Tiiiinnnnnnnnn....
Braakkkk....
Arrgghhh....
" Astagfirullah" Reza turun dari motor nya dan segera menolong gadis yang dia tabrak saat menyebrang jalan sembari memegang ponselnya.
" Kamu nggak apa - apa? " Tanya Reza saat melihat gadis yang dia tabrak terluka di bagian siku tangan nya.
" Maaf, Aku yang Salah nggak lihat kanan kiri."
" Aku antar ke rumah sakit."
" Nggak usah, Aku sedang menunggu seseorang nanti dia juga jemput."
" Tapi kamu luka loh, Aku tanggung jawab dari pada nanti infeksi."
" Ya sudah."
Reza pun membawa nya ke rumah sakit, di perjalanan Reza melihat dari kaca spion nya terlihat gadis yang dia tabrak meringis kesakitan pada siku tangan nya.
" Nama kamu siapa? " Tanya Reza.
" Aku Tasya." Jawab Tasya sembari memegangi siku nya yang terluka.
***
" Mas ke rumah sakit sekarang." Ucap Tasya ke Dika lewat ponselnya.
" Siapa yang sakit." Tanya Dika panik.
" Tasya kecelakaan."
" Astagfirullah, yaudah tunggu mas ya kirim saja alamat rumah sakit mananya."
Tasya pun mengirim pesan kepada Dika , memberitahu alamat rumah sakit.
" Sudah di kabari keluarga kamu?" Tanya Reza.
" Sudah." Jawab Tasya Singkat.
" Tadi kamu ngapain main ponselnya sambil menyebrang, itu bahaya."
" Aku sedang chat pacarku , buat jemput Aku soalnya tadi habis belajar kelompok di rumah teman."
" Oh iya nama Kakak siapa?" Tanya Tasya.
" Reza." Jawab Reza.
" Kakak Tentara ya, soalnya kelihatan Dog Tag nya. " Tunjuk Tasya saat melihat Dog Tag yang Reza kalung kan.
" Iya, kok kamu tahu ini kalung milik Tentara."
" Pacar Aku Tentara Kak."
" Oh iya, hebat dong bisa pacaran sama seorang Tentara yang harus ekstra sabar jaga perasaan secara Tentara kan suka Tugas jauh."
" Insya Allah kalau kita saling percaya, hubungan ini baik - baik saja."
" Luar biasa dia, seandainya dulu pacarku seperti dia mungkin hubungan ku tidak akan kandas seperti ini. "
Beberapa menit Kemudian Dika datang langsung menghampiri Tasya yang sedang duduk di kursi tunggu pasien.
" Sayang apa nya yang sakit, mana liatin ke Mas..!! " Dika yang panik sehingga tak menyadari bahwa di samping nya adalah Reza sahabat nya.
" Dika."
Dika menoleh pada suara yang sangat dia kenal, dan kaget saat melihat yang duduk di samping Tasya adalah Reza.
" Kamu kok sama Tasya."'Ucap Dika merasa heran melihat Dika di samping Tasya.
" Ini Mas yang tabrak Tasya, tapi bukan kakak ini yang Salah tapi Tasya yang nggak lihat kanan kiri saat menyebrang jalan."
" Maaf Dik, kalau saya tabrak cewek kamu."
" Nggak apa - apa, yang penting pacar Aku baik - baik saja. Terima kasih sudah membawa Tasya ke rumah sakit.
*******
" Kamu pacaran sama Tasya sudah berapa lama? " Tanya Reza saat sudah berada di Mess.
" Tiga tahun, Insya Allah setelah lulus Aku ingin melamar dia, tapi sebelum acara lamaran Aku ingin bawa dia pulang menemui kedua orang tua saya."
" Nggak nyangka kamu rupanya suka sama anak kecil." Ucap Reza sambil tertawa.
" Nggak tahu, saat pertama kenalan sama Tasya Aku langsung jatuh Cinta pada nya, saat berada di samping nya Aku sangat nyaman dan entah rasa itu tidak pernah seperti apa yang pernah Aku alami dulu."
" Aku iri sama kamu Dik, Cinta ku tidak semanis Cintamu pada Tasya."
*******
" Ini sekolah pacar kamu? " Tanya Reza saat ikut menjemput Tasya.
" Iya, lusa dia sudah mulai ujian nasional."
Saat dua Pria berseragam loreng menunggu Tasya di depan mobil yang mereka bawa, Satu persatu siswa siswa berhamburan keluar. Terlihat Tasya melambaikan tangan nya pada Dika dan Reza.
" Assalamualaikum Mas." Sapa Tasya mencium punggung Dika dan lalu melempar senyum ke arah Reza.
" Kita makan siang bareng yuk, sekalian ajak Reza belum pernah kuliner di kota ini."
" Boleh, di tempat biasa kan?"
" Yes.. di tempat biasa, gimana Reza?"
" Aku ngikut saja."
Mereka bertiga pun menaiki mobil dimana Dika yang menyetir dan Tasya duduk di samping Dika, sedangkan Reza duduk di kursi belakang.
***
Mereka bertiga pun makan bersama di sebuah saung, Reza sangat lahap saat menemukan makanan yang selezat ini.
" Kak enak? " Tanya Tasya.
" Mantul." Jawab Reza sembari mengacungkan jempolnya.
" yank, Reza ini makanan nya juga sama kayak mas kesukaan Reza ya ke suka an Mas juga."
" Saking dekat nya ya mas? "
" Pacar kamu ini, tidak bisa berpisah denganku . Yang pertama daftar masuk Tentara itu ya Aku terus dia ngikut."
" Tapi cita - cita Aku memang dari dulu ingin masuk Tentara Reza, kamu yang ikut - ikut an."
" Yeee enak saja, duluan Aku tahu."
" Aku..!! "
" Aku..!! "
" Ih... stop nggak kayak anak kecil." Protes Tasya yang setengah emosi melihat kelakuan dua Tentara di depan nya.
Dreeeettt.... Dreeettt.....
Ponsel Dika tiba - tiba bergetar, nomer asing pun masuk namun Dika mengabaikan nya tak mengangkat panggilan tersebut.
Dreettt... Dreettt..
" Mas angkat dulu." Ucap Tasya.
" Biarin saja."
" Tapi itu bunyi terus, kayak nya penting."
" Biar saja, nomer iseng."
Reza melihat mimik kesal pada wajah Dika saat melihat nomer yang menghubinginya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 161 Episodes
Comments
Dewi Oktavia
siapa tuh
2024-06-15
0
Anastasya Fidiani
lanjut Thor 👍
2022-01-02
2
Jasmin
bagus ceritax
2021-12-17
1