asuhan kecil.

Jadi pasti cukup sulit untuk merawat semua anak-anak di tambah yang merawat hanya satu orang saja yaitu Yu Jingmi.

Semua anak-anak di panti asuhan paling muda berusia 4 tahun dan yang paling tua lima belas tahun.

Setelah membeli banyak makanan dan menyimpannya di dalam cincin ruang milik Hao Tian. Mereka kemudian akan berjalan kali ini tujuannya ke Panti Asuhan.

Setelah berjalan kaki sekitar 30 menit akhirnya mereka tiba di sebuah bangunan yang di katakan bahwa itu adalah Panti Asuhan yang mereka tuju.

" Ini.." Hao Tian terkejut dengan apa yang ada didepan matanya.

Terpopuler

Comments

Harman LokeST

Harman LokeST

membantu seorang anak

2022-11-01

0

Nani 2017

Nani 2017

🔝🔝🔝🔝🔝🔝🔝🔝🔝🔝🔝

2022-09-18

1

Andri Taufi Juanda

Andri Taufi Juanda

y

2022-08-26

0

lihat semua
Episodes
1 ch. 1 AWAL DARI SEBUAH AKHIR
2 ch. 2 RAHASIA
3 ch. 3 KEJUTAN
4 ch. 4 PEDANG
5 ch. 5 PERKEMBANGAN
6 ch. 6 DUNIA PERSILATAN
7 ch. 7 ORANG ANEH
8 ch. 8 Dingcun
9 ch. 9 PEMBANTAIAN
10 ch. 10 DINGCUN LAGI
11 ch. 11 DESA
12 ch. 12 SILUMAN
13 ch. 13 BUNUH
14 ch. 14 PENCURI
15 ch. 15 PANTI ASUHAN
16 ch. 16 RENCANA
17 ch. 17 BERANGKAT
18 ch. 18 TAMU TAK DIUNDANG
19 ch. 19 PEROMPAK
20 ch. 20 INFORMASI
21 ch. 21 MARKAS
22 ch. 22 PENYELESAIAN
23 ch. 23 LUN GAO
24 ch. 24 KEJUTAN
25 ch. 25 BUNUH
26 ch. 26 pertemuan
27 ch. 27 kembali
28 ch. 28 melatih
29 ch. 29 melatih ll
30 ch. 30 keluarga baru
31 ch 31 jadi keluarga
32 ch 30 budak
33 ch 31 keluarga baru
34 ch 32 jadi keluarga
35 ch. 33 penyusup
36 ch. 34 rahasia
37 ch. 35 ketenangan sebelum badai
38 ch. 36 munculnya masalah
39 ch. 37 masalah
40 ch. 38 pria misterius
41 ch. 39 tidak terduga
42 ch. 40 Huo Xiuying
43 ch. 41 Dewi api Phoenix
44 ch. 42 cerita sebenarnya
45 ch. 43 dua tahun
46 ch. 44 gadis gemuk
47 ch. 45 Xue Yun
48 ch. 46 kota bunga
49 ch. 47 penasaran
50 ch. 48 perjodohan
51 ch. 49 tak terduga
52 ch. 50 siapa?
53 ch. 51 dalang
54 ch. 52 penginapan
55 ch. 53 lagi?
56 ch. 54 siluman lagi?
57 ch. 55 satu lawan tiga
58 ch. 56 dendam
59 ch. 57 apa yang terjadi?
60 ch. 58 pergi
61 ch. 59 kenalan
62 ch. 60 informasi
63 ch. 61 nasib buruk
64 ch. 62 desa aneh
65 ch. 63 tumbal
66 ch. 64 keputusan
67 ch. 65 selesai
68 ch. 66 tiba
69 ch. 67 mutou
70 ch. 68 segera
71 ch. 69 musuh
72 ch. 70 misi penyelamatan
73 Ch. 71 misi penyelamatan (2)
74 Ch. 72 misi penyelamatan (3)
75 Ch. 73 misi penyelamatan (4)
76 Ch. 74 misi penyelamatan (5)
77 Ch. 75 misi penyelamatan (6)
78 Ch. 76 misi penyelamatan (7)
79 Ch. 77 misi penyelamatan (8)
80 Ch. 78 misi penyelamatan (9)
81 Ch. 79 misi penyelamatan (10)
82 Ch. 80 paman Dao
83 Ch. 81. Pertemuan
84 Ch. 82 menuju gunung perawan.
85 Ch. 83 menuju gunung perawan 2
86 Ch. 84 menuju gunung perawan 3
87 Ch. 85 rumah lelang
88 Ch. 86 rumah lelang 2
89 Ch. 87 rumah lelang 3
90 Ch. 88. Rumah lelang 4
91 Ch. 89 rumah lelang 5
92 Ch.90 rumah lelang 6
93 Ch. 91 rumah lelang 7
94 Ch. 92 rumah lelang 8
95 Ch. 93 rencana
Episodes

Updated 95 Episodes

1
ch. 1 AWAL DARI SEBUAH AKHIR
2
ch. 2 RAHASIA
3
ch. 3 KEJUTAN
4
ch. 4 PEDANG
5
ch. 5 PERKEMBANGAN
6
ch. 6 DUNIA PERSILATAN
7
ch. 7 ORANG ANEH
8
ch. 8 Dingcun
9
ch. 9 PEMBANTAIAN
10
ch. 10 DINGCUN LAGI
11
ch. 11 DESA
12
ch. 12 SILUMAN
13
ch. 13 BUNUH
14
ch. 14 PENCURI
15
ch. 15 PANTI ASUHAN
16
ch. 16 RENCANA
17
ch. 17 BERANGKAT
18
ch. 18 TAMU TAK DIUNDANG
19
ch. 19 PEROMPAK
20
ch. 20 INFORMASI
21
ch. 21 MARKAS
22
ch. 22 PENYELESAIAN
23
ch. 23 LUN GAO
24
ch. 24 KEJUTAN
25
ch. 25 BUNUH
26
ch. 26 pertemuan
27
ch. 27 kembali
28
ch. 28 melatih
29
ch. 29 melatih ll
30
ch. 30 keluarga baru
31
ch 31 jadi keluarga
32
ch 30 budak
33
ch 31 keluarga baru
34
ch 32 jadi keluarga
35
ch. 33 penyusup
36
ch. 34 rahasia
37
ch. 35 ketenangan sebelum badai
38
ch. 36 munculnya masalah
39
ch. 37 masalah
40
ch. 38 pria misterius
41
ch. 39 tidak terduga
42
ch. 40 Huo Xiuying
43
ch. 41 Dewi api Phoenix
44
ch. 42 cerita sebenarnya
45
ch. 43 dua tahun
46
ch. 44 gadis gemuk
47
ch. 45 Xue Yun
48
ch. 46 kota bunga
49
ch. 47 penasaran
50
ch. 48 perjodohan
51
ch. 49 tak terduga
52
ch. 50 siapa?
53
ch. 51 dalang
54
ch. 52 penginapan
55
ch. 53 lagi?
56
ch. 54 siluman lagi?
57
ch. 55 satu lawan tiga
58
ch. 56 dendam
59
ch. 57 apa yang terjadi?
60
ch. 58 pergi
61
ch. 59 kenalan
62
ch. 60 informasi
63
ch. 61 nasib buruk
64
ch. 62 desa aneh
65
ch. 63 tumbal
66
ch. 64 keputusan
67
ch. 65 selesai
68
ch. 66 tiba
69
ch. 67 mutou
70
ch. 68 segera
71
ch. 69 musuh
72
ch. 70 misi penyelamatan
73
Ch. 71 misi penyelamatan (2)
74
Ch. 72 misi penyelamatan (3)
75
Ch. 73 misi penyelamatan (4)
76
Ch. 74 misi penyelamatan (5)
77
Ch. 75 misi penyelamatan (6)
78
Ch. 76 misi penyelamatan (7)
79
Ch. 77 misi penyelamatan (8)
80
Ch. 78 misi penyelamatan (9)
81
Ch. 79 misi penyelamatan (10)
82
Ch. 80 paman Dao
83
Ch. 81. Pertemuan
84
Ch. 82 menuju gunung perawan.
85
Ch. 83 menuju gunung perawan 2
86
Ch. 84 menuju gunung perawan 3
87
Ch. 85 rumah lelang
88
Ch. 86 rumah lelang 2
89
Ch. 87 rumah lelang 3
90
Ch. 88. Rumah lelang 4
91
Ch. 89 rumah lelang 5
92
Ch.90 rumah lelang 6
93
Ch. 91 rumah lelang 7
94
Ch. 92 rumah lelang 8
95
Ch. 93 rencana

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!