ch. 2 RAHASIA

Di sebuah Gua terdapat bocah laki-laki yang sedang terbaring tidak sadarkan diri, bocah itu tidak lain adalah Hao Tian.

Setelah terbaring selama berjam-jam Hao Tian mulai menunjukkan kalau ia mulai sadar.

" Uhuk uhuk uhuk."

Pas Hao Tian tersadar ia langsung batuk, dari batuk itu keluar air yang menunjukkan bahwa ia baru saja tenggelam.

" Dimana aku? Aku belum mati? Syukurlah aku sel..ah.. ah.. sakit, kepalaku sakit sekali.."

Tiba-tiba kepalanya mulai merasakan kesakitan.

' Sepertinya rasa sakit ini akibat terbentur batu saat aku terbawa arus ' kata batin Hao Tian.

Setelah itu Hao Tian mulai mencoba duduk dan melihat-lihat tempat ia tak sadarkan diri. Tidak jauh darinya terlihat air di dalam sebuah kolam, dan mulai mencoba meminum air itu untuk menghilangkan rasa hausnya.

" Ah ah ah sepertinya aku ada di dalam gua bawah laut, setelah tak sadarkan diri, mungkin mungkin secara tidak sengaja aku dibawa arus dan masuk kedalam Gua Bawah Laut ini."

Kemudian ia mulai melihat ke dalaman air sungai dengan melemparkan batu kecil ke dalam air.

" Sepertinya airnya cukup dalam,dengan kondisiku sekarang aku tidak bisa pergi dari sini."

Tiba-tiba terdengar bunyi suara dari perut Hao Tian. " Sepertinya aku mulai lapar,di dalam Gua seperti ini dari mana aku dapat makanan."

Hao Tian sambil memegang perutnya, ia kemudian ingat tentang cincin yang di berikan oleh ayahnya.

Cincin yang di berikan oleh Hao long merupakan cincin yang bernama cincin ruang, yang bisa menyimpan benda mati. " Mungkin cincin ini menyimpan makanan," Hao Tian sambil mengusap cincin yang ada di jarinya.

" Kata ayah untuk mengeluarkan apa yang ada di dalam cincin ini, aku harus terlebih dahulu meneteskan darahku, kemudian mengalihkan sedikit tenaga dalam."

Setelah melakukan itu ia berhasil mengeluarkan roti dari cincin ruang dan memakannya dengan lahap. Setelah ia makan, ia mulai berdiri dan melihat-lihat Gua lebih teliti.

Anehnya di dinding gua ada lukisan pahat berbentuk manusia. Di bagian leher lukisan itu ada garis-garis berbentuk kalung.

" Apa ini gua rahasia? Ada lukisan di dalam gua, berarti Gua ini pernah ada yang tinggal."

Hao Tian melihat lukisan lebih lama dan ia merasa ada yang aneh di bagian leher, karena simbol garis garis di bagian leher mirip dengan kalung ia pakai.

" Apa ini? Simbol garis ini, mirip dengan kalung yang aku pakai. Kata Ayah kalung ini adalah

pusaka sekte kami, tetapi kenapa gambar ini mirip dengan pusaka sekte kami?." Hao Tian mulai ingat bahwa pusaka ini belum diketahui apa kegunaannya.

Kalung pusaka adalah pemberian dari leluhur mereka, dan menyuruh pemimpin sekte untuk menyimpannya, leluhur memberitahukan bahwa kalung ini merupakan pusaka, tapi tidak memberitahukan apa kegunaan pusaka itu. Hingga saat ini pusaka ini di turunkan ke generasi-generasi pemimpin sekte selanjutnya dan akhirnya ada di tangan Hao Tian saat ini.

Hao Tian memeriksa kembali lukisan di dinding, ia sedikit memukul dinding batu itu tapi,suara dari batu itu berbeda dengan seharusnya.

" Apa ini semacam pintu rahasia? Kalau ini pintu rahasia, bagaimana cara membukanya?" Hao Tian mulai bingung tentang hal ini.

" Jika di ruang rahasia milik Kakek, kita harus menekan sesuatu untuk membuka pintu, tapi disini, aku tidak dapat menemukan apa-apa walau sudah memeriksa berkali-kali." Tiba-tiba matanya mulai tertuju pada garis di leher yang menyerupai kalung miliknya.

"Jangan bilang kalung ini adalah kunci untuk membuka pintu rahasia ini." Hao Tian mulai

melepaskan kalung di lehernya, dan pelan-pelan memasukan kalung ke dalam garis-garis di leher lukisan, dan benar saja, keduanya sangat cocok seakan garis-garis itu di buat untuk kalung itu.

Tiba-tiba lukisan itu terbuka layaknya sebuah pintu, Hao Tian mulai masuk secara

perlahan takut ada jebakan yang tersimpan di dalam pintu rahasia. Tapi bertapa terkejutnya ia melihat sesuatu yang ada di depan matanya.

" Apa apa ini? ini tidak mungkin.. "

****

Disisi lain, terdapat seorang ibu hamil yang sedang bersembunyi di rongga pohon dan ditutupi oleh ranting di pintu masuknya, dia adalah Zhou Mei Ibu dari Hao Tian. Setelah ia seharian bersembunyi, ia memutuskan untuk pergi.

" Apa Tian'er selamat? Awas saja, kalian yang telah menyentuh keluargaku, hutang ini akan

aku balas 10 kali lipat." Kata Zhou Mei yang sedang bersumpah untuk balas dendam.

Walaupun begitu di dalam hatinya ia sangat menghawatirkan Anak, Suami dan Mertuanya yang ia tidak tahu bagaimana keadaan mereka saat ini.

" Untuk saat ini, saya harus meminta bantuan Guru untuk menemukan keluarga saya. Hanya Guru yang bisa saya andalkan saat ini."

Zhou Mei mulai melakukan perjalanan untuk pergi meminta bantuan Gurunya Su Qing dari Sekte Bulan Perawan.

Zhou Mei dulunya adalah salah satu murid berbakat dari Sekte Bulan Perawan sebelum ia

menikah. Gurunya Su Qing adalah salah satu dari tetua dari Sekte Bulan Perawan.

Perjalanan Zhou Mei ke Sekte bulan perawan membutuhkan waktu 1 bulan dengan

Kecepatannya saat ini. Jika ia sedang dalam keadaan primanya dan tidak hamil, maka ia

hanya membutuhkan 2 Minggu untuk sampai ke Sekte Bulan Perawan.

Saat Zhou Mei melewati hutan, tiba-tiba ia dihadang olah sekelompok perampok berjumlah 30 pendekar tingkat tinggi. Saat ini kondisi Zhou Mei hanya pada tahan pendekar ahli, sehingga akan membuat ia kesulitan jika terjadi pertempuran.

Walaupun dalam kondisi prima ia adalah pendekar raja tapi saat in ia sedang hamil tua dan dalam kondisi kelelahan sehingga ia hanya bisa mengeluarkan sebagian kecil dari kemampuannya.

" Sepertinya kita dapat mangsa yang bagus." Kata salah satu perampok sambil tertawa kecil.

" Tapi sepertinya wanita ini sedang hamil, bagus sekali. mungkin ini yang dinamakan beli 1 gratis satu." Balas perampok yang lain.

Para perampok ini memilik berbagai senjata di tangan mereka, ada yang memegang pedang, panah, tombak, dan juga golok.

Melihat kedatangan sekelompok yang sepertinya perampok membuat Zhou Mei meningkatkan kewaspadaannya." Jangan ganggu aku, jika tidak, kalian tidak akan melihat matahari terbit lagi."

" Aduh nona ini galak sekali, jika saja nona memohon 'tolong lepaskan saya' mungkin kami akan melepaskanmu." kata seorang perampok dengan nada mengejek.

" Jangan meremehkan ku, bajingan." Sambil melepaskan hawa bertarungnya.

" Oh ternyata ia adalah pendekar ahli, walaupun begitu kamu masih belum bisa mengalahkan

kami dalam kondisimu Sekarang ini, menyerahlah sehingga kami tidak perlu menyakitimu." Perampok sambil tertawa pelan.

" Bajingan rasakan ini." Zhou Mei melepaskan tenaga dalam dan berniat menyerang para

perompak terlebih dahulu.para perampok tentu tidak tinggal diam dan melawan balik.

Sedikit demi sedikit Zhou Mei berhasil mendominasi pertempuran, tapi itu hanya sementara. Salah satu perompak melemparkan puluhan jarum kepada Zhou Mei. Sebagian besar jarum itu ia berhasil menghindarinya tetapi dua jarum berhasil mengancam di paha kanannya.

Lama kelamaan Zhou Mei kehilangan tenaga dalamnya dan fisiknya mulai melemah.' Sial

sepertinya jarum tadi memiliki racun ' kata batin Zhou Mei dan ia mulai kewalahan.

Tiba-tiba salah satu kepala perampok jatuh dari tubuhnya, dan membuat para perampok terkejut.

" Siapa itu! Keluar kau pengecut." Teriak salah satu perompak.

" Tidak perlu berteriak, aku pasti akan memperlihatkan diriku." Seorang wanita keluar dari arah hutan dengan pedang yang sudah di keluarkan dari sarungnya. kemudian wanita itu pergi kearah Zhou Mei yang mulai terduduk lemas.

Wanita itu mengalihkan tenaga dalamnya ke punggung Zhou Mei, dan membuat raut wajah Zhou Mei kembali lebih cerah.

" Kakak kamu datang." kata Zhou mei dengan nada pelan." tunggu disini, kakak akan mengurus mereka." Wanita yang Zhou Mei panggil Kakak itu langsung melepaskan tenaga dalam besar dan menebas satu persatu kepala para perampok.

Melihat mereka tidak bisa mengalahkan wanita itu, mereka langsung melarikan diri. Bagi mereka wanita yang baru saja datang itu terlihat seperti dewa kematian yang siap kapan saja mencabut nyawa mereka.

" Kita tidak bisa mengalahkannya, cepat lari..!" Ucap salah satu perampok sambil melarikan diri.

Perlahan tapi pasti wanita itu berhasil membunuh sebagian besar perampok dan sisanya hanya kurang dari 5 orang. Melihat perampok yang melarikan diri,ia tidak memutuskan mengejarnya, dan kembali ke tempat Zhou Mei.

" Adik apa kau baik-baik saja?" Wanita itu terlihat sangat khawatir dengan kondisi Zhou Mei.

" Kakak, aku baik-baik saja,untung ada Kakak, kali tidak aku tidak tau apa yang akan terjadi pada diriku." Jika Zhou Mei tertangkap besar kemungkinan ia akan di bawah keluar Kekaisaran Song dan dijadikan budak membuat ia akan lebih sulit untuk balas dendam.

" Tapi kakak, bagaiman kakak bisa ada disini?" Zhou Mei bertanya-tanya bagaimana bisa ia kesini padahal jarak dari sekte Bulan Perawan ke sini lumayan jauh.

" Aku sedang menjalankan misi, tapi setelah menjalankan misi, aku mendapatkan kabar

bahwa Sekte gunung Cahaya di serang oleh Sekte Bunga Iblis, Sekte Taring Serigala, dan Sekte Beruang Putih. Sebab itu aku buru-buru kesini, dan tanpa sengaja aku bertemu kamu di hutan ini."

"Tapi melihat keadaanmu sekarang sepertinya aku terlambat. Maaf, Kakak tidak bisa datang

tepat waktu. Jika saja kakak tepat waktu, mungkin..." Sebelum ia selesai berbicara Zhou Mei sudah memotong pembicaraannya.

" Kenapa Kakak harus minta maaf, ini bukan salah Kakak, lagipula walaupun Kakak datang

tepat waktu, belum tentu kita bisa menghentikan pertempuran." Melihat Kakaknya yang sedih Zhou Mei menyemangati kakaknya untuk tidak menyalahkan dirinya.

Kakak Zhou Mei bernama Zhou Wei, ia merupakan jenius di sekte gunung perawan. Zhou Wei terlihat berusia 28 tahun tapi sebenarnya usia sudah 40 tahun.

Ia baru berusia 40 tahun tapi ia sudah mencapai pendekar kaisar. hal ini membuat ia menjadi salah satu jenius di kekaisaran Song.

Zhou Wei dan Zhou Mei merupakan saudara kandung, sebelumnya mereka mempunyai

keluarga pada umumnya, tapi karena desanya di serang perampok sehingga mereka

kehilangan kedua orang tuanya, dan membuat mereka menjadi budak.

Akan tetapi markas para perampok di serang oleh seorang pendekar wanita, dan berhasil membunuh semua perampok.

Kemudian ia membebaskan para budak dan menyuruh para para tahanan untuk mengambil

uang yang ada di dalam ruang harta perampok sebagai bekal mereka melanjutkan hidup.

Pendekar wanita itu adalah salah satu tetua Sekte Gunung Perawan bernama Su Qing.

Su Qing melihat Zhou Wei dan Zhou Mei yang masih berusia 7 tahun, hampir saja menjadi

budak, membuat ia mengingat tentang masa lalunya yang hampir sama yang di alami oleh kedua saudara itu.

Su Qing memilih berbincang dengan kedua anak itu, dari perbincangan itu, Su Qing mengetahui bahwa kedua anak itu sudah tidak memiliki kedua orang tua.

Hal ini membuat Su Qing merasa sangat sedih karena kisah mereka yang sama, kemudian ia

memutuskan untuk menjadikan kedua anak itu menjadi muridnya dan membawanya ke sekte Gunung Perawan.

Kebetulan Su Qing belum mempunyai murid dan salah satu syarat menjadi murid Sekte

Gunung Perawan adalah anggota dari Sekte Gunung Perawan harus seorang wanita.

Kebetulan juga Zhou Wei dan Zhou Mei adalah wanita. Hal ini membuat Zhou wei dan Zhou Mei memenuhi syarat menjadi murid di Sekte gunung perawan.

Singkat cerita mereka berdua di terima menjadi murid di sekte Gunung Perawan, dan menjadi

murid Su Qing. Karena kecepatan mereka menguasai jurus-jurus, membuat mereka menjadi salah satu jenius di Sekte Gunung Perawan bahkan di Kekaisaran Song.

" Tenang saja kakak aku pasti akan membalas perbuatan mereka." Zhou Mei dengan penuh percaya diri mengenai balas dendamnya.

" Itu baru Adikku, tenang saja Kakak pasti akan membantu membalaskan dendam mu.

Untuk sekarang ini kita kembali dulu ke sekte dan menemui Guru. Guru juga pasti akan

membantu, serta kita harus mengumpulkan kekuatan untuk menghadapi mereka kelak."

" Baik Kakak." Jawab Zhou Mei dengan penuh antusias.

" Kalau begitu ayo kita pergi." Kedua saudara itu melanjutkan kembali perjalanan ke Sekte Gunung Perawan.

Terpopuler

Comments

◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

👍👍💪💪💪

2023-03-05

0

AL Star

AL Star

jatuh nya ke sungai nyasar nya di gua bawah laut , seharusnya kan gua bawah sungai

2023-01-30

2

Harman LokeST

Harman LokeST

next author

2022-11-01

1

lihat semua
Episodes
1 ch. 1 AWAL DARI SEBUAH AKHIR
2 ch. 2 RAHASIA
3 ch. 3 KEJUTAN
4 ch. 4 PEDANG
5 ch. 5 PERKEMBANGAN
6 ch. 6 DUNIA PERSILATAN
7 ch. 7 ORANG ANEH
8 ch. 8 Dingcun
9 ch. 9 PEMBANTAIAN
10 ch. 10 DINGCUN LAGI
11 ch. 11 DESA
12 ch. 12 SILUMAN
13 ch. 13 BUNUH
14 ch. 14 PENCURI
15 ch. 15 PANTI ASUHAN
16 ch. 16 RENCANA
17 ch. 17 BERANGKAT
18 ch. 18 TAMU TAK DIUNDANG
19 ch. 19 PEROMPAK
20 ch. 20 INFORMASI
21 ch. 21 MARKAS
22 ch. 22 PENYELESAIAN
23 ch. 23 LUN GAO
24 ch. 24 KEJUTAN
25 ch. 25 BUNUH
26 ch. 26 pertemuan
27 ch. 27 kembali
28 ch. 28 melatih
29 ch. 29 melatih ll
30 ch. 30 keluarga baru
31 ch 31 jadi keluarga
32 ch 30 budak
33 ch 31 keluarga baru
34 ch 32 jadi keluarga
35 ch. 33 penyusup
36 ch. 34 rahasia
37 ch. 35 ketenangan sebelum badai
38 ch. 36 munculnya masalah
39 ch. 37 masalah
40 ch. 38 pria misterius
41 ch. 39 tidak terduga
42 ch. 40 Huo Xiuying
43 ch. 41 Dewi api Phoenix
44 ch. 42 cerita sebenarnya
45 ch. 43 dua tahun
46 ch. 44 gadis gemuk
47 ch. 45 Xue Yun
48 ch. 46 kota bunga
49 ch. 47 penasaran
50 ch. 48 perjodohan
51 ch. 49 tak terduga
52 ch. 50 siapa?
53 ch. 51 dalang
54 ch. 52 penginapan
55 ch. 53 lagi?
56 ch. 54 siluman lagi?
57 ch. 55 satu lawan tiga
58 ch. 56 dendam
59 ch. 57 apa yang terjadi?
60 ch. 58 pergi
61 ch. 59 kenalan
62 ch. 60 informasi
63 ch. 61 nasib buruk
64 ch. 62 desa aneh
65 ch. 63 tumbal
66 ch. 64 keputusan
67 ch. 65 selesai
68 ch. 66 tiba
69 ch. 67 mutou
70 ch. 68 segera
71 ch. 69 musuh
72 ch. 70 misi penyelamatan
73 Ch. 71 misi penyelamatan (2)
74 Ch. 72 misi penyelamatan (3)
75 Ch. 73 misi penyelamatan (4)
76 Ch. 74 misi penyelamatan (5)
77 Ch. 75 misi penyelamatan (6)
78 Ch. 76 misi penyelamatan (7)
79 Ch. 77 misi penyelamatan (8)
80 Ch. 78 misi penyelamatan (9)
81 Ch. 79 misi penyelamatan (10)
82 Ch. 80 paman Dao
83 Ch. 81. Pertemuan
84 Ch. 82 menuju gunung perawan.
85 Ch. 83 menuju gunung perawan 2
86 Ch. 84 menuju gunung perawan 3
87 Ch. 85 rumah lelang
88 Ch. 86 rumah lelang 2
89 Ch. 87 rumah lelang 3
90 Ch. 88. Rumah lelang 4
91 Ch. 89 rumah lelang 5
92 Ch.90 rumah lelang 6
93 Ch. 91 rumah lelang 7
94 Ch. 92 rumah lelang 8
95 Ch. 93 rencana
Episodes

Updated 95 Episodes

1
ch. 1 AWAL DARI SEBUAH AKHIR
2
ch. 2 RAHASIA
3
ch. 3 KEJUTAN
4
ch. 4 PEDANG
5
ch. 5 PERKEMBANGAN
6
ch. 6 DUNIA PERSILATAN
7
ch. 7 ORANG ANEH
8
ch. 8 Dingcun
9
ch. 9 PEMBANTAIAN
10
ch. 10 DINGCUN LAGI
11
ch. 11 DESA
12
ch. 12 SILUMAN
13
ch. 13 BUNUH
14
ch. 14 PENCURI
15
ch. 15 PANTI ASUHAN
16
ch. 16 RENCANA
17
ch. 17 BERANGKAT
18
ch. 18 TAMU TAK DIUNDANG
19
ch. 19 PEROMPAK
20
ch. 20 INFORMASI
21
ch. 21 MARKAS
22
ch. 22 PENYELESAIAN
23
ch. 23 LUN GAO
24
ch. 24 KEJUTAN
25
ch. 25 BUNUH
26
ch. 26 pertemuan
27
ch. 27 kembali
28
ch. 28 melatih
29
ch. 29 melatih ll
30
ch. 30 keluarga baru
31
ch 31 jadi keluarga
32
ch 30 budak
33
ch 31 keluarga baru
34
ch 32 jadi keluarga
35
ch. 33 penyusup
36
ch. 34 rahasia
37
ch. 35 ketenangan sebelum badai
38
ch. 36 munculnya masalah
39
ch. 37 masalah
40
ch. 38 pria misterius
41
ch. 39 tidak terduga
42
ch. 40 Huo Xiuying
43
ch. 41 Dewi api Phoenix
44
ch. 42 cerita sebenarnya
45
ch. 43 dua tahun
46
ch. 44 gadis gemuk
47
ch. 45 Xue Yun
48
ch. 46 kota bunga
49
ch. 47 penasaran
50
ch. 48 perjodohan
51
ch. 49 tak terduga
52
ch. 50 siapa?
53
ch. 51 dalang
54
ch. 52 penginapan
55
ch. 53 lagi?
56
ch. 54 siluman lagi?
57
ch. 55 satu lawan tiga
58
ch. 56 dendam
59
ch. 57 apa yang terjadi?
60
ch. 58 pergi
61
ch. 59 kenalan
62
ch. 60 informasi
63
ch. 61 nasib buruk
64
ch. 62 desa aneh
65
ch. 63 tumbal
66
ch. 64 keputusan
67
ch. 65 selesai
68
ch. 66 tiba
69
ch. 67 mutou
70
ch. 68 segera
71
ch. 69 musuh
72
ch. 70 misi penyelamatan
73
Ch. 71 misi penyelamatan (2)
74
Ch. 72 misi penyelamatan (3)
75
Ch. 73 misi penyelamatan (4)
76
Ch. 74 misi penyelamatan (5)
77
Ch. 75 misi penyelamatan (6)
78
Ch. 76 misi penyelamatan (7)
79
Ch. 77 misi penyelamatan (8)
80
Ch. 78 misi penyelamatan (9)
81
Ch. 79 misi penyelamatan (10)
82
Ch. 80 paman Dao
83
Ch. 81. Pertemuan
84
Ch. 82 menuju gunung perawan.
85
Ch. 83 menuju gunung perawan 2
86
Ch. 84 menuju gunung perawan 3
87
Ch. 85 rumah lelang
88
Ch. 86 rumah lelang 2
89
Ch. 87 rumah lelang 3
90
Ch. 88. Rumah lelang 4
91
Ch. 89 rumah lelang 5
92
Ch.90 rumah lelang 6
93
Ch. 91 rumah lelang 7
94
Ch. 92 rumah lelang 8
95
Ch. 93 rencana

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!