Terciduk

Malam ini Ranny dengan kakaknya Renna mereka berdua duduk di sudut dekat pintu masuk club'.

Mata mereka mengawasi tamu yang keluar masuk club' tersebut.

Ranny tertawa melihat orang orang yang menurutnya gila. mereka pada mabuk sampai lupa diri.

"Kak, aku heran ya orang orang ini apa di neraka sana mereka akan joget kepanasan begini ya,

atau malah lebih dari ini," teriak ranny tertawa ngakak.

Renna pun tertawa melihat adiknya yang suka melucu. mendengar Ranny yang terus berkomentar melihat orang orang yang suda pada teler itu.

"kak renn,?' bukannya itu kak Elvis," Tunjuk Ranny kearah pintu masuk. ya saat itu Elvis baru masuk sambil menggandeng tangan seorang wanita.

Mata Renna menyipit" Bukannya itu Rossa yang di perkenalkan Elvis padanya sebagai sepupunya.

Tapi kenapa malam ini mereka malah lebih mirip sepasang kekasih,?".

Elvis terlihat memeluk mesra pinggang wanita itu

dan sesekali mengecup bibirnya. merekapun duduk membelakangi Renna dan Ranny.

Renna pun sempat mendengar namanya di sebut wanita yang bernama Rossa yang berkedok sepupuya Elvis.

Ranny pun tertawa demi melihat sepasang penghianat kakaknya itu.

"Sssst, kecilkan suara tawa ranny, biar kita lihat apa yang mereka lakukan.

Alih alih merazia Liton ternyata si Elvis pacar Renna yang terciduk. Dengan rasa tak berdosa tega nian berselingkuh di depan mata Renna.

mereka malah asik menjelek jelekan yang punya nama.

"Sayang, si Renna bego amat ya mau maunya kamu bohongin.malah dia tau kita sepupuan. hhahhaaa jadi cewek bego amat.

Renna yang mendengar dirinya di kata katain bego tanduknya mendadak tumbuh.

Ranny malah tertawa terbahak bahak.untung bunyi musik yang keras mengalahkan suara tawanya.

"Kak begini ya mode selingkuh itu, kalo mo selingkuh ya selingkuh aja pake bawa bawa nama kakak segala lagi. mang laki laki jangan mudah di percaya ini ni buktinya.,geram Ranny.

"Kita kasi pelajaran biar tau,gimana rasanya Terciduk.,'

"Biar kakak hajar,! " Renna pun tersenyum miring

melangkah mendekati mereka.

" Sayang...ku kira kamu keluar kota,nyatanya di dalam kota ya,,,," Elvis terkejut ketika Renna sirami kepalanya dengan minuman yang ada di situ.

"Ini buat kamu ya,..Selamat menikmati,"Renna pun menyiram minuman kewajah Rossa.

perempuan itu memekik kaget.

Elvis yang baru sadar dari keterkejutannya buru buru menghampiri Renna yang Sudah melangkah dengan adikya dari tempat itu.

"Renna, tunggu.Renna.." Teriak Elvis yang tangannya di tarik Rossa. Namun Elvis menepisnya sambil berusaha mengejar Renna keluar dia tidak peduli dirinya yang kini menjadi pusat perhatian semua orang.

Namun sialnya mobil Renna sudah melaju pergi.

Elvis merasa frustasi dan menarik geram rambutnya.

Sementara Renna yang tak menyangka dengan Rencananya justru Elvis yang terciduk, pria yang menjadi pacarnya saat ini setelah putus dari Nikolas. Boleh di bilang Renna yang punya hobby koleksi pacar dengan prinsipnya mati satu tumbuh seribu. dia tidaklah perduli mau di bilang cewek apa an karena gaya pacarannya masih normal boleh peluk tak boleh cium.

Karena kalau sudah cium alih alihnya pasti menjurus alias menyimpang.

Maka dari itu pacarnya tidak bertahan lama karena tidak tahan.laki laki mana yang bisa tahan godaan wanita seksi di luar sana.

Renna tak menyangka Elvis yang bawaannya lembut terkesan penyayang penuh perhatian eh malah berselingkuh.

Renna terkekeh mengingat peristiwa tadi hingga

dirinya senyum senyum sendiri.

" Masih waras tidak sakit kan kak,?" Ranny meletakan tangannya di jidat sang kakak.

Keduanya bertatapan dan tertawa ngakak.

Mereka memilih pulang kerumah dan tidur, Sementara di kamarnya Renna masih melamun tatapannya kosong menatap langit langit kamarnya.

Pikirannya melayang ke Elvis laki laki yang pernah

memohon mohon cintanya itu.

Tapi sayang laki laki itu ternyata tidaklah setia,

Renna pun sudah menaruh sedikit harapan untuk Elvis, tapi nyatanya dia malah berselingkuh sebelum terlambat.

Renna bersukur

,Teriamakasih Tuhan engkau telah menunjukan aku wujud aslinya.' beri aku laki laki yang baik yang bisa bertanggung jawab.' Renna sudah bertekad akan menutup hatinya untuk kaum Adam dan akan fokus dengan kuliahnya yang sudah memesuki semester akhir.

Soal jodoh biar Tuhan atur serahkan saja pada pemilik semesta ini. Lamunannya menjadi penghantar dirinya terbuai mimpi.

pagi ini Ranny bangun lebih awal ada mata kuliah nya pagi ini.

Penampilannya yang modis membuat semua mata tertuju padanya.

"Ranny,?" Ranny melirik pemilik suara yang tak lain adalah Liton. Hari ini Liton juga punya jadwal seminar, di fakultasnya.

Sikap Ranny biasa saja padanya tak ada yang istimewa. Liton menghampirinya dengan langkah lebar.

"Sorry ya, beberapa hari ini aku sibuk, tak sempat

mengabari kamu." terang liton.

Namun tak di gubris oleh Ranny dia terus melangkah menuju kelasnya. Liton menarik tangannya hingga langkahnya pun terhenti. Ditatapnya wajah Ranny namun gadis itu justru memalingkan wajah nya.

"Hei,apakah wajah ku begitu menjijikan hingga kamu tak mau menatap ku,?"

"Maaf Lit, aku buru buru ada kelas ku pagi ini." gadis itu beranjak pergi namun Liton masih mengejarnya.

Rasanya dia tidak buat kesalahan mungkin dia marah pada ku karena tidak mengabarinya.

Kepala Liton terasa pusing dengan sikap Ranny yang mendiamkan dirinya.

"Aku akan menunggu mu pulang nanti." ujar Liton sebelum tubuh gadis itu menghilang masuk di kelasnya.

Pikirannya tidak fokus dengan seminarnya hari ini .Liton benar benar di buat bingung dengan sikap ranny yang seperti tadi.

Ada apa dia mendiami aku seperti ini? apa kesalahan yang sudah aku buat? ataukah ada laki laki lain yang ..arrrgg. Liton jadi uring uringan.

Akhirnya diapun memilih menunggu Ranny di parkiran.

Begitu jam pulang tampaklah Ranny yang melangkah dengan begitu santainya. Sementara Liton yang sudah tidak sabaran segera menghampirinya.

"Aku akan mengantar mu pulang,!"

Ranny pun menatap Liton,netra coklatnya menyipit heran.

"Makasih tapi aku bisa pulang sendiri,"

"Ranny kamu kenapa,? dari tadi kamu hindari aku terus,coba katakan di mana letak salah aku....?".

apa kamu sudah ada laki laki lain,?,

pertanyaan Liton sontak membuat Ranny kaget,netra coklatnya pun menatap tajam wajah liton.

"Aku datang di kampus ini bukan untuk cari laki laki, bukan untuk cari pacar dan lain sebagainya...tapi aku berada di sini untuk belajar,mengejar cita cita demi masa depan ku," tegasnya.

Nada tegas itu membuat Liton semakin mengagumi sosok wanita yang nampak begitu dewasa.

"Maaf , aku mohon maaf bila sudah membuat mu marah, biar ku antar kamu pulang,"Liton menatap lembut wajah Ranny.

Ranny pun tersenyum dan mengangguk ya.

Liton membuka pintu mobilnya dan mempersilahkan Ranny masuk. sikapnya begitu perhatian.

"Aku tidak langsung pulang karena aku harus membeli buku terlebih dahulu." kata Ranny ketika mereka sudah di jalan.

"Baiklah tuan putri,......dengan senang hati hamba akan mengantar tuan putri ke toko buku."

Ranny tertawa mendengarnya.

Liton pun menemani ranny mencari buku yang di perlukan sebelum mengantarnya pulang.

"Trimakasih Lit,..mau mampir tidak,?" tawar Ranny ketika Liton membuka pintu mobil untuknya.

"Lain kali aja, aku balik ya,.." pamit Liton sambil menghidupkan mesin mobilnya. "Aku akan merindukan mu,...." katanya sebelum pergi sambil mengedipkan matanya. Ranny tersenyum padanya lalu masuk setelah mobil Liton pergi.

Hari harinya Liton selalu meluangkan waktunya menemani ranny, terkadang membantu mengerjakan tugas kampusnya. Kesibukan dirinya dengan tugas tugas kampus hingga Ranny sering menolak bila Liton mengajaknya ke pesta. Lagi pula Ranny memang kurang menyukai pesta .waktu luangnya lebih banyak di isi dengan belajar. Beda dengan kakaknya Rennata wanita itu suka kalau soal pesta dia sering menghadiri pesta teman temanya.Dan di sana dia juga sering melihat Liton dengan dua temannya bersama beberapa wanita.

Ada satu wanita yang sering bersama liton.Renna tau siapa wanita itu, namanya Tiara perempuan itu nampak begitu mesra di gandeng Liton.

Mungkin salah satu pacarnya juga pikir Renna.

Tapi hal itu tidak di sampaikan pada sang adik.

Biarlah dia akan mengetahuinya sendiri toh Rany juga bukan anak kecil dia sudah dewasa bisa memilih mana buruknya.

Hari ini Rennata mendapat undangan ulang tahun dari temannya.

Karena tidak ada teman maka Renna mengajak adiknya itu untuk pergi ke pesta itu bersamanya.

"Ran,... aku ada undangan pesta tapi tak ada teman maukan kamu temani aku ke sana,...?!" ujar Renna yang tiba tiba masuk kamar Ranny tanpa permisi.

Yang empunya kamar lagi asyik isi teka teki silang salah satu hoby juga. karena hari ini tidak ada tugas kampus jadi libur lembur di rumah.

"Baiklah ku temani kakaks, aku juga perlu hiburan biar ni otak bisa santai."

Ranny bersiap ke pesta duduk di meja rias memakai sedikit makeup...merias sedikit wajahnya. Penampilannya malam ini sedikit berubah dengan riasan wajah yang terlihat cantik dan anggun.

Malam ini Ranny dan Renna benar benar cantik.

Keduanya hadir di pesta itu ketika acara akan di mulai. banyak pasangan muda memenuhi gedung tempat di mana pesta di adakan.

Mungkin hanya mereka yang tidak punya pasangan.

Renna sendiri memilih menutup hati untuk yang namanya kaum adam, sejak kejadian terciduknya Elvis di club beberapa bulan lalu.

Keduanya kini menjadi pusat perhatian kaum lelaki.

Mata Ranny tak lepas dari sosok laki laki yang ada di antara para undangan. laki laki yang kini hadir dalam lembaran hidupnya.

Dialah Liton yang lagi menggandeng seorang wanita.

"Namanya Tiara,..." bisik Renna ketika melihat mata Ranny tak lepas dari satu arah.

"Kita naik di atas biar bisa leluasa mengawasi mereka." Ranny mengikuti kakaknya naik ke lantai dua lewat tangga samping ruangan tersebut. mereka pun naik dan duduk dekat pagar ruangan itu yang dengan bebas bisa lihat ke bawah.

Liton yang sedari tadi tidak menyadari kehadiran Ranny malah asyik dengan Tiara,keduanya nampak serasi. tangan Liton yang tak lepas dari pinggang wanita itu membuat hati Ranny terasa nyeri.

Di tatapnya pasangan itu dengan tatapan yang sakit.

Renna pun mengetahui hal itu. dia mengelus tangan adiknya.

" Kakak sudah sering melihatnya dengan wanita itu, kakak harap kamu tidak kecewa nantinya,"

Ranny malah terkekeh.

"Mungkin itu wujud aslinya," gumamnya.

"Maaf kakak tak pernah cerita tentang semua itu, biar kamu tau sendiri. aku pun tak menyangka dia akan ada juga di pesta ini."

Ranny hanya tertawa menatap mereka di bawah sana.

Kedua kakak beradik ini tidak menyadari ada sepasang mata yang mangawasi mereka sejak tadi.

Ada seorang laki laki yang sejak datang dia terus menatap wajah Renna yang merasa tidak asing baginya.

" Ran, kamu tunggu ya,,,aku ke toilet dulu mau pipis." Renna melangkah pergi.

Sementara Abi yang melihat Ranny di atas sana segera naik menghampirinya.

" Maaf, boleh aku duduk di sini,?' Abi menyapanya. Ranny tersenyum dan mengangguk.

Abi menarik kursi dan duduk di hadapan Ranny. dia kagum dengan kecantikan Ranny malam ini.

" Maafkan Boss aku dan, dia mungkin tidak tau kamu adadi sini.,kata Abi.

"Kenapa kamu minta maaf bi....dia aja tidak tau aku ada di sini. aku hanya temani kak Renna kok."

Lagian selama janur kuning belum melingkar itu hak siapapun untuk punya pacar." tutur Ranny bijak gadis begitu dewasa.

wanita mana yang tidak marah, pacarnya mendua.

wanita mana yang tidak marah di selingkuhin sang pacar.

Abi semakin mengagumi wanita yang satu ini sikapnya begitu dewasa.

"Boss,,, di atas ada Ranny, Abi bersamanya,,,," Bisik Alvin di telinga Liton matanya melirik ke atas. Liton pun menoleh keatas matanya bertatapan dengan mata Ranny.

Liton tertegun kaget tangannya spontan terlepas dari pinggang Tiara.

"Tiara kamu di sini aku temui Abi dulu," Liton bergegas naik. setengah berlari dia menaiki tangga. Dengan langkah lebar dia lansung menarik kursi Dan duduk dekat Ranny.

Terpopuler

Comments

Mega Ackerman

Mega Ackerman

Aku mampir lagi kak

2022-04-06

0

💮Aroe🌸

💮Aroe🌸

keduanya di selingkuhin😓

2022-03-10

0

Your name

Your name

Akhirnya Rena..., moga jadi pelajaran dalam hidup mu agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya

2022-01-27

0

lihat semua
Episodes
1 Teman masa kecilku
2 Senyum yang memabukan
3 Terlanjur
4 Terciduk
5 Hati Yang Mendua
6 Buah simalakama
7 Awal kehancuran
8 Akhir sebuah cerita
9 Lupakanlah Aku
10 Kemarahan nenek
11 PERNIKAHAN
12 Harapan Nan Sirna
13 Menjadi Bapak
14 Teman Tapi Mesra
15 Ruang Rindu
16 Bertemu mantan
17 Nyanyian Rindu
18 Kornelis Valantino Zi.
19 Tamu Penting
20 Ijinkan Aku Mencintai mu
21 KEJUTAN
22 Aku Dan Dia
23 Hujan
24 Bagai layangan
25 Rumah Sakit
26 Sebagai Kekasih
27 Siapa Yang Sakit
28 Semakin Penasaran.
29 Di panggil Mama
30 Kesalahan Di Masa Lalu
31 Sebatas Teman
32 Sang penguntit
33 Pesona Indonesia Timur
34 Lukisan Raja Ampat.
35 Indahnya Pesona Mu
36 Bagai Mimpi
37 Ajang Reuni.
38 Penjelasan
39 Keluarga Besar
40 Lukisan Cinta
41 Hati ku hanyalah segumpal daging
42 Arti Sebuah Kerinduan
43 Mengulang Cerita Lalu
44 Seulas Senyum Di Fajar Kelabu
45 Di Ujung Kerinduan
46 Penantian Yang Tak Ber ujung
47 Semua Berlalu
48 Elegi Sebuah Masa Lalu
49 Tirai Hati Yang Terkoyak
50 Jurang Pemisah.
51 Rasa Yang Tak Pernah Hilang
52 Gerimis Di Ujung Senja
53 Pelangi Di Ufuk Timur
54 Malam Penuh Bintang
55 Rindu Yang Bertepian
56 Getar Dawai Hati Di February
57 Indah nya February
58 Happy Valentins Day
59 Lukisan Kerinduan
60 Cerita Cinta dalam tangisan
61 Sebait Kenangan
62 Maaf kan Aku
63 Selayang Pandang Mata
64 Setangkai anyelir kuning
65 Sebatas Asa
66 Arti Sebait Cinta
67 Lukisan Selendang Merah
68 Arti Sebuah Lukisan
69 Untuk Mu Mama
70 Titian Perasaan
71 Hati Yang Lemah
72 Angan Angan
73 Kehadiran Sang Papa
74 Jodoh Pilihan Mama
75 Pertengkarannya Dua Wanita
76 Para Om Om Tersayang
77 Rasa Yang Berbeda
78 Merindukan Diri Mu
79 Senyum Indah
80 Arti Dari Penyedap Rasa
81 Sang Pemilik Hati
82 Sebuah Kejutan
83 Malam Yang Kelam
84 Sesal Yang Terlambat
85 Sandiwara
86 Kabar Gembira
87 Arti Dari Kerinduan
88 Sebait Kalimat Cinta
89 Demi Cinta
90 Menepati Janji
91 Tetaplah Di Sisi Ku
92 Selalu Untuk Selama nya
93 Senja Di Ujung Hari
94 Kejujuran
95 Jujurlah Pada Ku
96 Sesal Datang Terlambat
97 Pertemuan Yang Di Sesali
98 Selamat Tinggal Kekasih
99 Gagal Tukar Cincin
100 Mencari Jejak Mu
101 Heppy New Years
102 Rasa Rindu Ini
103 Kidung Sunyi
104 Malam Dingin
105 Kejutan
106 Menikah
107 Rasa Yang Berbeda
108 Nama Untuk Buah Hati
109 Menghibur Hati
110 Selamat Datang
111 Resepsi
112 Pulang Kampung
113 Aku Rindu Padamu
114 Monster Cantik
115 Samudra Cinta
116 Selamanya
117 Mabuk Cinta
118 Di mabuk Asmara
119 Harmonis
120 Jangan Nakal
121 Pertemuan Tak Terduga
122 Sebuah Kejutan
123 Semua Untuk Mu
124 Tiada Maaf
125 Sepasang permata
126 Rasa Bahagia
127 Menggemaskan Selamat Hari Ibu
128 Rasa Bahagia
129 Rasa Penasaran
130 Seperti Dulu
131 Ribuan Maaf
132 Memilih Pergi
133 Lelaki Yang Baik
134 Foto Vs Baliho
135 Rencana untuk masa depan
136 Semua menjadi Proyek
137 Proyek Bibit Unggul
138 Cinta Sekejap Mata
139 Cerita Lalu
140 Sweet Seventeen dan Hari Ibu
141 Di Tuduh Maling
142 Bayang Dirimu
143 Cinta Pertama
144 Selintas Memory
145 Galaunya Hati
146 Kesepakatan
147 Perasaan Yang Sama
148 Entah Di Mana
149 Antara Hati Dan Pilihan
150 Hanya Berharap
151 Hati Yang Rindu
152 Bagai Di Persimpangan
153 Rasa Di Hati
154 Awal Konflik
155 Sumber Masalah
156 Meminta Maaf
157 Keinginan Di Hati
158 Rasa Penasaran
159 Ungkapan Perasaan
160 Menjaga Jarak
161 Sekilas Visual
162 Berbagi Cerita
163 Senyum Di Balik Kenyataan
164 Tempat Yang Indah
165 Perpisahan
166 Malapetaka
167 Bagai Di Persimpangan
168 Sebuah Kujutan
169 Wanita Di Masa Lalu
170 Cerita Lalu
171 Hati Yang Retak
172 Perkenalan Dengan Si Cantik Dan Tamvan
173 Wajah Di Balik Masker
174 Menjaganya Untuk ku
175 Segenap Rindu
176 Arti Seuntai Maaf
177 Penyesalan Yang Terlambat
178 Panasnya Hati
179 Lupakan Cerita Lalu
180 Mimpi yang Hilang
181 Panggil Nama Ku
182 Hati Yang Luka
183 Di Lamar Dua Kaki Laki
184 Rindu Tak Bertuan
185 Hati Yang Terluka
186 Sebuah Kenyataan
187 Mimpi Yang Hilang
188 Sebait Asa Yang Retak
189 Dua Hati Yang Berbeda
190 Apalah Artinya Sebuah Nama
191 Kerinduan Ini
192 Mengulang Cerita
193 Demi Cinta
194 Rasa Cemburu
195 Pernikahan
196 Akhir Yang Bahagia
Episodes

Updated 196 Episodes

1
Teman masa kecilku
2
Senyum yang memabukan
3
Terlanjur
4
Terciduk
5
Hati Yang Mendua
6
Buah simalakama
7
Awal kehancuran
8
Akhir sebuah cerita
9
Lupakanlah Aku
10
Kemarahan nenek
11
PERNIKAHAN
12
Harapan Nan Sirna
13
Menjadi Bapak
14
Teman Tapi Mesra
15
Ruang Rindu
16
Bertemu mantan
17
Nyanyian Rindu
18
Kornelis Valantino Zi.
19
Tamu Penting
20
Ijinkan Aku Mencintai mu
21
KEJUTAN
22
Aku Dan Dia
23
Hujan
24
Bagai layangan
25
Rumah Sakit
26
Sebagai Kekasih
27
Siapa Yang Sakit
28
Semakin Penasaran.
29
Di panggil Mama
30
Kesalahan Di Masa Lalu
31
Sebatas Teman
32
Sang penguntit
33
Pesona Indonesia Timur
34
Lukisan Raja Ampat.
35
Indahnya Pesona Mu
36
Bagai Mimpi
37
Ajang Reuni.
38
Penjelasan
39
Keluarga Besar
40
Lukisan Cinta
41
Hati ku hanyalah segumpal daging
42
Arti Sebuah Kerinduan
43
Mengulang Cerita Lalu
44
Seulas Senyum Di Fajar Kelabu
45
Di Ujung Kerinduan
46
Penantian Yang Tak Ber ujung
47
Semua Berlalu
48
Elegi Sebuah Masa Lalu
49
Tirai Hati Yang Terkoyak
50
Jurang Pemisah.
51
Rasa Yang Tak Pernah Hilang
52
Gerimis Di Ujung Senja
53
Pelangi Di Ufuk Timur
54
Malam Penuh Bintang
55
Rindu Yang Bertepian
56
Getar Dawai Hati Di February
57
Indah nya February
58
Happy Valentins Day
59
Lukisan Kerinduan
60
Cerita Cinta dalam tangisan
61
Sebait Kenangan
62
Maaf kan Aku
63
Selayang Pandang Mata
64
Setangkai anyelir kuning
65
Sebatas Asa
66
Arti Sebait Cinta
67
Lukisan Selendang Merah
68
Arti Sebuah Lukisan
69
Untuk Mu Mama
70
Titian Perasaan
71
Hati Yang Lemah
72
Angan Angan
73
Kehadiran Sang Papa
74
Jodoh Pilihan Mama
75
Pertengkarannya Dua Wanita
76
Para Om Om Tersayang
77
Rasa Yang Berbeda
78
Merindukan Diri Mu
79
Senyum Indah
80
Arti Dari Penyedap Rasa
81
Sang Pemilik Hati
82
Sebuah Kejutan
83
Malam Yang Kelam
84
Sesal Yang Terlambat
85
Sandiwara
86
Kabar Gembira
87
Arti Dari Kerinduan
88
Sebait Kalimat Cinta
89
Demi Cinta
90
Menepati Janji
91
Tetaplah Di Sisi Ku
92
Selalu Untuk Selama nya
93
Senja Di Ujung Hari
94
Kejujuran
95
Jujurlah Pada Ku
96
Sesal Datang Terlambat
97
Pertemuan Yang Di Sesali
98
Selamat Tinggal Kekasih
99
Gagal Tukar Cincin
100
Mencari Jejak Mu
101
Heppy New Years
102
Rasa Rindu Ini
103
Kidung Sunyi
104
Malam Dingin
105
Kejutan
106
Menikah
107
Rasa Yang Berbeda
108
Nama Untuk Buah Hati
109
Menghibur Hati
110
Selamat Datang
111
Resepsi
112
Pulang Kampung
113
Aku Rindu Padamu
114
Monster Cantik
115
Samudra Cinta
116
Selamanya
117
Mabuk Cinta
118
Di mabuk Asmara
119
Harmonis
120
Jangan Nakal
121
Pertemuan Tak Terduga
122
Sebuah Kejutan
123
Semua Untuk Mu
124
Tiada Maaf
125
Sepasang permata
126
Rasa Bahagia
127
Menggemaskan Selamat Hari Ibu
128
Rasa Bahagia
129
Rasa Penasaran
130
Seperti Dulu
131
Ribuan Maaf
132
Memilih Pergi
133
Lelaki Yang Baik
134
Foto Vs Baliho
135
Rencana untuk masa depan
136
Semua menjadi Proyek
137
Proyek Bibit Unggul
138
Cinta Sekejap Mata
139
Cerita Lalu
140
Sweet Seventeen dan Hari Ibu
141
Di Tuduh Maling
142
Bayang Dirimu
143
Cinta Pertama
144
Selintas Memory
145
Galaunya Hati
146
Kesepakatan
147
Perasaan Yang Sama
148
Entah Di Mana
149
Antara Hati Dan Pilihan
150
Hanya Berharap
151
Hati Yang Rindu
152
Bagai Di Persimpangan
153
Rasa Di Hati
154
Awal Konflik
155
Sumber Masalah
156
Meminta Maaf
157
Keinginan Di Hati
158
Rasa Penasaran
159
Ungkapan Perasaan
160
Menjaga Jarak
161
Sekilas Visual
162
Berbagi Cerita
163
Senyum Di Balik Kenyataan
164
Tempat Yang Indah
165
Perpisahan
166
Malapetaka
167
Bagai Di Persimpangan
168
Sebuah Kujutan
169
Wanita Di Masa Lalu
170
Cerita Lalu
171
Hati Yang Retak
172
Perkenalan Dengan Si Cantik Dan Tamvan
173
Wajah Di Balik Masker
174
Menjaganya Untuk ku
175
Segenap Rindu
176
Arti Seuntai Maaf
177
Penyesalan Yang Terlambat
178
Panasnya Hati
179
Lupakan Cerita Lalu
180
Mimpi yang Hilang
181
Panggil Nama Ku
182
Hati Yang Luka
183
Di Lamar Dua Kaki Laki
184
Rindu Tak Bertuan
185
Hati Yang Terluka
186
Sebuah Kenyataan
187
Mimpi Yang Hilang
188
Sebait Asa Yang Retak
189
Dua Hati Yang Berbeda
190
Apalah Artinya Sebuah Nama
191
Kerinduan Ini
192
Mengulang Cerita
193
Demi Cinta
194
Rasa Cemburu
195
Pernikahan
196
Akhir Yang Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!