Penyakit yang di alami oleh dela semakin parah,bahkan pagi ini dia benar-benar tidak bisa keluar dari tempat tidurnya karna dia merasa tubuhnya benar-benar tidak sehat.
"Kenapa denganku,aku tidak boleh sakit aku harus berangkat kerja." Ucap dela,dia berusaha melangkahkan kakinya,ke kamar mandi,tetapi tiba-tiba saja pandangannya terasa buram,dan dia merasa tubuhnya benar-benar tidak mampu menopang benang tubuhnya.
"Braaakkk.." Dela jatuh pingsan,karna sudah tidak mampu lagi bertahan.Akhirnya dela terbangun pada saat jam sudah menunjukkan pukul sepuluh pagi.
Dela berlari ke kamar mandi karna dia merasa perutnya tiba-tiba mual,lalu dia memuntahkan seluruh isi perutnya.Setelah itu,Dela selesai muntah dela masih duduk di toilet dia mencoba mengingat-ingat kenapa beberapa Minggu ini dia terus mengalami muntah.
Dela memang gadis yang sangat polos,bahkan disaat dia sudah mengalami gejala-gejala orang hamil,dia masih belum menyadari keadaanya.
Pada saat membuka ponselnya dia melihat berita tantang kehamilan,dan dia melihat ciri-ciri yang ada padanya,hingga dia tersadar.Dengan cepat dela pergi ke apotik dan membeli alat tes kehamilan.
Dela langsung mempraktekkan cara memakai alat tes kehamilan lalu dia menunggu hasilnya dengan begitu jantungan.
"Please,tolong Tuhan,jangan terjadi itu padaku,aku tidak ingin hamil Tampa suami,apa kata papa,mama di kampung,aku bisa di bunuh jika mereka tau aku hamil." Tangan dela begitu berkeringat,dan dia mulai melihat hasilnya,dia mengintipnya pelan-pelan lalu
Dela melempar tespek yang dia pegang dan air matanya langsung mengalir deras putus sudah harapannya untuk melanjutkan hidupnya.Dela benar-benar putus asa.
"Apa yang kulakukan,aku harus bagaimana,dasar pria bangsat,kamu telah menodai ku,kemana aku harus mencari mu,bagaimana aku melanjutkan hidup hiks...hiks...hiks." Dela terus menagis di dalam kontarakan nya.
Sementara itu,Mahesa mengadakan rapat lagi ini,mengantikan rapat yang tertunda kemarin itu,dia merasa bersemangat,untuk melakukan rapat karna wanita yang di cari ternyata berada di genggamannya.
Setelah selesai mengadakan rapat Mahesa kembali keruangan nya.Selama di ruangan rapat Mahesa terus berharap dela datang kembali keruangan itu,walaupun hannya sekedar melihat wajah wanita itu rasanya dia sudah begitu bahagia.
"Doni,suruh OB membuatkan kopi untukku."
"OB bos,biasanya juga sekretaris,kok hari ini lain bos?" Ucap asisten itu,dia merasa heran tingkah laku bosnya hari ini,tapi dia tetap menjalankannya ,karna tidak mungkin dia melawan apa kata Mahesa.
Mahesa mengabaikan pertanyaan asistennya,dia hannya ingin melihat wajah wanita itu.Yang di tunggu akhirnya datang Mahesa lalu pura-pura memeriksa berkas,tetapi pada saat sang OB meletakkan gelas kopinya,pria itu begitu kecewa karna ternyata yang datang bukan dela tetapi ratu yang kecentilan.
"Tuan,ini kopi yang tuan minta." Ucap Ratu,dia begitu berharap pria itu memandangnya walau hannya sebentar.Ratu begitu kecewa karna sampai dia keluar dari ruangan itu,pria itu sama sekali tidak melihatnya.
"Huff,dia memang begitu tampan,andaikan dia bisa menjadi suamiku,mungkin hidupku akan begitu bahagia."Ratu langsung menuju ruangannya,dia tidak ingin ada yang curiga dengan tingkahnya di depan pintu kantor direktur.
Sepanjang hari,dela hannya menghabiskan waktunya untuk menagis,dia tidak tau lagi harus bagaimana,bahkan dia tidak tau tujuan hidupnya sekarang,padahal uang yang dia simpan juga tidak seberapa.
"Pria bajingan,itu telah membuatku begitu hancur." Ucap dela dia terus memaki pria yang telah membuatnya hamil.
Setelah mempertimbangkan secara matang,dela memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya,setelah itu dia mengemasi barangnya,dan meninggalkan daerah itu.
Dela memutuskan pindah ke kota B,disana dia memulai kehidupannya yang baru,dia tidak bisa hidup di kota besar dengan keadaan hidupnya yang sangat berkekurangan.
****bersambung***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 145 Episodes
Comments
Linzyuu Quen Pioh
kau dela tidak bolh salahkan laki2nya yg salah kamu yg minta di tidurin karna obat perangsang,
2022-07-19
1
Laila Umami
janga buat dedal susah dong author,kasihan nasip y,udh ibu dan ayah GK peduli ma dya,masak author jga ngk peduli SH Ama bela😂😂
2022-07-08
3
Hidayat
jup lg thor
2022-06-21
2