Sudah dua jam mereka menghabiskan waktu di taman. Malam semakin larut, satu persatu jiwa yang berkelana meninggalkan tempat itu untuk kembali ke peraduannya menjemput mimpi-mimpi.
Taman yang ramai berubah menjadi hening, hanya deritan daun yang tertiup angin sesekali memecah kesunyian.
Shanum sibuk dengan pikirannya sendiri merutuki nasibnya yang selalu tidak beruntung. Dimulai dari perlakuan buruk ibunya sedari dia kecil, cinta pertamanya yang menggantungkan hubungan, sahabatnya yang menghilang tanpa kabar, dan menjadi budak nafsuu seorang bisek -sual.
"Mengapa Tuhan nggak adil pada ku Kak? Hidup aku selalu berakhir menyedihkan!" keluh Shanum pada Yogi.
"Huss, Lu enggak boleh bicara kaya gitu. Lu harus yakin Tuhan tidak akan memberi cobaan di luar batas kemampuan kita".
"Tapi cobaan-Nya kali ini benar-benar di luar batas kemampuan aku Kak ...!" Lirih Shanum.
Tidak terdengar lagi jawaban dari Yogi. Dia hanya menatap sendu kepada gadis yang saat ini melihat ke arahnya.
"Ini sudah mau tengah malam, ayo pulang!" ajak Yogi.
"Hm ...."
Yogi berdiri terlebih dahulu lalu mengulurkan tangan kanannya, Shanum meraih tangan itu sebagai tumpuan. Sepasang dua bola mata bertemu dengan jarak begitu dekat.
"Kak..?"
"Hm ... Lu pasti mau menanyakan soal tadikan?" terkanya. Dan Shanum mengangguk perlahan lalu memalingkan wajahnya.
Yogi semakin mendekatkan tubuhnya, sehingga tidak ada jarak di antara mereka.
"Lihat mata gue, Shanum!"
Shanum yang awalnya memalingkan wajahnya, memberanikan diri untuk melihat ke arah laki-laki di hadapannya.
"Gue sayang dan gue cinta sama lu, Shanum!" ungkapnya dengan suara bergetar.
Shanum yang mendengar pengakuan Yogi soal perasaannya untuk kedua kalinya, hanya diam membeku. Matanya terpaku pada mata Yogi, tapi pikirannya tidak tahu melayang ke mana.
Yogi membelai lembut pipi Shanum, membelai bibir tipis miliknya. Dan menarik dagu lancip di bawahnya, dia hendak mendaratkan ciuman di sana.
"Maaf, Kak. Aku nggak bisa!" tolak Shanum pelan.
"Dan aku juga nggak bisa membalas perasaan Kak Yogi!"
"Aku gak mau seolah memberi Kakak harapan ...."
"Aku belum bisa membuka hati buat laki-laki lain!" jelasnya.
"Maafkan aku, Kak!"
Tanpa menunggu jawaban dari Yogi, Shanum meninggalkannya seorang diri. Yogi yang tahu kalau cintanya pasti akan ditolak, tetap saja ada rasa sesak di hatinya.
...~~~...
Shanum berlarian menuju kosannya. Saat dia sampai di halaman depan, dia celingak-celinguk melihat ke arah garasi. Dan tidak lagi terlihat mobil hitam milik laki-laki tadi terparkir di sana.
"Oh, sudah pulang ...," gumamnya.
Dengan langkah kecil dia masuk ke kosannya lalu menaiki tangga menuju kamarnya. Dia masuk ke kamarnya dan memutuskan untuk mandi air hangat malam ini.
Dia berharap dengan air hangat, dia bisa sedikit menetralkan badan dan pikirannya.
Helai demi helai pakaian dia lepas dari tubuhnya. Tubuh moleknya terpampang jelas di cermin. Dada ranumnya pun begitu nampak menantang.
Dia mulai mengguyur tubuhnya dengan air hangat yang mengalir dari bawah shower. Dia memejamkan matanya lalu menikmati sentuhan air hangat ke kulitnya.
"Ah ... nikmat," gumamnya.
"Lebih nikmat mana sama yang ini?"
Tiba-tiba ada seseorang yang mendorong tubuh Shanum ke kaca. Siapa lagi kalau bukan Clara, dan lagi-lagi dia memberikan rangsangann-rangsangann di area vital milik Shanum. Kembali Shanum terbuai oleh permainan Clara.
Clara membalikan tubuh Shanum, lalu menarik dan meremas telapak tangannya dan menguncinya di atas kepala Shanum. Dia mulai bermain di area gunung kembar milik gadisnya.
Suara desahann dan erangann begitu syahdu terdengar di telinga Clara. Membuat dia semakin berhasrat untuk menikmati tubuh indah Shanum.
Shanum kembali menikmati pergumulannya. Desahann dan lenguhann saling bersahutan dari bibir tipisnya. Dan Clara terus saja menikmati tubuh Shanum dengan rakusnya. Melihat gadisnya malam ini menjadi miliknya lagi, senyum kebahagiaan merekah dari sudut bibirnya.
...***...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 174 Episodes
Comments
tata 💕
shanum knp jd orang bodoh banget sih, terlalu teledor 😑
2022-06-25
0
¢ᖱ'D⃤ ̐NOL👀ՇɧeeՐՏ🍻
lg2 hrs klh & terjebak
2022-02-17
0
auliasiamatir
shanum kok pasrah aja sih.. jangan jangan udah ketularan bisek juga.
2022-01-01
1