Albert POV
Aku berdiri di depan kaca kamar hotel, menikmati pemandangan malam pusat kota sakura dengan menyesap rokokku. Sejak Evan menyinggung nama wanita gila itu entah kenapa aku jadi memikirkannya lagi. Sial.
Dimana dirimu wanila gila? Apa kau sudah mati sehingga kau hilang bagai ditelan bumi? Aku ingin bertemu denganmu dan memastikan sesuatu, namun kalau kau memang sudah tak ada di dunia ini lagi setidaknya beri aku petunjuk untuk meyakinkanku kalau kau memang benar-benar sudah mati.
Albert POV end
"Ini tidak baik, kenapa tiba-tiba si manusia dingin itu ada disini? Bagaimana jika nanti dia menemukan kami? Bagaimana jika tadi Evan mengatakan pada si manusia dingin bila dia bertemu denganku. Aaaaargggh," gumam Sena mengacak rambutnya frustasi.
"Mom, kau benar-benar seperti wanita gila," kata Alnorld menyadarkan lamunan Sena.
"Hei, pengacau kecil. Kenapa kau belum tidur?" tanya Sena lembut.
"Aku sedang mengerjakan sesuatu," jawab Alnorld.
"Baby, bolehkan mommy memelukmu?" tanya Sena dengan merentangkan tangannya. Tanpa menjawab pertanyaan mommynya Alnorld segera menghampiri Sena dan memeluknya.
"Baby berjanjilah kalau kau tidak akan meninggalkan mommy," kata Sena semakin mengeratkan pelukannya.
"Mom kau sangat aneh malam ini," kata Alnorld mendongakkan kepala menatap Sena.
"Bukannya dulu kau sendiri yang bilang kalau mommymu ini aneh?" tanya Sena bercanda.
"Ya. Kau memang aneh dan malam ini kau lebih aneh dari biasanya," kata Alnorld datar.
"Hyyaa! Tak bisakah kau berkata manis pada mommymu ini?" kata Sena.
"Ah, mulai lagi. Sudah lepaskan aku, aku mengantuk. Kau juga tidurlah mom. Dan ingatlah, bahwa seburuk apapun kau sebagai mommyku. Aku tidak akan pernah meninggalkanmu," kata Alnorld melepaskan pelukan Sena dan beranjak ke kamar.
Sena hanya diam mematung mencernya kata-kata Alnorld. Sebenarnya hal yang ia takutkan bila bertemu dengan Albert bukanlah kemarahan si manusia dingin itu melainkan ia takut bila Albert akan membawa Alnorld saat Albert tau bahwa Alnorld adalah putranya.
Keesokan harinya,
"Alnorld, Alnorld. Bangun dan segeralah bersiap. Ini sudah sangat siang. Kau pasti terlambat," racau Sena berlarian keluar kamar masih dengan piyaman, muka bantal dan rambut acak-acakannya.
"Mommy, aku sudah siap dan akan berangkat sendiri. Beri aku uang untuk taxi," kata Alnorld santai sembari melihat kelakuan mommynya yang memalukan.
"Kenapa mau pakai taxi? Tunggulah sebentar mommy akan mengantarmu," kata Sena buru-buru meraih jaket dan kunci mobilnya.
"Ayo, tunggu apa lagi?" ajak Sena.
Alnorld memperhatikan penampilan Sena sejenak. Kemudian menggelengkan kepalanya mengisyaratkan bahkan ia tidak mengerti lagi. dengan kebiasaan buruk sang ibu.
"Haaah. Mommyku sungguh memalukan," gumam Alnorld sembari menghela nafas dalam dan membuangnya kasar.
Di dalam mobil,
"Baby, apa kau sudah sarapan?" tanya Sena khawatir sembari terus fokus menyetir.
"Sudah dan aku pun sudah menyiapkannya juga untukmu," kata Alnorld datar.
"Thank you baby," ucap Sena mengelus rambut Alnorld sayang.
Sesampainya di depan gerbang sekolah, Alnorld segera keluar dari dalam mobil tanpa memperdulikan Sena yang terus menatap kepergiannya dengan heran.
"Oh, God. Dia bahkan tidak memberiku ciuman selamat tinggal," gumam Sena memasang wajah sedih.
----------------------------
catatan author,
bagaimana ceritanya sampai sini? apakah sudah mulai membosankan? 😆
Menurutmu kapan Albert akan bertemu Sena kembali. Dan apa yang akan dilakukan Albert kepada Sena nantinya?
Ikuti terus kisah Albert, Sena dan Alnorld yaa 😉
Salam ketcup dari author 😘
jangan lupa like & coment
see you 🙋
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 206 Episodes
Comments
Lee Fay
Krna kau wanita gila sena jd wajar anakmu gaterlalu syg sma mu wkwkwk
2022-02-23
0
Kā_Sā
thor kok gue agak gak suka ya sama arnold karena judes dingin apalagi gak sopan banget sama momy nya emang nya dia gak nyadar apa kalau momy nya la yang melahirkan nya menyusuinya membesarkan nya sampa sebesar ini
2022-01-29
1
Diana Dina
lanjut thor mkn penasara dan menarik
2022-01-06
0