Menjelang sore hari....
motor sport berwarna merah itu nampak melaju begitu kencang menembus jalan raya.Hati sang pengendara tengah rapuh..!Acara pernikahan yang semula sudah tersusun rapi kini terancam batal.Sang calon pengantin wanita memutuskan untuk menunda pernikahan nya.Wanita yang dulu selalu menurut apa kata pihak lelaki kini seolah mulai berontak.Ia ragu akan niatan Bryan untuk mempersuntingnya sebagai istri.Rubi membatalkan pernikahan mereka secara sepihak.Mungkin setelah ini orang tua Rubi akan datang ke rumah Bryan dan menyatakan pembatalan pernikahan mereka.Dan jika ini terjadi,entah apa lah yang akan Bryan katakan pada umi dan abi nya.
Sementara itu di belakang Bryan....
Dalam posisi yang tak begitu jauh,..
Motor Sport hitam melaju tak kalah kencang.Hati sang pengendara tak kalah rapuh...!cintanya bertepuk sebelah tangan.Wanita yang ia yakini sebagai jodohnya nyatanya menolak cintanya.Keyakinannya memiliki nasib yang sama dengan Adrian dan Zev nyatanya tak terwujud.Rubi memilih untuk tidak di ganggu.Jordan gagal mendapatkan hati sang muslimah.
Kenapa nasibnya tak seberuntung dua pria panutannya itu?
Padahal dia bukan penjahat,bekas penjahat ataupun anak yang lahir dari keluarga penjahat...!
Dia hanya anak broken home yang butuh sandaran...!dia butuh pendamping yang bisa menenangkan setiap emosinya dan mengarahkannya ke jalan yang benar...!
Bukankah Rubi bisa melakukannya?
Tapi kenapa takdir tidak merestuinya bersanding dengan wanita solehah itu??
Jordan frustasi...!
Hatinya hancur saat ini...!
Kedua motor itu melesat bak angin topan di tengah ramainya lalu lintas jalanan kota berhawa sejuk ini.
Bryan menajamkan pandangannya mana kala motor Jordan menyalipnya dengan ugal ugalan.
Ya.....laki laki itu...!
Jordan datang saat Bryan dan Rubi tengah menajalani proses ta aruf...!ia dengan tidak tau malunya terus menguntiti wanitanya di belakang Bryan....!
Jangan jangan....keputusan Rubi menunda pernikahan juga karena hasutan Jordan?Bukankah Jordan mengetahui jika Bryan diam diam memperhatikan Nabila?
Bisa jadi kan....Jordan mengatakan hal yang tidak tidak pada Rubi di belakang Bryan?dia kan bre**sek??
Berbagai pemikiran kotor berkecamuk dalam otak Bryan.
Pria galau itu murka..!Dengan kecepatan tinggi ia pun mencoba menyusul laju motor Jordan.
Anak kedua James itu dikuasai emosi..!ia tak bisa menahan diri..!dengan berani ia mencoba menendang motor Jordan saat keduanya berjalan beriringan di jalan raya,berharap motor itu tumbang beserta pemiliknya.
Jordan kaget...!
Nih bocah ngapain?!
Aksi kejar kejaran pun berlangsung.Bryan mencoba menjatuhkan motor itu.Jordan tak membalas.Ia merasa ia tak pernah ada masalah apapun dengan Bryan...!
Laki laki itu memilih untuk menghindar.Namun Bryan tak mau kalah.Ia harus membuat Jordan jatuh.
Jordan menggelengkan kepalanya yang terbungkus helm.Dasar...tidak kakak tidak adik tirinya...sama sama labil..!
Ia kira Bryan adalah sosok pria alim nan bijak,nyatanya tidak.Ia sama seperti Zev ketika ia sedang marah.
Jordan makin melesat kencang.Bryan mengikutinya.
Ketika berada di jalan pertigaan yang cukup lenganng,Jordan melesat terlebih dahulu,Bryan mencoba mengejar,namum sebuah mobil box tiba tiba muncul dari sisi lain jalan.Bryan terkejut..ia tak bisa menjaga keseimbangan..dan.....
.
.
.
.
daaaaaaaaggggghhhhh.......
crush...!!!
Motor sport merah ringsek di bawah kolong mobil box.Bryan terpental jauh.Darah berceceran.Laki laki itu seketika tak sadarkan diri.
Jordan menghentikan laju motornya.Ia pun menoleh ke belakang kala mendengar benturan keras di belakang sana.
"BRYAAAN....!!!!" pekiknya.
Jordan putar balik.Dengan cepat ia melesat menuju tempat kejadian.Laki laki itu mendekati Bryan yang sudah berlumuran darah.Jordan melepas helm merah Bryan.
"Bryan bangun...!!Bryan....!!!!!" ucap Jordan panik.Namun adik tiri Zev itu tak merespon.
Jordan kalut.Supir mobil box mendekat.Ia pun langad membantu Jordan membawa raga Bryan masuk ke dalam mobil box nya dan membawanya ke rumah sakit terdekat.
...****************...
Sementara itu di rumah keluarga Ustad Hanif....
Umi Atikah lemas sambil memijit pelipisnya.Baru saja ia mendapat telfon dari Rubi,wanita yang seharusnya akan segera menjadi menantunya.Wanita itu menyampaikan permohonan maaf.Ia memilih membatalkan pernikahannya secara sepihak.Wanita itu bahkan berencana akan kembali ke Solo untuk kembali berkuliah di sana.Wanita itu seolah ingin mengubur semua kisahnya di kota ini.
Umi Atikah yang kini hanya berdua dengan Hanum di rumah pun syok.Seketika itu juga pusing mendera wanita paruh baya tersebut.Pernikahan tinggal menghitung hari.Semua persiapan sudah hampir rampung,undangan sudah disebar.Tapi tiba tiba calon mempelai memilih membatalkan pernikahan.Apa kata orang orang?
Umi Atikah menangis pilu...
Hanum datang setengah berlari dari dalam dapur sambil membawa segelas air putih.
"umi....minum dulu umi..." ucap Hanum sambil membimbing sang ibu meneguk minumannya.
Umi Atikah menurut....
"gimana ini Hanum....." ucap Umi Atikah lirih.
"sabar umi...." ucap Hanum mencoba menenangkan.
Umi Atikah tak merespon.Ia hanya terus menangis lirih sambil memegangi pelipisnya.Kalut..bingung...kaget...semua berbaur menjadi satu.Entah ada masalah apa antara Bryan dan Hanum...kenapa wanita muslimah itu tiba tiba saja membatalkan acara yang sudah di depan mata secara sepihak...
Saat keduanya tengah larut dalam kesedihan.Ponsel Hanum yang tergeletak di atas meja berbunyi....
Gadis berdaster oren dan hijab bergo itupun meraih benda pipihnya tersebut....
*Mas Bryan.....
memanggil*......
Hanum mengusap tombol hijau di sana....
"hallo mas...assalamu'alaikum....mas...mas Bryan dimana....cepet pulang mas...ada yang mau Hanum omongin sama mas...penting...!kak Rubi tiba tiba membatalkan pernikahan kalian mas....umi syok sekarang....Hanum takut...kita cuma berdua di rumah..." ucap Hanum nyerocos saking paniknya.
"Hanum...." ucap seorang laki laki dari seberang sana membuat Hanum terdiam seketika.Itu bukan suara Bryan...!
"i...ini siapa?ini hp nya mas Bryan kan?" tanya Hanum dengan suara ragu ragu.
"iya...ini hp Bryan...gue Jordan..." ucap laki laki itu dari seberang sana.
Hanum mengernyitkan dahinya.
"kamu ngapain telfon pakai HP mas Bryan?" tanya gadis itu lagi.
"gue cuma mau ngabarin lo....Bryan kecelakaan....dia sekarang ada di rumah sakit 'x'....lo cepetan kesini...luka nya cukup parah...dokter bilang harus segera di operasi...dokter butuh persetujuan keluarga segera...."
.
.
.
.
.
.
daaaaaarrrrrr......
Hanum tersentak.Dadanya sesak...!
Ada apa lagi ini...?!
Kemarin Bryan emosinya meledak ledak.Hari ini Rubi membatalkan pernikahan secara tiba tiba,umi syok,dan sekarang Bryan kecelakaan...!
Astaga Tuhan.....
Hanum menangis...!gadis itu terisak isak sambil membekap mulutnya sendiri..!apa yang sebenarnya terjadi dengan kakaknya.
Jordan merasa perih mendengar suara tangisan gadis itu.Entah mengapa dadanya bergetar.Ia seolah ikut merasakan pilu yang Hanum rasankan.Sepertinya begitu sangat menyayangi kakak tirinya itu.
...----------------...
***SELAMAT PAGI MENJELANG SIANG
UP 09:30
YUKK...KLIK LIKE KOMEN VOTE DAN HADIAH NYA....,🥰🥰🥰***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 124 Episodes
Comments
Raudatul zahra
kupikir yg nama nya saudara tiri itu kalau ada janda punya anak, nikah sama duda punya anak, nah anak² nya itu yg jd saudara tiri ..
kalau beda ibu tapi satu bapak, ditempat kami bilang nya saudara se asbah.. saudara 1 nasab / 1 nama keluarga.. kan anak itu ngikut pihak bapak nya kan hitungan nasab nya
2023-07-28
2
Desyi Alawiyah
iyalah kan mereka kakak dan adik tiri
2022-08-08
1
Mr.VANO
takdir bagai mana yg di tuliskan ALLAH ke pd ambah ny.mengapa di saat jordan datang keliatan yg baik baik sj.atau masi abu abu.smg yg terbaik la untk mereka
2022-06-10
1