* Haiii.... readers tersayang yang menunggu kisah ini, maaf yaa.. karena author disini ada keasalahan ceritanya ketumpuk jadi, harus dari awal nulis lagi..
Mohon bersabar untuk cerita ini yaa..
Terima Kasih...
Pagi menjelang, Nisa dengan cepat dia menuju perusahaan Angkasa Corp.
Dia berharap jangan sampai dia terlambat.
Nisa duduk termenung.
Tok tok tok...
" Apa nggak ada tempat lain buat kamu melamun Nisa Ardina? tegur Grey yang mengetuk meja kerja Nisa yang termenung jauh.
" Ee.. ehh.. Mr Grey maaf, ada yang bisa saya bantu Mr Grey? tanya Nisa dengan terbata karena kepergok melamun
" Saya ingatkan, kamu disini di gaji untuk menjadi anak buah dan itu berarti selalu mengerjakan apa yang harus kamu kerjakan, sekarang ini kamu mala asik melamun, entah.. apa yang kamu lamunin ? ada masalah apa kamu Nisa? tanya Grey dengan pandangan menyelidik.
" Nggak papa Mr Grey, oh.. iya.. terima kasih Mr Grey untuk menyelesaikan masalah Jane.. " ucap Nisa dengan tulus
" Nggak masalah, itu juga sudah jadi tanggung jawab saya.. bagaimana Jane, maaf karena saya nama dia jelek di mata...
" Ohh... itu dia Mr.Grey,saya mau terima kasih banyak banyak.. atas kejadian itu Jane sudah bertekad berhenti jadi Escort girl.. alhamdulillah " serobot Nisa dengan senyum manisnya
" Astaga senyum nya..., kenapa gw jadi begini sih.. " batin Grey yang selalu terkesima melihat senyum Nisa
" Ya.. sudah saya masuk ruangan, tolong kasih tahu OB buat bikinin saya Kopi.. " ucap Grey
" Baik Mr Grey.. saya akan beri tahu OB " jawab Nisa cepat
" Terima Kasih " ucap Grey dan masuk keruangannya
" Kenapa Mr. Grey kalau bicara sama Nisa ,terdengar lembut.. nggak kayak sama yang lain.. " gumam Tasya yang sedang bersembunyi di balik pilar.
" Ada apa kak Tasya.. !! ucap Alex mengagetkan Tasya
" Astagfirullah... tuan Alex buat kaget kakak aja, nggak ada papa tuan Alex.. semua beres " ucap Tasya bersandar di pilar dan mengatur nafas,karena dadanya yang masih dag dig dug akibat Alex mengagetkan nya.
" Apanya yang beres?? ohhh.. kak Tasya nguping yaa? nggak baik kak Tasya.. nguping terus, lama lama kuping kakak kayak kelinci...tapi, apa yang mereka bicarakan? tanya Alex akhirnya dia Kepo juga.
" haisshhhtt..tuan Alex ini, kirain nggak bakal kepo, kakak perhatiin..Mr Grey kalau ngobrol sama Nisa tuh.. lembut nggak ada sikap dinginnya gitu?? ucap Tasya dengan gamblang.
" Masa kak.. bagus dong, macan kita ada pawangnya.. biar Nisa baru,selagi bisa jadi pawang kenapa ngga? Kak Tasya nggak tau aja.. Nisa itu, sebenarnya galak. " ucap Alex yang masih berdiri di samping Tasya memperhatikan tingkah kedua pasang manusia yang tak jauh dari mereka
" Galak..?? masa tuan, emang tuan tau dari mana? Nisa kayaknya kalem gitu tuan? ucap Tasya tak percaya penuturan Alek
" Tau lah, oh iya.. Kak Tasya, hari ini tinjau lahan di bogor kan? tanya Alex mengalihkan pembicaraan mereka
" Iya.. tapi, Nisa yang ikut kesana..soalnya perut saya kan udah gede gini, takut brojol di jalan.. hehehe " jawab Tasya dengan memegang perutnya yang membuncit
Setelah melihat Grey masuk ke ruangannya, Tasya dan Alex keluar dari persembunyiannya.
" Ehemmm... pagi Nisa..!! seru Alex dengan senyum manisnya
" Pagi tuan Alex.., pagi kak Tasya..!! ucap Nisa ramah
" Pagi juga Nis.. kamu mau kemana? tanya Tasya tiba-tiba
" Emmm.. Nisa mau bikin kopi buat Mr Grey, apa kalian mau dibuatkan minum sekalian? tanya Nisa menawarkan minum pada Tasya dan Alex
" Kan ada OB Nis" ucap Tasya
" Aku telpon ruang OB nggak ada yang jawab kak, biar aku aja lah.. dari pada nunggu OB takut kelamaan "kata Nisa berlalu pergi ke arah pantri.
Saat di pantri ternyata disana ada Jihan yang sedang membuat sesuatu,dengan senyum ramahnya Nisa arahkan pada Jihan namun tanggapan Jihan sangat sinis.
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
Neulis Saja
sirik aja kamu jihan
2024-03-30
0
Meity Icha Mamonto
ko bos panggil bawahannya kk si thor
2022-10-12
0
N Hayati
ah abaikab aja jihan dia sirik tanda tak mampu
2022-02-13
2