BAB 18 " Mereka Cocok"

Saat mereka tidur, Indah dikagetkan dengan suara petir di luar sana. Yang mengakibatkan Raihan ngigau seperti orang ketakutan....

" Aku bukan pembunuh. Aku bukan pembunuh " Ngigau Raihan

Indah melihat Raihan seperti itu merasa heran tetapi, dia langsung memeluk Indah. Akhirnya diapun tidur di pangkuan Indah.

Waktu menunjukkan pukul 07.00 pagi membuat mereka terbangun dari tidurnya...

" Kok kamu ada disini? " Tanya Raihan dengan terkejut

" Justru aku yang nanya ke abang. Tadi malam kenapa abang ngigau-ngigau seperti orang ketakutan? " Tanya Indah

" Apa? Aku ngigau lagi? Emangnya malam tadi ada petir ya? " Tanya Raihan

Indah menganggukan kepalanya. Tak lama kemudian...

" Emangnya kenapa bang? " Tanya Indah dengan penasaran

" Bukan urusan kamu! " Kata Raihan

" Yaudah... kalau abang nggak cerita nggak apa-apa... aku mau bersih-bersih dulu udah gerah dari kemarin " Kata Indah langsung meninggalkan Raihan

Setelah Indah bersih-bersih, dia langsung menuju ke kamarnya untuk berdandan.Setelah dia berdandan sebagai sekretaris Raihan, dia langsung menuju kedapur...

" Abang lagi bikin apa tu? " Tanya Indah

"Abang lagi bikin sandwich. Sorry ya abang udah menerobos ke dapur kamu " Kata Raihan sambil mengoles saus di roti.

" Ya nggak apa-apa bang " Kata Indah

Indah memerhatikan Raihan yang membuat sandwich itu tanpa berkedip. Yang membuat Raihan menjadi salah tingkah...

" Ngapain kamu lihat abang kayak gitu? Kamu suka ya... sama abang? " Tanya Raihan membuat Indah terkejut.

" Siapa suka sama cowok cerewet kayak abang " Kata Indah yang mulai merasa malu dan kesal langsung meninggalkan Raihan yang tampan itu.

Setelah Raihan membuat sandwich, dia langsung menuju Indah yang sudah duduk di sofa. Saat mereka makan sandwich, mereka hanya terdiam seperti ruangan kosong. Tak lama kemudian...

" Hahahahaha " Tawa Raihan

" Kenapa abang tertawa seperti orang gila? " Tanya Indah dengan penasaran

" Enak aja abang dibilang orang gila. Tu... lihat pipi mu itu celemotan " Kata Raihan

Indah langsung membersihkan celemotan yang ada di pipinya. Tapi malah bertambah banyak celemotannya. Raihan melihat Indah kayak gitu langsung membersihkannya dengan tisu.

Saat Raihan membersihkan pipi Indah, jantung mereka berdetak kencang dan mereka menatap satu sama lain dengan tatapan yang penuh arti.

Setelah mereka selesai sarapan pagi, Raihan mengajak Indah kerumahnya. Karena dia nggak mau bolak balik menjemput Indah karena jarak apartemen Indah dengan rumahnya lumayan jauh. Sedangkan jam 2 nanti mereka ada pertemuan dengan tuan Jidan dari Malaysia. Dan sekarang menunjukkan pukul 09.00. pagi

Saat mereka tiba dirumah Raihan, mereka disambut oleh Bi Ina. Saat Bi Ina membuka pintu...

" Non Indah? " Tanya bi Ina dengan terkejut.

" Ya bi ini Indah. Karena nanti siang kami ada pertemuan dengan klien jadi aku ajak dia kesini " Kata Raihan dengan santainya

Tiba-tiba

" Indah... kamu kesisni ya? " Tanya Mommy Dewi

" Iya mom... aku kesini karena disuruh bang Raihan " Kata Indah dengan malu-malu.

" Nyonya... non Indah ni sudah pernah kesini waktu nyonya ke luar negeri... " Kata bi Ina membuat mommy Dewi terkejut.

Mommy Dewi langsung melirik tajam ke Raihan. Raihan seakan tahu apa yang mommy tanyakan padanya, Dia langsung...

" I-iya mom " Kata Raihan sambil menjelaskannya kepada mommy Dewi.

Akhirnya mommy Dewi nggak marah kepada Raihan yang membuatnya menjadi lega. Mereka dipersilakan masuk. Raihan langsung menuju ke kamarnya. Sedangkan Indah diajak oleh mommy Dewi duduk di taman belakang rumah itu.

Dewi mengobrol dengan Indah dengan asiknya tak terasa waktu menunjukkan pukul 11.00 saatnya Dewi masak untuk makan siang. Karena dia lebih suka masak sendiri dari pada dimasakin oleh bi Ina. Bukan masakan bi Ina nggak enak tapi, itu memang kebiasaan Dewi dari dulu yang gemar memasak.

Saat didapur, Indah membantu Dewi dan bi Ina yang lagi masak untuk makan siang. Tapi...

" Ndah... kamu nggak usah repot-repot... kamu tunggu aja diluar sama papi Irhas dan Raihan " Kata Dewi

" Nggak apa-apa mom... aku nggak keberatan kok malahan aku senang bisa membantu mommy sama bi Ina. Boleh ya... mommy.... " Kata Indah dengan pengharapan

" Yaudah terserah kamu aja " Kata Dewi

Indah dengan semangat membantu mereka. Setalah makanan dihidangkan dimeja makan, Dewi langsung memanggil suami dan anaknya yang sedang duduk di ruang keluarga sambil membahas pekerjaan.

Saat mereka makan, Raihan duduk di sebelah Indah dan membuat mommy Dewi...

" Waahhh mommy lihat kalian cocok. Betul kan pi? " Tanya Dewi yang membauat Raihan menjadi tersedak.

" Apa? Nggak mungkin mom... mana mungkin kami cocok... betul kan ndah? " Tanya Raihan

" I-iya mom... mana mungkin kami cocok... kami aja sering berantem dikampus... " Kata Indah

" Nggak ah.. mommy yakin 200% kalian tu cocok " Kata Dewi dengan yakin.

" Betul han... kalian tu cocok " Kata Irhas

Raihan dan Indah menatap satu sama lain dengan herannya. Setelah mereka selesai makan, Dewi pergi ke belakang untuk menelfon seseorang. Semakin asiknya Dewi menelfon dengan orang itu, tiba-tiba

" Mom... " Kata Raihan membuat Dewi terkejut dan langsung mengakhiri perbincangannya dengan orang itu.

" Ya ada apa nak? " Kata Dewi

" Aku pergi dulu mom... soalnya jam 2 aku sama Indah ada pertemuan dengan tuan Jidan dari Malaisya " Kata Dewi

" Yaudah kalian hati-hati dijalan ya? " Kata Dewi ke Raihan dan Indah

" Baik mom... " Kata Raihan dan Indah. langsung meninggalkan rumah mewah itu.

Saat tiba di restoran milik Raihan yang berbintang lima itu, mereka disambut oleh pelayan yang ada disana dengan hormat. Meskipun usianya dibilang muda, Tetapi dia sudah banyak memiliki beberapa cabang perusahaan dan restoran Karena hasil dari kerja kerasnya selama ini.

Saat mereka tiba di ruangan VIP di restoran itu, mereka disambut oleh Tuan Jidan bersama sekretarisnya dan...

" Ini istrinya tuan Raihan ya... Cantik sekali... " Kata Tuan Jidan. Membuat Raihan dan Indah kaget

" Maaf tuan... ini bukan istri saya tapi kekasih saya sekaligus sekretaris saya " Kata Raihan secara tidak sadar membuat mata Indah terbelalak.

Raihan terdiam sejenak...

" Mengapa aku bilang dia kekasih aku ya... dasar bodoh kamu Raihan... " Gumam Raihan didalam hatinya

Indah melihat Raihan langsung baper dan wajahnya mulai seperti tomat. Tak lama kemudian, Tuan Jidan mempersilakan mereka duduk. Dan mereka mulai membicarakan bisnis yang akan mereka jalankan.

Setelah selesai pertemuan dengan Tuan Jidan, Tuan Jidan langsung pergi ke Bandara karena waktunya yang sangat padat tak bisa berlama-lama di Indonesia. Dan saat Raihan dan Indah keluar dari ruangan VIP itu...

" Bang aku mau nanya... apakah betul aku ini sekarang jadi kekasih abang? " Tanya Indah dengan penasaran

" Nggak abang bilang kayak gitu karena Tuan Jidan itu orangnya mesum tau? " Kata Raihan dengan bohong.

Hati Indah seakan hancur mendengar perkataan Raihan. Dia berharap Raihan mengatakan itu dengan tulus dari hatinya. Raihan melihat Indah yang sedih itu merasa bersalah karena dia telah berbohong. Saat Raihan melihat wajah Indah, dia mulai merasa tergoda karena bibir tipis Indah itu mulai manyun.

" Ndah... lihat bibir mu. Jangan sampai abang ngelakuin disini... " Kata Raihan dengan tatapan memangsa.

" Iya aku tau kok. Udah kan? " Kata Indah dengan senyum terpaksa

" Bagus. Btw nanti malam kamu ada acara keluarga kan? Dimana acaranya? " Tanya Raihan

" Di hotel Permana bang. Emangnya kenapa? " Kata Indah membuat dia terkejut.

" Serius kamu? Itu hotel milik keluarga abang. Dan nanti malam disana ada pertemuan orangtua abang dengan sahabatnya dari Bandung... " Kata Raihan membuat Indah terkejut.

" Apa? " Kata Indah

" Kok bisa bersamaan ya acaranya? jangan-jangan... tapi mana mungkin aku dijodohkan dengan bang Raihan yang cerewet ini " Gumam Indah didalam hati sambil melihat Raihan dengan tatapan nyelidik.

" Kamu ngapain lihat abang kayak gitu? " Tanya Raihan

" Nggak apa-apa kok. Yaudah aku duluan ya bang... sampai ketemu hari senin " Kata Indah.

" Tunggu ! " Kata Raihan membuat langkah kaki Indah terhenti

" Ada apa lagi bang? " Kata Indah

" Kita perginya barengan aja yuk. Lagian kita searah kan... mumpung gratis... dari pada kamu naik ojek online " Kata Raihan

Akhirnya mereka pergi ke hotel Permana bersama-sama.

Terpopuler

Comments

tetaplah tersenyum ☺️

tetaplah tersenyum ☺️

😉😉😉

2021-02-11

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 "Kelulusan"
2 BAB 2 "Hari Pertama Kuliah"
3 BAB 3 " Pembullyan "
4 BAB 4 " Geng Baru "
5 BAB 5 " Cupu Mempunyai Penggemar "
6 BAB 6 " Perjalanan yang tak terduga "
7 BAB 7 " Terlambat Kuliah "
8 BAB 8 " Kemarahan Wulan "
9 BAB 9 " Kontrak Kerja "
10 BAB 10 " Indah teringat bentuk tubuh Raihan"
11 BAB 11 " Hari Pertama menjadi Sekretaris "
12 BAB 12 " Kecelakaan di Kantor "
13 BAB 13 " Kecemburuan si gadis cupu "
14 BAB 14 " Kecantikan si gadis cupu "
15 BAB 15 " Kedatangan Orang Tua Raihan "
16 BAB 16 " Kedekatan Mommy Dewi dengan Indah "
17 BAB 17 " Kedekatan Raihan dengan Indah"
18 BAB 18 " Mereka Cocok"
19 BAB 19 " Perjodohan "
20 BAB 20 " Kekesalan Indah "
21 BAB 21 " Pernikahan "
22 BAB 22 " Kekesalan Malam Pertama "
23 BAB 23 " Rahasia Raihan "
24 BAB 24 " Kekesalan Raihan "
25 BAB 25 " Kemesraan "
26 BAB 26 " Permintaan Kakek "
27 BAB 27 " Kedatangan Sahabat "
28 BAB 28 " Ketahuan "
29 BAB 29 " Dibalik Kecantikan si Gadis Cupu. "
30 BAB 30 " Kertas Impian "
31 BAB 31 " Pertemuan Mendadak "
32 BAB 32 " Kejahilan Indah "
33 BAB 33 " Hubungan Zalfa dan Roby. "
34 BAB 34 " Kebahagiaan Monic "
35 BAB 35 " Kehadiran Shakti. "
36 BAB 36 " Begini Sikap Ketua Bem? "
37 BAB 37 " Kecemburuan Raihan "
38 BAB 38 " Kegelisahan Seorang Suami. "
39 BAB 39 " Gombalan Seorang Suami "
40 BAB 40 " Aku Menyesal Menikahimu. "
41 BAB 41 " Hati yang Tersakiti. "
42 BAB 42 " Selingkuh Dibalas Selingkuh. "
43 BAB 43 " Pertengkaran Hebat. "
44 BAB 44 " Merasa Bersalah. "
45 BAB 45 " Kebaikan dari Seorang Indah. "
46 BAB 46 " Kebaperan Monic. "
47 BAB 47 " So Sweet Sekali. "
48 BAB 48 " Hasrat tak Terduga. "
49 BAB 49 " Kecurigaan Wulan. "
50 BAB 50 " Kecantikan yang Terpancar. "
51 BAB 51 " Penyerangan. "
52 BAB 52 " Trauma Raihan.
53 BAB 53 " Kepanikan. "
54 BAB 54 " Raihan yang Penakut. "
55 BAB 55. " Kamu adalah Pelangiku. "
56 BAB 56 " Keharmonisan. "
57 BAB 57 " Kesialan Wulan. "
58 BAB 58 " Kata Bijak dari Seorang Istri. "
59 BAB 59 " Sikap Manis seorang Suami. "
60 BAB 60 " Tujuan Utama Wulan. "
61 BAB 61 " Kegalauan Febru dan Shalda. "
62 BAB 62 " Dansa Spektakuler. "
63 BAB 63 " Kekecewaan Shakti. "
64 BAB 64 " Merasa Suami tidak Berguna. "
65 BAB 65 " Sikap Shakti yang Dingin. "
66 BAB 66 " Kepanikan Seorang Suami. "
67 BAB 67 " Raihan Cemburu. "
68 BAB 68 " Kencan tak Diinginkan. "
69 BAB 69 " Mengikari Komitmen. "
70 BAB 70 " Sikap Raihan Berubah Drastis. "
71 BAB 71 " Kecurigaan Sahabat Raihan. "
72 BAB 72 " Sikap Indah yang Dingin. "
73 BAB 73 " Kebahagiaan yang drasakan Indah. "
74 BAB 74 " Terlanjur Mencintai Sicupu. "
75 BAB 75 " Kedatangan Grandma. "
76 BAB 76 " Four Dating "
77 BAB 77 " Kedekatan Monic dan Shakti.
78 BAB 78 " Aku Mencintaimu Indah. "
79 BAB 79 " Aku Menerima Kekuranganmu. "
80 BAB 80 " Sifat Asli Wulan. "
81 BAB 81 " Penculikan. "
82 BAB 82 " Andri Sebenarnya. "
83 BAB 83 " Kebingungan Indah dan Raihan. "
84 BAB 84 " Honeymoon Mendadak. "
85 BAB 85 " Kebahagiaan Indah. "
86 BAB 86 " Kebahagian Indah part 2"
87 BAB 87 " Delima Indah. "
88 BAB 88 " Dua Berita Viral. "
89 BAB 89 " Ketakutan Indah dan Raihan. "
90 BAB 90 " Sikap Andri yang Berubah. "
91 BAB 91 " Seharian Penuh dengan Agenda. "
92 BAB 92 " Terpengaruh Omongan Rere. "
93 BAB 93 " Kepanikan Raihan dan Rencana Indah "
94 BAB 94 " Wanita yang dicari Selama Ini. "
95 BAB 95 " Seharian Penuh dengan Agenda part 2. "
96 BAB 96 " Tekanan Shakti. "
97 BAB 97 " Kekecewaan Shakti. "
98 BAB 98 " Indah yang Sakit. "
99 BAB 99 " Dating Setelah Sekian Lama. "
100 BAB 100 " Malam Minggu. "
101 BAB 101 " Hari yang menegangkan. "
102 BAB 102 " Setelah tak lama Bertemu. "
103 BAB 103 " Janji Sehidup dan Semati. "
104 BAB 104 " Foto Prewedding. "
105 BAB 105 " Kehangatan Keluarga yang Dirasakan Wulan. "
106 BAB 106 " Siapa Ilham Kurniawan Sebenarnya. "
107 BAB 107 " Rencana Wulan. "
108 BAB 108 " Malam Tahun Baru yang Buruk bagi Raihan dan Wulan. "
109 BAB 109 " Perilaku Indah yang Aneh. "
110 BAB 110 " Cici Kebaperan sama Junior. "
111 BAB 111 " Kecurigaan Indah. "
112 BAB 112 " Permintaan yang Aneh. "
113 BAB 113 " Kedekatan Afif dan Dina. "
114 BAB 114 " Hari Kebahagiaan menjadi Malapetaka. "
115 BAB 115 " KAMU TALAK AKU! "
116 BAB 116 " Keajaiban Tuhan. "
117 BAB 117 " Aku Hamil Anak Andri? "
118 BAB 118 " Andri yang Bahagia "
119 BAB 119 " Frustrasi Indah. "
120 BAB 120 " Bye Indah si Cupu. "
121 BAB 121 " Si Gadis Cantik Jadi Sorotan. "
122 BAB 122 " Jangan Tinggalkan Aku. "
123 BAB 123 " Frustasi Raihan "
Episodes

Updated 123 Episodes

1
BAB 1 "Kelulusan"
2
BAB 2 "Hari Pertama Kuliah"
3
BAB 3 " Pembullyan "
4
BAB 4 " Geng Baru "
5
BAB 5 " Cupu Mempunyai Penggemar "
6
BAB 6 " Perjalanan yang tak terduga "
7
BAB 7 " Terlambat Kuliah "
8
BAB 8 " Kemarahan Wulan "
9
BAB 9 " Kontrak Kerja "
10
BAB 10 " Indah teringat bentuk tubuh Raihan"
11
BAB 11 " Hari Pertama menjadi Sekretaris "
12
BAB 12 " Kecelakaan di Kantor "
13
BAB 13 " Kecemburuan si gadis cupu "
14
BAB 14 " Kecantikan si gadis cupu "
15
BAB 15 " Kedatangan Orang Tua Raihan "
16
BAB 16 " Kedekatan Mommy Dewi dengan Indah "
17
BAB 17 " Kedekatan Raihan dengan Indah"
18
BAB 18 " Mereka Cocok"
19
BAB 19 " Perjodohan "
20
BAB 20 " Kekesalan Indah "
21
BAB 21 " Pernikahan "
22
BAB 22 " Kekesalan Malam Pertama "
23
BAB 23 " Rahasia Raihan "
24
BAB 24 " Kekesalan Raihan "
25
BAB 25 " Kemesraan "
26
BAB 26 " Permintaan Kakek "
27
BAB 27 " Kedatangan Sahabat "
28
BAB 28 " Ketahuan "
29
BAB 29 " Dibalik Kecantikan si Gadis Cupu. "
30
BAB 30 " Kertas Impian "
31
BAB 31 " Pertemuan Mendadak "
32
BAB 32 " Kejahilan Indah "
33
BAB 33 " Hubungan Zalfa dan Roby. "
34
BAB 34 " Kebahagiaan Monic "
35
BAB 35 " Kehadiran Shakti. "
36
BAB 36 " Begini Sikap Ketua Bem? "
37
BAB 37 " Kecemburuan Raihan "
38
BAB 38 " Kegelisahan Seorang Suami. "
39
BAB 39 " Gombalan Seorang Suami "
40
BAB 40 " Aku Menyesal Menikahimu. "
41
BAB 41 " Hati yang Tersakiti. "
42
BAB 42 " Selingkuh Dibalas Selingkuh. "
43
BAB 43 " Pertengkaran Hebat. "
44
BAB 44 " Merasa Bersalah. "
45
BAB 45 " Kebaikan dari Seorang Indah. "
46
BAB 46 " Kebaperan Monic. "
47
BAB 47 " So Sweet Sekali. "
48
BAB 48 " Hasrat tak Terduga. "
49
BAB 49 " Kecurigaan Wulan. "
50
BAB 50 " Kecantikan yang Terpancar. "
51
BAB 51 " Penyerangan. "
52
BAB 52 " Trauma Raihan.
53
BAB 53 " Kepanikan. "
54
BAB 54 " Raihan yang Penakut. "
55
BAB 55. " Kamu adalah Pelangiku. "
56
BAB 56 " Keharmonisan. "
57
BAB 57 " Kesialan Wulan. "
58
BAB 58 " Kata Bijak dari Seorang Istri. "
59
BAB 59 " Sikap Manis seorang Suami. "
60
BAB 60 " Tujuan Utama Wulan. "
61
BAB 61 " Kegalauan Febru dan Shalda. "
62
BAB 62 " Dansa Spektakuler. "
63
BAB 63 " Kekecewaan Shakti. "
64
BAB 64 " Merasa Suami tidak Berguna. "
65
BAB 65 " Sikap Shakti yang Dingin. "
66
BAB 66 " Kepanikan Seorang Suami. "
67
BAB 67 " Raihan Cemburu. "
68
BAB 68 " Kencan tak Diinginkan. "
69
BAB 69 " Mengikari Komitmen. "
70
BAB 70 " Sikap Raihan Berubah Drastis. "
71
BAB 71 " Kecurigaan Sahabat Raihan. "
72
BAB 72 " Sikap Indah yang Dingin. "
73
BAB 73 " Kebahagiaan yang drasakan Indah. "
74
BAB 74 " Terlanjur Mencintai Sicupu. "
75
BAB 75 " Kedatangan Grandma. "
76
BAB 76 " Four Dating "
77
BAB 77 " Kedekatan Monic dan Shakti.
78
BAB 78 " Aku Mencintaimu Indah. "
79
BAB 79 " Aku Menerima Kekuranganmu. "
80
BAB 80 " Sifat Asli Wulan. "
81
BAB 81 " Penculikan. "
82
BAB 82 " Andri Sebenarnya. "
83
BAB 83 " Kebingungan Indah dan Raihan. "
84
BAB 84 " Honeymoon Mendadak. "
85
BAB 85 " Kebahagiaan Indah. "
86
BAB 86 " Kebahagian Indah part 2"
87
BAB 87 " Delima Indah. "
88
BAB 88 " Dua Berita Viral. "
89
BAB 89 " Ketakutan Indah dan Raihan. "
90
BAB 90 " Sikap Andri yang Berubah. "
91
BAB 91 " Seharian Penuh dengan Agenda. "
92
BAB 92 " Terpengaruh Omongan Rere. "
93
BAB 93 " Kepanikan Raihan dan Rencana Indah "
94
BAB 94 " Wanita yang dicari Selama Ini. "
95
BAB 95 " Seharian Penuh dengan Agenda part 2. "
96
BAB 96 " Tekanan Shakti. "
97
BAB 97 " Kekecewaan Shakti. "
98
BAB 98 " Indah yang Sakit. "
99
BAB 99 " Dating Setelah Sekian Lama. "
100
BAB 100 " Malam Minggu. "
101
BAB 101 " Hari yang menegangkan. "
102
BAB 102 " Setelah tak lama Bertemu. "
103
BAB 103 " Janji Sehidup dan Semati. "
104
BAB 104 " Foto Prewedding. "
105
BAB 105 " Kehangatan Keluarga yang Dirasakan Wulan. "
106
BAB 106 " Siapa Ilham Kurniawan Sebenarnya. "
107
BAB 107 " Rencana Wulan. "
108
BAB 108 " Malam Tahun Baru yang Buruk bagi Raihan dan Wulan. "
109
BAB 109 " Perilaku Indah yang Aneh. "
110
BAB 110 " Cici Kebaperan sama Junior. "
111
BAB 111 " Kecurigaan Indah. "
112
BAB 112 " Permintaan yang Aneh. "
113
BAB 113 " Kedekatan Afif dan Dina. "
114
BAB 114 " Hari Kebahagiaan menjadi Malapetaka. "
115
BAB 115 " KAMU TALAK AKU! "
116
BAB 116 " Keajaiban Tuhan. "
117
BAB 117 " Aku Hamil Anak Andri? "
118
BAB 118 " Andri yang Bahagia "
119
BAB 119 " Frustrasi Indah. "
120
BAB 120 " Bye Indah si Cupu. "
121
BAB 121 " Si Gadis Cantik Jadi Sorotan. "
122
BAB 122 " Jangan Tinggalkan Aku. "
123
BAB 123 " Frustasi Raihan "

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!