15

"Dan jangan membantah!" Verdi pergi, meninggalkan Bibi yang terdiam mematung di depan pintu kamar Melati.

"Bi .." Ucap Melati dari dalam kamar sambil mengetuk pintu. "Buka pintunya." Timpalnya kemudian.

"Maaf Mela, Bibi tidak bisa membukanya. Nanti tuan marah."

Melati melemaskan badanya, duduk dilantai dan bersandar pada pintu kamar. "Tega sekali kamu Ver. Sampai saat ini, aku tidak tahu salahku dan kau selalu saja memperlakukan layaknya bina*ang" Melati mengusap air matanya.

Bibi yang mendengar dibalik pintu, ikut bersedih mendengar ucapan Melati. "Maafkan Bibi, Mela"

🍃🍃🍃🍃

"Bagaimana sayang? Apa semuanya telah selesai?" Tanya Sandra menghampiri Verdi yang baru saja masuk kedalam rumah.

"Ya." Jawab Verdi singkat sambil melonggarkan dasi yang bertengker di leher kera kemejanya.

"Sayang.. Bagaimana? Apa yang terjadi pada Melati?" Tanya Sandra yang kini mulai sangat penasaran."

"Nanti aku cerita. Aku ingin istirahat dulu." Jawab Verdi, setelah masum dalam kamar Verdi membersihkan dirinya dan setelah itu berbaring ditempat tidur. Sandra yang melihat itu langsung menghela nafas dalam-dalam.

"Setidaknya aku aman untuk semua yang terjadi." Batinnya.

Sejam kemudian, Verdi yang sudah bangun dari tidurnya. Menatap heran pada Sandra yang saat ini tengah duduk disofa sambil memainkan ponselnya. "Tumben!" Katanya sambil duduk ditempat tidur.

"Kau sudah bangun sayang? Ada apa? Kok bilang tumben?"

"Yah tumben, kau tidak pergi bersama teman-teman mu. Kenapa? Uang mu habis?"

Sandra mendekati Verdi yang masih setia duduk di tempat tidur sambil bersandar. Sandra naik ke tempat tidur lalu membaringkan tubuhnya di tempat tidur dengan posisi kepala yang bersandar di kedua paha Verdi.

"Aku rindu padamu sayang" ucapnya penuh dengan manja. Sambil menjalankan jarinya kesana kemari di dada bidang Verdi, sehingga membuat Verdi terbawa suasana.

"Aku pun juga rindu padamu." Dan tanpa banyak bicara lagi, Verdi menarik tubuh Sandra dan melu*mat bi*bir Sandra dengan menuntun, hingga membuat keduanya melakulan hal yang lebih dari sekedar ciuman.

"Ahhh, lagi sayang." Ucap Sandra penuh dengan kenikmatan, karna saat ini Verdi tengah berada di atas tubuhnya.

Tanpa menjawab ucapan Sandra, Verdi terus memaju mundurkan tubuhnya, memberi sensasi yang nikmat pada Sandra.

"Ini yang kusuka darimu." Puji Sandra saat kegiatan panas mereka telah usai. "Kau selalu saja bisa membuatku puas dengan kenikmatan yang kau berikan." Lalu Sandra mengecup sekilas bi*bir Verdi. "Aku mandi dulu, sebentar lagi aku ada jadwal pertemuan dengan para temanku."

Verdi hanya bisa menghela nafas, tidak hari kerja atau pun hari libur. Istrinya selalu saja sibuk dengan teman-temannya. Jarang sekali ada waktu dengan dirinya. Tapi Verdi pun hanya bisa pasrah dengan ini. Karna sebelum menikah ia sudah menyetujui semua syarat dari Sandra.

Di tempat lain. Aldo kini tengah sibuk mengutak atik ponselnya, mencoba terus menghubungi no ponsel Melati, namun tetap saja hasilnya nihil. Berapa kalipun Aldo menghubungi, tetap saja no ponsel Melati tidak dapat dihubungi, atau berada diluar jangkauan.

"Melati kau dimana?" Gumam Aldo cemas. Lalu kembali membuka kunci ponselnya dan menghubungi no ponsel Seli, teman sekaligus kakak sepupu Melati.

"Halo Sel." Ucap Aldi saat panggilan terhubung.

"Hhmm iya." Jawab Seli masih setengah sadar dari tidurnya, karna semalam ia pulang dalam keadaan mabuk.

"Seli, lo baru bangun?"

"Hhmm."

"Sel, boleh tahu ngak Melati ada disitu apa ngak? Terus kenapa ponselnya ngak aktif sih?"

"Hhhm, gue ngak tahu. Ntar lagi yah lo hubungin gue." Jawab Seli lalu memutuskan sambungannya secara sepihak.

"Halo Sel, Sel .." teriak Aldo di seberang sana, namun sudah tak ada jawaban karna sudah terputus.

Terpopuler

Comments

Xi yian linlu

Xi yian linlu

jngn2 Sandra yg bnuh Adik verdy biar Bs Nguasain Harta nya gtuu😌

2022-05-06

1

Meylin

Meylin

mnjijikan s Verdi Sandra melati bodoh knapa ga minta bantuan Aldo laki2 baik

2022-03-29

1

Nova Herlinda

Nova Herlinda

😀😀😀😀😁😁😁😁😁 gw heran tuch dg verdi... kok di begoin sandra blm sadar sadar ya

2022-03-03

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!