Dela ingin berangkat kerja,tapi hari ini perutnya benar-benar tidak bisa di ajak kerja sama,mulai dari subuh dia merasa kepalanya sangat pusing dan juga perut terasa mual.Lalu dia mengambil minyak kayu putih dan mengoleskannya ke perut dan kepalanya.
"Aku tidak boleh sakit,aku sangat butuh pekerjaan ini,tidak mungkin aku minta libur padahal aku masih baru dua Minggu kerja." Dela terus meminum air hangat,tidak lupa minum obat magh.Lalu dia memesan ojek online dan berangkat ke kantornya.
"Hai semuanya,hari ini di kantor ini akan di adakan rapat dari berbagai cabang perusahaan,kamu anak baru silahkan bersihkan ruangan rapat,kamu harus menyelesaikannya sebelum jam sepuluh pagi ini." Ucap ratu,dia berusaha memberikan dela pekerjaan yang sangat berat agar wanita itu memilih keluar.
"Baik kak,dela permisi." Ucap dela dan pergi mengambil semua peralatan kebersihan,ke ruangan yang sangat besar itu.
"Aku akan memberikanmu pelajaran agar kamu tidak menggoda mas Dion lagi,dasar wanita kampung." Suara hati Ratu,dan dia kembali memberikan semua bawahannya untuk tugas hari ini.
Mahesa merasa hari ini kepalanya benar-benar pusing,kedua orang tuanya terus memaksanya agar secepatnya menikahi Zevana,sementara dia benar-benar semakin jijik dengan tingkah wanita itu.
"Doni kita keruang rapat sekarang,kepala ku benar-benar pusing,tugas yang begitu banyak dan orang tuaku terus memaksa agar aku cepat menikahi wanita itu." Mahesa menarik napasnya lalu membuangnya ke udara dengan kasar.
"Dan kamu Doni,apa sampai hari ini kamu belum bisa menemukan wanita itu,apa sesulit itu menemukannya."
"Maafkan aku bos,kejadian malam itu benar-benar tidak meninggalkan jejak apa pun,bahkan cctv hotel rusak pada malam itu,dan aku tidak mendapatkan informasi apa pun." Ucap Doni,dia benar-benar takut Mahesa memakinya karna wanita itu.
"Apa kamu sudah bosan dengan pekerjaan mu,hingga mencari wanita itu begitu sulit untukmu."
"Maafkan aku bos,aku akan berusaha mencarinya lagi." Mahesa langsung pergi menuju ruang rapat dan mengabaikan ucapan asistennya.
"Bosan dengan janji mu." Mereka lalu pergi menuju ruang rapat,dan pada saat itu ruangan,ruangan masih terlihat sepi dan hannya terlihat beberapa orang yang sudah mulai mempelajari bahan rapatnya nanti.
Saat itu dela sudah keluar dari ruangan itu setelah selesai membersihkan semuanya seorang diri.Dia merasa dirinya benar-benar lelah,peluhnya berjatuhan dari keningnya bahkan bajunya basah akibat keringatnya.
"Apa semuanya sudah selesai?" Tanya ratu sang kepala kepala kebersihan di gedung itu.
"Sudah kak." Ucap Dela wajahnya benar-benar terlihat sangat pucat,tubuhnya sudah mulai gemetaran dia sangat takut jika terjadi sesuatu dengan dirinya.Lalu dia mengambil air minum dan meminumnya dan beristirahat sebentar.
"Enak banget kamu duduk disini,ayo antar berkas ini ke ruang rapat pak direktur memintanya." Ratu sengaja menyuruh dela mengantarnya ke ruangan itu,dia ingin direktur memarahinya,karna mengantar berkas yang salah.Ratu sangat tau direktur mereka,adalah pria yang sangat sombong dan juga kejam.Ratu tidak bosan-bosannya mengerjai dela.Wanita itu benar-benar menginginkan dela keluar dari perusahaan ini.
Tok....Tok....
"Masuk...." Suara yang sangat lantang terdengar di telinga dela,wanita itu benar-benar gemetaran memasuki ruang rapat yang sudah dipenuhi para menejer dan keuangan serta para staf penting dari berbagai cabang perusahaan mereka.Semua mata menatap ke arah dela karna mereka merasa kaget seorang OB berani memasuki ruangan rapat.
"Permisi pak,saya mengantar berkas yang diminta oleh bapak." Ucap dela,dia berusaha menenangkan hatinya yang sangat gemetaran.Sementara Mahesa masih saja belum menatap ke wajah dela hingga akhirnya,
"Braaakkk, siapa yang menyuruh seorang OB memasuki ruangan ini?"Lalu Mahesa mengangkat kepalanya lalu menoleh ke wajah dela yang sudah pucat pasi.
"Deg...." Tiba-tiba Mahesa merasa wajah wanita itu begitu familiar di ingatannya.
***bersambung**""
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 145 Episodes
Comments
adiah diah
Thor maaf untuk penulisan nama, lebih diteliti lagi yah, bingung aku bacanya.
2022-10-09
0
Laila Umami
aq yg baca juga ikut ketakut
2022-07-08
2