Setelah menempuh perjalananan kurang lebih 45 menit dari bandara. Mereka pun sampai di mansion keluarga Nero. Sekali memandang saja sudah bisa dipastikan bila bukan orang sembarangan yang bisa tinggal di mansion tersebut.
"Waaaaah, ini tempat tinggal daddy?" tanya Alnorld saat turun dari mobil.
"Ya, dan ini juga akan menjadi tempat tinggalmu." jawab Albert tersenyum.
Sena yang mendengar jawaban Albert yang ingin Alnorld tinggal di mansionnya pun segera melayangkan protes.
"NO, Alnorld akan tinggal denganku. Besok aku akan segera mencari tempat tinggal untuk kami berdua." ucap Sena.
Alnorld memandang Albert sedih karena mommynya menolak untuk tinggal bersama di mansion daddynya.
"Evan, tolong ajak Alnorld masuk ke dalam. Ada yang ingin ku bicarakan dengan mommynya sebentar." perintah Albert pada Evan.
"Baik, bos. Mari tuan muda, kita masuk." ajak Evan yang diangguki oleh Alnorld.
Albert berjalan mendekati Sena, semakin mendekat bahkan tubuh keduanya hampir tidak ada jarak. Sena merasa gelagapan karena merasa terintimidasi oleh tubuh tinggi Albert.
"Ka kau, mau apa?" tanya Sena terbata-bata.
"Bisakah kau menurut saja. Jangan membuat putraku memasang wajah sedihnya. Kalau tidak........" ancam Albert lalu di potong oleh Sena.
"Kalau tidak apa? Kau mau mengancamku? Aku tidak takut denganmu." kata Sena menantang.
cup
Albert mengecup bibir Sena tanpa permisi membuat siempunya terbelalak seketika.
"Diam atau kau mau aku melanjutkan ini." kata Albert membuat Sena diam menunduk.
"Bagus kalau kau sudah mengerti, ayo masuk." ajak Albert.
Di dalam mansion,
"Selamat siang tuan Evan." sapa salah seorang maid.
"Siang, bi. Apakah tuan dan nyonya besar ada?" tanya Evan.
Belum sampai maid itu menjawab suara wanita paruh baya menyapa Evan.
"Evan, kau sudah pulang? Dimana Albert?" tanya Jesica ibu Albert.
"Bos ada di depan, nyonya. Sebentar lagi pasti masuk." jawab Evan sopan.
"Evan, siapa anak kecil di belakangmu?" tanya Jesica lembut.
"Ini........."
"Your grandson, mom." kata Albert menjawab pertanyaan Jesica.
"Son, perkenalkan dirimu pada oma." kata Albert lembut.
"Selamat siang, oma. Namaku Alnorld Laurence Nero." kata Alnorld memperkenalkan diri.
"Ya Tuhan, wajahnya mirip sekali denganmu saat kecil son." kata Jesica kaget.
"Ya, karena dia adalah putraku."
"Ya Tuhan, Ya Tuhan. Benarkah? Dia cucu mom? Kau tampan sekali, sayang." kata Jesica menciumi wajah Alnorld gemas.
"Mom, hentikanlah. Lihat wajah cucumu yang sudah dipenuhi lipstik." kata Albert membuat Evan dan para maid yang menonton tertawa.
"Oh, Honey. Maafkan oma, oma tidak sadar sudah banyak mencetak cap bibir di wajah tampanmu." kata Jesica mengusap lembut wajah Alnorld.
"No problem, oma." kata Alnorld tersenyum.
"Mom, perkenalkan ini mommynya Alnorld. Mommy pasti kenal siapa dia." kata Albert mengenalkan Sena.
"Selamat siang, tante." sapa Sena.
"Sena? Kau Sena Laurenchia, putri keluarga Laurence?" tanya Jesica tak percaya dan Sena hanya membalasnya dengan tersenyum.
"Bagaimana bisa kalian....."
"Ada apa ini ramai sekali?" tanya Jeremy ayah Albert tiba-tiba sembari menuruni tangga.
"Dad, lihatlah. Kita punya cucu."
"Cucu?" tanya Jeremy tak percaya.
"Ya, lihatlah. Ini putra Albert, wajahnya sangat mirip dengan Albert saat kecil. Hahaha, aku jadi merasa bernostalgia dengan Albert kecil." kata Jesica senang.
"Anak siapa ini Al?" tanya Jeremy
"Anakku dengan Sena." jawab Albert datar.
Sena hanya diam, tidak berani berkata-kata. Karena ia tahu, Jeremy bukanlah orang yang mudah untuk dipahami.
"Jadi karena dia kau selalu menunda untuk menikahi Renata?" tanya Jeremy.
"Ya, dan sekarang dad sudah tahu kan. Jadi biarkan aku memutuskan pertunanganku dengan Renata segera." jawab Albert.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 206 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Duh aku deg degan nih..Gimana penerimaan kluarga Albert ke Sena??kalo Arnold mungkin mereka akan dgn senang hati menerima penerus kluarga mereka..
2023-05-14
0
Diana Dina
bagus langsung ambil sikap yg bijak
2022-01-06
0
Eni Trisnawati Mmhe Winvan
seru seru seruuuuuuu nih apa yang akan terjadi author
2022-01-06
0