13. Apakah boleh?

...◦•●◉✿Willea✿◉●•◦...

...‌𝓑𝓾𝓴𝓪𝓷𝓵𝓪𝓱 𝓴𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓬𝓲𝓷𝓽𝓪 𝓪𝓷𝓽𝓪𝓻𝓪 𝓦𝓲𝓵𝓵 𝓭𝓪𝓷 𝓐𝓵𝓮𝓪 𝓼𝓪𝓳𝓪. 𝓜𝓮𝓵𝓪𝓲𝓷𝓴𝓪𝓷 𝓴𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓭𝓪𝓻𝓲 𝓦𝓲𝓵𝓵, 𝓓𝓸𝓾𝓫𝓵𝓮 𝓛, 𝓛𝓮𝓿𝓲 𝓭𝓪𝓷 𝓐𝓵𝓮𝓪. 𝓚𝓪𝓻𝓮𝓷𝓪 𝓲𝓽𝓾𝓵𝓪𝓱, 𝓚𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓲𝓷𝓲 𝓫𝓮𝓻𝓳𝓾𝓭𝓾𝓵 ...

...◦•●◉✿Willea ✿◉●•◦...

Kembali pada Zhia, Rayden, Will serta Alea yang baru saja tiba dirumah sakit. Kedatangan mereka pun langsung disambut beberapa dokter yang akan menangani Zhia dan Rayden di sana.

Ternyata ada Dr. Ian juga disana yang berdiri di bagian paling belakang dengan wajah lesunya.

“Selamat datang, Tuan dan Nyonya muda.”

Beberapa Dokter menyapa Rayden dan Zhia dengan sangat ramah.

“Nyonya Zhia, Silahkan ikuti saya keruangan yang sudah kami persiapkan,” ujar Dr. Lena yang Dokter Obgyn terbaik yang sudah Noland pekerjaankan untuk menyambut ketiga cucunya itu.

“Ayo, sayang!” Rayden pun mengajak Zhia untuk mengikuti Dokter itu.

“Kau mau kemana, Tuan muda Xavier? Bukankah kau juga sudah dijadwalkan denganku pagi ini.”

Sebuah suara seketika menghentikan langkah Rayden dan Zhia. Suara itu berasal dari Dr. Ian yang saat ini menghampiri keduanya.

“Kau ikut denganku sekarang!” seru Dr. Ian penuh penekanan.

“Kenapa aku harus ikut denganmu? Aku mau menemani istriku memeriksa kandungannya dulu, lagian siapa yang membuat jadwal denganmu?”

Rayden pun tidak mau kalah, sebab dia tidak pernah merasa telah membuat janji dengan Dr. Ian hari ini.

“Papahmu yang sudah membuatkan janji. Katanya kau muntah-muntah terus sejak pagi, Jadi ikut aku sekarang dan periksa kesehatanmu seperti biasa!” seru Dr. Ian dengan nada yang sedikit memaksa.

Sebab dia sudah menunda pemeriksaan beberapa pasienya hanya karena harus menunggu dan mengutamakan kedatangan Rayden seorang.

Maka dari itulah, wajah Dr. Ian sedari tadi terlihat sangat lesu. Dikarena seorang Rayden, Dr. Ian harus mengesampingkan beberapa pasiennya dengan paksaan Direktur utama rumah sakitnya.

“Ray, aku tidak apa-apa sendirian. Kau dengarkan saja perkataan Dr. Ian, utama juga kesehatan dirimu ‘yah?”

Zhia pun membujuk Rayden agar mau mendengarkan perkataan Dr. Ian dan melakukan pemeriksaan seperti yang sudah dijadwalkan. Namun sayangnya, Rayden malah bersikeras untuk terus berada di samping Zhia.

“Tidak, Zhi! Aku akan menemanimu memeriksa bayi kita. Lagian aku merasa lebih baikan kalau berada di sampingmu,” ujar Rayden dengan dengan keras kepalanya.

“Baiklah, kalau begitu! Ayo, kita periksa kandungan Zhia dulu.”

Mendengar perkataan Rayden, Dr. Ian pun akhirnya mengalah. Lagi pula Dr. Ian juga ingin memastikan sesuatu yang berkaitan dengan penyakit tiba-tiba Rayden itu.

“Yaa, … Sudah, Ayo pergi sekarang!” ujar Rayden yang menatap Dr. Ian dengan sedikit perasaan curiga.

Meskipun begitu, Rayden tidak terlalu menghiraukannya. Rayden dan Zhia pun segera mengikuti Dr. Lena sampai disebuah ruangan yang telah disiapkan sebelumnya.

Sebagai pengawal dan Asistent pribadi, Alea dan Will pun mengikuti mereka dan menunggunya didepan ruangan itu.

Sementara Dr. Ian ikut masuk untuk membantu menjelaskan perihal kehamilan Zhia, sebab dia pertama kali menyatakan tentang kehamilan Zhia saat di pulau.

Dr. Lena pun melakukan tugasnya seperti biasanya dengan sebaik mungkin. Dia memeriksa Zhia dan bayinya dengan sangat teliti dan juga hati-hati.

Rayden hanya memperhatikan dengan cemas dan deg-degan dengan setiap hasil pemeriksaannya, sedangkan Dr. Ian malah fokus melihat kelakuan Rayden itu.

“Tenang saja, Istri dan bayi kalian pasti baik-baik saja! Kecuali kalau terlalu sering mengajaknya olahraga malam,” ujar Dr. Ian memecah keheningan diantara mereka.

“Olahraga malam?” sahut Rayden yang seketika menatap ke arah untuk meminta penjelasan.

“Iya, olahraga malam. Kau mengerti maksudnya, bukan?”

Dr. Ian benar-benar tidak percaya kalau seorang Rayden tidak mengerti maksud perkataanya sanga sangat jelas itu.

“Maksudmu bercinta?” ujar Rayden memastikan, ditambah lagi dia menunjukkan tampang polosnya yang membuat Dr. Ian merasa kesal hanya dengan meliriknya saja.

“Waah, … Kau gamblang sekali mengatakannya, tapi jangan sampai kau mengatakan itu didepan anak-anak yang genius itu.”

Dr. Ian pun memberi peringatan agar Rayden bisa sedikit menjaga perkataannya itu kalau didepan Luca dan Lucia.

“Ouh, … Ternyata begitu maksudmu. Tapi apakah boleh kami melakukan olahraga malam yang kau bicarakan tadi saat Zhia sedang mengandung?” tanya Rayden yang malah tertarik dengan topik olahraga malam yang dimaksud Dr. Ian itu.

“Hay, bocah! Untuk apa kau mempekerjakan Dokter Obgyn terbaik, kalau kau malah bertanya padaku. Tanyakan saja padanya nanti, sekarang kau tidak mau melihat bayimu ‘kah?”

Dr. Ian pun mencoba mengalihkan pembicaraan itu dari Rayden. Melihat Zhia yang akan melakukan USG pada kandungannya, Dr. Ian pun memanfaat kesempatan itu untuk meloloskan diri dari pertanyaan Rayden.

“Kau benar, kita bicara lagi nanti.”

Rayden pun beranjak dari tempat duduknya dan bergegas menemui Zhia yang sudah berbaring dan bersiap melakukan USG pertama pada kehamilan keduanya ini.

Dr. Ian hanya bisa menghela nafas melihat Rayden yang sekarang telah berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya, tetapi sikap polosnya itu entah kenapa malah membuatnya kesal saat melihatnya.

“Bagaimana keadaan istri dan anak saya, Dok?” tanya Rayden dengan cemas.

“Nyonya Zhia sangat sehat, Tuan! Sekarang tinggal memeriksa bayinya melalui USG, tapi mungkin kita tidak bisa mengetahui jenis kelamin bayinya pada USG kali ini.

Karena menurut perkiraan kehamilan Nyonya Zhia baru memasuki trimester pertama atau sekitar 12 minggu usia kehamilannya.” Dr. Lena pun menjelaskan mengenai hasilnya dengan sangat ramah.

“Lalu kapan kami bisa mengetahui jenis kelaminnya, Dok?”

Rayden pun kembali penasaran, sebab dia malah semakin penasaran dengan gender calon anaknya itu.

“Kemungkinan dijadwal USG selanjutnya sudah bisa kita ketahui, Tuan!” Dr. Lena kembali menjelaskan masih dengan kesabaran hatinya.

“Ouh, … Begitu ternyata,” sahut Rayden seolah dia mengerti sepenuhnya atas penjelasan dari Dr. Lena itu.

“Ouhya, … Satu pertanyaan lagi, Dok! Apakah sesekali kami bisa melakukan olahraga malam, Dok?”

Pertanyaan Rayden kali ini, sontak saja membuat Zhia seketika langsung melotot begitu mendengarnya.

Dr. Lena pun tampak terlihat bingung untuk menjawabnya. Memang banyak pasien yang menanyakan hal itu, tetapi tidak seperti Rayden yang bertanya disaat yang tidak tepat.

Mereka bahkan belum memeriksa kondisi kandungan Zhia, tapi Rayden malah sudah menanyakan hal itu.

“Kita bahas nanti ‘yah, Tuan! Kita periksa keadaan bayinya terlebih dahulu, baru setelah itu bisa memutuskannya baik atau tidak melakukan olahraga malam yang tadi Tuan maksud. Baiklah, bisa kita lanjutkan?” ujar Dr. Lena berusaha kerasa untuk tetap ramah menghadapinya.

Sedangkan Dr. Ian hanya bisa menggelengkan kepalanya saja dengan frustasi.

“Ray, apa-apaan ‘sih pertanyaan kamu tadi?” bisik Zhia dengan raut wajah kesalnya.

“Why? Aku hanya merasa penasaran saja, Sayang! Makanya aku bertanya, Apa salahnya bertanya coba?” sahut Rayden tanpa rasa bersalah sedikitpun.

“Pertanyaanmu memang tidak ada yang salah tapi waktumu bertanya itu sangatlah tidak tepat, Tuan muda Rayden Cano Xavier!” seru Zhia setengah berbisik.

“Baiklah, kita mulai USG Nya ‘yah, Nyonya!”

Perkataan Dr. Lena pun mengakhiri perdebatan Zhia dan Rayden, meskin dengan suara yang lirih tapi Dr. Lena dan Dr. Ian masih bisa mendengarnya dengan sangat jelas.

Bersambung,.......

...****************...

Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗

Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari setiap pukul 10 pagi ‘yah!😍😍

Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰

Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰

Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat.

Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓

Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!

Agar tidak ketinggalan kisah seru Double L, keluarga Xavier dan para pengawal tampannya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!

Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘

Terpopuler

Comments

Ramlah Kuku

Ramlah Kuku

ray ingin olahraga malam terus

2024-01-20

0

yelmi

yelmi

masih j berdebat y Ray... bikin gemes zhia j... ntar tidur diluar lg mau😁🤭

2023-01-17

0

Renireni Reni

Renireni Reni

cano2...sabar napa

2022-09-22

0

lihat semua
Episodes
1 01. Pengenalan Tokoh
2 02. Kelakuan Will dan Levi!
3 03. Pengakuan Will
4 04. Will sedang jatuh cinta?
5 05. Kelakuan Si Kembar dan Papahnya!
6 06. Kelakuan Si Kembar dan Papahnya! Part. 2
7 07. Si Bodoh, Will!
8 08. Tidak bisa tidur!
9 09. Pagi yang heboh
10 10. Menjadi canggung
11 11. Apakah ini takdir?
12 12. Salah Paham Levi!
13 13. Apakah boleh?
14 14. Kehamilan Simpatik
15 15. Pengantin baru?
16 16. Kesempatan untuknya
17 17. Alasan menghindar!
18 18. Ada apa dengannya?
19 19. Siapa orang itu?
20 20. Dua pihak
21 21. Kegalauan Will dan Levi
22 22. Pilihan yang dibuat?
23 23. Adanya Pengkhianat!
24 24. Marahnya Ibu Negara!
25 25. Foto pertama adik kecil
26 26. Kenangan Baby Double L
27 27. Kakak yang baik dan penyayang!
28 28.Tips Cinta ala JoKer!
29 29. Sedang di awasi!
30 30. Curhatan Alea
31 31. Percobaan pembunuhan kedua
32 32. Kegagalan yang kedua
33 33. Nomor tidak di kenal!
34 34. Tak Terduga!
35 35. Tak Terduga! Part 2
36 36. Apa yang terjadi?
37 37. Drama Menjelaskan!
38 38. Praktek?
39 39. Diskusi!
40 40. Pencuri vs Luca
41 41. Di Lindungi!
42 42.Koma!
43 43. Surat Wasiat!
44 44. Luca, Sang Genius IT!
45 45. Waktunya Pengejaran!
46 46. Waktunya Pengejaran! Part. 2
47 47. Tugas Atau Mak Comblang?
48 48. Will Kesambet!
49 49. Pertukaran?
50 50. Para Musuh Bersekutu!
51 51. Bahaya!
52 52. Meminta Ijin?
53 53. Dilema oleh keputusan?
54 54. Maaf?
55 55. Kejujuran!
56 56. Meminta Bantuan!
57 57. Resmi Kembali
58 58. Will vs Orang Licik!
59 Promosi 'Ramanda' dan Pengumuman
60 59. Kelakuan Will!
61 60. Kelakuan Felix dan Jaydon
62 61. Kelakuan Levi
63 62. Sisi Manis Rayden
64 Pomosi Author ~SkySal~
65 63. Pengawal Baru!
66 64. Pengawal Baru! Part. 2
67 65. Rencana Licik
68 Promosi Author .• • •Ririn Rohman• • •.
69 66. Laporan Yang Di Tunggu
70 67. Kencan
71 68. Suap Berbahaya!
72 69. Rencana Berantakan!
73 70. Bonus Will
74 71. Sadar
75 72. Kembali
76 73. Pertarungan Dimulai!
77 74. WiVi, sinyal kuat!
78 75. Pandangan Pertama
79 76. Inikah Cinta Segitiga?
80 77. Buah Tangan
81 78. Rencana Melamar
82 79. Membereskan Serangga
83 80. Nasib serupa, Beda genre!
84 81. Kesempatan Terakhir!
85 82. Saatnya Menggila lagi
86 83. Kekesalan Seorang Levi
87 84. Rasa Penasaran Luca
88 85. Waktunya FelDon Beraksi!
89 86. Dibuat Frustasi!
90 87. Cemburu?
91 88. Meminta Restu
92 89. Pupus Harapan
93 90. Kecurigaan atau Kesempatan?
94 91. Pertemuan Dua Keluarga
95 92. Dibalik Kebahagiaan
96 93. Memanfaatkan hati yang terluka
97 94. Salah Target
98 95. Situasi Kritis
99 96. Antara Ibu dan Bayinya?
100 97. Apa kau mempercayaiku?
101 98. Pernyataan?
102 99. Antara bukti dan pernyataan?
103 100. Ketahuan!
104 101. Faktanya?
105 102. Malam Penentuan?
106 103. Malam Penentuan! Part. 2
107 104. Penyerangan tak terduga!
108 105. Pertemuan Keluarga
109 106. Situasi Darurat!
110 107. Tepat Waktu!
111 108. Keajaiban!
112 109. Setelah Badai
113 110. Apa yang terjadi?
114 111. Batas Kesabaran Xavier
115 112. Ini belum selesai!
116 113. Little Mafia
117 114. Adu Strategi
118 115. Triple Baby Boy?
119 116. Umpan?
120 117. Kunjungan Tak Terduga
121 118.Lucia Menghilang!
122 119. Bangunnya Raja Iblis!
123 120. Ternyata memang kau!
124 121. Sesuai Janji
125 122. Menggila lagi
126 123. Firasat Buruk
127 124. Berani menyentuhnya, kau mati!
128 125. Pasukan menggila, Raja iblis!
129 126. Nasib menjadi yang terlupakan
130 127. Kemarahan Raja Iblis
131 128. Jaydon vs Si Bongsor
132 129. Kerjasama ViLuc
133 130. Bala Bantuan
134 131. Datangnya Bala Bantuan
135 132. Will vs Wanita Iblis
136 133. Mengejar tersangka utama
137 134. Rayden vs Fernand
138 135. Selesai!
139 136. Selesai! Part. 2
140 137. Situasi Berbahaya
141 138. Hancurkan semuanya!
142 139. Menepati Janji
143 140. Donor darah?
144 141. Keluarga Levi!
145 142. Putriku, Lucia Cano Xavier!
146 143. Lucia, sang penakluk!
147 144. Sekarang harus apa?
148 145. Perang mental
149 146. Semakin membaik
150 147. Semua menunggumu
151 148. Keputusan untuk pergi
152 149. Quality Time (WilLea)
153 150. Quality Time (ViLuc)
154 151. Pengakuan Cinta
155 152. Gender Reveal Party
156 153. Waktunya Perpisahan
157 154. Kesedihan
158 155. Kerinduan
159 156. Ceo ZD Group
160 157. Peringatan Terakhir
161 158. Penyemangat Levi
162 159. Kemarahan Lucia
163 160. Rencana Pernikahan
164 161. Mata-mata
165 162. Undangan
166 163. Hari Pernikahan
167 164. Terabaikan
168 165. Berbaikan
169 166. Z-Luc
170 167. Kontraksi
171 168. Hari Kelahiran
172 169. Triple R
173 170. Happy Ending
174 Extra Bonus
175 Extra Bonus
176 Extra Bonus
177 Extra Bonus
178 Extra Bonus
179 Sekuel 'Anak Kembar Sang Mafia' & 'WILLEA'
180 Season 4 'Anak Kembar Sang Mafia' & Novel Terbaru
181 Promo Novel Terbaru
182 Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}
183 Promo Novel Terbaru (Xavier Family Season 6)
Episodes

Updated 183 Episodes

1
01. Pengenalan Tokoh
2
02. Kelakuan Will dan Levi!
3
03. Pengakuan Will
4
04. Will sedang jatuh cinta?
5
05. Kelakuan Si Kembar dan Papahnya!
6
06. Kelakuan Si Kembar dan Papahnya! Part. 2
7
07. Si Bodoh, Will!
8
08. Tidak bisa tidur!
9
09. Pagi yang heboh
10
10. Menjadi canggung
11
11. Apakah ini takdir?
12
12. Salah Paham Levi!
13
13. Apakah boleh?
14
14. Kehamilan Simpatik
15
15. Pengantin baru?
16
16. Kesempatan untuknya
17
17. Alasan menghindar!
18
18. Ada apa dengannya?
19
19. Siapa orang itu?
20
20. Dua pihak
21
21. Kegalauan Will dan Levi
22
22. Pilihan yang dibuat?
23
23. Adanya Pengkhianat!
24
24. Marahnya Ibu Negara!
25
25. Foto pertama adik kecil
26
26. Kenangan Baby Double L
27
27. Kakak yang baik dan penyayang!
28
28.Tips Cinta ala JoKer!
29
29. Sedang di awasi!
30
30. Curhatan Alea
31
31. Percobaan pembunuhan kedua
32
32. Kegagalan yang kedua
33
33. Nomor tidak di kenal!
34
34. Tak Terduga!
35
35. Tak Terduga! Part 2
36
36. Apa yang terjadi?
37
37. Drama Menjelaskan!
38
38. Praktek?
39
39. Diskusi!
40
40. Pencuri vs Luca
41
41. Di Lindungi!
42
42.Koma!
43
43. Surat Wasiat!
44
44. Luca, Sang Genius IT!
45
45. Waktunya Pengejaran!
46
46. Waktunya Pengejaran! Part. 2
47
47. Tugas Atau Mak Comblang?
48
48. Will Kesambet!
49
49. Pertukaran?
50
50. Para Musuh Bersekutu!
51
51. Bahaya!
52
52. Meminta Ijin?
53
53. Dilema oleh keputusan?
54
54. Maaf?
55
55. Kejujuran!
56
56. Meminta Bantuan!
57
57. Resmi Kembali
58
58. Will vs Orang Licik!
59
Promosi 'Ramanda' dan Pengumuman
60
59. Kelakuan Will!
61
60. Kelakuan Felix dan Jaydon
62
61. Kelakuan Levi
63
62. Sisi Manis Rayden
64
Pomosi Author ~SkySal~
65
63. Pengawal Baru!
66
64. Pengawal Baru! Part. 2
67
65. Rencana Licik
68
Promosi Author .• • •Ririn Rohman• • •.
69
66. Laporan Yang Di Tunggu
70
67. Kencan
71
68. Suap Berbahaya!
72
69. Rencana Berantakan!
73
70. Bonus Will
74
71. Sadar
75
72. Kembali
76
73. Pertarungan Dimulai!
77
74. WiVi, sinyal kuat!
78
75. Pandangan Pertama
79
76. Inikah Cinta Segitiga?
80
77. Buah Tangan
81
78. Rencana Melamar
82
79. Membereskan Serangga
83
80. Nasib serupa, Beda genre!
84
81. Kesempatan Terakhir!
85
82. Saatnya Menggila lagi
86
83. Kekesalan Seorang Levi
87
84. Rasa Penasaran Luca
88
85. Waktunya FelDon Beraksi!
89
86. Dibuat Frustasi!
90
87. Cemburu?
91
88. Meminta Restu
92
89. Pupus Harapan
93
90. Kecurigaan atau Kesempatan?
94
91. Pertemuan Dua Keluarga
95
92. Dibalik Kebahagiaan
96
93. Memanfaatkan hati yang terluka
97
94. Salah Target
98
95. Situasi Kritis
99
96. Antara Ibu dan Bayinya?
100
97. Apa kau mempercayaiku?
101
98. Pernyataan?
102
99. Antara bukti dan pernyataan?
103
100. Ketahuan!
104
101. Faktanya?
105
102. Malam Penentuan?
106
103. Malam Penentuan! Part. 2
107
104. Penyerangan tak terduga!
108
105. Pertemuan Keluarga
109
106. Situasi Darurat!
110
107. Tepat Waktu!
111
108. Keajaiban!
112
109. Setelah Badai
113
110. Apa yang terjadi?
114
111. Batas Kesabaran Xavier
115
112. Ini belum selesai!
116
113. Little Mafia
117
114. Adu Strategi
118
115. Triple Baby Boy?
119
116. Umpan?
120
117. Kunjungan Tak Terduga
121
118.Lucia Menghilang!
122
119. Bangunnya Raja Iblis!
123
120. Ternyata memang kau!
124
121. Sesuai Janji
125
122. Menggila lagi
126
123. Firasat Buruk
127
124. Berani menyentuhnya, kau mati!
128
125. Pasukan menggila, Raja iblis!
129
126. Nasib menjadi yang terlupakan
130
127. Kemarahan Raja Iblis
131
128. Jaydon vs Si Bongsor
132
129. Kerjasama ViLuc
133
130. Bala Bantuan
134
131. Datangnya Bala Bantuan
135
132. Will vs Wanita Iblis
136
133. Mengejar tersangka utama
137
134. Rayden vs Fernand
138
135. Selesai!
139
136. Selesai! Part. 2
140
137. Situasi Berbahaya
141
138. Hancurkan semuanya!
142
139. Menepati Janji
143
140. Donor darah?
144
141. Keluarga Levi!
145
142. Putriku, Lucia Cano Xavier!
146
143. Lucia, sang penakluk!
147
144. Sekarang harus apa?
148
145. Perang mental
149
146. Semakin membaik
150
147. Semua menunggumu
151
148. Keputusan untuk pergi
152
149. Quality Time (WilLea)
153
150. Quality Time (ViLuc)
154
151. Pengakuan Cinta
155
152. Gender Reveal Party
156
153. Waktunya Perpisahan
157
154. Kesedihan
158
155. Kerinduan
159
156. Ceo ZD Group
160
157. Peringatan Terakhir
161
158. Penyemangat Levi
162
159. Kemarahan Lucia
163
160. Rencana Pernikahan
164
161. Mata-mata
165
162. Undangan
166
163. Hari Pernikahan
167
164. Terabaikan
168
165. Berbaikan
169
166. Z-Luc
170
167. Kontraksi
171
168. Hari Kelahiran
172
169. Triple R
173
170. Happy Ending
174
Extra Bonus
175
Extra Bonus
176
Extra Bonus
177
Extra Bonus
178
Extra Bonus
179
Sekuel 'Anak Kembar Sang Mafia' & 'WILLEA'
180
Season 4 'Anak Kembar Sang Mafia' & Novel Terbaru
181
Promo Novel Terbaru
182
Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}
183
Promo Novel Terbaru (Xavier Family Season 6)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!