12. Salah Paham Levi!

...◦•●◉✿Willea✿◉●•◦...

...‌𝓑𝓾𝓴𝓪𝓷𝓵𝓪𝓱 𝓴𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓬𝓲𝓷𝓽𝓪 𝓪𝓷𝓽𝓪𝓻𝓪 𝓦𝓲𝓵𝓵 𝓭𝓪𝓷 𝓐𝓵𝓮𝓪 𝓼𝓪𝓳𝓪. 𝓜𝓮𝓵𝓪𝓲𝓷𝓴𝓪𝓷 𝓴𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓭𝓪𝓻𝓲 𝓦𝓲𝓵𝓵, 𝓓𝓸𝓾𝓫𝓵𝓮 𝓛, 𝓛𝓮𝓿𝓲 𝓭𝓪𝓷 𝓐𝓵𝓮𝓪. 𝓚𝓪𝓻𝓮𝓷𝓪 𝓲𝓽𝓾𝓵𝓪𝓱, 𝓚𝓲𝓼𝓪𝓱 𝓲𝓷𝓲 𝓫𝓮𝓻𝓳𝓾𝓭𝓾𝓵 ...

...◦•●◉✿Willea ✿◉●•◦...

“Apalagi ini? Kenapa aku selalu terjebak dengannya, padahal aku ingin sekali menghindarinya tapi kenapa kami malah selalu dekat saja?” batin Alea dengan detak jantungnya yang sudah tidak menentu hanya dengan duduk di samping Will itu.

Setelah percakapan singkat itu, semuanya pun kembali terdiam. Rayden kembali bermesraan pada Zhia, sedangkan Alea dan Will sibuk dengan pikiran mereka masing-masing.

Berbeda suasana di Mansion Rayden, dimana Julia dan Noland masih menikmati sarapan mereka.

Terjadi sebuah tontonan menarik, dimana Levi menjadi korban baper dari Nona kecil kesayangannya itu.

Levi dan Felix tiba diruang makan saat Rayden akan dibawa oleh Zhia ke rumah sakit. Sebenarnya, Levi dan Felix ingin membantu Zhia memapah Rayden hingga sampai di mobil.

Akan tetapi, baru saja Levi hendak mendekat pada Rayden. Tuannya itu langsung merasakan mual yang luar biasa lagi, bahkan dengan nada bicara yang kasar Rayden mengatakan bahwa Levi sangat bau dan menyuruhnya untuk menjauh darinya.

Tentu saja, Levi merasa sedikit sakit hati mendengar perkataan Tuannya yang mengatakan dirinya sangat bau.

Tapi memang benar ‘sih, kalau Levi memang tadi hanya cuci muka saja sebelum pergi bahkan tidak berganti pakaian sama sekali.

Namun, yang membuat Levi semakin sakit hati adalah mengetahui bahwa Felix secara diam-diam terus menertawakannya tanpa henti.

Bahkan setelah Rayden dan Zhia sudah pergi, Felix masih saja menertawakannya. Beruntung Lucia melihatnya dan segera memberi peringatan pada Felix.

Dan lebih anehnya lagi, Felix langsung terdiam ketika Lucia menyuruhnya hanya dengan menggunakan isyarat matanya saja.

“Apakah semenyenangkan itu melihat papahku sakit? Atau menyenangkan melihat orang lain menderita?” ujar Lucia pada Felix masih dengan tatapan tajamnya.

Meskipun dari semalam sampai tadi pagi, Lucia terus berdebat dan bertengkar dengan papahnya tapi dia tidak suka melihat papahnya sakit.

Noland dan Julia pun hanya menatap keduanya seolah tidak ingin ikut campur atau menasehati Lucia.

Sedangkan Luca tidak terlalu peduli, dia masih asyik memakan sarapan yang berada didepannya itu.

“Nona kecil, aku tidak menyangka kau membantuku membalas perbuatan si cecunguk itu. Astaga, jantungku kenapa kau malah semakin tidak bisa terkontrol ‘sih?” batin Levi.

Mendapat perlakuan manis seperti itu dari Nona kecilnya membuat perasaannya semakin membesar dan tak terkendali lagi.

Levi seakan terbang ke langit melihat Nona kecilnya memberi peringatan tegas pada Felix yang sedari tadi menertawakannya.

“Maafkan saya, Nona kecil!” ucap Felix yang langsung menundukkan kepalanya.

“Lain kali jangan seperti itu, tidak baik tertawa dibawah penderitaan orang lain tahu kak Felix!”

Sebuah peringatan keras pun Lucia lontarkan teruntuk Felix dihari pertamanya bekerja.

“Baik, Nona kecil! Saya kan selalu mengingatnya,” sahut Felix.

“Mampus kau, kena getahnya juga ‘kan?” bisik Levi.

Dia pun tersenyum dengan puasnya, karena dibela oleh Nona kecil kesayangannya. Felix pun hanya bisa mengeluarkan tatapan tajamnya saja pada Levi tanpa bisa membalas ucapannya.

“Kak Levi, apakah kakak sudah sarapan?” tanya Lucia secara tiba-tiba.

Sontak saja, Noland dan Julia pun langsung menatap kepadanya dan juga pada Levi. Namun, tidak dengan Luca yang masih tidak peduli dan masih asyik dengan makanannya.

“Saya, Saya belum sarapan Nona.” Levi pun menjawabnya dengan ragu-ragu.

“Kalau begitu duduklah! Kita sarapan bareng, boleh ‘kan Grandpa? Grandma?” ujar Lucia yang meminta ijin pada Grandpa dan Grandmanya yang ada di sana.

“Hmm, … Tentu boleh ‘dong, sayang! Silahkan duduk Levi, kau juga sekalian Felix. Kita sarapan bersama.”

Tentu saja Noland tidak keberatan sama sekali. Dengan senang hati, Noland mempersilahkan keduanya untuk bergabung dan sarapan bersama.

Levi pun segera duduk disebelah Lucia, sementara Felix duduk di kursi sebelahnya lagi.

“Pelayan, layani mereka berdua juga!”

Julia pun menyuruh pelayang yang di sana untuk melayani keduanya makan.

“Baik, Nyonya besar!” sahut pelayan itu.

Dua pelayan segera mengambil piring baru dan mengisinya dengan nasi serta beberapa lauk yang tersaji di sana.

Namun, Lucia tiba-tiba kembali berulah. Gadis kecil itu memberikan makanannya yang masih utuh sama sekali belum disentuh kepada Levi.

“Yaa, … Tuhan! Bagaimana akuu bisa menahan perasaan agar tidak semakin tumbuh, jika perlakuan Nona kecil begitu manis padaku? Apakah aku benar-benar jatuh cinta pada Nona Lucia?” batin Levi mengalami dilema.

Namun, tidak bisa Levi pungkiri bahwa dia sangat bahagia dengan perlakuan Lucia padanya sekarang.

Noland dan Julia pun kembali menatap keduanya dengan penuh tanya, begitu juga dengan Felix dan Levi sendiri.

Levi tidak pernah menyangka bahwa Nona kecilnya bahkan sampai memberikan makanannya untuk dirinya. Kali ini Luca pun tidak berdiam diri lagi, karena memang sarapannya sudah habis tanpa sisa.

“Luci, kau tidak mau sarapan?” tanya Luca pada sang adik.

“Tentu saja sarapan, kak!” jawab Lucia dengan tegasnya.

“Kak Levi, tolong suapi Luci ‘yah?” pinta Lucia yang beralih pada Levi dengan senyuman manisnya, dia meminta Levi agar menyuapinya makan.

“Ouh, … Kalau begitu cepatlah atau kita bisa terlambat ke sekolah nanti,” ujar Luca.

“Kak Levi, tunggu apalagi cepat suapi Luci. Aaah, ….”

Perkataan Lucia menyadarkan Levi dari lamunannya, dia pun membuka mulutnya menunggu suapan dari Levi.

“Ouh, … Baiklah, Nona kecil!"

Levi pun mulai menyuapi Lucia, hingga tidak ada nasi yang tersisa dipiringnya. Namun, pada akhirnya Levi tidak bisa ikut sarapan kerana waktunya sudah sangat mepet untuk mengantar si kembar.

Gubrak, … Bagaikan diterbangkan sampai ke langit ketujuh, kemudian dijatuhkan tanpa peringatan. Itulah yang dirasakan oleh Levi pada saat itu.

Ternyata bukan perhatian yang dia dapat, tetapi dia hanya diminta untuk menyuapi Nona kecilnya saja.

Levi pun kembali menjadi bahan tertawaan Felix, tapi hanya didalam hatinya saja.

Felix tidak mau mendapat teguran keras dari Nona kecilnya itu. Menurut Felix, Lucia lebih menakutkan dibandingkan dengan Levi maupun Rayden.

Entahlah, gadis kecil itu mempunyai charisma yang membuatnya bisa tertunduk padanya.

Meskipun begitu, Levi masih tetap merasa bahagia. Sebab dia bisa menyuapi Nona kecilnya makan dan bahkan diajak untuk sarapan bersama.

Cukup dirinya saja yang tahu, bahwa perasaannya pada Lucia semakin besar tanpa bisa dia kendalikan lagi.

Jika memang sudah tiba waktunya, Levi pasti akan menyerah dengan perasaan dan meninggalkan Nona kecilnya jika keadaannya memang memaksa.

Selagi dia masih memiliki waktu untuk dihabiskan berdua dengan Nona kecilnya, dia akan menikmatinya sampai waktu yang dia takutkan tiba suatu hari nanti.

Banyak hal yang membuat seorang Levi ditakuti banyak orang, tetapi perpisahannya dengan Nona kecilnya yang menjadi satu-satunya ketakutan seorang Levi.

Selesai sarapan, Levi dan Felix kemudian langsung mengawal Luca dan Lucia kesekolahnya. Dan tentunya Noland dan Julia juga ikut mengantar cucu kembar kesayangannya itu.

Bersambung,.......

...****************...

Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗

Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari setiap pukul 10 pagi ‘yah!😍😍

Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰

Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰

Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat.

Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓

Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!

Agar tidak ketinggalan kisah seru Double L, keluarga Xavier dan para pengawal tampannya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!

Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘

Terpopuler

Comments

Reva*

Reva*

siapa yang gk baper coba gw aja yg baca baper

2024-11-03

0

aphrodite

aphrodite

baper parah s Levi😂😂😂

2024-10-25

0

Firanty Ranty

Firanty Ranty

membaca novel ini bener bener feel nya aku dpt semua ditiap bab nya👍👍👍

2024-05-09

0

lihat semua
Episodes
1 01. Pengenalan Tokoh
2 02. Kelakuan Will dan Levi!
3 03. Pengakuan Will
4 04. Will sedang jatuh cinta?
5 05. Kelakuan Si Kembar dan Papahnya!
6 06. Kelakuan Si Kembar dan Papahnya! Part. 2
7 07. Si Bodoh, Will!
8 08. Tidak bisa tidur!
9 09. Pagi yang heboh
10 10. Menjadi canggung
11 11. Apakah ini takdir?
12 12. Salah Paham Levi!
13 13. Apakah boleh?
14 14. Kehamilan Simpatik
15 15. Pengantin baru?
16 16. Kesempatan untuknya
17 17. Alasan menghindar!
18 18. Ada apa dengannya?
19 19. Siapa orang itu?
20 20. Dua pihak
21 21. Kegalauan Will dan Levi
22 22. Pilihan yang dibuat?
23 23. Adanya Pengkhianat!
24 24. Marahnya Ibu Negara!
25 25. Foto pertama adik kecil
26 26. Kenangan Baby Double L
27 27. Kakak yang baik dan penyayang!
28 28.Tips Cinta ala JoKer!
29 29. Sedang di awasi!
30 30. Curhatan Alea
31 31. Percobaan pembunuhan kedua
32 32. Kegagalan yang kedua
33 33. Nomor tidak di kenal!
34 34. Tak Terduga!
35 35. Tak Terduga! Part 2
36 36. Apa yang terjadi?
37 37. Drama Menjelaskan!
38 38. Praktek?
39 39. Diskusi!
40 40. Pencuri vs Luca
41 41. Di Lindungi!
42 42.Koma!
43 43. Surat Wasiat!
44 44. Luca, Sang Genius IT!
45 45. Waktunya Pengejaran!
46 46. Waktunya Pengejaran! Part. 2
47 47. Tugas Atau Mak Comblang?
48 48. Will Kesambet!
49 49. Pertukaran?
50 50. Para Musuh Bersekutu!
51 51. Bahaya!
52 52. Meminta Ijin?
53 53. Dilema oleh keputusan?
54 54. Maaf?
55 55. Kejujuran!
56 56. Meminta Bantuan!
57 57. Resmi Kembali
58 58. Will vs Orang Licik!
59 Promosi 'Ramanda' dan Pengumuman
60 59. Kelakuan Will!
61 60. Kelakuan Felix dan Jaydon
62 61. Kelakuan Levi
63 62. Sisi Manis Rayden
64 Pomosi Author ~SkySal~
65 63. Pengawal Baru!
66 64. Pengawal Baru! Part. 2
67 65. Rencana Licik
68 Promosi Author .• • •Ririn Rohman• • •.
69 66. Laporan Yang Di Tunggu
70 67. Kencan
71 68. Suap Berbahaya!
72 69. Rencana Berantakan!
73 70. Bonus Will
74 71. Sadar
75 72. Kembali
76 73. Pertarungan Dimulai!
77 74. WiVi, sinyal kuat!
78 75. Pandangan Pertama
79 76. Inikah Cinta Segitiga?
80 77. Buah Tangan
81 78. Rencana Melamar
82 79. Membereskan Serangga
83 80. Nasib serupa, Beda genre!
84 81. Kesempatan Terakhir!
85 82. Saatnya Menggila lagi
86 83. Kekesalan Seorang Levi
87 84. Rasa Penasaran Luca
88 85. Waktunya FelDon Beraksi!
89 86. Dibuat Frustasi!
90 87. Cemburu?
91 88. Meminta Restu
92 89. Pupus Harapan
93 90. Kecurigaan atau Kesempatan?
94 91. Pertemuan Dua Keluarga
95 92. Dibalik Kebahagiaan
96 93. Memanfaatkan hati yang terluka
97 94. Salah Target
98 95. Situasi Kritis
99 96. Antara Ibu dan Bayinya?
100 97. Apa kau mempercayaiku?
101 98. Pernyataan?
102 99. Antara bukti dan pernyataan?
103 100. Ketahuan!
104 101. Faktanya?
105 102. Malam Penentuan?
106 103. Malam Penentuan! Part. 2
107 104. Penyerangan tak terduga!
108 105. Pertemuan Keluarga
109 106. Situasi Darurat!
110 107. Tepat Waktu!
111 108. Keajaiban!
112 109. Setelah Badai
113 110. Apa yang terjadi?
114 111. Batas Kesabaran Xavier
115 112. Ini belum selesai!
116 113. Little Mafia
117 114. Adu Strategi
118 115. Triple Baby Boy?
119 116. Umpan?
120 117. Kunjungan Tak Terduga
121 118.Lucia Menghilang!
122 119. Bangunnya Raja Iblis!
123 120. Ternyata memang kau!
124 121. Sesuai Janji
125 122. Menggila lagi
126 123. Firasat Buruk
127 124. Berani menyentuhnya, kau mati!
128 125. Pasukan menggila, Raja iblis!
129 126. Nasib menjadi yang terlupakan
130 127. Kemarahan Raja Iblis
131 128. Jaydon vs Si Bongsor
132 129. Kerjasama ViLuc
133 130. Bala Bantuan
134 131. Datangnya Bala Bantuan
135 132. Will vs Wanita Iblis
136 133. Mengejar tersangka utama
137 134. Rayden vs Fernand
138 135. Selesai!
139 136. Selesai! Part. 2
140 137. Situasi Berbahaya
141 138. Hancurkan semuanya!
142 139. Menepati Janji
143 140. Donor darah?
144 141. Keluarga Levi!
145 142. Putriku, Lucia Cano Xavier!
146 143. Lucia, sang penakluk!
147 144. Sekarang harus apa?
148 145. Perang mental
149 146. Semakin membaik
150 147. Semua menunggumu
151 148. Keputusan untuk pergi
152 149. Quality Time (WilLea)
153 150. Quality Time (ViLuc)
154 151. Pengakuan Cinta
155 152. Gender Reveal Party
156 153. Waktunya Perpisahan
157 154. Kesedihan
158 155. Kerinduan
159 156. Ceo ZD Group
160 157. Peringatan Terakhir
161 158. Penyemangat Levi
162 159. Kemarahan Lucia
163 160. Rencana Pernikahan
164 161. Mata-mata
165 162. Undangan
166 163. Hari Pernikahan
167 164. Terabaikan
168 165. Berbaikan
169 166. Z-Luc
170 167. Kontraksi
171 168. Hari Kelahiran
172 169. Triple R
173 170. Happy Ending
174 Extra Bonus
175 Extra Bonus
176 Extra Bonus
177 Extra Bonus
178 Extra Bonus
179 Sekuel 'Anak Kembar Sang Mafia' & 'WILLEA'
180 Season 4 'Anak Kembar Sang Mafia' & Novel Terbaru
181 Promo Novel Terbaru
182 Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}
183 Promo Novel Terbaru (Xavier Family Season 6)
Episodes

Updated 183 Episodes

1
01. Pengenalan Tokoh
2
02. Kelakuan Will dan Levi!
3
03. Pengakuan Will
4
04. Will sedang jatuh cinta?
5
05. Kelakuan Si Kembar dan Papahnya!
6
06. Kelakuan Si Kembar dan Papahnya! Part. 2
7
07. Si Bodoh, Will!
8
08. Tidak bisa tidur!
9
09. Pagi yang heboh
10
10. Menjadi canggung
11
11. Apakah ini takdir?
12
12. Salah Paham Levi!
13
13. Apakah boleh?
14
14. Kehamilan Simpatik
15
15. Pengantin baru?
16
16. Kesempatan untuknya
17
17. Alasan menghindar!
18
18. Ada apa dengannya?
19
19. Siapa orang itu?
20
20. Dua pihak
21
21. Kegalauan Will dan Levi
22
22. Pilihan yang dibuat?
23
23. Adanya Pengkhianat!
24
24. Marahnya Ibu Negara!
25
25. Foto pertama adik kecil
26
26. Kenangan Baby Double L
27
27. Kakak yang baik dan penyayang!
28
28.Tips Cinta ala JoKer!
29
29. Sedang di awasi!
30
30. Curhatan Alea
31
31. Percobaan pembunuhan kedua
32
32. Kegagalan yang kedua
33
33. Nomor tidak di kenal!
34
34. Tak Terduga!
35
35. Tak Terduga! Part 2
36
36. Apa yang terjadi?
37
37. Drama Menjelaskan!
38
38. Praktek?
39
39. Diskusi!
40
40. Pencuri vs Luca
41
41. Di Lindungi!
42
42.Koma!
43
43. Surat Wasiat!
44
44. Luca, Sang Genius IT!
45
45. Waktunya Pengejaran!
46
46. Waktunya Pengejaran! Part. 2
47
47. Tugas Atau Mak Comblang?
48
48. Will Kesambet!
49
49. Pertukaran?
50
50. Para Musuh Bersekutu!
51
51. Bahaya!
52
52. Meminta Ijin?
53
53. Dilema oleh keputusan?
54
54. Maaf?
55
55. Kejujuran!
56
56. Meminta Bantuan!
57
57. Resmi Kembali
58
58. Will vs Orang Licik!
59
Promosi 'Ramanda' dan Pengumuman
60
59. Kelakuan Will!
61
60. Kelakuan Felix dan Jaydon
62
61. Kelakuan Levi
63
62. Sisi Manis Rayden
64
Pomosi Author ~SkySal~
65
63. Pengawal Baru!
66
64. Pengawal Baru! Part. 2
67
65. Rencana Licik
68
Promosi Author .• • •Ririn Rohman• • •.
69
66. Laporan Yang Di Tunggu
70
67. Kencan
71
68. Suap Berbahaya!
72
69. Rencana Berantakan!
73
70. Bonus Will
74
71. Sadar
75
72. Kembali
76
73. Pertarungan Dimulai!
77
74. WiVi, sinyal kuat!
78
75. Pandangan Pertama
79
76. Inikah Cinta Segitiga?
80
77. Buah Tangan
81
78. Rencana Melamar
82
79. Membereskan Serangga
83
80. Nasib serupa, Beda genre!
84
81. Kesempatan Terakhir!
85
82. Saatnya Menggila lagi
86
83. Kekesalan Seorang Levi
87
84. Rasa Penasaran Luca
88
85. Waktunya FelDon Beraksi!
89
86. Dibuat Frustasi!
90
87. Cemburu?
91
88. Meminta Restu
92
89. Pupus Harapan
93
90. Kecurigaan atau Kesempatan?
94
91. Pertemuan Dua Keluarga
95
92. Dibalik Kebahagiaan
96
93. Memanfaatkan hati yang terluka
97
94. Salah Target
98
95. Situasi Kritis
99
96. Antara Ibu dan Bayinya?
100
97. Apa kau mempercayaiku?
101
98. Pernyataan?
102
99. Antara bukti dan pernyataan?
103
100. Ketahuan!
104
101. Faktanya?
105
102. Malam Penentuan?
106
103. Malam Penentuan! Part. 2
107
104. Penyerangan tak terduga!
108
105. Pertemuan Keluarga
109
106. Situasi Darurat!
110
107. Tepat Waktu!
111
108. Keajaiban!
112
109. Setelah Badai
113
110. Apa yang terjadi?
114
111. Batas Kesabaran Xavier
115
112. Ini belum selesai!
116
113. Little Mafia
117
114. Adu Strategi
118
115. Triple Baby Boy?
119
116. Umpan?
120
117. Kunjungan Tak Terduga
121
118.Lucia Menghilang!
122
119. Bangunnya Raja Iblis!
123
120. Ternyata memang kau!
124
121. Sesuai Janji
125
122. Menggila lagi
126
123. Firasat Buruk
127
124. Berani menyentuhnya, kau mati!
128
125. Pasukan menggila, Raja iblis!
129
126. Nasib menjadi yang terlupakan
130
127. Kemarahan Raja Iblis
131
128. Jaydon vs Si Bongsor
132
129. Kerjasama ViLuc
133
130. Bala Bantuan
134
131. Datangnya Bala Bantuan
135
132. Will vs Wanita Iblis
136
133. Mengejar tersangka utama
137
134. Rayden vs Fernand
138
135. Selesai!
139
136. Selesai! Part. 2
140
137. Situasi Berbahaya
141
138. Hancurkan semuanya!
142
139. Menepati Janji
143
140. Donor darah?
144
141. Keluarga Levi!
145
142. Putriku, Lucia Cano Xavier!
146
143. Lucia, sang penakluk!
147
144. Sekarang harus apa?
148
145. Perang mental
149
146. Semakin membaik
150
147. Semua menunggumu
151
148. Keputusan untuk pergi
152
149. Quality Time (WilLea)
153
150. Quality Time (ViLuc)
154
151. Pengakuan Cinta
155
152. Gender Reveal Party
156
153. Waktunya Perpisahan
157
154. Kesedihan
158
155. Kerinduan
159
156. Ceo ZD Group
160
157. Peringatan Terakhir
161
158. Penyemangat Levi
162
159. Kemarahan Lucia
163
160. Rencana Pernikahan
164
161. Mata-mata
165
162. Undangan
166
163. Hari Pernikahan
167
164. Terabaikan
168
165. Berbaikan
169
166. Z-Luc
170
167. Kontraksi
171
168. Hari Kelahiran
172
169. Triple R
173
170. Happy Ending
174
Extra Bonus
175
Extra Bonus
176
Extra Bonus
177
Extra Bonus
178
Extra Bonus
179
Sekuel 'Anak Kembar Sang Mafia' & 'WILLEA'
180
Season 4 'Anak Kembar Sang Mafia' & Novel Terbaru
181
Promo Novel Terbaru
182
Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}
183
Promo Novel Terbaru (Xavier Family Season 6)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!