Pengakuan Sam

Sepanjang perjalanan kerumah Sam memarahi Meira, sedangkan Meira masih sangat syok sudah menuduh Neneng tapi ternyata dia salah lagi, Wanita selingkuhan Sam benar-benar Wanita yang pintar membuat Meira sangat putus asa saat ini.

Sampai didalam rumah Sam mendorong Meira duduk diatas kursi dengan kasar.

"Kembalikan SIM card saya Meira, lancang kamu" ucap Sam.

"Apa? aku lancang?" jawab Meira sambil berlalu mengambil sesuatu dari laci ruang tamu.

Meira melemparkan tisu yang membalut sebuah alat pengaman berhubungan yang bekas dipakai ke wajah Sam.

"Makan tuh Sam" ucap Meira.

Sam terdiam melihat benda itu terjatuh dihadapan nya.

"Menjijikkan kamu Sam" ucap Meira.

"Aku ga suka kamu menggeledah mobil aku Mei" bentak Sam.

"Memangnya kenapa? kamu takut ketahuan kalau kamu sudah selingkuh dari aku Sam, iya kamu takut?" teriak Meira.

"Aku ga takut Mei, ya memang aku selingkuh dari kamu Mei puas kamu!" jawab Sam.

Mendengar Sam mengakui perselingkuhannya hati Meira benar-benar hancur, airmata Meira pun menetes diwajahnya.

"Siapa Wanita jala"g itu Sam?" tanya Meira.

"Untuk apa aku memberitahu kamu Meira?" tanya Sam.

"Lalu kamu mau apa Sam dengan hubungan yang seperti itu?" tanya Meira.

"Aku akan menikahinya Mei" jawab Sam.

"Apa kamu sudah tidak waras Sam?" bentak Meira.

"Ya aku memang sudah tidak waras, aku begitu menggilai dia Mei" jawab Sam.

"Lalu aku? apa kamu mikir Sam bagaimana aku Sam" Meira menangis tersedu-sedu.

"Aku sudah tidak mencintai kamu lagi Mei, aku ingin kita berpisah secara baik-baik" ucap Sam.

"Apa kamu bilang baik-baik? setelah kamu hancurkan pernikahan kita, menghancurkan hati dan hidup aku kamu ingin kita baik-baik?" tanya Meira.

"Kamu harus bisa terima kenyataan Mei" ucap Sam.

"Dengar baik-baik Sam, sebelum aku temukan jala"g itu aku tidak akan pernah mau bercerai dari kamu, aku gak akan pernah membiarkan kalian bahagia diatas penderitaan aku" teriak Meira.

"Kalau begitu aku yang akan menggugat kamu Mei" ucap Sam.

"Coba saja Sam, kamu lupa dulu kamu itu bawahan aku bahkan kamu hanya staff biasa ketika kita masih bekerja di perusahaan, kamu tidak ingat kamu bahkan tidak punya banyak uang ketika pindah kesini" ucap Meira.

"Kamu merendahkan aku sekarang Meira?" tanya Sam.

"Aku tidak merendahkan kamu Sam, aku hanya mengingatkan kamu bahwa rumah, kedai, dan mobil yang kamu pakai itu atas nama aku semua Sam" jawab Meira tegas.

"Kamu gak bisa seperti itu Mei kita harus bagi rata ketika berpisah" ucap Sam.

"Jangan harap Sam, aku tidak akan menceraikan kamu, apalagi membagi aset untuk kamu sebelum aku temukan Wanita itu dan sebelum aku menghancurkan hidup kalian" ucap Meira sambil pergi ke kamarnya.

"Mei, Meira" Sam berteriak.

Meira melemparkan SIM card itu kelantai, Sam pun langsung memungutnya.

Sam pun pergi dari rumah untuk menemui Wanita itu. Sam menjemput Wanita itu ditempat biasa dan membawa Wanita itu kehotel yang lumayan jauh dari kota kecil ini.

Didalam mobil Wanita itu tersenyum.

"Kenapa kamu masih bisa tersenyum?" tanya Sam.

"Lalu aku harus apa Sam?" tanya Wanita itu.

"Kamu tidak tau betapa paniknya aku ketika tau Meira mengajak aku ketempat dimana kita bermain, apalagi dia mengambil SIM card ini" ucap Sam.

"Kamu tuh lucu Sam, kenapa juga kita harus panik kamu tau kan isteri kamu sebodoh apa?" ucap Wanita itu sambil terus tersenyum.

"Ya aku lega kamu tetap aman" ucap Sam.

Sam dan Wanita itu turun dan masuk kedalam hotel, seolah tak takut oleh ancaman Meira Sam dan Wanita itu tetap leluasa bertemu tanpa rasa takut sama sekali.

Didalam hotel Sam dan Wanita itu meminum minuman yang memabukkan, ya Sam dan Wanita itu memang terbiasa mabuk bersama.

"Aku benar-benar geli sekali Sam melihat wajah kebingungan isteri kamu tadi" ucap Wanita itu.

"Aku pun tak menyangka kamu sepintar ini" jawab Sam dengan suara sudah mulai teler.

"Bukan aku yang pintar, tapi isteri mu itu yang terlalu bodoh bahkan hubungan kita sudah dua tahun dan dia masih belum tau" ucap Wanita itu dengan bangganya.

"Tapi aku sudah memberitahu Meira bahwa aku memang selingkuh dan aku ingin bercerai darinya" ucap Sam.

"Apa? lalu bagaimana?" tanya gadis itu.

"Dia mengancam aku untuk mengambil semua aset yang kita miliki selama menikah" jawab Sam.

"Isteri kamu itu benar-benar sudah kehilangan akal sehatnya Sam, aku tidak masalah Sam hidup sederhana dengan kamu" ucap Wanita itu.

"Saat ini aku belum bisa menceraikannya, lagipula kita juga belum bisa menikah kan untuk saat ini, aku akan pikirkan cara agar Meira mau membagi asetnya ketika kita berdua berpisah" jawab Sam.

"Ya dan aku sudah tidak sabar menjadi nyonya Sam" ucap Wanita itu tertawa.

"Kamu akan menjadi nyonya Sam malam ini" jawab Sam.

Lalu menarik Wanita itu duduk dipangkuan Sam, membuka kancing baju Wanita cantik itu satu persatu hingga melepaskan pakaiannya dengan kondisi sudah mabuk Sam mulai *******-***** salah satu bagian Wanita itu sambil menciumi leher Wanita itu.

Wanita itupun sudah dalam keadaan mabuk menikmati setiap kecup*n-kecup*n Sam yang malam ini menggila.

Sam bangkit dari duduknya dan menggendong Wanita itu sampai keatas kasur dengan kasar Sam menjajaki tubuh Wanita itu, keduanya bermain dengan sangat gila malam ini, bahkan berkali-kali Sam dan Wanita itu melakukannya.

Pukul 02.00 pagi Sam pulang kerumahnya, dengan kondisi sudah tidak mabuk lagi namun tubuhnya sangat bau alkohol. Meira terbangun dari tidurnya melihat keadaan Sam yang seperti sekarang ini merasa sangat sedih.

"Sam Wanita macam apa yang sudah membuat kamu sangat berubah seperti ini?" tanya Meira.

"Aku ngantuk Mei, dan sekarang aku lega karena aku sudah tidak perlu menutupi lagi perselingkuhan aku sama kamu" jawab Sam.

"Sam kalau kamu mau berubah aku akan memberikan kesempatan itu untuk kamu" ucap Meira.

"Maksud kamu apa Mei?" tanya Sam.

"Aku akan maafkan kamu Sam, aku akan lupakan tentang perselingkuhan kamu dan aku akan berhenti mencari Wanita itu asal kamu tinggalkan Wanita itu Sam" jawab Meira.

Sam terdiam, dan merenungi kata-kata Meira.

"Kamu pikirkan itu baik-baik Sam, kalau kamu tetap ngotot untuk bercerai dari aku kamu tidak akan punya apa-apa" ucap Meira.

"Aku tidak tau harus bagaimana Mei, aku terlanjur mencintai nya" ucap Sam.

"Aku beri waktu kamu satu Minggu untuk berpikir Sam, jika kamu kembali aku akan lupakan semuanya tapi jika kamu memilih Wanita itu aku tidak akan membiarkan kalian bahagia dan kamu tidak akan mendapatkan apapun dengan aset yang kita miliki sekarang" jawab Meira.

Sam hanya terdiam memikirkan kata-kata Meira.

Terpopuler

Comments

Kaneti Neng

Kaneti Neng

kenapa di beri kesempatan udah jelas gak mencintai lagi

2024-05-22

0

Angel of Love

Angel of Love

.mgkn itu rncana Meira

2022-01-09

0

Juliezaskia

Juliezaskia

sekali selingkuh,, dia akan ttp berselingkuh..jangan di kasih ampun mei..selamanya kamu akan tersakiti

2021-12-25

0

lihat semua
Episodes
1 Meira dan Sam
2 Perkenalan
3 Menjemput wanita itu
4 Kecurigaan Meira
5 Dukun, Mbah Jabrig
6 Kebohongan Seminar.
7 Diary Susan
8 Bukti, Puisi
9 Pertengkaran dikedai bakmi
10 Diujung jalan pantai
11 Dipergoki Susan
12 Interogasi Neneng
13 Dirumah makan bersama seseorang
14 Bukti Kepala Sekolah
15 CCTV Hotel
16 Membuntuti Sam
17 Salah Paham
18 Pengakuan Sam
19 Keputusan Sam
20 Barbeque dengan Wanita itu
21 Wanita memakai sweater hitam
22 Sweater hitam dan Melodi
23 Lirikan dan senyuman Wanita itu dikedai
24 Melepas rindu
25 Membuntuti Melodi
26 Kerjasama dengan Melodi
27 Dokter baru yang tampan
28 Detik-detik terungkap
29 TERUNGKAP
30 Tertangkap Basah
31 Sidang dan Warga
32 Akankah Sam dan Kimmy diusir?
33 Sam dan Kimmy tidak diusir
34 Sangsi dari Sekolah
35 Pernikahan dan Lamaran
36 Karma dari tetangga
37 Sam kembali pada Meira, ternyata..
38 Pernikahan Sam dan Kimmy
39 Pernikahan Meira dan Dokter Gewa
40 Godaan maut Kimmy
41 Keahlian kedua Meira
42 Kimmy dan Dokter Gewa
43 Obrolan lelaki
44 Rantang makanan
45 Kecemasan Meira
46 Rantang itu diberikan pada
47 Sangsi dari Tikus-tikus
48 Sangsi dari orang gila
49 Sam sakit serius
50 Meira tidak jujur
51 Duel Meira dan Kimmy
52 Pembalasan dari Meira
53 Meira beraksi lagi
54 Sam tak sadarkan diri
55 Persiapan ulang tahun
56 Ulang tahun Dokter Gewa
57 Khayalan 20 tahun kemudian?
58 Operasi Sam
59 Kimmy menuju rumah Meira
60 Kemenangan Meira
61 Laki-laki misterius
62 Melodi mengetahuinya
63 Dokter Alex dan Melodi
64 Berhasil melewati masa kritis
65 Empat bulanan
66 Vonis mandul pada Sam
67 Perang Dunia
68 Meninggal Dunia
69 Sam mengetahuinya
70 Empat bulanan Meira
71 Penculikan
72 Ditemukan
73 Detik-detik terungkap
74 TERUNGKAP
75 Murka nya Adeline
76 Waktu terasa semakin berlalu Tinggalkan cerita tentang kita
77 Depresi berat
78 Karma Pelakor jilid I
79 Sam berpamitan
80 Karma pelakor jilid II
81 Gadis buruk rupa
82 Melodi sudah bodo amat
83 Penyesalan tak berujung
84 Kebimbangan Melodi
85 Upaya melarikan diri
86 Pelakor jadi ODGJ
87 Lahirnya seorang putera
88 Tidak jadi cerai
89 Persiapan Staycation
90 Abian Delta Amor
91 Kimmy melahirkan
92 Anak tujuh tahun
93 Sam kewalahan
94 Kenyataan pahit
95 SEBELAS TAHUN KEMUDIAN
96 Apakah Selingkuh lagi?
97 Pinter Ngeles
98 Terbukti
99 Kekecewaan Alice
100 Berebut Anak
101 Ku jual Ke ting-ting an ku
102 Sam bukan ayah kandung
103 On the way karma
104 Pertemuan Alice dan Alexa
105 Akan tes DNA
106 Om perkasa ternyata....
107 Detik-detik pertemuan
108 Pertemuan sangat memilukan
109 Pertemuan Alexa dan Abian
110 Banyak Alasan
111 Menunggu Hasil
112 Dokter Alex ayah kandung Alexa
113 Ada apa dengan Kimmy?
114 Masuk Bui
115 Terror dikeluarga Meira
116 Menjenguk Dokter Alex
117 First Kiss
118 Dibebaskan untuk kematian
119 Alice dan Abian disekap
120 Kerja sama Dokter Alex dan Alexa
121 RIP Kimmy dan Dokter Alex
122 Bukan cinta tapi Ambisi
123 Pernikahan
124 MP
125 Detik-detik end
126 TAMAT
127 Novel baru
128 Extra Part
129 Extra Part
130 Extra Part
131 THE END
132 Kepoin dong kak!
133 Tawanan Kamar Tuan Lan
134 Novel Sekedar Dinikmati Bukan Dicintai & novel Teman Tidur Paman Daniel
135 Squel Tawanan Kamar Tuan Lan
136 (Penyesalan Suami) Istri Yang Aku Benci
137 Open
Episodes

Updated 137 Episodes

1
Meira dan Sam
2
Perkenalan
3
Menjemput wanita itu
4
Kecurigaan Meira
5
Dukun, Mbah Jabrig
6
Kebohongan Seminar.
7
Diary Susan
8
Bukti, Puisi
9
Pertengkaran dikedai bakmi
10
Diujung jalan pantai
11
Dipergoki Susan
12
Interogasi Neneng
13
Dirumah makan bersama seseorang
14
Bukti Kepala Sekolah
15
CCTV Hotel
16
Membuntuti Sam
17
Salah Paham
18
Pengakuan Sam
19
Keputusan Sam
20
Barbeque dengan Wanita itu
21
Wanita memakai sweater hitam
22
Sweater hitam dan Melodi
23
Lirikan dan senyuman Wanita itu dikedai
24
Melepas rindu
25
Membuntuti Melodi
26
Kerjasama dengan Melodi
27
Dokter baru yang tampan
28
Detik-detik terungkap
29
TERUNGKAP
30
Tertangkap Basah
31
Sidang dan Warga
32
Akankah Sam dan Kimmy diusir?
33
Sam dan Kimmy tidak diusir
34
Sangsi dari Sekolah
35
Pernikahan dan Lamaran
36
Karma dari tetangga
37
Sam kembali pada Meira, ternyata..
38
Pernikahan Sam dan Kimmy
39
Pernikahan Meira dan Dokter Gewa
40
Godaan maut Kimmy
41
Keahlian kedua Meira
42
Kimmy dan Dokter Gewa
43
Obrolan lelaki
44
Rantang makanan
45
Kecemasan Meira
46
Rantang itu diberikan pada
47
Sangsi dari Tikus-tikus
48
Sangsi dari orang gila
49
Sam sakit serius
50
Meira tidak jujur
51
Duel Meira dan Kimmy
52
Pembalasan dari Meira
53
Meira beraksi lagi
54
Sam tak sadarkan diri
55
Persiapan ulang tahun
56
Ulang tahun Dokter Gewa
57
Khayalan 20 tahun kemudian?
58
Operasi Sam
59
Kimmy menuju rumah Meira
60
Kemenangan Meira
61
Laki-laki misterius
62
Melodi mengetahuinya
63
Dokter Alex dan Melodi
64
Berhasil melewati masa kritis
65
Empat bulanan
66
Vonis mandul pada Sam
67
Perang Dunia
68
Meninggal Dunia
69
Sam mengetahuinya
70
Empat bulanan Meira
71
Penculikan
72
Ditemukan
73
Detik-detik terungkap
74
TERUNGKAP
75
Murka nya Adeline
76
Waktu terasa semakin berlalu Tinggalkan cerita tentang kita
77
Depresi berat
78
Karma Pelakor jilid I
79
Sam berpamitan
80
Karma pelakor jilid II
81
Gadis buruk rupa
82
Melodi sudah bodo amat
83
Penyesalan tak berujung
84
Kebimbangan Melodi
85
Upaya melarikan diri
86
Pelakor jadi ODGJ
87
Lahirnya seorang putera
88
Tidak jadi cerai
89
Persiapan Staycation
90
Abian Delta Amor
91
Kimmy melahirkan
92
Anak tujuh tahun
93
Sam kewalahan
94
Kenyataan pahit
95
SEBELAS TAHUN KEMUDIAN
96
Apakah Selingkuh lagi?
97
Pinter Ngeles
98
Terbukti
99
Kekecewaan Alice
100
Berebut Anak
101
Ku jual Ke ting-ting an ku
102
Sam bukan ayah kandung
103
On the way karma
104
Pertemuan Alice dan Alexa
105
Akan tes DNA
106
Om perkasa ternyata....
107
Detik-detik pertemuan
108
Pertemuan sangat memilukan
109
Pertemuan Alexa dan Abian
110
Banyak Alasan
111
Menunggu Hasil
112
Dokter Alex ayah kandung Alexa
113
Ada apa dengan Kimmy?
114
Masuk Bui
115
Terror dikeluarga Meira
116
Menjenguk Dokter Alex
117
First Kiss
118
Dibebaskan untuk kematian
119
Alice dan Abian disekap
120
Kerja sama Dokter Alex dan Alexa
121
RIP Kimmy dan Dokter Alex
122
Bukan cinta tapi Ambisi
123
Pernikahan
124
MP
125
Detik-detik end
126
TAMAT
127
Novel baru
128
Extra Part
129
Extra Part
130
Extra Part
131
THE END
132
Kepoin dong kak!
133
Tawanan Kamar Tuan Lan
134
Novel Sekedar Dinikmati Bukan Dicintai & novel Teman Tidur Paman Daniel
135
Squel Tawanan Kamar Tuan Lan
136
(Penyesalan Suami) Istri Yang Aku Benci
137
Open

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!