Hari itu pun tiba.
Amel dan Arka di antar Vicky dan orang tuanya ke bandara dan mereka pun berangkat dengan pesawat ke Bali. Arka ingat pesan terakhir papanya yaitu.
"Buatlah cucu yang banyak"
Arka tersenyum kemudian menatap Amel yang sedang terlelap dan kepalanya bersandar di bahu Arka.
"Baiklah karna kau penurut aku akan membiarkanmu" kata Arka pelan. Arka memandang wajah Amel sambil bergumam.
ternyata dia cantik, bibir seksi, hidung mancung, dan tubuh yang seksi
tunggu, apa yang ku pikirkan?
Arka mulai membuka hati untuk Amel setelah kemarin malam Bicky berkata bahwa Alexia telah di jodohkan oleh keluarganya dan suaminya telah membawanya pergi entah kemana.
Arka mulai menyadari penantian 10 tahun yang sia sia.
Setelah menempuh perjalanan yang cukup lama, pesawat pun mendarat. Amel juga sudah terbangun. Mereka pun pergi ke hotel mewah yang sudah di booking selama 5 hari.
Didalam kamar hotel.
"Mas mau minum apa? " tanya Amel.
"Aku tidak haus" kata Arka.
"Ayo mas kita lihat sunset" pinta Amel.
"Kamu aja aku capek" tolak Arka.
"Yauda Mas aku pergi ya" pamit Amel. Dari jendela kamar hotel arka terlihat Amel sedang berlari dipinggir pantai seperti anak kecil dan Arka tersenyum melihatnya.
Saat Amel sedang menikmati sunset seorang pria datang dan berbicara dengannya, Arka cemburu melihat Amel begitu dekat dengan pria itu.
Setelah kembali ke kamar hotel, Arka mendiamkan Amel dan hanya menjawab hemmm saja.
"Ayo mas kita makan diluar"
"Hemmm" jawab Arka. Amel heran namun tidak menyadari Arka sedang cemburu.
Setelah makan malam mereka pun kembali ke kamar. Amel senang kaena tadi berjumpa dengan sahabatnya dulu saat kuliah. Arka yang melihat Amel senyum sendirian langsung terbawa emosi kemudian dia berbalik dan sekarang sudah ada di atas Amel.
"Mas kamu mau ngapain?" tanya Amel.
"Aku akan melakukan tugasku sebagai seorang suami" sahut Arka dengan senyum penuh hasrat.
aku ingin menunjukkan bahwa kau milikku dan tidak ada celah untuk orang lain. Gumam Arka.
"Mas jangan kelewatan, inget isi surat itu" kata Amel agak takut karna Arka sudah memegang kedua tangannya ke atas kepalanya.
"Aku tidak peduli isi surat itu, Aku hanya ingin kamu melayaniku mengerti" tegas Arka.
"Mas jangan nan...hemmmp" belum siap Amel berbicara Arka sudah melahap bibir seksinya dengan rakus membuat Amel tidak bisa melakukan apapun, dia hanya pasrah.
jika dia menghajar Arka disini itu akan menjadi masalah besar.
Diam diam Amel terbawa ke permainan Arka.
Arka melepas pakaiannya dan juga pakaian Amel. Kini mereka berdua telah polos tanpa sehelai benang pun.
"Apa kamu siap"
Amel hanya mengangguk dan memejamkan mata karna ini pertama kalinya untuk Amel
dan "Ahhw sakit Mas pelan pelan" rengek Amel.
"Iya sayang, tahan sedikit ya" kata Arka yang sangat menikmati adegan itu.
1 jam mereka menikmatinya. Setelah itu keduanya ambruk.
"Aku minta maaf dan terima kasih kamu masih menjaga kesucianmu untukku" bisik Arka.
"Gak papa mas semua sudah terjadi, aku memang selalu manjaga kesucianku untuk suamiku" kata Amel pasrah.
"Mulai sekarang kita akan belajar untuk saling mencintai. Kamu istriku dan aku suamimu. Kita harus saling mencintai agar rumah tangga kita langgeng." tutur Arka.
Amel mengangguk.
"Ayo kita tidur" kata Arka sambil mencium pipi amel dan tetap memeluknya. Mereka hanya memakai selimut. Mereka segera terlelap karena kelelahan setelah olahraga malam yang menyenangkan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 145 Episodes
Comments
DjibrilAtid
aku malah suka cerita yg seperti ini, g bertele tele, lngsng baikan drpda kesana kemari dlu baru ujung2x baikan jg
2023-08-27
0
listia_putu
perjodohan yg sma2 diterima dgn baik ya...
2022-05-22
0
Derza
lah kok langsung. iya aj... gmna sih
2022-02-10
0