Kamar Berbeda

Alexa terbangun, gadis itu terkagetkan oleh suara ketukan di pintu kamarnya. Perlahan sambil mengucek matanya, gadis itu segera beranjak dari atas bed dan berjalan ke arah pintu. Alexa mengintip keluar dari lubang kecil di atas pintu, dan gadis itu mengerenyitkan keningnya. Terlihat petugas hotel membawa meja dorong yang berisi aneka makanan dan minuman.

"Siapa yang memesannya.., apakah salah kamar?" gadis itu membatin. Tetapi karena tidak mau melihat petugas itu menunggu, Alexa segera membuka pintu secara perlahan.

"Permisi Miss..., mau mengantarkan makanan untuk Miss Alexa." dengan senyum ramah, petugas hotel itu meminta ijin Alexa untuk memasukkan makanan ke dalam kamar. Gadis itu kaget, bagaimana bisa pelayan room service bisa mengetahui namanua.

"Sebentar.., sebentar mas. Saya merasa tidak memesan makanan ini, siapa yang menyuruhmu untuk mengantarkannya kesini." merasa tidak memesan, Alexa berniat menolaknya.

"Tolonglah saya Miss.., saya bisa mendapatkan teguran dari manajer restoran, jika pelanggan menolak makanan dan minuman yang saya kirimkan. Saya hanya menjalankan perintah Miss.., untuk siapa yang memesan, tadi sambungan telpon dilakukan oleh pelanggan yang berada di Presidential Suites. Saya berharap Miss Alexa mau menerimanya." petugas hotel itu merayu gadis itu untuk menerima makanan dan minuman yang sudah dia bawa.

Melihat ekspresi lesu yang ditunjukkan oleh petugas hotel bagian F & B, akhirnya Alexa merasa tidak tega. Secara kebetulan juga, perutnya juga merasa lapar sehabis bangun tidur. Melihat tampilan makanan dengan garnis yang menarik, membuat air liurnya keluar. Akhirnya tanpa berpikir panjang, Alexa segera membuka pintu dengan lebar kemudian mempersilakan petugas hotel itu untuk memasukkan meja dorong berisi makanan.

"Terima kasih Miss atas kerja samanya, jika Miss sudah selesai menikmatinya, Miss bisa menempatkan kembali peralatan makan dan minum uang kotor di luar pintu. Room service akan segera membereskan dan membersihkannya." ucap petugas tersebut dengan mata bersinar. Setelah membungkukkan badannya, petugas itu segera meninggalkan ruangan.

"Kenapa juga aku harus berpikir siapa yang mengirimkan makanan kemari, toh perutku juga sudah merasa lapar. Habis makan, aku akan lekas berangkat mandi, dan akan keluar ke lobby untuk mencari teman dan mengajaknya jalan-jalan sebentar." pikir Alexa Dengan cepat, Alexa mengambil piring dan mulai menikmati makanan dengan segera.

"Woww..., pantas saja hotelnya masuk dalam peringkat hotel bintang lima. Masakannya sangat terasa nikmat." gumam lirih gadis itu, sambil tanpa henti mulutnya mencicipi makanan yang tersaji.

Tidak lama kemudian, gadis itu mulai merasa kenyang. Dengan cekatan, Alexa meletakkan makanan yang belum tersentuh di atas meja, dengan harapan akan kembali menikmatinya seusai jalan-jalan. Peralatan makan yang kotor dengan segera dibereskan kemudian gadis itu segera meletakkannya di depan pintu kamar sesuai saran yang diberikan petugas hotel tadi.

"Hai Lexa..., sudah makan kamu??" tiba-tiba Alexa dikejutkan oleh suara Boss Ridwan yang juga sedang ada di luar pintu.

"Syukurlah sudah Boss. Maaf ya, Alexa mau membersihkan badan dulu. Karena begitu tiba di kamar, tadi langsung tidur dan dilanjutkan dengan makan. Permisi Boss.." tidak mau laki-laki mata keranjang itu mendatanginya, Alexa segera bergegas masuk kembali ke dalam kamar.

Gadis itu segera menyiapkan pakaian ganti, kemudian perlahan masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

"Kenapa aku sedikit merasa curiga ya?? Sepertinya bukan Boss Ridwan deh yang mengatur pemberian kamar untukku. Karena suites di lantai ini hanya ada dua kamar, satu kupakai, satunya lagi ada di depan kamar." Alexa kembali bertanya-tanya tentang jatah kamar yang dia peroleh.

"Aku akan menanyakan pada Alana dan Aniss saja sesampainya di lobby. Siapa tahu ini hanya perasaanku saja." akhirnya Alexa menenangkan dirinya, kemudian gadis itu segera masuk ke dalam bath up dan merendam tubuhnya di dalam.

*************

Setelah mengirimkan chat pada Aniss dan Alana, Alexa segera menuju lobby menggunakan lift. Beberapa saat gadis itu menunggu pintu lift terbuka, sambil sesekali menengok ke belakang. Alexa khawatir jika tiba-tiba di belakangnya ada Boss Ridwan. Untungnya tidak lama kemudian, pintu lift terbuka. Tanpa melihat situasi, gadis itu segera masuk ke dalam.

"Ehmm.., mau kemana nih?" Alexa menengadahkan wajahnya karena mendengar suara deheman di depannya. Terlihat Johan senyum-senyum melihatnya.

"Tuan Johan.., kenapa Tuan ada disini?" tanpa sadar, Alexa malah bertanya kenapa Johan juga ada disini.

"Kamu itu aneh dan lucu Lexa.. Ya jelas sah-sah saja jika aku juga berada di hotel ini. Apakah kamu tidak sadar, kamu berada disini itu karena siapa?? Fasilitas perusahaan kan, ya wajar saja dong.. jika aku juga berada disini." sambil tersenyum smirk, Johan menggoda Alexa. Gadis itu baru tersadar apa yang tadi dia ucapkan pada laki-laki itu.

"Iya deh..., Alexa salah bicara. Maafkan atas kesalahanku Tuan Johan.." Alexa langsung meminta maaf pada laki-laki itu, karena bagaimanapun Johan adalah asisten pribadi dari CEO perusahaan ini. Meskipun sudah bekerja sekian lama di perusahaan, belum pernah sekalipun Alexa merasa bertemu dengan CEO Perusahaan Andromega.

"Kenapa kamu merubah panggilanmu padaku..? Bukannya kamu sudah biasa memanggilku Kak Jo.., kenapa kali ini berubah menjadi Tuan lagi." Johan memprotes panggilan yang diberikan gadis itu padanya.

"Sesuai dengan aturan kantor Tuan Johan. Lagian aku sekarang bisa berada disini karena perusahaan, jadi pertemuan kita di dalam lift ini juga karena perusahaan. Tidak salah dong.., jika aku memanggil atasan dengan sebutan Tuan." dengan mudah, Alexa membalikkan perkataan yang diucapkan Johan tadi. Laki-laki itu tersenyum nyengir sambil geleng-geleng kepala melihat kepintaran gadis itu.

Tidak lama kemudian, pintu lift segera berhenti di depan pintu lobby. Johan terdiam, dia sengaja memberi kesempatan gadis itu untuk keluar lebih dulu. Tanpa menyapa dan pamitan dengan laki-laki itu, Alexa langsung melangkahkan kakinya keluar. Johan dengan perlahan berjalan di belakang gadis itu.

"Lexa..., Alexa.., kita disini." terdengar suara Aniss memanggilnya. Alexa menengok ke arah sumber suara, dan dia melihat empat orang sudah menunggunya di kursi tunggu depan receptionis. Aniss, Lana, Ronny dan Irwan terlihat duduk di sofa yang tersedia untuk kursi transit tamu hotel.

"Sudah lama kalian menunggunya?" tanya Alexa sambil memberi senyum pada mereka.

"Yah adalah kalau hanya dua puluh menit. Tapi kita maklumlah..., menunggu Tuan Putri kita memang harus bersabar." sahut Aniss menggoda Alexa.

Alexa tersipu malu, dia juga lupa sudah membuat janji, karena lumayan lama dia tertidur, dan makan dulu sebelum mandi.

"Sorry deh.., by the way.. kalian dapat kamar di lantai berapa?? Masak aku di lantai lima, satu lantai pula dengan Boss Ridwan." Alexa mengeluh keberatan.

"Kita di lantai tujuh Lexa.. Kebetulan aku dapat satu kamar dengan Aniss. Rado dan Irwan juga di lantai yang sama dengan kami. Ronny tuh.. yang agak jauh dari kita." Alana menceritakan kamar mereka.

"Twin sharing.., tetapi kenapa aku mendapatkan satu kamar sendiri. Dan kamarku sangat mewah lagi.., jangan-jangan.." Alexa berpikir sendiri tentang perbedaan fasilitas yang dia terima dengan temannya yang lain.

***********

Terpopuler

Comments

ENDAH_SULIS

ENDAH_SULIS

lebih bagus asisten CEO itu bersikap dingin juga walaupun gak sedingin bos nya...tp gak gaje bgini... kesannya kurang berwibawa

2023-07-07

0

❤ $he ¥ ❤

❤ $he ¥ ❤

ada udang di balik rempeyekk...Lexaa....wkwkwkwk...

2022-04-10

1

lihat semua
Episodes
1 The first day of work
2 IT Design Team
3 Hey, You
4 CEO???
5 Siapakah Dia?
6 Wakil CEO
7 Turuti Kata-kataku
8 Dimana Papanya?
9 Layani Aku
10 Alexa Menemaniku
11 Cold Stare
12 Lunch Box
13 Star Hills
14 Kamar Berbeda
15 Dinner
16 Aku Minta Maaf
17 Mencari Jejak
18 Akal Licik
19 Pengalaman Buruk
20 Mansion di Tengah Hutan
21 Bau Manusia
22 Makan Malam
23 Gelang
24 Tamu di Hujan Badai
25 Siapa Gadis Itu
26 Dengar Perkataanku
27 Kendalikan Diri
28 Mesin Pembuat Keturunan
29 Rutinitas
30 Kastil Tua
31 Tuntutan dari Hati
32 Lady Killer
33 Curcol
34 Kehidupan yang Berbeda
35 Kebiasaan Buruk
36 Perang Dingin
37 Istirahatlah
38 Kutukan Malam Purnama
39 Jangan Bicara Keuntungan
40 Alexa Mau Istirahat
41 Home Visit
42 Kekuatan Magic
43 Lunch Box
44 Khawatir
45 Siapa yang Melihatku?
46 Posesif
47 Bergerak
48 Surprise
49 Abhi
50 Nikmati Malammu
51 Peringatan Bahaya
52 Penyelidikan
53 Benarkah Itu Kamu??
54 Pemilihan Ketua
55 Keputusan Sementara
56 Sarkasme
57 Aku ini Bossmu
58 Permainan
59 Kesalahan Fatal
60 Penyelesaian
61 Kenangan Masa Lalu
62 Keluar Pulau
63 Hacker
64 Jujur
65 Rahasia Masa Lalu
66 Berusaha Menerima
67 Kehilangan Akal
68 Hentikan Kegilaanmu
69 Kesempatan Kerja
70 Hari Pertama Kerja
71 International Conference
72 Pertemuan Tak Disangka
73 Kamu adalah Mangsaku
74 Jejak CCTV
75 Terima kasih
76 Berbicara Akrab
77 Kembali
78 Kegelisahan
79 I.ll Find You
80 Gadis ini Mirip Denganku
81 Pendekatan Kembali
82 Kenapa Kamu Meninggalkanku
83 Aku akan Melamarmu
84 Posesif
85 Meragukan Niat Baik
86 Pernikahan
87 Natuna
88 Mencari Pertolongan
89 Sweeping
90 Berusaha Meninggalkan Pulau
91 Perbedaan Perlakuan
92 Aku Menunggunya
93 Bereskan Semua
94 Mengabulkan Keinginan
95 Apakah Kamu memberiku Ijin
96 I Want You
97 Perlakuan Manis
98 Burj Al Arab
99 Tidak Boleh Meninggalkanku
100 Mengisi Waktu
101 Ermou Street
102 Perasaan Khawatir
103 Elegi Percintaan
104 Rahib
105 Ruang Penghakiman
106 Hukuman
107 Mencari Keberadaan Ravendra
108 Upaya Pembebasan
109 Euforia
110 Penyelamatan
111 Meledak
112 Lunglai
113 Terkejut
114 Perlindungan Kastil
115 Ritual Pengobatan
116 Terima Kasih
117 Plan B
118 Pelarian
119 Menata Diri
120 Perkenalan
121 Rencana Lanjutan
122 Ingin ke Batam
123 Perjalanan Pulang
124 Kecelakaan
125 Healing
126 Bertahan di Hutan
127 Mencari Jejak
128 Perjalanan ke Tigrad
129 Pencarian
130 Pandangan Mata Terhalang
131 Tertangkap
132 Bertemu Keluarga Vampire
133 Kemungkinan Dibawa
134 Jangan Buang Waktumu
135 Beri Hukuman
136 Baiklah.., Aku Menyerah
137 Kenalan Lama
138 Healing
139 Aku akan Memimpin Kalian
140 Identitas Hebat
141 Menuju Rumania
142 Rasa yang Tertunda
143 Melepas Ketegangan
144 Menyiapkan Penyusup
145 Sweaping, Cleaning
146 Mata-mata
147 Menyiapkan Pengintaian
148 Menyusup ke Dalam Kastil
149 Pramusaji
150 Terlalu Banyak Bicara
151 Masuk ke Ball Room
152 Mempercepat Pelantikan
153 Pelantikan Kacau
154 Jangan Buat Kekacauan di Tempat ini
155 Pelantikan Sampah
156 Melarikan Diri
157 Aku Merindukanmu Honey
158 Papa Mertua
159 Aku Mengenali Pelurunya
160 Invitation Letter
161 Rapat yang Tegang
162 Minta tolong
163 Cucuku Ini Nenek
164 Mengantarnya Pulang
165 Penyerangan
166 Keadaan Terdesak
167 Aku Minta Maaf
168 Marahnya Johan
169 Voting
170 Kamu Sudah Bangun
171 Pusing dan Mual
172 Merasa Sepi
173 Test Pack
174 Ada Bayi dalam Perutku
175 Aku Ingin Bertemu Cucuku
176 Kedatangan Mama dan Papa
177 Dia Bukan Cucumu
178 menuju Hutan
179 Pencegatan
180 Tempat Berbahaya
181 Asal usul
182 Sepertinya Orang-orang Baik
183 Papa Disini
184 Penjelasan
185 Goa Batu
186 Penuhi Takdirmu
187 Ada Dimana Istriku
188 Pencarian
189 Kesepakatan
190 Kawanan Burung
191 Bertahan Hidup
192 Perangkat dan Identitas
193 Terpuruk
194 Kelelawar
195 Rasa Akrab
196 Yang Tidak Bisa Dilupakan
197 Kerinduan
198 Mimpi
199 Terimalah Takdirmu
200 Altar Ibadah
201 Portal Dimensi
202 Sinar Putih
203 Mustika Indah
204 Cahaya Terang
205 Trisula mini
206 Seperti Mimpi
207 Seperti Mimpi
208 Tidak Akur
209 Jika Lega, Lakukanlah
210 Cemburu
211 Bayi Anda Sehat
212 Setelah Sekian lama
213 Adik Perempuan
214 Turuti Keinginan Kakak
215 Terlena
216 Relationship
217 Tiba di Batam
218 Keinginanku
219 Mempersiapkan Kejutan
220 Jangan Permainkan AKu
221 Aku Bisa Memecatmu
222 Merindukan Kebersamaan
223 Barbeque
224 Healing di Bukit Dangas
225 Gundah ketika Tidak Ada
226 Please Forgive Me
227 Kecurigaan
228 Kericuhan
229 Crash
230 Kesalah Pahaman
231 Kita Hadapi Bersama-sama
232 Komitmen
233 Baby Main Bola
234 Sama Tujuan
235 Aku Sedang Bahagia
236 Membuka Hati
237 Kedatangan Diam-diam
238 Laki-laki itu Bisa Diandalka
239 Member VVIP
240 Platinum Card
241 Semoga selalu Diliputi Keberkahan
242 Keinginan
243 Surgaku Ada pada Dirimu
244 Berkunjung ke Hotel
245 Aku Memiliki Akses
246 Kita akan Menghadapi Bersama
247 Pingsan
248 Kesalah Pahaman
249 Berdamai dengan Mommy
250 Tekad Bulat
251 Aku Meminta Raveena
252 Bersimpuh Memohon Restu
253 Are you Okay
254 Prosesi
255 Layaknya Seorang Ratu
256 Kemana Alexa
257 Diajukan Pestanya
258 Bayi Kecil
259 Menuju Ke Rumah
260 Terwujudnya Mimpi-mimpi
261 Kejutan
262 Motif Pelaku
263 Ke Jerman
264 Aku tidak dapat Menunggu Lagi
265 Hilang Kabar
266 Aku akan Menyusulmu
267 Tawanan
268 Membuat Keputusan
269 Perjalanan Panjang
270 Kenali Putri Kita
271 Keamanan dan Keselamatan Keluarga
272 Jejak Kaki
273 Dikelilingi Perempuan Cantik
274 Undangan Untukku
275 Melarikan Diri
276 Pastikan peralatan Beroperasi
277 Laki-laki itu Tidak Asing
278 Penyelamatan
279 Bertemu Kembali
280 Kasih Sayang Abadi
281 Evakuasi
282 Apa yang Kalian Sembunyikan
283 Berada di Tempat yang Baru
284 Lebih dari Lima Puluh Hari
285 Danau Luzern
286 Suasana Beda
287 Khawatir
288 Kita akan Menyusulnya
289 Turunnya Kabut
290 Rasa Hati
291 Sensasi
292 Melepaskan Diri
293 Re Sign
294 Siklus Kehidupan
295 Is That You..???
296 Masa Lalu
297 Kamu Hanyalah Sampah
298 Kebahagiaan
299 Perjalanan Kembali
Episodes

Updated 299 Episodes

1
The first day of work
2
IT Design Team
3
Hey, You
4
CEO???
5
Siapakah Dia?
6
Wakil CEO
7
Turuti Kata-kataku
8
Dimana Papanya?
9
Layani Aku
10
Alexa Menemaniku
11
Cold Stare
12
Lunch Box
13
Star Hills
14
Kamar Berbeda
15
Dinner
16
Aku Minta Maaf
17
Mencari Jejak
18
Akal Licik
19
Pengalaman Buruk
20
Mansion di Tengah Hutan
21
Bau Manusia
22
Makan Malam
23
Gelang
24
Tamu di Hujan Badai
25
Siapa Gadis Itu
26
Dengar Perkataanku
27
Kendalikan Diri
28
Mesin Pembuat Keturunan
29
Rutinitas
30
Kastil Tua
31
Tuntutan dari Hati
32
Lady Killer
33
Curcol
34
Kehidupan yang Berbeda
35
Kebiasaan Buruk
36
Perang Dingin
37
Istirahatlah
38
Kutukan Malam Purnama
39
Jangan Bicara Keuntungan
40
Alexa Mau Istirahat
41
Home Visit
42
Kekuatan Magic
43
Lunch Box
44
Khawatir
45
Siapa yang Melihatku?
46
Posesif
47
Bergerak
48
Surprise
49
Abhi
50
Nikmati Malammu
51
Peringatan Bahaya
52
Penyelidikan
53
Benarkah Itu Kamu??
54
Pemilihan Ketua
55
Keputusan Sementara
56
Sarkasme
57
Aku ini Bossmu
58
Permainan
59
Kesalahan Fatal
60
Penyelesaian
61
Kenangan Masa Lalu
62
Keluar Pulau
63
Hacker
64
Jujur
65
Rahasia Masa Lalu
66
Berusaha Menerima
67
Kehilangan Akal
68
Hentikan Kegilaanmu
69
Kesempatan Kerja
70
Hari Pertama Kerja
71
International Conference
72
Pertemuan Tak Disangka
73
Kamu adalah Mangsaku
74
Jejak CCTV
75
Terima kasih
76
Berbicara Akrab
77
Kembali
78
Kegelisahan
79
I.ll Find You
80
Gadis ini Mirip Denganku
81
Pendekatan Kembali
82
Kenapa Kamu Meninggalkanku
83
Aku akan Melamarmu
84
Posesif
85
Meragukan Niat Baik
86
Pernikahan
87
Natuna
88
Mencari Pertolongan
89
Sweeping
90
Berusaha Meninggalkan Pulau
91
Perbedaan Perlakuan
92
Aku Menunggunya
93
Bereskan Semua
94
Mengabulkan Keinginan
95
Apakah Kamu memberiku Ijin
96
I Want You
97
Perlakuan Manis
98
Burj Al Arab
99
Tidak Boleh Meninggalkanku
100
Mengisi Waktu
101
Ermou Street
102
Perasaan Khawatir
103
Elegi Percintaan
104
Rahib
105
Ruang Penghakiman
106
Hukuman
107
Mencari Keberadaan Ravendra
108
Upaya Pembebasan
109
Euforia
110
Penyelamatan
111
Meledak
112
Lunglai
113
Terkejut
114
Perlindungan Kastil
115
Ritual Pengobatan
116
Terima Kasih
117
Plan B
118
Pelarian
119
Menata Diri
120
Perkenalan
121
Rencana Lanjutan
122
Ingin ke Batam
123
Perjalanan Pulang
124
Kecelakaan
125
Healing
126
Bertahan di Hutan
127
Mencari Jejak
128
Perjalanan ke Tigrad
129
Pencarian
130
Pandangan Mata Terhalang
131
Tertangkap
132
Bertemu Keluarga Vampire
133
Kemungkinan Dibawa
134
Jangan Buang Waktumu
135
Beri Hukuman
136
Baiklah.., Aku Menyerah
137
Kenalan Lama
138
Healing
139
Aku akan Memimpin Kalian
140
Identitas Hebat
141
Menuju Rumania
142
Rasa yang Tertunda
143
Melepas Ketegangan
144
Menyiapkan Penyusup
145
Sweaping, Cleaning
146
Mata-mata
147
Menyiapkan Pengintaian
148
Menyusup ke Dalam Kastil
149
Pramusaji
150
Terlalu Banyak Bicara
151
Masuk ke Ball Room
152
Mempercepat Pelantikan
153
Pelantikan Kacau
154
Jangan Buat Kekacauan di Tempat ini
155
Pelantikan Sampah
156
Melarikan Diri
157
Aku Merindukanmu Honey
158
Papa Mertua
159
Aku Mengenali Pelurunya
160
Invitation Letter
161
Rapat yang Tegang
162
Minta tolong
163
Cucuku Ini Nenek
164
Mengantarnya Pulang
165
Penyerangan
166
Keadaan Terdesak
167
Aku Minta Maaf
168
Marahnya Johan
169
Voting
170
Kamu Sudah Bangun
171
Pusing dan Mual
172
Merasa Sepi
173
Test Pack
174
Ada Bayi dalam Perutku
175
Aku Ingin Bertemu Cucuku
176
Kedatangan Mama dan Papa
177
Dia Bukan Cucumu
178
menuju Hutan
179
Pencegatan
180
Tempat Berbahaya
181
Asal usul
182
Sepertinya Orang-orang Baik
183
Papa Disini
184
Penjelasan
185
Goa Batu
186
Penuhi Takdirmu
187
Ada Dimana Istriku
188
Pencarian
189
Kesepakatan
190
Kawanan Burung
191
Bertahan Hidup
192
Perangkat dan Identitas
193
Terpuruk
194
Kelelawar
195
Rasa Akrab
196
Yang Tidak Bisa Dilupakan
197
Kerinduan
198
Mimpi
199
Terimalah Takdirmu
200
Altar Ibadah
201
Portal Dimensi
202
Sinar Putih
203
Mustika Indah
204
Cahaya Terang
205
Trisula mini
206
Seperti Mimpi
207
Seperti Mimpi
208
Tidak Akur
209
Jika Lega, Lakukanlah
210
Cemburu
211
Bayi Anda Sehat
212
Setelah Sekian lama
213
Adik Perempuan
214
Turuti Keinginan Kakak
215
Terlena
216
Relationship
217
Tiba di Batam
218
Keinginanku
219
Mempersiapkan Kejutan
220
Jangan Permainkan AKu
221
Aku Bisa Memecatmu
222
Merindukan Kebersamaan
223
Barbeque
224
Healing di Bukit Dangas
225
Gundah ketika Tidak Ada
226
Please Forgive Me
227
Kecurigaan
228
Kericuhan
229
Crash
230
Kesalah Pahaman
231
Kita Hadapi Bersama-sama
232
Komitmen
233
Baby Main Bola
234
Sama Tujuan
235
Aku Sedang Bahagia
236
Membuka Hati
237
Kedatangan Diam-diam
238
Laki-laki itu Bisa Diandalka
239
Member VVIP
240
Platinum Card
241
Semoga selalu Diliputi Keberkahan
242
Keinginan
243
Surgaku Ada pada Dirimu
244
Berkunjung ke Hotel
245
Aku Memiliki Akses
246
Kita akan Menghadapi Bersama
247
Pingsan
248
Kesalah Pahaman
249
Berdamai dengan Mommy
250
Tekad Bulat
251
Aku Meminta Raveena
252
Bersimpuh Memohon Restu
253
Are you Okay
254
Prosesi
255
Layaknya Seorang Ratu
256
Kemana Alexa
257
Diajukan Pestanya
258
Bayi Kecil
259
Menuju Ke Rumah
260
Terwujudnya Mimpi-mimpi
261
Kejutan
262
Motif Pelaku
263
Ke Jerman
264
Aku tidak dapat Menunggu Lagi
265
Hilang Kabar
266
Aku akan Menyusulmu
267
Tawanan
268
Membuat Keputusan
269
Perjalanan Panjang
270
Kenali Putri Kita
271
Keamanan dan Keselamatan Keluarga
272
Jejak Kaki
273
Dikelilingi Perempuan Cantik
274
Undangan Untukku
275
Melarikan Diri
276
Pastikan peralatan Beroperasi
277
Laki-laki itu Tidak Asing
278
Penyelamatan
279
Bertemu Kembali
280
Kasih Sayang Abadi
281
Evakuasi
282
Apa yang Kalian Sembunyikan
283
Berada di Tempat yang Baru
284
Lebih dari Lima Puluh Hari
285
Danau Luzern
286
Suasana Beda
287
Khawatir
288
Kita akan Menyusulnya
289
Turunnya Kabut
290
Rasa Hati
291
Sensasi
292
Melepaskan Diri
293
Re Sign
294
Siklus Kehidupan
295
Is That You..???
296
Masa Lalu
297
Kamu Hanyalah Sampah
298
Kebahagiaan
299
Perjalanan Kembali

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!