Kesal

Seminggu kemudian, Zeno akhirnya pun keluar dari rumah sakit. Baru sampai di kediaman keluarga Wijaya, hal pertama yang dia ingat dan dicari adalah Zaenudin, ayam jago kesayangannya. Zeno pun bergegas berlari menuju kandang Zaenudin yang berada di belakang rumah utama keluarga Wijaya.

"Zaenudin! Welcome to papa!" teriak Zeno sambil berlari ala-ala slow motion.

Zaenudin yang berada dalam kandangnya pun langsung keluar membuka kandang dan terbang kearah Zeno.

Mereka berdua pun saling berpelukan layaknya Teletubbies. Terlihat kerinduan yang mendalam diantara mereka berdua. Padahal Zaenudin hanya seekor ayam. Bambang yang mengikuti dari belakang pun memandang kejadian itu dengan wajah datar.

"Udah belom kangen-kangenannya?" tanya Bambang.

"He-he, udah," jawab Zeno sambil nyengir kuda.

"Buruan langsung kumpul di halaman rumah utama," ajak Bambang.

"Baru pulang dari rumah sakit gua ini, Bang. Kok udah disuruh kumpul, sih?!" protes Zeno.

"Ish! Buruan! Lu itu udah absen selama seminggu," tukas Bambang.

"Oke, deh."

Dengan langkah malas Zeno mengikuti Bambang pergi ke halaman rumah utama keluarga Wijaya.

***

Sesampainya di halaman rumah utama, sudah banyak bodyguard yang berkumpul disana. Bodyguard yang berkumpul ternyata adalah para bodyguard yang bertugas sebagai pengawal pribadi Jessie. Bukan hanya para bodyguard saja yang ada disana, tapi Tuan Frans Wijaya, Master Lee dan Jessie juga berada disana. Mata Zeno tertuju kepada Jessie yang berdiri tepat disamping kanan ayahnya.

Deg!

Ada getaran aneh dihati Zeno saat memandang kearah Jessie. Rasanya jantungnya tidak mau berhenti marathon saat memandang wajah cantik anak gadis semata wayang musuhnya itu. Zeno mengingat kejadian waktu di rumah sakit, saat Jessie memeluk Zeno dan memintanya untuk melindunginya.

Pandangan mata mereka berdua pun bertemu saat Jessie memandang kearah Zeno.

Blush....

Rona merah terlihat jelas mewarnai kedua sisi pipi Jessie yang mulus dan putih. Zeno yang menyadari tatapan mata mereka saling bertemu pun menundukkan kepalanya agar mereka tidak lagi saling berpandangan. Ada raut kecewa yang terukir di wajah cantik milik Jessie, saat Zeno menghindari pandangannya.

Master Lee membuka omongan dan menyapa para bodyguard yang berkumpul di halaman rumah utama keluarga Wijaya.

"Selamat siang, semuanya."

Serentak dengan gagah dan tegas para bodyguard menjawab sapaan dari Master Lee.

"Siang ini, saya diminta oleh Tuan Frans Wijaya, selaku atasan kita, untuk mengumpulkan kalian semua para bodyguard yang bertugas sebagai pengawal pribadi Nona Jessie, dengan tujuan untuk lebih memperketat keamanan bagi Nona satu-satunya di keluarga Wijaya," jelas Master Lee.

"Hal ini dikarenakan kejadian minggu lalu di kediaman keluarga Sanjaya. Penyerangan pada acara lelang amal waktu itu dilakukan untuk menculik Nona Jessie, sehingga kita harus lebih waspada dan berhati-hati," tambah Master Lee.

Para bodyguard mendengarkan penjelasan Master Lee dengan seksama. Setelah Master Lee selesai mengutarakan maksud dan tujuannya mengumpulkan para bodyguard, Tuan Frans pun membuka suara untuk menyampaikan sesuatu.

"Selain hal yang disampaikan oleh Master Lee, ada hal yang akan saya sampaikan sendiri," tukas Tuan Frans.

"Saya ingin memberikan penghargaan bagi salah satu bodyguard yang menyelamatkan putri semata wayang saya dengan totalitas yang sungguh luar biasa sehingga rela terluka demi menyelamatkan anak saya. Penghargaan ini akan saya berikan kepada Zeno Anzaylani!"

Suara tepuk tangan bergemuruh, para bodyguard menatap tersenyum kearah Zeno sambil bertepuk tangan dan ada beberapa yang memberikan selamat dengan mengacungkan jempolnya. Bahkan Tuan Frans pun tersenyum kearah Zeno.

Zeno yang masih bingung pun hanya tersenyum canggung menanggapi kejadian yang baru saja dialaminya itu dan hanya bermonolog sendiri di dalam hati.

Apasih kok pada tepuk tangan gini, emang penghargaannya apaan? Kalo piala mah buat apa coba? Cuma dipajang doang, ish gak penting banget kalo gitu.

Tuan Frans pun melanjutkan omongannya perihal bentuk penghargaan yang akan diterima oleh Zeno.

"Penghargaan untuk saudara Zeno Anzaylani adalah satu unit mobil SUV keluaran terbaru tahun ini dari perusahaan mobil ternama Inggris Land Rover, yaitu Range Rover Velar. Silahkan diterima dan selamat!" teriak Tuan Frans dengan bersemangat.

Zeno mematung akibat mendengar hadiah yang akan diterima olehnya. Dia nampak seperti orang bingung yang baru saja menang lotre karena tidak menyangka.

"Buset! Mobil SUV keluaran terbaru dari Land Rover dengan tipe itu, harganya aja sekitar 2,5 Milyar. Emang Tuan Frans Wijaya gak pernah main-main kalo ngasih penghargaan bagi bodyguard berprestasi," bisik Bambang.

Mendengar perkataan Bambang, Zeno pun semakin tak bisa berkata-kata. Wajahnya nampak lebih aneh dari sebelumnya, bahkan sempat ada pikiran aneh yang terlintas di otaknya.

Wah! Kalo gitu, mending gua gak jadi balas dendam aja. Gua jual mobil itu, pulang kampung nemuin kakek, terus beli sawah dan buka pabrik penggilingan padi.

Namun tiba-tiba pikiran normalnya kembali.

Ah! Gak boleh gitu, Zeno. Lo harus teguh pada pendirian dan tujuan utama lo dateng kesini!

Tiba-tiba Zeno pun dikagetkan oleh Bambang hingga reflek berjalan keluar barisan. Karena kebetulan Zeno berbaris di nomor tiga dari depan dan paling pinggir sebelah kiri.

"Silahkan saudara Zeno, kemari dan ambil penghargaan dari saya," tukas Tuan Frans.

Zeno pun maju mendekati Tuan Frans dan mengambil kunci mobil sebagai simbol penghargaannya.

"Baiklah! Ayo difoto terlebih dahulu untuk kenang-kenangan," ucap Tuan Frans sambil memberi kode pada seseorang yang memegang kamera yang berdiri di sudut kanannya.

Zeno pun berdiri diantara Tuan Frans dan Jessie, tak sengaja punggung tangan Zeno menyentuh tangan halus milik Jessie saat hendak menyesuaikan tempat.

Deg!

Jantung Zeno otomatis berdegup sangat kencang. Dia merasa ada aliran listrik yang menjalar di sekujur tubuhnya. Padahal itu hanyalah sebuah sentuhan kecil yang bahkan tidak disengaja.

Setelah berfoto, Zeno langsung terburu-buru menuju barisan para bodyguard. Jessie merasa bahwa Zeno terlihat menghindari dirinya pun merasa kesal. Dia langsung masuk kedalam rumah setelah pemberian penghargaan untuk Zeno selesai.

.

.

.

***

Malam harinya pukul 23.05 WIB.

Zeno mendapatkan giliran untuk menjaga Jessie didepan pintu kamarnya. Kebetulan, malam itu Zeno menjaga berdua dengan Bambang.

"Zen ... gua mau ke toilet bentar, ya," tukas Bambang.

"Iya, buruan! Gua bete kalo sendirian."

Bambang hanya mengangguk dan bergegas menuju toilet karena perutnya terasa sangat sakit dan mulas.

Huh! Gara-gara Tuan Key ini, gua jadi tumbal diminta jadi bodyguard Non Jessie, harusnya sebagai bodyguard yang menangani masalah fashion stylist para bodyguard, gua udah bisa rebahan santuy di kamar, dumel Bambang dalam hati.

***

Zeno terlihat bosan karena hanya menunggu, bahkan dia berulang kali menguap karena mengantuk. Namun tiba-tiba suara pintu kamar Jessie terbuka.

Krek!

Zeno dengan sigap langsung melihat kearah pintu. Terlihat kepala Jessie menyembul keluar dari pintu kamarnya, seakan sedang memperhatikan sekeliling. Tanpa ada aba-aba, Jessie menarik lengan Zeno dan membawa Zeno masuk kedalam kamarnya. Jessie pun mengunci pintu kamarnya sehingga membuat Zeno terbelalak kaget.

"Non! Kok dikunci?!" tanya Zeno panik.

Jessie tak menjawab dan hanya memandang Zeno dengan wajah jutek.

"Non? Non Jessie?!" Zeno melambai-lambaikan tangannya didepan wajah Jessie.

Tiba-tiba Jessie berteriak. "Gua kesel sama lo! Gua kesel kenapa pikiran gua penuh dengan lo!"

Jessie mencengkeram erat ke kedua kerah jas yang dikenakan Zeno dan mengguncang tubuh Zeno kencang. Sedangkan Zeno hanya terdiam karena belum sepenuhnya mencerna kejadian yang sedang terjadi sekarang.

.

.

.

***

-Range Rover Velar.

Sambil nunggu ini up... bolehlah mampir ke novel teman author.. ceritanya romantis banget dan bikin baper. 😁👍

Sinopsis: Seorang gadis yang kuliah di Mesir, dan menjalin hubungan dengan Reza dengan jarak jauh, yang membuat Reza berselingkuh dan meninggalkannya, karena Khalisa tidak bisa memuaskannya, akhirnya Khalisa menjalankan Ta'aruf dengan Desta lantaran di selingkuhin di depan matanya oleh Reza, akhirnya menerima Ta'aruf dengan Desta.

.

.

.

***

Next Episode>>

Terpopuler

Comments

mawar bodas

mawar bodas

jessie bener2 agresif .....😄

2021-04-21

1

Reanza

Reanza

lanjutttt

2021-04-02

0

💞Adinda Tya💞

💞Adinda Tya💞

heheeeee bikin ngakak

2021-02-11

0

lihat semua
Episodes
1 Permulaan
2 Pertemuan
3 Audisi super aneh
4 Jadi ini ujian?
5 Kekacauan
6 Jadi Babu
7 Perubahan
8 Latihan Perdana
9 Penyesalan yang sia-sia
10 Apa benar itu dia?
11 Salah Tingkah
12 Rentetan kejadian tak terduga
13 Senjata Makan Tuan
14 Apa ini namanya .....?
15 Si Pencuri Hati
16 Save Zeno (Special Episode)
17 Sesudah Petaka
18 The Seducer
19 Goyah
20 Kesal
21 Terkejut
22 Pesonanya
23 Dia atau aku?
24 Pembalasan Jessie
25 Bodoh
26 Curhatan Bang Ismed (Special Episode)
27 Zeno cemburu?
28 Bambang bingung
29 Pesta ulang tahun Jessie (Special Episode)
30 Rejeki?
31 Salah sangka
32 OMG Jessie!
33 Who is he?
34 Misi penyelamatan (1)
35 Misi penyelamatan (2)
36 Misi penyelamatan (3)
37 I Miss You
38 Welcome to Papa (Special Episode)
39 Pahlawan gak jadi (Special Episode)
40 Pernikahan Raymond dan Alice (Special Episode)
41 Kebobrokan Bambang
42 Misteri yang belum terungkap
43 Saya terkejut
44 Si pencari gosip
45 Tak percaya
46 Salah tangkap
47 Aksi Bang Ismed
48 Mulai terkuak
49 Pengakuan Key
50 Perkumpulan geng Key
51 Dilema
52 Kesan pertama begitu menggoda
53 Panik
54 Tawaran aneh
55 Kembalinya Fox
56 Bagian rencana Fox
57 Wanita misterius
58 Keputusan mengejutkan
59 Ungkapan perasaan Key
60 Sejenak melupakan
61 Terciduk
62 Tipuan dan Kekecewaan
63 Pilihan
64 Merelakan
65 Rahasia Bambang
66 Keputusan Jessie
67 Sungguh sial
68 Penasaran
69 Serangan
70 Keberuntungan Bambang
71 Love sick
72 Getaran hati
73 Adu domba
74 Let's go
75 Kesepakatan
76 Siapa yang tega?
77 Keluh kesah Fox
78 Awal atau akhir?
79 Salah paham
80 Serangan dadakan
81 Pulang kampung
82 Aneh sekali
83 Kisah masa lalu
84 Serangan lanjutan
85 Ironi
86 Cintaku masih ada
87 Jauhi dia!
88 Sebuah teka-teki
89 Berangkat
90 Mulai terbongkar
91 Rencana
92 Rencana Vs Penggagalan
93 Keputusan akhir
94 Misi
95 Pengakuan
96 Menyakitkan
97 Terbongkar
98 Flashback
99 Before ending
100 Ending
101 Bonus : Side Story
102 Pengumuman agak penting
103 Pengumuman
104 Pengumuman penting
Episodes

Updated 104 Episodes

1
Permulaan
2
Pertemuan
3
Audisi super aneh
4
Jadi ini ujian?
5
Kekacauan
6
Jadi Babu
7
Perubahan
8
Latihan Perdana
9
Penyesalan yang sia-sia
10
Apa benar itu dia?
11
Salah Tingkah
12
Rentetan kejadian tak terduga
13
Senjata Makan Tuan
14
Apa ini namanya .....?
15
Si Pencuri Hati
16
Save Zeno (Special Episode)
17
Sesudah Petaka
18
The Seducer
19
Goyah
20
Kesal
21
Terkejut
22
Pesonanya
23
Dia atau aku?
24
Pembalasan Jessie
25
Bodoh
26
Curhatan Bang Ismed (Special Episode)
27
Zeno cemburu?
28
Bambang bingung
29
Pesta ulang tahun Jessie (Special Episode)
30
Rejeki?
31
Salah sangka
32
OMG Jessie!
33
Who is he?
34
Misi penyelamatan (1)
35
Misi penyelamatan (2)
36
Misi penyelamatan (3)
37
I Miss You
38
Welcome to Papa (Special Episode)
39
Pahlawan gak jadi (Special Episode)
40
Pernikahan Raymond dan Alice (Special Episode)
41
Kebobrokan Bambang
42
Misteri yang belum terungkap
43
Saya terkejut
44
Si pencari gosip
45
Tak percaya
46
Salah tangkap
47
Aksi Bang Ismed
48
Mulai terkuak
49
Pengakuan Key
50
Perkumpulan geng Key
51
Dilema
52
Kesan pertama begitu menggoda
53
Panik
54
Tawaran aneh
55
Kembalinya Fox
56
Bagian rencana Fox
57
Wanita misterius
58
Keputusan mengejutkan
59
Ungkapan perasaan Key
60
Sejenak melupakan
61
Terciduk
62
Tipuan dan Kekecewaan
63
Pilihan
64
Merelakan
65
Rahasia Bambang
66
Keputusan Jessie
67
Sungguh sial
68
Penasaran
69
Serangan
70
Keberuntungan Bambang
71
Love sick
72
Getaran hati
73
Adu domba
74
Let's go
75
Kesepakatan
76
Siapa yang tega?
77
Keluh kesah Fox
78
Awal atau akhir?
79
Salah paham
80
Serangan dadakan
81
Pulang kampung
82
Aneh sekali
83
Kisah masa lalu
84
Serangan lanjutan
85
Ironi
86
Cintaku masih ada
87
Jauhi dia!
88
Sebuah teka-teki
89
Berangkat
90
Mulai terbongkar
91
Rencana
92
Rencana Vs Penggagalan
93
Keputusan akhir
94
Misi
95
Pengakuan
96
Menyakitkan
97
Terbongkar
98
Flashback
99
Before ending
100
Ending
101
Bonus : Side Story
102
Pengumuman agak penting
103
Pengumuman
104
Pengumuman penting

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!