Begitu masuk ke rumah nenek nya Liton disambut hangat sang nenek....
Beliau sempat melihat cucu nakalnya itu mengantar Ranny pulang.
Di peluknya sang nenek dan mencium pipi nya.
"Kapan kamu akan menikah dan memberi nenek cicit,,,????
" Secepat nya nek, nenek jangan kuatir sebentar lagi nenek akan segera meminang cucu dan menimang cicit,,,," Sahut sebuah suara yang entah kapan sudah ada ruangan itu.
"Cih,dasar siluman,,,"cibir Liton yang di sahut tawa lebar,siapa lagi kalau bukan Danis kakak sepupunya itu.
"Benarkah,,? nenek nampak berbinar.
"ya sebentar lagi nek" kembali Danis menjawab lalu melangkah santai kebelakang menuang air putih dan meneguk nya. Liton menap nya kesal.
"Nek aku ke kamar dulu, mau istrahat" lalu naik menuju kamarnya.
"Gimana sudah minal Aidin walfa,idzin nya,,,????
lagi lagi Danis menyindir nya.
Yang di maksud Danis adalah Ranny dengan dirinya.
Mendapat pelotot tajam dari Liton Danis malah terkekeh.
Mendudukkan bokong nya pada sofa di ruangan tersebut Danis menatap Liton serius.
Yang di tatap acuh tak acuh sambil melepas sepatunya.
"Aku malah kawatir, nenek akan terserang jantungan bila tau bukan putri keluarga Lawrans yang akan jadi istri mu nanti,,,Danis kembali bersuara.
" Aku akan menikahi Tiara setelah dia melahirkan aku akan mencerai kan nya,,,," Ujar liton.
"Apa kamu sudah gila,,?
"Ya, seperti itulah skenario nya nanti,," Liton menjawab santai.
"Reputasi mu akan hancur,,,"timpal Danis.
"Biarlah hancur, toh sekarang juga aku sudah hancur bang,,???"
Danis jadi prihatin dengan adik sepupunya yang ceroboh ini.
Pintu kamarnya di ketuk,bibi memberitahukan nenek memanggil mereka makan malam.
"Kamu harus siap untuk melihat kekecewaan keluarga ini, mereka akan mendapat kabar buruk tentang diri mu,makan malam ini untuk membicarakan pernikahan mu,Ayo turun"
Liton kaget ketika mendengar yang di katakan Danis.
Dia tidak menyangka Danis sudah mempersiapkan semuanya.sudah tidak bisa mengelak lagi. Karena mereka semua menjadi tanggung jawab Danis setelah mendiang ayah Liton meninggal.
Keluarga mereka semua sudah duduk di meja makan,semua mata tertuju pada Danis dan Liton yang baru bergabung.
Mereka menikmati makan malam dengan diam,serasa suasana mencekam tegang.
Nenek sangat marah ketika tau wanita yang akan di nikahi bukanlah wanita yang menjadi impian nenek,putri dari keluarga Lawrans.
Kemarahan nenek sudah tak bisa di bendung lagi
meja makan yang tadinya rapi kini jadi berantakan akibat amukan nenek.
Liton terdiam kaku sementara Danis menenangkan nenek dan membawanya ke ruang keluarga.
Pernikahan Liton dengan Tiara akan di laksanakan dalam waktu dekat.
Sementara Ranny yang mendengar kabar itu hanya cuek dan biasa saja.
Baginya jodoh, sudah ada yang atur tak bisa di paksakan. Diri nya kini fokus dengan kuliah nya.
MaLming ini Ranny dengan semua saudara nya berkumpul di rumah nya.
Terdengar riuh suara tawa di halaman rumah itu.
Ada Ranti,Monik,Silva,Cika, Vienna dan dua saudara laki laki mereka, Sandy dan Simon.
Liton yang saat ini berada di rumah neneknya melihat semua itu dari kamar nya yang berhadapan dengan rumah Ranny.
Mereka jarang berkempul karena mereka kuliah di kampus yang berbeda.
Tak lama nampaklah beberapa mobil mewah masuk ke halaman rumah tersebut.
Liton nampak heran ada acara apa di sana????
Liton masih duduk di balkon kamarnya matanya terus menatap ke rumah mewah di depan sana.
"Cari tau ada acara apa di kediaman Keluarga Lawrans" perintahnya menelpon seseorang."
Hp Liton berdering di layar nampak nama Abi.
"Boss,malam ini hari Ulang tahun nona Rennata
sekalian pertunangan,,,, Abi sengaja menggantung ucapan nya,yang berhasil membuat Liton penasaran.
"Cepat katakan pertunangan siapa hah,,, Bentak Liton masuk ke dalam kamar nya.
"Sabar Boss,, Terdengar suara tawa Abi di sebrang sana.
"Bulan ini akan ku potong semua gaji mu,,,,Bentak Liton.
Abi masih tertawa mengerjai Boss sekalian teman nya ini.
"Malam ini hari petunangan....."RENNATA" sayaaaang,, bukan kekasih mu, tegang amat sih ketus Abi.
Linton lansung mematikan HP nya. Abi menatap HP nya sambil tertawa, rasakan gimana cinta yang tak sampai Bro.
Liton tersenyum hati nya terasa lega ketika dirinya ya bukan Ranny.
Namun dia kembali gusar mengingat diri nya akan menikah dengan Tiara bukan Ranny.
Hari ini Liton memasuki kantornya dengan tatapan dingin dengan wajah yang datar,sementara Abi dan Alvin yang mendampingi nya tersenyum pada semua karyawan yang menunduk hormat pada mereka.
Liton membuka semua berkas yang menumpuk di meja nya.
Di periksa satu demi satu dan membubuhi tanda tangan nya di berkas berkas itu.
Berkutat dengan kerja yang menumpuk hingga lupa dengan jam makan siang nya.
Abi dan Alvin datang dengan makanan ke ruangan Boss dan teman nya itu.
Ayo kita makan kedua nya sudah menyiap kan makanan di meja.
Ayo lah Boss kita makan bujuk Alvin sambil menarik tangan Liton.
Mereka bertiga pun menikmati makan siang nya.
Belakangan ini Ranny terlihat sibuk di kampus nya.
Serius dengan segala urusan kampus nya dan sedikit nya bisa melupakan tentang Liton.
Malam ini mereka berkumpul di ruang keluarga, Ranny mengutarakan soal kuliahnya.
Dia akan pindah ke kota asal Oma nya dan melanjutkan kuliah nya di sana.
papa mendukung semua keputasan mu, mana yang terbaik menurut mu.
Ranny meminta papa nya untuk menutup semua akses tentang dirinya selama dia kuliah di sana.
oke apa pun akan papa lakukan untuk putri tercintanya.
Mama meng iyakan saja, Renna pun memaklumi
nya.
"Kakak tau kamu hanya akan menghindari nya, kenapa harus pindah toh dia juga kan akan menikah,"
"Kak, dia kuliah di kampus yang sama dengan aku,Untuk mengambil gelar master nya. setiap hari kami pasti akan bertemu, dan mungkin saja dia akan terus mengganggu ku. aku tak mau jadi pelakor dan juga reputasi ku sebagai mahasiswa teladan akan hancur, yang aku pikir kan bukan dia, tapi masa depan ku,,
"Baiklah gadis tangguh, pewaris keluarga Lawrans,,,,Renna terkekeh.
" Anak laki laki keluarga Lawrans De fretes ada delapan, kamu yang di nobatkan mereka jadi pewaris nya,seumur umur baru terjadi,di keluarga papa, Ucap Renna.
"Biasa nya yang jadi pewaris itu anak laki laki tertua, kok ini malah cucu dari anak laki laki tertua, malah perempuan,,", decak Renna.
" Itu karena semua anak Oma punya usaha masing masing dan tak ada yang mau mengurus harta Oma, maka Oma serahkan ke papa tapi malah nolak maka nya Oma serahkan pada ku, aku sudah menolak tapi Oma bersikeras,,,,"
Ranny tertawa sendiri.
"Aku harus balik lagi ke rumah Oma, temani hari tua beliau, kasian Oma di sana sendirian, kalian yang cucu nya aja kurang peduli,,,,"
Keduanya lantas masuk kamar masing masing .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 196 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
YouTrie
Like kak author semangat
2022-03-18
0
Your name
Kayak perang dingin aja mereka berdua, Liton sama Danis
2022-03-18
1
💮Aroe🌸
cari suasana bar
2022-03-14
0