Diujung jalan pantai

Melodi yang sedikit bisa menenangkan hati Meira, membuat Meira kembali berfikir jernih.

"Kalo gitu Mel, kamu mau kan temenin aku ketemu Susan?" tanya Meira.

"Iya lah Mei aku pasti temenin kamu, apalagi keadaan kamu lagi gak stabil gini" jawab Melodi.

"Thanks ya Mel kamu memang sahabat terbaik buat aku, aku sekarang sudah merasa lebih tenang Mel" ucap Meira sudah tak menangis lagi.

"Tapi kayanya kita kerumah Susan nya besok aja Mei, tunggu kamu gak emosi lagi dan tunggu Susan ilang traumanya Mei" ucap Melodi.

"Iya si Mel, tadi aku udah keterlaluan kali ya padahal Sam masih belum ngaku apapun tapi aku udah nuduh Susan sampai ngusir dia dari kedai, aku jadi ga enak hati Mel" jawab Meira.

"Ya aku ngerti si orang kalo lagi emosi emang bisa ga sadar atas apa yang dilakukannya kan, yang penting sekarang kamu jernihkan dulu pikiran kamu Mei" ucap Melodi.

"Untung kamu cepet kesini ya Mel, kalau engga aku pasti bakalan merana sendirian" celetuk Meira.

"Ngomong-ngomong memangnya Sam dimana Mei, kenapa dia biarin kamu nangis sendirian kaya gini?" tanya Melodi.

"Aku gak tau dia kemana Mel, tadi kami bertengkar lagi dirumah, Sam engga terima aku marah-marah dikedai sampai jadi pusat perhatian pelanggan" jawab Meira.

"Si Sam tuh terlalu cuek apa gimana si isteri lagi kaya gini bukanya berusaha yakinin isteri malah pergi gitu aja" ucap Melodi.

"Aku udah engga mikirin Sam pergi kemana Mel, yang aku pikirin sekarang itu gimana nasib pernikahan yang sudah berjalan 7 tahun ini" ucap Meira.

"Mei yang aku lihat Sam itu pendiem banget makanya denger dari kamu kaya gini, sebenarnya aku masih belum yakin apakah bener kecurigaan kamu itu" jawab Melodi.

"Gak tau lah Mel bingung aku juga tapi aku sudah yakin banget kalau Sam emang ada main dengan wanita lain" ucap Meira.

"Ya udah nanti kita selidiki sama-sama oke! oh iya Mei aku harus pulang kerumah dulu nih, belum sempet ganti baju juga, mana perut udah keroncongan, besok aku libur kita kerumah Susan ya!" ucap Melodi.

"Iya Mel, yasudah besok kita kerumah Susan aku juga udah ga enak banget soalnya sama dia. Makasih ya Mel" jawab Meira.

Hingga malam hari pukul 21.00 malam Sam belum juga pulang kerumah, handphone nya pun tidak aktive sama sekali, Meira hanya bisa terdiam menunggu kepulangan Sam.

Sementara Sam yang sudah sangat muak dengan sikap Meira saat dikedai tadi, membawa mobilnya ke ujung jalan dekat pantai. Dalam hati Sam sangat marah dan malu atas perbuatan Meira hingga membuatnya tak ingin pulang kerumah.

Sam yang sudah mengganti SIM Card dihandphone nya jadi tidak bisa dihubungi oleh Meira. Telepon Sam berbunyi bukan dari Meira melainkan dari Wanita misterius itu.

"Hallo" Wanita itu mulai bicara.

"Ya hallo" jawab Sam singkat.

"Kamu dimana sekarang?" tanya Wanita itu.

"Diujung jalan dekat pantai" jawab Sam dengan nada tidak semangat.

"Aku akan kesana sekarang" ucap Wanita itu.

"Hmm" jawab Sam singkat.

Setelah beberapa lama wanita misterius itu muncul menggunakan motor matic miliknya dia datang menemui Sam malam-malam begini diujung jalan pinggir pantai.

Rambutnya yang hitam panjang lurus terurai, dipadukan dengan baju dress berwarna putih bercorak kupu-kupu kecil membuat wanita itu terlihat sangat memukau malam ini, Sam yang melihat selingkuhannya itu sangat terlihat cantik mendadak kondisi hatinya membaik tak lagi diselimuti oleh amarah melainkan diselimuti oleh hasrat nya yang membara.

Wanita misterius itu masuk kedalam mobil Sam, dengan senyum indah dibibirnya Wanita itu mulai mengusap-usap bahu Sam sambil tersenyum menatap wajah tampan Sam, Sam yang sudah mulai merasakan suasana hatinya berangsur-angsur membaik tersenyum pada Wanita itu.

"Apa aku ganggu kamu" tanya Wanita itu.

"Kamu gak pernah mengganggu aku" jawab Sam.

"Gimana hari ini? apa cukup berat" tanya Wanita itu.

"Aku benar-benar sudah muak pada Meira, semakin hari sikapnya seperti orang gak waras" jawab Sam.

"Lalu sekarang apa kamu masih waras?" tanya Wanita itu menggoda Sam.

"Tidak, saat ini aku sudah benar-benar gila aku tergila-gila dengan kamu, wajah cantikmu dan bentuk tubuhmu" jawab Sam seakan memberikan kode.

"Kamu selalu gombal sama aku" ucap Wanita itu.

"Ayo" ajak Sam pada Wanita itu untuk pindah kejok mobil belakang.

Dijok mobil belakang Sam mulai mencium bibir ranum Wanita itu secara ganasnya seakan-akan Sam haus akan itu semua, Wanita misterius itu pun menikmati apapun yang dilakukan Sam padanya.

Sentuhan demi sentuhan pada setiap lekuk tubuh Wanita itu yang dilakukan Sam seakan membuat Wanita itu tidak sabar lagi, Sam yang terus menerus bermain dibahu dan leher wanita itu membuat Wanita itu benar-benar merasakan sesuatu sensasi melayang tinggi diawan.

Wanita itu memejamkan matanya seolah-olah hanyut didalam kecupan-kecupan Sam yang perlahan-lahan melakukannya disekujur tubuhnya.

Sam yang sudah tidak bisa lagi menahan keinginan nya, mulai melepaskan pakaian Wanita itu satu persatu, Wanita itu hanya bisa pasrah dan menikmati segala yang dilakukan Sam padanya.

Tak ingin menyia-nyiakan mahkluk cantik nan sexy yang sekarang ini berada dipangkuannya tanpa sehelai benang pun, Sam segera melakukan nya seperti biasa.

Mobil bergoyang-goyang pun seakan menjadi tanda bahwa mereka telah larut dalam kenikmatan duniawi.

Sam sudah masa bodo dengan Meira, bahkan Sam berencana untuk tetap bersama Wanita ini sampai pagi bahkan tak peduli jika Meira menunggunya sampai pagi.

Sam dan Wanita itu selesai melakukan nya kini mereka sudah berpakaian kembali.

"Jadi kapan aku bisa menikahi kamu?" tanya Sam.

"Kamu tau kan kondisinya, hanya perlu bersabar sebentar lagi" jawab Wanita itu.

"Tapi aku sudah tidak bisa lagi bersama Meira" ucap Sam.

"Ya aku berjanji setelah selesai kita akan segera menikah" jawab Wanita itu.

"Apa aku ceraikan saja Meira sekarang, dan aku minta pembagian harta pada Meira" ucap Sam.

"Kamu jangan terburu-buru lagi pula hanya sebentar lagi saja setelah itu kita akan tinggal bersama, tapi apa kamu benar-benar sudah tidak mencintai Meira?" tanya Wanita itu.

"Ya tentu sejak bertemu dengan kamu, aku sudah tidak mencintai Meira lagi" jawab Sam.

"Kalau begitu jangan pernah menyentuh nya lagi sampai kelak kamu menceraikannya, aku bisa memberikan segalanya buat kamu jadi kamu gak perlu minta pada Meira" ucap wanita itu.

"Ya aku sudah tidak pernah menyentuh Meira" jawab Sam dengan ragu-ragu.

Sam dan Wanita itu menghabiskan waktu bersama sepanjang malam.

Terpopuler

Comments

Maria Magdalena Indarti

Maria Magdalena Indarti

suami gila

2023-08-15

0

Mila Jamila

Mila Jamila

apa melody selingkuhan Sam

2023-03-07

0

Siti Asmaulhusna

Siti Asmaulhusna

smoga cpat ktauan sblum Sam menceraikN si Meira nya biar di Sam nya menyesal nnti nya

2022-10-16

0

lihat semua
Episodes
1 Meira dan Sam
2 Perkenalan
3 Menjemput wanita itu
4 Kecurigaan Meira
5 Dukun, Mbah Jabrig
6 Kebohongan Seminar.
7 Diary Susan
8 Bukti, Puisi
9 Pertengkaran dikedai bakmi
10 Diujung jalan pantai
11 Dipergoki Susan
12 Interogasi Neneng
13 Dirumah makan bersama seseorang
14 Bukti Kepala Sekolah
15 CCTV Hotel
16 Membuntuti Sam
17 Salah Paham
18 Pengakuan Sam
19 Keputusan Sam
20 Barbeque dengan Wanita itu
21 Wanita memakai sweater hitam
22 Sweater hitam dan Melodi
23 Lirikan dan senyuman Wanita itu dikedai
24 Melepas rindu
25 Membuntuti Melodi
26 Kerjasama dengan Melodi
27 Dokter baru yang tampan
28 Detik-detik terungkap
29 TERUNGKAP
30 Tertangkap Basah
31 Sidang dan Warga
32 Akankah Sam dan Kimmy diusir?
33 Sam dan Kimmy tidak diusir
34 Sangsi dari Sekolah
35 Pernikahan dan Lamaran
36 Karma dari tetangga
37 Sam kembali pada Meira, ternyata..
38 Pernikahan Sam dan Kimmy
39 Pernikahan Meira dan Dokter Gewa
40 Godaan maut Kimmy
41 Keahlian kedua Meira
42 Kimmy dan Dokter Gewa
43 Obrolan lelaki
44 Rantang makanan
45 Kecemasan Meira
46 Rantang itu diberikan pada
47 Sangsi dari Tikus-tikus
48 Sangsi dari orang gila
49 Sam sakit serius
50 Meira tidak jujur
51 Duel Meira dan Kimmy
52 Pembalasan dari Meira
53 Meira beraksi lagi
54 Sam tak sadarkan diri
55 Persiapan ulang tahun
56 Ulang tahun Dokter Gewa
57 Khayalan 20 tahun kemudian?
58 Operasi Sam
59 Kimmy menuju rumah Meira
60 Kemenangan Meira
61 Laki-laki misterius
62 Melodi mengetahuinya
63 Dokter Alex dan Melodi
64 Berhasil melewati masa kritis
65 Empat bulanan
66 Vonis mandul pada Sam
67 Perang Dunia
68 Meninggal Dunia
69 Sam mengetahuinya
70 Empat bulanan Meira
71 Penculikan
72 Ditemukan
73 Detik-detik terungkap
74 TERUNGKAP
75 Murka nya Adeline
76 Waktu terasa semakin berlalu Tinggalkan cerita tentang kita
77 Depresi berat
78 Karma Pelakor jilid I
79 Sam berpamitan
80 Karma pelakor jilid II
81 Gadis buruk rupa
82 Melodi sudah bodo amat
83 Penyesalan tak berujung
84 Kebimbangan Melodi
85 Upaya melarikan diri
86 Pelakor jadi ODGJ
87 Lahirnya seorang putera
88 Tidak jadi cerai
89 Persiapan Staycation
90 Abian Delta Amor
91 Kimmy melahirkan
92 Anak tujuh tahun
93 Sam kewalahan
94 Kenyataan pahit
95 SEBELAS TAHUN KEMUDIAN
96 Apakah Selingkuh lagi?
97 Pinter Ngeles
98 Terbukti
99 Kekecewaan Alice
100 Berebut Anak
101 Ku jual Ke ting-ting an ku
102 Sam bukan ayah kandung
103 On the way karma
104 Pertemuan Alice dan Alexa
105 Akan tes DNA
106 Om perkasa ternyata....
107 Detik-detik pertemuan
108 Pertemuan sangat memilukan
109 Pertemuan Alexa dan Abian
110 Banyak Alasan
111 Menunggu Hasil
112 Dokter Alex ayah kandung Alexa
113 Ada apa dengan Kimmy?
114 Masuk Bui
115 Terror dikeluarga Meira
116 Menjenguk Dokter Alex
117 First Kiss
118 Dibebaskan untuk kematian
119 Alice dan Abian disekap
120 Kerja sama Dokter Alex dan Alexa
121 RIP Kimmy dan Dokter Alex
122 Bukan cinta tapi Ambisi
123 Pernikahan
124 MP
125 Detik-detik end
126 TAMAT
127 Novel baru
128 Extra Part
129 Extra Part
130 Extra Part
131 THE END
132 Kepoin dong kak!
133 Tawanan Kamar Tuan Lan
134 Novel Sekedar Dinikmati Bukan Dicintai & novel Teman Tidur Paman Daniel
135 Squel Tawanan Kamar Tuan Lan
136 (Penyesalan Suami) Istri Yang Aku Benci
137 Open
Episodes

Updated 137 Episodes

1
Meira dan Sam
2
Perkenalan
3
Menjemput wanita itu
4
Kecurigaan Meira
5
Dukun, Mbah Jabrig
6
Kebohongan Seminar.
7
Diary Susan
8
Bukti, Puisi
9
Pertengkaran dikedai bakmi
10
Diujung jalan pantai
11
Dipergoki Susan
12
Interogasi Neneng
13
Dirumah makan bersama seseorang
14
Bukti Kepala Sekolah
15
CCTV Hotel
16
Membuntuti Sam
17
Salah Paham
18
Pengakuan Sam
19
Keputusan Sam
20
Barbeque dengan Wanita itu
21
Wanita memakai sweater hitam
22
Sweater hitam dan Melodi
23
Lirikan dan senyuman Wanita itu dikedai
24
Melepas rindu
25
Membuntuti Melodi
26
Kerjasama dengan Melodi
27
Dokter baru yang tampan
28
Detik-detik terungkap
29
TERUNGKAP
30
Tertangkap Basah
31
Sidang dan Warga
32
Akankah Sam dan Kimmy diusir?
33
Sam dan Kimmy tidak diusir
34
Sangsi dari Sekolah
35
Pernikahan dan Lamaran
36
Karma dari tetangga
37
Sam kembali pada Meira, ternyata..
38
Pernikahan Sam dan Kimmy
39
Pernikahan Meira dan Dokter Gewa
40
Godaan maut Kimmy
41
Keahlian kedua Meira
42
Kimmy dan Dokter Gewa
43
Obrolan lelaki
44
Rantang makanan
45
Kecemasan Meira
46
Rantang itu diberikan pada
47
Sangsi dari Tikus-tikus
48
Sangsi dari orang gila
49
Sam sakit serius
50
Meira tidak jujur
51
Duel Meira dan Kimmy
52
Pembalasan dari Meira
53
Meira beraksi lagi
54
Sam tak sadarkan diri
55
Persiapan ulang tahun
56
Ulang tahun Dokter Gewa
57
Khayalan 20 tahun kemudian?
58
Operasi Sam
59
Kimmy menuju rumah Meira
60
Kemenangan Meira
61
Laki-laki misterius
62
Melodi mengetahuinya
63
Dokter Alex dan Melodi
64
Berhasil melewati masa kritis
65
Empat bulanan
66
Vonis mandul pada Sam
67
Perang Dunia
68
Meninggal Dunia
69
Sam mengetahuinya
70
Empat bulanan Meira
71
Penculikan
72
Ditemukan
73
Detik-detik terungkap
74
TERUNGKAP
75
Murka nya Adeline
76
Waktu terasa semakin berlalu Tinggalkan cerita tentang kita
77
Depresi berat
78
Karma Pelakor jilid I
79
Sam berpamitan
80
Karma pelakor jilid II
81
Gadis buruk rupa
82
Melodi sudah bodo amat
83
Penyesalan tak berujung
84
Kebimbangan Melodi
85
Upaya melarikan diri
86
Pelakor jadi ODGJ
87
Lahirnya seorang putera
88
Tidak jadi cerai
89
Persiapan Staycation
90
Abian Delta Amor
91
Kimmy melahirkan
92
Anak tujuh tahun
93
Sam kewalahan
94
Kenyataan pahit
95
SEBELAS TAHUN KEMUDIAN
96
Apakah Selingkuh lagi?
97
Pinter Ngeles
98
Terbukti
99
Kekecewaan Alice
100
Berebut Anak
101
Ku jual Ke ting-ting an ku
102
Sam bukan ayah kandung
103
On the way karma
104
Pertemuan Alice dan Alexa
105
Akan tes DNA
106
Om perkasa ternyata....
107
Detik-detik pertemuan
108
Pertemuan sangat memilukan
109
Pertemuan Alexa dan Abian
110
Banyak Alasan
111
Menunggu Hasil
112
Dokter Alex ayah kandung Alexa
113
Ada apa dengan Kimmy?
114
Masuk Bui
115
Terror dikeluarga Meira
116
Menjenguk Dokter Alex
117
First Kiss
118
Dibebaskan untuk kematian
119
Alice dan Abian disekap
120
Kerja sama Dokter Alex dan Alexa
121
RIP Kimmy dan Dokter Alex
122
Bukan cinta tapi Ambisi
123
Pernikahan
124
MP
125
Detik-detik end
126
TAMAT
127
Novel baru
128
Extra Part
129
Extra Part
130
Extra Part
131
THE END
132
Kepoin dong kak!
133
Tawanan Kamar Tuan Lan
134
Novel Sekedar Dinikmati Bukan Dicintai & novel Teman Tidur Paman Daniel
135
Squel Tawanan Kamar Tuan Lan
136
(Penyesalan Suami) Istri Yang Aku Benci
137
Open

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!