Asal Usul Putri

Karena luka yang didapat oleh sang putri menyebabkannya harus dirawat pos untuk sementara waktu. Sang kakak dari putri itu menjaga adiknya yang tengah dirawat di pos dekat pintu masuk. Kelompok Bai Long mau tak mau harus berpisah dengan sang putri untuk melanjutkan ujian tahap ke-tiga.

Setiap orang kini sudah menerima token yang bertuliskan nama mereka. Sebab token itu akan peserta untuk menandai mereka waktu naik menara. Tahap ke-tiga dari ujian ini adalah menaiki menara. Menara itu berguna untuk mengukur kekuatan jiwa setiap peserta. Karena tidak tahu apa yang terjadi di dalam menara itu sehingga dibutuhkan penanda untuk menandai pergerakan setiap peserta. Penanda itu adalah token yang sudah diberi nama setiap peserta.

Dalam perjalanan menuju ke menara penguji. Terlihat Bai Long yang sedang memikirkan sesuatu. "Hei bro Long kenapa mukamu tampak serius ? Memangnya apa yang sedang kamu pikirkan ?". Sedari tadi Luo Ji terus penasaran apa yang sedang dipikirkan oleh temannya ini.

"Oh, aku sedang memikirkan si putri dan pangeran itu. Kalau mereka adik dan kakak kenapa wajah mereka tidak mirip ? Bukankah mereka saudara !?". Menurut Bai Long jika mereka saudara seharusnya ada kemiripan diantara mereka entah itu warna rambut, warna mata, atau bentuk wajah. Dan yang Bai Long lihat tadi warna rambut dari si pangeran itu adalah biru gelap, sedangkan warna rambut si putri adalah hitam pekat.

"Ha.. ha.. ha.. wajar saja jika kamu tidak tahu. Kamu pasti berasal dari negri yang jauh kan ?", tanya Luo Ji.

"Memang aku berasal dari tempat yang jauh. Tapi apakah kamu tahu alasan kenapa mereka tidak mirip ?", tanya balik Bai Long.

"Biarkan aku menceritakan sebuah kisah kepadamu. Waktu itu sang raja sedang membersihkan tempat-tempat yang meresahkan diwilayahnya. Sang raja tidak sengaja bertemu dengan seorang wanita yang ada di tempat penjualan budak waktu ia sedang menghancurkan tempat itu. Karena merasa kasihan dengan situasi wanita tersebut, sang raja mencoba mengangkatnya sebagai selir. Dalam beberapa waktu cinta mereka tumbuh. Wanita itu melahirkan bayi dari sang raja dan bayi itu adalah Putri Nan Mei. Tapi tak selang lama ibu dari Putri Nan Mei jatuh sakit, penyakit itu tidak diketahui meskipun sang raja sudah mendatangkan berbagai tabib dari penjuru negri. Ibu dari Putri Nan Mei pun meninggal dan membuat sang raja bersedih. Nah itu lah alasan pangeran dan putri tidak mirip". Jelas panjang lebar dari Luo Ji.

"Ya, untung saja sang putri masih memiliki keluarga yang menyayanginya meskipun ibunya sudah meninggal", ucap Ruo An.

'Kalau begitu siapa yang terus mengincar nyawa Nan Mei !?'. Bai Long masih memikirkan tentang kejadian saat Nan Mei tengah dikejar oleh sekelompok pembunuh. Dan saat ujian ini ia juga dikejar oleh para peserta yang mencoba membunuhnya dengan alasan untuk mengambil mischanthus yang dibawa si putri.

"Aiyo... bro Long kamu tidak usah memikirkan seserius itu. Lebih baik kita fokus dalam ujian kali ini", ucap Luo Ji sambil menepuk pundak kawannya itu.

Di luar menara banyak orang yang sudah mengantri untuk masuk kedalam dan menaiki menara spiritual. Tiap ronde akan diisi oleh lima puluh orang peserta yang siap masuk. Kebanyakan orang akan tereliminasi di lantai ke-dua. Untuk memenuhi persyaratan lolos para peserta harus bisa mencapai lantai ke-empat. Jika ada yang bisa naik sampai lantai ke-lima maka ia akan mendapatkan tiket masuk untuk menjadi murid dalam.

"Lihat ada orang yang mulai mendekati lantai ke-empat", ucap orang berbaju biru sambil menunjuk ke arah token yang melayang.

"Aku sangat iri kepadanya, dengan pergerakan seperti itu dia akan lolos dan menjadi murid dari Sekte Nui", ucap orang berbaju coklat sambil memegang kepalanya.

"Aku sangat khawatir bagaimana jika aku tidak lolos", ucap Ruo Ning. Meskipun ia telah melakukan latihan untuk meningkatkan kekuatan jiwanya tapi saat melihat banyak peserta yang gagal di lantai ke-dua hatinya menjadi resah.

"Jangan khawatir kamu sudah banyak berlatih untuk meningkatkan kekuatan jiwamu, aku juga sudah melihat bagaimana kerasnya kamu berlatih. Yakinlah kalau kamu akan lolos dalam ujian ini". Ruo An mencoba menyemangati adiknya agar tidak merasa gelisah. Ia yakin kalau adiknya akan lolos dalam ujian ini.

''Kekuatan jiwa ya.. ?' Bai Long merasa kalau kekuatan jiwanya kurang untuk mencoba menaiki menara spiritual ini. 'System apakah ada sesuatu yang dapat meningkatkan kekuatan jiwaku ?'

[Host bisa membeli pil tianxu untuk meningkatkan kekuatan spiritual]

'Berapa harga pil itu ?'

[100 Ps untuk 1 pil tianxu]

'Saat ini aku memiliki sekitar 190.000 Ps, jika aku meningkatkan kekuatan jiwaku dengan pil tianxu terus bukankah poinku akan cepat habis'. Bai Long berpikir ia harus membeli beberapa buku latihan untuk meningkatkan kekuatan jiwanya itu.

'System apakah ada latihan yang cocok untuk meningkatkan kekuatan jiwaku ?'

[Soul Forging : Sebuah teknik penempaan jiwa. Orang yang melatih teknik ini jiwanya akan diperkuat sampai jiwa orang itu tidak akan dapat dihancurkan oleh apapun di alam semesta ini]

'Berapa harganya ?'

[1000 Ps untuk buku latihan Soul Forging]

'Baiklah beli itu, dan tingkatkan pemahan sampai 100%. Potong saja Pp yang kurang dari Ps, dan beli tiga buah pil tianxu'

[Mengurangi 1000 Ps untuk buku latihan Soul Forging]

[Mengurangi 1000 Ps untuk ditukar ke Pp]

[Mengurangi 300 Ps untuk tiga buah pil tianxu]

Setelah Bai Long selesai mempelajari Soul Forging, ia kini mengeluarkan tiga buah pil dari cincinnya dan langsung menelan ke tiga pil itu secara bersamaan. Rasa nyaman keluar dari dalam tubuh Bai Long. Kekuatan jiwanya serasa meningkat setelah menelan tiga buah pil tianxu.

'Uh.. kimochi, jadi seperti ini rasanya kekuatan jiwa seseorang yang meningkat'

"Ronde ke-empat ujian menara spiritual akan segera dimulai ! Peserta yang ingin berpartisipasi harap kesini dan serahkan tanda kayunya ! Batas orang yang berpartisipasi dalam setiap ronde adalah lima puluh orang dan bagi siapapun yang tidak disebutkan namanya harap tunggu ronde selanjutnya !", ucap pengawas yang menjelaskan aturan.

"Akhirnya kita dapat memasuki menara spiritual", ucap Luo Ji dengan semangat.

"Baiklah mari kita semua masuk. Aku penasaran seperti apa rasanya didalam menara spiritual itu". Bai Long sangat semangat untuk mencoba memasuki menara spiritual. Tadi ia juga sudah bersiap-siap agar tidak terjadi sesuatu yang buruk saat ada di dalam menara.

Satu persatu peserta dipanggil oleh pengawas. Para peserta yang dipanggil segera memasuki menara spiritual untuk melakukan ujian. Luo Ji, Ruo An, dan Ruo Ning juga sudah dipanggil. Dan sekarang tiba nama Bai Long yang dipanggil untuk memasuki menara itu.

Terpopuler

Comments

Hamdan Nst

Hamdan Nst

kimochi

2022-03-06

0

Jeki

Jeki

🆗🆗🆗🆗🆗🆗

2022-02-14

1

lihat semua
Episodes
1 Berpindah
2 Memulihkan Tubuh
3 Hunting
4 Naik Tingkat
5 Sekelompok Pembunuh
6 Menolong Seorang Gadis
7 Perkenalan
8 Lanjut Hunting
9 Keluar Dari Lembah Jurang Kematian
10 Pengumuman
11 Kemunculan Bandit
12 Teman Baru
13 Masakan Han Chen
14 Tiba DI Tempat Seleksi
15 Detak Jantung
16 Semakin Dekat
17 Perasaan
18 Putri ?
19 Asal Usul Putri
20 Menara Spiritual
21 Inti Es
22 Keluar Dari Menara Spiritual
23 Pergi Ke Sekte Nui
24 Menyewa Tempat Tinggal
25 Memulai Kelas
26 Misi
27 Tangga Jiwa
28 Perselisihan
29 Menyamar
30 Kericuhan
31 Han Chen ?
32 Menembak
33 Tang Zhan
34 Dunia Rahasia
35 Ketahuan
36 Pembalasan Dendam
37 Permintaan Menunggu
38 Dunia Lain
39 Membunuh Dua Jenis Monster
40 Zinogre
41 Sampai Di Laut
42 Melawan Lagiacrus
43 Bertemu Penguasa
44 Gore Magala
45 Kembali Ke Dunia Kultivator
46 Kepingan Kaca
47 Kegelapan Hati
48 Kota Gouli
49 Wang Ji
50 Menonton
51 Penculikan
52 Anak Ke Tiga
53 Penyelidikan
54 Pertemuan
55 Bertemu Dengan Yang Di Culik
56 Hari Yang Telah Tiba
57 Raja Zhang
58 Kehancuran Penguasa Kota
59 Membasmi Organisasi Pembunuh
60 Menyelamatkan Anak
61 Jalan-Jalan
62 Kabar Tentang Kontes
63 Annchi
64 Pelelangan 1
65 Pelelangan 2 Dan Dihadang Orang
66 Ruang Harta
67 Kontes Alkemis
68 Kontes Alkimia 2
69 Pertolongan
70 Permata Elves
71 Pertikaian
72 Iblis
73 Ikut Serta
Episodes

Updated 73 Episodes

1
Berpindah
2
Memulihkan Tubuh
3
Hunting
4
Naik Tingkat
5
Sekelompok Pembunuh
6
Menolong Seorang Gadis
7
Perkenalan
8
Lanjut Hunting
9
Keluar Dari Lembah Jurang Kematian
10
Pengumuman
11
Kemunculan Bandit
12
Teman Baru
13
Masakan Han Chen
14
Tiba DI Tempat Seleksi
15
Detak Jantung
16
Semakin Dekat
17
Perasaan
18
Putri ?
19
Asal Usul Putri
20
Menara Spiritual
21
Inti Es
22
Keluar Dari Menara Spiritual
23
Pergi Ke Sekte Nui
24
Menyewa Tempat Tinggal
25
Memulai Kelas
26
Misi
27
Tangga Jiwa
28
Perselisihan
29
Menyamar
30
Kericuhan
31
Han Chen ?
32
Menembak
33
Tang Zhan
34
Dunia Rahasia
35
Ketahuan
36
Pembalasan Dendam
37
Permintaan Menunggu
38
Dunia Lain
39
Membunuh Dua Jenis Monster
40
Zinogre
41
Sampai Di Laut
42
Melawan Lagiacrus
43
Bertemu Penguasa
44
Gore Magala
45
Kembali Ke Dunia Kultivator
46
Kepingan Kaca
47
Kegelapan Hati
48
Kota Gouli
49
Wang Ji
50
Menonton
51
Penculikan
52
Anak Ke Tiga
53
Penyelidikan
54
Pertemuan
55
Bertemu Dengan Yang Di Culik
56
Hari Yang Telah Tiba
57
Raja Zhang
58
Kehancuran Penguasa Kota
59
Membasmi Organisasi Pembunuh
60
Menyelamatkan Anak
61
Jalan-Jalan
62
Kabar Tentang Kontes
63
Annchi
64
Pelelangan 1
65
Pelelangan 2 Dan Dihadang Orang
66
Ruang Harta
67
Kontes Alkemis
68
Kontes Alkimia 2
69
Pertolongan
70
Permata Elves
71
Pertikaian
72
Iblis
73
Ikut Serta

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!