...◦•●◉✿Willea✿◉●•◦...
...𝓑𝓾𝓴𝓪𝓷𝓵𝓪𝓱 𝓴𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓬𝓲𝓷𝓽𝓪 𝓪𝓷𝓽𝓪𝓻𝓪 𝓦𝓲𝓵𝓵 𝓭𝓪𝓷 𝓐𝓵𝓮𝓪 𝓼𝓪𝓳𝓪. 𝓜𝓮𝓵𝓪𝓲𝓷𝓴𝓪𝓷 𝓴𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓭𝓪𝓻𝓲 𝓦𝓲𝓵𝓵, 𝓓𝓸𝓾𝓫𝓵𝓮 𝓛, 𝓛𝓮𝓿𝓲 𝓭𝓪𝓷 𝓐𝓵𝓮𝓪. 𝓚𝓪𝓻𝓮𝓷𝓪 𝓲𝓽𝓾𝓵𝓪𝓱, 𝓚𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓲𝓷𝓲 𝓫𝓮𝓻𝓳𝓾𝓭𝓾𝓵 ...
...◦•●◉✿Willea ✿◉●•◦...
“Dasar sialan kau! Pergi saja sana,” usir Levi yang merasa kesal karena menjadi bahan tertawaan oleh Felix.
“Eeehh, kenapa marah!” seru Felix yang membuat Levi semakin kesal, hingga tidak bisa mengendalikan kakinya lagi untuk menendang Felix agar segera menjauh darinya.
“Cepat pergi, enggak?” usir Levi lagi yang sudah memasang kuda-kuda agar bisa bersiap menendang Felix untuk kedua kalinya.
“Iya, Iya aku pergi sekarang! Kau yakin tidak mau ditemani olehku disini?”
Felix masih saja menggoda Levi bahkan ketika dia sudah berjalan cukup jauh.
“Sialan kau. Pergi enggak!” seru Levi dengan raut wajah kesalnya.
Levi bahkan hampir saja melemparkan sebuah vas bunga pada Felix untuk membuat pengacau itu tidak mengganggunya lagi.
Akhirnya berhasil juga Levi mengusir Felix, dia pun kembali melanjutkan menatap Nona kecilnya lagi dengan tenang.
Raut wajah Levi ikut berubah sedih, ketika Lucia juga menunjukkan kesedihannya saat satu persatu teman-temannya pamit untuk pulang.
Sebab malam sudah semakin larut dan tidak baik untuk anak-anak berpesta sampai terlalu malam.
Disisi lain, Alea yang merasa masih memiliki janji dengan orang lain. Akhirnya, Alea pun meminta ijin pada Zhia untuk pulang padahal pestanya akan terusberlanjut khusus untuk tamu undangan dan rekan bisnis keluarga Xavier.
“Nyonya muda, maaf saya sepertinya juga harus ijin pulang sekarang.”
Terlihat jelas Alea merasa ragu saat mengatakannya. Sebab Alea takut kalau Nyonya mudanya itu akan merasa sedikit tersinggung.
“Kenapa? Apa kau tidak menyukai pestanya atau ada sesuatu yang membuatmu merasa tidak nyaman?” tanya Zhia yang tidak ingin Alea pulang begitu cepat.
“Tidak, Nyonya! Bukan karena itu, pestanya sangatlah menyenangkan. Akan tetapi, saya ada janji bertemu dengan seseorang dan juga saya harus memberitahu orang tua saya mengenai saya akan menjadi pengawal pribadi anda lagi mulai besok. Saya harap Nyonya muda mau mengerti?”
Alea berusaha menjelaskan maksud kepulangannya berharap Zhia dapat mengerti dengan alasannya.
“Ouh, … Kalau itu alasanmu, aku pasti sangat mengerti. Pulanglah, orang tuamu perlu tahu kalau kau akan menjadi keluarga Xavier lagi.”
Sebuah senyuman manis pun terukir diwajah cantik Zhia. Setidaknya Zhia dapat mengerti perasaan keluarga Alea, jika mendengar kabar bahwa putrinya akan bekerja sebagai pengawal pribadinya.
Apalagi jika mengingat Alea sempat berada dalam bahaya ketika berusaha melindungi Zhia dari penculikkan yang dilakukan oleh Evan.
“Terima kasih, Nyonya muda! Kalau begitu saya mohon pamit sekarang. Tolong sampaikan maafku pada Tuan muda serta Tuan besar dan Nyonya besar,” pamit Alea sembari membungkukkan badan memberi hormat pada Zhia sebelum dirinya pergi.
“Tunggu sebentar, Alea!” seru Zhia yang menghentikan langkah Alea, hingga membuat gadis itu menjadi bingung sendiri dengan alasan Zhia menghentikannya seperti itu.
“Will, Kemarilah!”
Zhia kemudian memanggil Will yang berada tidak jauh dari mereka dan kebetulan sekali Will memeng tengah mencuri pandang lagi pada Alea.
Seperti pencuri yang ketahuan oleh Tuan rumah. Seketika Will menjadi salah tingkah sendiri mendapat panggilan dadakan dari Zhia itu.
“Maaf, Tuan! Saya ijin kesana dulu, Nyonya muda memanggilku.”
Will pun meminta ijin sebelum dia pergi ketempat Zhia berada.
“Ada apa? Kenapa istriku malah memanggilmu dan bukan aku yang suaminya?” ujar Rayden yang sedikit merasa cemburu, karena Will yang dipanggil oleh Zhia dan bukan dirinya.
“Sudahlah, cepat kau kesana saja!” perintah Noland pada Will, sehingga Will pun bergegas menghampiri Zhia yang tadi memanggilnya.
"Dan kau Rayden, jangan seperti anak kecil! Kau akan menjadi papah lagi tapi sikapmu masih saja cemburuan seperti anak kecil lagi,” sahut Noland yang secara tidak langsung menggoda Rayden didepan banyaknya rekan bisnisnya.
“Papah!” seru Rayden degan tatapan kesal yang dilontarkan pada Noland, tetapi reaksinya itu malah menimbulkan tawa untuk para rekan bisnisnya ketika melihat tingkahnya itu.
Akibatnya, Rayden harus menahan malu atas perbuatan papahnya itu yang masih saja menggodanya bahkan didepan para rekan bisnisnya.
Sementara itu, Alea menjadi salah tingkah sendiri saat melihat Willyang semakin berjalan mendekat kepadanya.
Entah kenapa detak jantungnya serasa terhenti setiap melihat Will, apalagi saat pria itu tersenyum dengan manisnya.
Demi keamanan jantungnya, Alea pun seketika mengalihkan pandangannya kearah lain saat Will sudah berada tepat didepan matanya.
“Iya, Nyonya muda! Ada perlu apa anda memanggil saya?” tanya Will sembari membungkuk memberi hormat pada Zhia.
“Will, tolong antarkan Alea pulang ‘yah! Aku tidak tenang membiarkannya pulang sendirian. Kau bisa melakukannya ‘kan, Will?” ujar Zhia disertai senyuman yang penuh arti kepada Will.
Seketika bola mata Alea membulat saat mendengar perkataan Zhia yang menyuruh Will untuk mengantarnya pulang.
Alea sebenanya ingin menolak seketika itu juga, tetapi baik Zhia maupun Will seakan tidak memperbolehkan dirinya utuk bicara.
“Tentu saja, Nyonya muda! Saya pasti akan mengantarkan Nona Alea dengan selamat sampai kerumahnya,” sahut Will yang tersenyum bahagia, dia tahu bahwa Nyonya mudanya sedang membantunya untuk semakin dekat dengan Alea.
“Baguslah, kalau begitu aku percayakan Alea padamu, Will!” ujar Zhia.
“Baik, Nyonya muda!” sahut Will.
Setelah mengatakan itu, Zhia pun langsung meninggalkan Will dan Alea dan menuju ke arah kedua anak kembarnya berada. Dimana Luca dan Lucia masih asyik bermain dengan ditemani oleh Julia disana.
“Ayo, kita pergi sekarang?” ujar Will yang mempersilahkan Alea untuk berjalan terlebih dahulu didepannya.
“Iya, terima kasih! Maaf, jadi merepotkan anda,” ucap Alea yang merasa tidak enak hati, kerana sudah merepotkan Will.
“Tidak apa, aku senang ‘kok direpotkan oleh dirimu!” sahut Will.
Senyuman manisnya pun kembali terukir dan alhasil membuat detak jantung Alea tidak menentu lagi.
Selama diperjalan, baik Will maupun Alea sama-sama terdiam sehingga suasana canggung dan sunyi tercipta diantara keduanya.
Kesunyian berlangsung sampai mereka tiba didepan rumah Alea. Akan tetapi, saat Alea hendak turun dari mobil.
Will segera mencegahnya dengan memegang tangan Alea, hal itu membuat kedua mata mereka saling bertemu dan bertaut satu sama lain.
“Alea, mungkin ini terdengar gila dan tidak masuk akal. Akan tetapi, aku harus mengatakan ini padamu!”
Perkataan Will terdengar sangat serius bahkan raut wajahnya pun mengatakan hal yang sama. Hal itu, membuat Alea sedikit merasa aneh dengan perkataan yang akan Will utarakan padanya.
“Ada apa, Tuan Will?” tanya Alea dengan penasaran dan detak jantung yang semakin tidak menentu.
“Sebelumnya, aku tidak pernah menjalin hubungan apapun dengan wanita lain. Namun, berbeda dengan kali ini. Aku harap, cara yang aku gunakan ini tepat. Maukah kau menjadi kekasihku, Alea?”
Akhirnya Will mengutarakan perasaanya yang selama ini dia pendam kepada Alea. Terlihat Alea sangat terkejut dengan pengakuan dari Will ini, dia tampak mematung berharap bahwa itu hanya khayalannya saja.
Bersambung,.......
...****************...
Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗
Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari setiap pukul 10 pagi ‘yah!😍😍
Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰
Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰
Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat.
Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓
Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!
Agar tidak ketinggalan kisah seru Double L, keluarga Xavier dan para pengawal tampannya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!
Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 183 Episodes
Comments
aphrodite
nah gitu dong Will
2024-10-25
0
aphrodite
assikk Will dapat bantuan
2024-10-25
0
Muhammad Fauzi
terima terima terima
/Ok//Ok//Ok//Ok/
2024-06-07
0