Runtuhnya istana klan merah

"Ayah, apa itu leonardo?" tanyanya menaikkan sebelah alisnya.

"Kau mengenal ayahku?" tanya jane kembali

"hahahaha dia mati di tanganku, dia orang kepercayaan vier yang selama ini merawatmu! apa kau tak tau itu?" regan berterus terang untuk melihat reaksi jane.

"Apa makaudmu, kau paati beebohong!!" Teriak jane tak terima

"Hahahaa ketika kau terlahir, Vier sudah mengetahuinya, dan meminta leonardo menculikmu, kemudian meletakkanmu di panti, setelah beberapa tahun Leonardo kembali dan mengadopsimu,!" kata Regan

"Tidak, Tidak mungkin!" jawab jane yang masih tak percaya bualan Regan

"Kau begitu naif jane, menganggap orang yang merawatmu seperti malaikat, ternyata dia iblis, yang berkedok malaikat penyelamatmu, padahal dia yang memisahkanmu dari keluargamu!" kata-kata Regan terus memprovokasi jane.

Jane tampak muram, matanya berkaca-kaca hatinya terus bertanya benarkah apa yang di katakan Regan padanya.

Di depan istana Regan, Vier terus melayangkan pedangnya, menghunus siapa saja yang menghalangi jalannya.

SRAASH

SRAASH

TAP

TAP

TAP

BUGH

BUGH

BUGH

Hunusan pedang, Langkah kaki tegasnya dan pukulannya semua tepat sasaran, Jangan lupakan tatapan tajam Vier, dia ingin segera membantai semuanya.

Dadanya bergemuruh ingin segera menyelesaikan duri duri yang terus berdatangan menghadangnya.

Saat ini istana klan merah sudah penuh lautan darah, siapa lagi jika bukan ulah Vier dan anak buahnya, seluruh klan merah di babat habis olehnya, Vier berjalan menyusuri istana, mencari keberadaan jane.

Setiap pintu di buka olehnya, tapi dia belum menemukan keberadaannya, sampai sebuah suara mengagetkannya.

PLOK

PLOK

PLOK

"Bravo brother, kau sangat hebat, aku salut padamu," Jawab Regan dengan angkuh duduk menyilangkan kakinya sebelah dan memegang gelas berisi cairan darah.

"Dimana Jane!!" Teriak Vier

"Hahahaa kau sudah tidak sabar rupanya!" jawab regan dengan entengnya.

"Jangan bermain-main denganku regan, kau lihat anak buahmu sudah habis di tanganku, jadi cepat katakan DIMANA JANE!! ujarnya yang tak ingin bermain-main lagi dan ucapannya penuh penekanan si akhir kalimat.

"Jane keluarlah!" ucap regan yang memerintah seseorang keluar dari persembuyiannya.

Jane melangkah keluar, menatap Vier yang tersenyum melihatnya, Jane berdiri disisi Regan, "kau lihat baby, dia seperti orang kesetanan mencarimu," ujar regan memegang tangan jane dan menciumnya.

"Lepaskan tangan kotormu regan,! atau akan aku habisi kamu saat ini juga!" teriak vier yang hatinya sudah terbakar api cemburu.

"Lakukan saja aku tidak takut" jawab regan dengan santainya.

"Untuk apa mencariku Vier, kita tak memiliki hubungan, kamu dan aku bukan teman keluarga atau pacar bahkan suami juga bukan!" ucap jane datar

"Jane" suara vier sungguh sangat lembut menyebut nama jane

"Jangan panggil aku dengan mulut kotormu itu vier, kau tak pantas mengucapkannya!" ucap jane marah

"Kau apakan jane ku regan!!" teriak vier tak terima

"Aku, aku tak melakukan apapun! kenapa kau menyalahkan ku?" jawab regan tak merasa bersalah

"Argh kau harus mati di tanganku regan," ucap vier yang sudah tidak tahan dengan ucapan-ucapan yang jane lontarkan

TRANG TRANG TRANG

WUSH WUSH WUSH

BUGH BUGH BUGH

Mereka bertarung dengan sengit baik dengan pedang, kekuatan spiritual ataupun pukulan.

puff darah menyembur dari mulut regan ketika pukulan tepat mengenai dadanya. Regan mundur beberapa langkah, tangannya memegang dadanya.

"Hahhahaa Regan tertawa misterius, kau melupakan satu hal Vier, tidak selamanya kekuatan mampu menang" ucapnya di sela sela batuknya

Vier mengernyit bingung, "Apa maksudmu!" Vier melesat menghampiri regan dan mencekik lehernya.

"Cepat katakan!" bentaknya

"Hahhaa" tawa regan seperti sangat bahagia, tiba-tiba wajah regan berubah menjadi orang lain yang tak lain adalah anak buah regan

"Hah kalian menipuku! Bajin*an!!

SRASH

Tubuh itu terbelah menjadi dua, sedangkan orang yang wajahnya tampak seperti jane tadi sudah menghilang.

REGAN...

Teriakan panggilan nama regan membuat burung-burung menjadi terbang, betapa murkanya seorang Vier telah di bodohi oleh regan.

BOMM

Istana klan merah dalam sekejab berubah menjadi pecahan puing-puing akibat kemurkaan seorang Vier yang di permainkan oleh Vampire rendahan menurutnya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!