BAB 4 " Geng Baru "

Setelah mereka tiba di apartemen Indah, mereka langsung mandi karena badan mereka terasa lengket. Dan setelah mereka mandi, mereka duduk di ruangan tamu sambil membuat tugas dari dosen tadi. Dan tak lama kemudian...

" Ehhh Indah. Bang Raihan itu baik kali ya? " Ucap Monic sambil mengerjakan tugasnya.

" Ngapain sih kamu mikirin si cerewet tu? " Kata Indah.

" Apa? cerewet? hahahaha" Jawab Monic sambil ketawa terbahak-bahak.

" Kan kamu sendiri lihat tadi dikantin, dia nyuruh aku seenaknya saja. Apanya baik? Yaudah mending ngerjain tugas ini dari pada mikirin si cowok cerewet tu. " Kata Indah dengan nada yang kesal.

" Ya udah. " Jawab Monic

Disisi lain Raihan mikirin tatapan dia dengan Indah saat membersihkan lukanya tadi.

" Kok rasanya beda saat menatap dia dengan dekat? " Tanya Raihan didalam hatinya sambil tersenyum.

Tiba-tiba.....

" Siapa sih yang nelfon? " Sambil mengaruk handphone nya di saku celana.

Ternyata yang nelfon adalah Wulan pacarnya..

(" Hai sayang ada apa? " Kata Raihan.

("Kamu lagi dimana? " Kata Wulan.

(" Aku... di jalan ngapain tu yang? " Kata Raihan.

(" Temenin aku dong pergi shoping di mall" Kata wulan dengan manjanya.

(" Nanti aku jemput. Bye sayang. " Ucap Raihan sambil mengakhiri obrolanya.

*****

Seperti biasa, pagi jam 06.00 Indah si gadis cupu itu terbangun dari tidurnya dan, dia langsung melaksanakan shalat subuh. Setelah shalat subuh, dia melihat Monic sahabat nya tidur di kursi sofa. Karena mereka membuat tugas sampai tengah malam.

Indah melihat sahabatnya itu, langsung membangunkan dia...

" Hei Monic bangun. Udah jam 6 nih shalat subuh lagi. " Kata Indah

" Ya... ya... " Ucap Monic Sambil membuka matanya dan langsung berdiri menuju kamar mandi.

Setelah membangunkan Monic, seperti biasa Indah pergi ke dapur untuk membikin sarapan. Saat membikin sarapan tiba-tiba...

" Lagi ngapain kamu? " Tanya monic yang mengkaget kan Indah.

" Astaga. Ku kirain siapa tadi? Ternyata kamu nic? " Ucap Indah terkejut.

" Lagi masak apa kamu Ndah? " Kata Monic.

" Lagi masak nasi goreng nih. " Jawab Indah sambil mengaduk nasi gorengnya.

" Hmmm Wanginyaa. Sini biar aku yang ngaduk. Kamu siap-siap deh nanti kita telat pula ke kampus. " Kata Monic sambil merampas spatulla dari Indah.

Saat tiba dikampus, Indah disambut lagi oleh para senior yang ada dikampus. Indah tidak menghiraukan mereka, dan mereka langsung menuju ke kelas. Saat tiba dikelas...

" Kok semua hening ya Nic? kayak kelas kosong aja?" Kata Indah dengan penasaran.

" Nggak tahu tu? Ayo kita duduk aja. " Sambil melangkah kakinya menuju tempat duduk.

Indah sangat penasaran kenapa seisi kelas yang tadinya heboh kemudian diam dan hening saat dia masuk. Kemudian dia bertanya kepada Zalfa yang duduk di depannya.

" Hei Zalfa kok semuanya diam sih kayak patung aja? " Kata Indah dengan penasaran nya.

" Semuanya pada takut dan trauma sama kamu Indah. Yang kejadian kemarin." Jawab Zalfa.

" Emangnya kejadian apa sih kemarin? " Tanya Monic ke Zalfa.

" Tanya aja sama dia? " Sambil mengarahkan wajahnya ke Indah.

Akhirnya Indah jelasin ke Monic tentang kejadian kemarin. Dan....

" Serius Ndah...? " Tanya Monic.

" Indah lihat tu gara-gara kamu kemarin, kepala Roby di perban. " Kata Zalfa.

" Astaga. Kasihan aku lihatnya padahal dia anak nya pendiam. " Kata Indah dengan penuh penyesalan.

" Ya udah sana, minta maaf tu sama Roby. " Kata Zalfa.

Akhirnya Indah menghampiri Roby yang sedang membaca buku.

" Hai Roby. Aku minta maaf atas kejadian kemarin. Dan membuat kepala mu diperban. Maafin aku ya? " Kata Indah sambil mengajukan tangannya.

" Yaudah aku maafin kamu. " Kata Roby sambil mengajukan tanganya dan saling berjabat tangan.

" Oh ya luka mu nggak parah kan? " Kata Indah dengan penasaran.

" Gara-gara kamu tengkorak belakang aku retak. " Ucap Roby sambil memperlihatkan perbannya kepada Indah.

" Serius? Trus gimana lagi tu? Aku nggak tahu kalau lemparan kemarin membauat tengkorak kepala mu retak? Maafin aku yaa? aku sangat menyesal. " Ucap Indah yang cemas dan mata berkaca-kaca.

" Hahahahaha. Kamu kena prank. Sebenarnya ini hanya luka kecil aja. Hahahahaha" Jawab Roby sambil ketawa terbahak - bahak.

" Astaga. mau copot jantung aku rasannya Rob. " Kata Indah sambil menarik nafas panjang - panjang.

" Yaudah aku udah maafin kamu kok. Jangan cemas lagi. " Kata Roby.

" Makasih Roby. " sambil melangkahkan kaki ke tempat duduk nya.

Setelah tiba di tempat duduk, Indah menarik nafas lega karena Roby memaafkan perbuatan nya itu. Kemudian....

" Gimana? Udah dimaafin sama Roby? " Tanya Zalfa.

" Udah dong. Oh ya kok si Shalda baca buku terus? Apakah nggak bosan? " Tanya Indah

" Iya aku lihat si shalda buku mulu. Hei Shalda kok lo diem aja? " Kata Monic sambil megejek Shalda.

" Iya ada apa Monic? " Kata Shalda sambil memutar badanya ke belakang.

" Kok kamu asik aja sama buku? Kayak nggak ada kerjaan aja. " Tanya Monic.

" Nggak ada kerjaan gimana Nic, ni aku lagi baca buku " Jawab Shalda.

" Oh ya kenapa aku perhatikan kalian sering berduaan dikelas? " Tanya Indah.

" Kami ini selalu dikucilkan di kelas aku orangnya nggak pandai bergaul, sedangkan Shalda orangnya kutu buku. " Kata Zalfa dengan nada yang sedih.

" Berarti kita senasip dong? Gimana kita berteman? dari pada berdua-dua terus. " Ajakan Indah ke Zalfa dan Shalda.

" Boleh-boleh. Mulai hari ini kita berteman. " Kata Zalfa sambil semangat nya.

*****

Hari berganti hari, Minggu berganti minggu, Bulan berganti bulan sudah nggak terasa 3 bulan mereka menjalin pertemanan. Mereka sudah seperti sahabat yang saling melengkapi satu sama lain.

Pada suatu hari di kampus, semua mahasiswa angkatan pertama harus melaksanakan kegiatan rutin kampus yaitu melakukan penyuluhan ke sekolah - sekolah pelosok. Mereka akan dipandu oleh senior-senior mereka.

Saat pembagian kelompok, hati Indah and gengs sangat senang karena mereka sekelompok dan ditambah Roby dan Febru. Dan mereka dapat pembagian penyuluhan di sekolah pelosok yang ada di Bogor

Tapi.....

" Kok pendamping nya si cowok cerewet itu sih. " Kata Indah dengan nada yang kesal.

" Siapa? Bang Raihan? " Kata Monic.

" Siapa lagi kalau bukan dia si cowok cerewet dikampus ini. " Jawab Indah.

" Yaudah terima aja lah. Lagian kita nggak bisa mengubah keputusan kampus kan? " Kata Zalfa.

" Ya. Dengan sangat terpaksa aku menerimanya. " Kata Indah dengan nada kesal nya.

" Oh ya Ndah nanti kamu aja yang nemuin bang tampan itu ya. " Kata Shalda.

" Kok aku? kamu ajalah Shal. " Kata Indah

"Yaelah. Kamu udah sering ketemu sama abang tampan itu. Jadi kamu bisa bilang ke abang itu? " Jawab Shalda sambil menyindir.

" Ya... ya... nanti aku temui si cerewet itu. Tapi temenin aku. " Kata Indah.

" Oke baiklah. " Kata Monic, Zalfa dan Shalda

Saat mereka menemui bang tampan menurut Monic, Zalfa dan Shalda dan si cerewet menurut Indah. Indah menarik nafas panjang dan memberanikan diri untuk berbicara dengan si cerewet itu.

" Hai bang. " Kata Indah.

" Ada apa? " Tanya Raihan.

" Gini bang besok kan kami ada kegiatan penyuluhan ke Bogor, jadi abang sebagai pemandu kita. " Kata Indah.

" Oooo yaudah, besok kumpul dikampus jam 7 ya? Ingat bawa semua perlengkapan penyuluhan seperti infocus, laptop, spanduk dll. " Ucap Raihan

" Baik bang. " Jawab Indah dan langsung pergi meninggalkan Raihan si cerewet itu.

Terpopuler

Comments

tetaplah tersenyum ☺️

tetaplah tersenyum ☺️

lanjut

2021-02-10

1

Tri ani

Tri ani

hai aq mampir, feedback ya

2020-08-04

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 "Kelulusan"
2 BAB 2 "Hari Pertama Kuliah"
3 BAB 3 " Pembullyan "
4 BAB 4 " Geng Baru "
5 BAB 5 " Cupu Mempunyai Penggemar "
6 BAB 6 " Perjalanan yang tak terduga "
7 BAB 7 " Terlambat Kuliah "
8 BAB 8 " Kemarahan Wulan "
9 BAB 9 " Kontrak Kerja "
10 BAB 10 " Indah teringat bentuk tubuh Raihan"
11 BAB 11 " Hari Pertama menjadi Sekretaris "
12 BAB 12 " Kecelakaan di Kantor "
13 BAB 13 " Kecemburuan si gadis cupu "
14 BAB 14 " Kecantikan si gadis cupu "
15 BAB 15 " Kedatangan Orang Tua Raihan "
16 BAB 16 " Kedekatan Mommy Dewi dengan Indah "
17 BAB 17 " Kedekatan Raihan dengan Indah"
18 BAB 18 " Mereka Cocok"
19 BAB 19 " Perjodohan "
20 BAB 20 " Kekesalan Indah "
21 BAB 21 " Pernikahan "
22 BAB 22 " Kekesalan Malam Pertama "
23 BAB 23 " Rahasia Raihan "
24 BAB 24 " Kekesalan Raihan "
25 BAB 25 " Kemesraan "
26 BAB 26 " Permintaan Kakek "
27 BAB 27 " Kedatangan Sahabat "
28 BAB 28 " Ketahuan "
29 BAB 29 " Dibalik Kecantikan si Gadis Cupu. "
30 BAB 30 " Kertas Impian "
31 BAB 31 " Pertemuan Mendadak "
32 BAB 32 " Kejahilan Indah "
33 BAB 33 " Hubungan Zalfa dan Roby. "
34 BAB 34 " Kebahagiaan Monic "
35 BAB 35 " Kehadiran Shakti. "
36 BAB 36 " Begini Sikap Ketua Bem? "
37 BAB 37 " Kecemburuan Raihan "
38 BAB 38 " Kegelisahan Seorang Suami. "
39 BAB 39 " Gombalan Seorang Suami "
40 BAB 40 " Aku Menyesal Menikahimu. "
41 BAB 41 " Hati yang Tersakiti. "
42 BAB 42 " Selingkuh Dibalas Selingkuh. "
43 BAB 43 " Pertengkaran Hebat. "
44 BAB 44 " Merasa Bersalah. "
45 BAB 45 " Kebaikan dari Seorang Indah. "
46 BAB 46 " Kebaperan Monic. "
47 BAB 47 " So Sweet Sekali. "
48 BAB 48 " Hasrat tak Terduga. "
49 BAB 49 " Kecurigaan Wulan. "
50 BAB 50 " Kecantikan yang Terpancar. "
51 BAB 51 " Penyerangan. "
52 BAB 52 " Trauma Raihan.
53 BAB 53 " Kepanikan. "
54 BAB 54 " Raihan yang Penakut. "
55 BAB 55. " Kamu adalah Pelangiku. "
56 BAB 56 " Keharmonisan. "
57 BAB 57 " Kesialan Wulan. "
58 BAB 58 " Kata Bijak dari Seorang Istri. "
59 BAB 59 " Sikap Manis seorang Suami. "
60 BAB 60 " Tujuan Utama Wulan. "
61 BAB 61 " Kegalauan Febru dan Shalda. "
62 BAB 62 " Dansa Spektakuler. "
63 BAB 63 " Kekecewaan Shakti. "
64 BAB 64 " Merasa Suami tidak Berguna. "
65 BAB 65 " Sikap Shakti yang Dingin. "
66 BAB 66 " Kepanikan Seorang Suami. "
67 BAB 67 " Raihan Cemburu. "
68 BAB 68 " Kencan tak Diinginkan. "
69 BAB 69 " Mengikari Komitmen. "
70 BAB 70 " Sikap Raihan Berubah Drastis. "
71 BAB 71 " Kecurigaan Sahabat Raihan. "
72 BAB 72 " Sikap Indah yang Dingin. "
73 BAB 73 " Kebahagiaan yang drasakan Indah. "
74 BAB 74 " Terlanjur Mencintai Sicupu. "
75 BAB 75 " Kedatangan Grandma. "
76 BAB 76 " Four Dating "
77 BAB 77 " Kedekatan Monic dan Shakti.
78 BAB 78 " Aku Mencintaimu Indah. "
79 BAB 79 " Aku Menerima Kekuranganmu. "
80 BAB 80 " Sifat Asli Wulan. "
81 BAB 81 " Penculikan. "
82 BAB 82 " Andri Sebenarnya. "
83 BAB 83 " Kebingungan Indah dan Raihan. "
84 BAB 84 " Honeymoon Mendadak. "
85 BAB 85 " Kebahagiaan Indah. "
86 BAB 86 " Kebahagian Indah part 2"
87 BAB 87 " Delima Indah. "
88 BAB 88 " Dua Berita Viral. "
89 BAB 89 " Ketakutan Indah dan Raihan. "
90 BAB 90 " Sikap Andri yang Berubah. "
91 BAB 91 " Seharian Penuh dengan Agenda. "
92 BAB 92 " Terpengaruh Omongan Rere. "
93 BAB 93 " Kepanikan Raihan dan Rencana Indah "
94 BAB 94 " Wanita yang dicari Selama Ini. "
95 BAB 95 " Seharian Penuh dengan Agenda part 2. "
96 BAB 96 " Tekanan Shakti. "
97 BAB 97 " Kekecewaan Shakti. "
98 BAB 98 " Indah yang Sakit. "
99 BAB 99 " Dating Setelah Sekian Lama. "
100 BAB 100 " Malam Minggu. "
101 BAB 101 " Hari yang menegangkan. "
102 BAB 102 " Setelah tak lama Bertemu. "
103 BAB 103 " Janji Sehidup dan Semati. "
104 BAB 104 " Foto Prewedding. "
105 BAB 105 " Kehangatan Keluarga yang Dirasakan Wulan. "
106 BAB 106 " Siapa Ilham Kurniawan Sebenarnya. "
107 BAB 107 " Rencana Wulan. "
108 BAB 108 " Malam Tahun Baru yang Buruk bagi Raihan dan Wulan. "
109 BAB 109 " Perilaku Indah yang Aneh. "
110 BAB 110 " Cici Kebaperan sama Junior. "
111 BAB 111 " Kecurigaan Indah. "
112 BAB 112 " Permintaan yang Aneh. "
113 BAB 113 " Kedekatan Afif dan Dina. "
114 BAB 114 " Hari Kebahagiaan menjadi Malapetaka. "
115 BAB 115 " KAMU TALAK AKU! "
116 BAB 116 " Keajaiban Tuhan. "
117 BAB 117 " Aku Hamil Anak Andri? "
118 BAB 118 " Andri yang Bahagia "
119 BAB 119 " Frustrasi Indah. "
120 BAB 120 " Bye Indah si Cupu. "
121 BAB 121 " Si Gadis Cantik Jadi Sorotan. "
122 BAB 122 " Jangan Tinggalkan Aku. "
123 BAB 123 " Frustasi Raihan "
Episodes

Updated 123 Episodes

1
BAB 1 "Kelulusan"
2
BAB 2 "Hari Pertama Kuliah"
3
BAB 3 " Pembullyan "
4
BAB 4 " Geng Baru "
5
BAB 5 " Cupu Mempunyai Penggemar "
6
BAB 6 " Perjalanan yang tak terduga "
7
BAB 7 " Terlambat Kuliah "
8
BAB 8 " Kemarahan Wulan "
9
BAB 9 " Kontrak Kerja "
10
BAB 10 " Indah teringat bentuk tubuh Raihan"
11
BAB 11 " Hari Pertama menjadi Sekretaris "
12
BAB 12 " Kecelakaan di Kantor "
13
BAB 13 " Kecemburuan si gadis cupu "
14
BAB 14 " Kecantikan si gadis cupu "
15
BAB 15 " Kedatangan Orang Tua Raihan "
16
BAB 16 " Kedekatan Mommy Dewi dengan Indah "
17
BAB 17 " Kedekatan Raihan dengan Indah"
18
BAB 18 " Mereka Cocok"
19
BAB 19 " Perjodohan "
20
BAB 20 " Kekesalan Indah "
21
BAB 21 " Pernikahan "
22
BAB 22 " Kekesalan Malam Pertama "
23
BAB 23 " Rahasia Raihan "
24
BAB 24 " Kekesalan Raihan "
25
BAB 25 " Kemesraan "
26
BAB 26 " Permintaan Kakek "
27
BAB 27 " Kedatangan Sahabat "
28
BAB 28 " Ketahuan "
29
BAB 29 " Dibalik Kecantikan si Gadis Cupu. "
30
BAB 30 " Kertas Impian "
31
BAB 31 " Pertemuan Mendadak "
32
BAB 32 " Kejahilan Indah "
33
BAB 33 " Hubungan Zalfa dan Roby. "
34
BAB 34 " Kebahagiaan Monic "
35
BAB 35 " Kehadiran Shakti. "
36
BAB 36 " Begini Sikap Ketua Bem? "
37
BAB 37 " Kecemburuan Raihan "
38
BAB 38 " Kegelisahan Seorang Suami. "
39
BAB 39 " Gombalan Seorang Suami "
40
BAB 40 " Aku Menyesal Menikahimu. "
41
BAB 41 " Hati yang Tersakiti. "
42
BAB 42 " Selingkuh Dibalas Selingkuh. "
43
BAB 43 " Pertengkaran Hebat. "
44
BAB 44 " Merasa Bersalah. "
45
BAB 45 " Kebaikan dari Seorang Indah. "
46
BAB 46 " Kebaperan Monic. "
47
BAB 47 " So Sweet Sekali. "
48
BAB 48 " Hasrat tak Terduga. "
49
BAB 49 " Kecurigaan Wulan. "
50
BAB 50 " Kecantikan yang Terpancar. "
51
BAB 51 " Penyerangan. "
52
BAB 52 " Trauma Raihan.
53
BAB 53 " Kepanikan. "
54
BAB 54 " Raihan yang Penakut. "
55
BAB 55. " Kamu adalah Pelangiku. "
56
BAB 56 " Keharmonisan. "
57
BAB 57 " Kesialan Wulan. "
58
BAB 58 " Kata Bijak dari Seorang Istri. "
59
BAB 59 " Sikap Manis seorang Suami. "
60
BAB 60 " Tujuan Utama Wulan. "
61
BAB 61 " Kegalauan Febru dan Shalda. "
62
BAB 62 " Dansa Spektakuler. "
63
BAB 63 " Kekecewaan Shakti. "
64
BAB 64 " Merasa Suami tidak Berguna. "
65
BAB 65 " Sikap Shakti yang Dingin. "
66
BAB 66 " Kepanikan Seorang Suami. "
67
BAB 67 " Raihan Cemburu. "
68
BAB 68 " Kencan tak Diinginkan. "
69
BAB 69 " Mengikari Komitmen. "
70
BAB 70 " Sikap Raihan Berubah Drastis. "
71
BAB 71 " Kecurigaan Sahabat Raihan. "
72
BAB 72 " Sikap Indah yang Dingin. "
73
BAB 73 " Kebahagiaan yang drasakan Indah. "
74
BAB 74 " Terlanjur Mencintai Sicupu. "
75
BAB 75 " Kedatangan Grandma. "
76
BAB 76 " Four Dating "
77
BAB 77 " Kedekatan Monic dan Shakti.
78
BAB 78 " Aku Mencintaimu Indah. "
79
BAB 79 " Aku Menerima Kekuranganmu. "
80
BAB 80 " Sifat Asli Wulan. "
81
BAB 81 " Penculikan. "
82
BAB 82 " Andri Sebenarnya. "
83
BAB 83 " Kebingungan Indah dan Raihan. "
84
BAB 84 " Honeymoon Mendadak. "
85
BAB 85 " Kebahagiaan Indah. "
86
BAB 86 " Kebahagian Indah part 2"
87
BAB 87 " Delima Indah. "
88
BAB 88 " Dua Berita Viral. "
89
BAB 89 " Ketakutan Indah dan Raihan. "
90
BAB 90 " Sikap Andri yang Berubah. "
91
BAB 91 " Seharian Penuh dengan Agenda. "
92
BAB 92 " Terpengaruh Omongan Rere. "
93
BAB 93 " Kepanikan Raihan dan Rencana Indah "
94
BAB 94 " Wanita yang dicari Selama Ini. "
95
BAB 95 " Seharian Penuh dengan Agenda part 2. "
96
BAB 96 " Tekanan Shakti. "
97
BAB 97 " Kekecewaan Shakti. "
98
BAB 98 " Indah yang Sakit. "
99
BAB 99 " Dating Setelah Sekian Lama. "
100
BAB 100 " Malam Minggu. "
101
BAB 101 " Hari yang menegangkan. "
102
BAB 102 " Setelah tak lama Bertemu. "
103
BAB 103 " Janji Sehidup dan Semati. "
104
BAB 104 " Foto Prewedding. "
105
BAB 105 " Kehangatan Keluarga yang Dirasakan Wulan. "
106
BAB 106 " Siapa Ilham Kurniawan Sebenarnya. "
107
BAB 107 " Rencana Wulan. "
108
BAB 108 " Malam Tahun Baru yang Buruk bagi Raihan dan Wulan. "
109
BAB 109 " Perilaku Indah yang Aneh. "
110
BAB 110 " Cici Kebaperan sama Junior. "
111
BAB 111 " Kecurigaan Indah. "
112
BAB 112 " Permintaan yang Aneh. "
113
BAB 113 " Kedekatan Afif dan Dina. "
114
BAB 114 " Hari Kebahagiaan menjadi Malapetaka. "
115
BAB 115 " KAMU TALAK AKU! "
116
BAB 116 " Keajaiban Tuhan. "
117
BAB 117 " Aku Hamil Anak Andri? "
118
BAB 118 " Andri yang Bahagia "
119
BAB 119 " Frustrasi Indah. "
120
BAB 120 " Bye Indah si Cupu. "
121
BAB 121 " Si Gadis Cantik Jadi Sorotan. "
122
BAB 122 " Jangan Tinggalkan Aku. "
123
BAB 123 " Frustasi Raihan "

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!