Pagi yang cerah, burung-burung berkicauan di atas langit membuat hati Indah si gadis cupu menjadi senang dan bersemangat. Karena hari ini adalah hari pertama UTS.
Indah tiba dikampus pukul 07.30 pagi. Padahal ujian dimulai jam 08.00.Karena dia nggak mau terlambat untuk mengikuti ujian pertamanya. Sambil menunggu waktu masuk, Indah duduk di taman kampus tak lupa dia menggunakan kacamata besar di wajahnya sambil mengulang materi yang akan di ujiankan. Tiba-tiba....
" Hei " Sapa Monic, Shalda dan Zhalfa
" Astaga... ku kirain siapa... ternyata kalian? " Kata Indah dengan terkejutnya
" Kamu lagi ngapain tu? Serius amat? " Tanya Monic
" Ini aku lagi ngulang materi ujian hari ini. Kalian gimana? " Tanya Indah
" Kami udah siap dan semangat.. " Kata Shalda dengan semangatnya
" Oh ya gengs kita ke kelas yuk udah jam 07.50 " Kata Zhalfa
Akhirnya mereka menuju ke ruangan ujian yang telah diatur oleh kampus. Saat tiba di ruangan, semua kursi dibelakang sudah terisi oleh mahasiswa lain. Dan yang tertinggal kursi bagian depan berhadapan dengan meja pengawas. Indah and geng pun tidak masalah duduk didepan.
Waktu menunjukkan pukul 08.00. Pengawas uijan masuk ke ruangan itu. Sebelum melaksanakan ujian mereka terlebih dahulu berdoa. Setelah berdoa, pengawas memberikan soal dan lembar jawaban kepada mahasiswa.
Saat Indah and geng menerima soal dan lembar jawaban dari pengawas, mereka langsung mengerjakannya dengan sungguh-sungguh. Mereka tidak menghiraukan mahasiswa lain yang sedang mengemis-ngemis jawaban di belakang mereka.
*****
Hari berganti hari. Tibalah waktunya mereka mengikuti ujian terakhir. Seperti biasa Indah and gengs mengikutinya dengan semangat dan bersungguh-sungguh. Setelah mereka mengikuti UTS....
" Syukurlah kita telah menyelesaikan ujian dengan baik ya gengs? " Kata Indah
" Ya ndah lega rasanya " Kata Zhalfa
" Mudah-mudahan nilainya memuaskan ya? " Kata Shalda
" Aminn" Indah and geng serentak menjawabnya
" Btw kita udah siap ujian ni... gimana kita pergi jalan-jalan? Waktu liburnya kan panjang 2 minggu. Gimana? " Kata Monic
" Boleh. Kapan Monic? " Tanya Shalda
" Kapan gengs? " Kata Monic
" Besok gimana? besok kan weekend?" Kata Zhalfa
" Besok nggak bisa. Soalnya ayah sama ibu ke Jakarta.... " Kata Indah
" Ngapain ayah sama ibumu ke Jakarta? " Kata Monic dengan penasaran
Indah hanya menaiki bahunya. Sebenarnya dia tahu kenapa orang tuanya ke Jakarta. Karena orang tuanya ingin bertemu sama sahabat mereka yang sudah 10 tahun tak bertemu. Dan orang tua Indah ingin memperkenalkan dia kepada anak laki-laki sahabatnya itu.
Tapi Indah malas memberi tahu kepada teman-temannya karena dia tau maksud orang tuanya datang ke Jakarta adalah penjodohan antara Indah dengan anak laki-laki sahabatnya.
Waktu menunjukkan pukul 12.00 membuat perut Zhalfa si wanita pendiam itu berbunyi. Akhirnya mereka putuskan untuk makan di restoran yang berada di ujung kampus. Karena di kantin banyak mahasiswa yang nongkrong disana.
Setelah mereka tiba di restoran itu, mereka langsung memesan makanan yang tersedia diasana. Setelah mereka memesan makanan, tiba-tiba handphone Indah berbunyi dan ternyata...
(" Kamu dimana ndah " Tanya Raihan dengan kesal
(" Aku di restoran yang berada di ujung kampus bang. Emangnya kenapa? " Tanya Indah
(" Apakah kamu lupa hari ini kita ada meeting dengan klien Singapura itu ! " Kata Raihan
(" Sorry bang aku lupa Hehehehe " Kata Indah
(" Yaudah tunggu abang disana! " Kata Raihan langsung mematikan handphonenya.
Setelah Indah menerima telfon dari Raihan, membuat Monic, Zhalfa dan Shalda bertambah curiga. Mereka sebenarnya sudah curiga dengan sikap Indah beberapa minggu ini tapi mereka tahan. Tapi hari ini membuat Monic menjadi kepo...
" Dari siapa? Bang Raihan? " Tanya Monic dengan penasaran
" I - iya " Kata Indah dengan gugupnya.
" Ada apa bang Raihan nelfon kamu? " Kata Zhalfa
" Nggak ada apa-apa kok. Kok kalian tatap aku kayak gitu sih buat aku takut" Kata Indah dengan keringat dinginnya
" Pasti ada kamu sembunyikan dari kami ya? Jujur! " Tanya Monic
" Iya ndah jujur aja kan kita sahabat. Siapa tahu kita bisa bantu? " Kata Shalda
Akhirnya Indah jujur kepada teman-temannya. Indah menceritakan kronologinya mulai dari restoran Padang yang pernah mereka makan sama Raihan, lanjut kontrak kerja dan menjadi sekretaris Raihan.
Mereka terkejut dengan penjelasan dari Indah
" Serius kamu Ndah? " Tanya Monic dengan penasaran
" Nggak ku sangka ternyata bang Raihan selicik itu orangnya..." Kata Zhalfa
" Coba aja kita nggak ikut makan kemarin itu, pasti kejadiannya nggak kayak gini" Kata Shalda dengan penuh penyesalan
" Yaudah nggak usah kalian sesali. Lagian aku senang kok menjadi sekretaris. " Kata Indah
" Senang gimananya... kan kamu bilang sendiri bang Raihan itu cerewet orangnya " Kata Monic
" Iya sih orangnya cerewet tapi yang membuat ku senang kerja sebagai sekretaris disana, aku banyak mendapatkan pengalaman Nic. Kan kita anak ekonomi...." Kata Indah
Semakin asiknya mereka ngobrol, tiba-tiba makanan yang mereka pesan tadi tiba di hadapan mereka. Monic langsung menyantapnya dengan lahap membuat Indah, Zhalfa dan Shalda tertawa dengan prilaku sahabatnya itu.
Tak lama kemudian tibalah seorang pria tampan menggunakan setelan jas yang menghipnotis kaum hawa yang ada di restoran itu sambil membawa tas jinjing berisi baju. Kemudian pria itu langsung menuju ke meja makan Indah and gengs
" Ini tukar pakaian mu sekarang cepat! " Kata Raihan
" Sekarang bang? " Tanya Indah. Sambil melihat ke teman-temannya.
" Nggak tahun depan. Ya sekarang cupu... " Kata Raihan dengan kesal
" Iya bang tampan cerewet " Kata Indah membuat Raihan menjadi baper karena ada kata Tampan.
Sebenarnya Indah nggak mau tukar baju di restoran itu karena dia malu dengan penampilan seksinya di hadapan teman-temannya. Yang mereka tau hanya Indah si gadis berpenampilan cupu. Tapi semuanya sudah terlanjur membuat Indah nggak bisa menolaknya. Dan akhirnya Indah ganti baju dengan baju yang dibawakan oleh Raihan.
Setelah keluar dari toilet restoran itu, semua mata tertuju kepada Indah termasuk Raihan yang membuat dia malu
" Waaahhh... Ini indah kan? teman kita yang cupu itu kan? " Kata Monic yang mengagumi kecantikan Indah.
" Iya ini aku Indah si gadis cupu. Emangnya kenapa? Jelek ya? " Tanya Indah
" Kamu cantik ndah seperti bidadari jatuh dari langit " Kata Zhalfa
" Iya ndah kayak artis-artis di film korea " Kata Shalda
" Apain sih kalian nggak usah lebay gitu deh.. " Kata Indah yang membauat Indah salah tingkah dan malu. Wajahnya seperti kepiting goreng
" Kamu cantik. Yaudah kita pergi sekarang" Kata Raihan langsung memegang pergelangan tangan Indah. Dan membuat Indah baper.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 123 Episodes
Comments
tetaplah tersenyum ☺️
wooooo😯😯😯😯
2021-02-11
0
Veaa
boom like sudah mendarat
ditunggu feedbacknya
2020-07-18
1