Haniyah langsung merebahkan dirinya ke tempat tidur.
"Cape nya" Haniyah menggeliat melihat sekeliling kamar asrama nya begitu sepi. Ya karena jam segitu anak santri masih sekolah.
Haniyah pun memejamkan mata nya, terlelap dalam tidurnya. Hingga terdengar suara pekikan seseorang menghampiri Haniyah.
"Mba Niyaaahhhhh.. ahhhhh" seraya memeluk Haniyah yg mulai membuka matanya karena terganggu suara teriakan itu, ya suara itu milik Inten.
"Aku kangen mba" memeluk manja Haniyah
"Apaan sih lepasin" berusaha melepaskan pelukan Inten
"Ihh aku kangen sama mba, ko malah di cuekin" jawab Inten dengan memasang wajah kesal
"Dih, mesti ya di perhatiin?" Haniyah mengangkat alis nya sebelah
"Iya dong, kan aku adik nya mba Niyah" dengan manja nya bersandar di bahu Haniyah
"Dih ogah banget punya ade cerewet kaya ente" sembari meninggalkan Inten hingga Inten terjungkal ke tempat tidur Haniyah.
"Mba Niyah jahat" Inten memelas
"Bodo amat" Haniyah meninggalkan Inten menuju kamar mandi.
****
Malam itu akan di adakan lomba Miss Pesantren dan Haniyah di tunjuk sebagai kandidat perwakilan dari kelas 2 bersama Lala.
Teras depan asrama II di hias sedemikian rupa untuk acara tersebut, karena itu acara tahunan. Dinding teras di hias dengan berbagai bunga di tambah balutan lampu tumblr mempercantik dinding itu.
Semua santri bersiap untuk menyaksikan acara lomba tahunan tersebut. Tak terkecuali dengan Haniyah. Ia masih bingung baju yang mana yang akan ia kenakan.
"Kenapa belum siap-siap?" tanya Syahira
"Bingung pake yang mana" jawab Haniyah dengan tangan menyangga dagu nya
"Yg di kasih Bu Ita" ceplos Syahira
Haniyah pun menoleh ke arah Syahira dan menatap nya dengan tajam karena dengan polos nya ia mengatakan kalau itu baju dari Bu Ita.
"Terus tu baju mau jadi penghias lemari aja gitu?" tanya Syahira yang tanpa dosa
Haniyah pun berfikir ada benarnya juga, maka ia pun memutuskan untuk memakai baju tersebut. Ia pun mengambil kantong berisi baju tersebut dan membawa nya ke kamar mandi untuk mengganti baju.
Haniyah berjalan keluar kamar mandi dengan balutan abaya mewah berwarna hitam kombinasi coklat susu, di percantik dengan manik-manik di sekitar baju tersebut.
Ia melihat ke cermin di dalam ruangan khusus lemari. Semua santri yg di sana melihat ke arah Haniyah yang begitu cantik memakai abaya tersebut.
(mon maaf pict nya ga ada yg dari depan🙈 itu dress by Annah Hariri ya🤭)
"Waahhh mba ku syantek sekali pakai baju itu" Inten berteriak berlari hampir memeluk Haniyah namun Haniyah buru-buru menghindar sampai akhirnya Inten bablas dan menubruk lemari khusus mukena.
"Aww sakit" lirih Inten seraya memegang jidat nya yang kepentok lemari
Sementara Syahira yg sedari tadi sibuk membereskan lemari nya kemudian menoleh ke arah Haniyah dan tersenyum.
"Nah gitu, masa iya baju bagus di suruh jadi penghuni lemari terus" ledek Syhira
"Iya iya" jawab Haniyah asal
Haniyah pun mulai memakai krim dan sedikit bedak ke pipi nya. Mengoleskan sibak di bawah matanya dan menggunakan sedikit maskara agar bulu mata lentik nya semakin muncul.
Tibalah acara di mulai. Haniyah dan semua yg menjadi kandidat menunggu di kamar untuk menunggu gilirannya di panggil.
Moderator memulai pembukaan, hingga sambutan dari ketua pondok. Sampai gilirannya Haniyah di panggil untuk maju ke depan.
"Baiklah kita sambut Haniyah" sambut moderator dengan antusias
Haniyah pun maju ke depan menyusuri karpet hijau yg sudah di gelar. Selanjutnya Haniyah di berikan berbagai macam pertanyaan tentunya berkaitan dengan agama. Haniyah pun dengan lihai menjawab semua pertanyaan itu dan akhirnya ia lolos ke babak final.
Selanjutnya Haniyah di tantang untuk menampilkan keahlian nya. Haniyah memilih bersholawat, karena memang Haniyah memiliki suara yang merdu dan menjadikannya sebagai vocalis grup hadroh santri putri.
Ahmad ya habibi
Sorak santri putri menggema di asrama tersebut saat vocalis handal nya mulai melantunkan sholawat tersebut
Salam 'alaikaa
"aahhh kaka aku itu" sorak Inten
Haniyah melantukan sholawat tersebut dengan penuh penghayatan, sampai sang juri berdecak kagum mendengarkan lantunan sholawat yang di bawakan Haniyah.
Selanjutnya Haniyah di persilahkan menyampaikan visi dan misi nya. Sampai pada acara puncak yaitu pengumuman pemenang Miss Pesantren.
"Tibalah pada acara puncak yaitu pengumuman pemenang Miss Pesantren. Setelah semua juri berdiskusi maka juri memutuskan, pemenang Miss Pesantren tahun ini jatuh kepada....."
Semua orang terlihat tegang menunggu siapa pemenang nya.
"Haniyah Putri Fauziah perwakilan dari kelas 2. Selamat kepada Haniyah, silahkan maju ke depan dan yang akan menyematkan mahkota bunga kebanggan Miss Pesantren di persilahkan kepada Ustadzah Laily"
Tepuk tangan dan sorak gembira menggema di asrama santri putri bahkan samapi terdengar ke asrama santri putra.
"ahhh mba ku" Inten menangis terharu karena Haniyah keluar sebagai pemenanang.
Setelah pemberian hadiah, santri silih berganti untuk foto bersama Haniyah. Bahkan ada yg memberinya bunga, ya meskipun bunga nya hasil mereka petik di taman depan asrama.
"Selamat ya Mba" ucap Inten sambil terisak menangis. Haniyah memeluk nya dan mengacak-acak gemas kepala Inten. Ini pertama kalinya Haniyah berlaku seperti itu pada Inten.
****
Terdengar suara sorak gembira dari arah asrama santri putri.
"Ada apaan sih mba santri putri kaya yg heboh gitu?" tanya Zein pada Azizah yg tengah memberikan teh hangat yg di minta nya
"Oh, itu lagi acara pemilihan Miss Pesantren" jawab Azizah
"Waahh mantap tuh, siapa yang menang?" tanya Zein penasaran
"Mba Niyah" jawab Azizah santai dan meninggalkan Zein yg masih berdiri memegang nampan berisi teh hangat
"Haniyah jadi Miss Pesantren?" lirih Zein dan menyunggingkan senyum di bibirnya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 204 Episodes
Comments
AYHIZ_811
ko bisa foto Thor, kan itu di pesantren gc BLH bawa hp
2021-12-23
0
Syuhidah Ida
ingat pernah jadi juara 3 lomba pidato bhs arab plus juara favorit kesayangan kakak pembimbing..subhanallah...
2021-01-11
1
Siti Sulaisih
aduhai indahnya cinta
2020-11-13
4