bab#14

Sedangkan Devano tengah duduk dibawah shower yang mengalirkan air hangat membasahi tubuhnya.

"aku anak orang kaya, aku ganteng, aku pujaan hati para wanita, aku diinginkan banyak wanita, aku anak pinter."acap Devano tak jelas bergumam sendiri, dan masih posisi yang sama.

tampaknya ia sedang memikirkan apa yang diperbuat kakaknya pada Lawra.

"pasti, kakak bisa puas liat-liat Lawra.. ucapnya lagi.

Devano bangun dari duduknya, lalu membersihkan badannya yang penuh dengan busa-busa sabun.

dikamar, ia membuka lemarinya, lalu mengambil kaos berwarna hitam polos dan celana pendek, lalu memakainya.

"gantengan aku tuh, dari pada kakak" puji Devano pada dirinya sendiri, yang sedang bercermin lalu memutar tubuhnya, cool.

"aku emang ganteng, iya kan.??

aku lebih ganteng dari kakak.." ucap Devano bergumam sendiri tak jelas.

"nggak sabar mau sekolah.." ucapnya lagi sambil mengingat ingat wajah Lawra.

Devano baru keluar saat hari sudah mulai gelap..

berjalan melangkah menuju meja makan.. dan mengambil ponsel dari saku celananya.

drrrtttt....

getar suara ponsel Lawra bergetar, Lawra membuka ponselnya dan melihat chat dari 'sayang??'

'hai sayang...' -sayang.

'sedang apa sayang??' - sayang.

'rebahan, kenapa?' -Lawra.

'aku kangen..' -sayang.

'kenapa nggak dibalas??' -sayang.

'helloo..' -sayang.

Lawra hanya membuka chat dari Devano dan merasa geli sendiri. astagaa... baru aja kenal.

karna tidak membalas chat dari Devano, ponselnya berbunyi.

kriiiggggg.....

tertera nama 'sayang' disana. Lawra yang merasa risih malah mematikan panggilan Devano,

kemudian melihat kontak di ponselnya dan mengganti nama sayang menjadi Devano,

lalu melempar ponselnya kekasur dan menuju kamar mandi.

setelah bersih, Lawra menuju kamarnya.

ya.. kamar yang ditempati Lawra tidak ada kamar mandinya.

karena memang itu kamar tamu dirumah neneknya.

jadi dia mandi di kamar mandi yang ada di sebelah dapur.

saat hendak menuju kamar, dia melewati dapur, dan melihat neneknya berada di meja dapur bersama pembantu yang bernama buk tuti.

" selamat malam nek.. " ucap Lawra sambil memeluk neneknya.

"selamat malam juga, cucu kesayangan nenek." ucap nenek Lawra membalas pelukan cucunya.

"selamat malam juga buk tuti.." ucap Lawra ramah.

"selamat malam non.." balas buk tuti membungkukkan badannya.

"aku kekamar dulu ya nek" ucap Lawra.

menyemot sepotong roti yang di meja dapur itu dan langsung melahapnya.. sambil menuju kamar.

nenek Lawra yang melihat itu hanya menggeleng gelengkan kepalanya..melihat tingkah cucunya.

sedangkan Devano masih measa kesal dengan Lawra yang tidak membalas chatnya dan mengangkat telfonnya.

"kayaknya bener kata orang-orang, rindu itu memang bisa bikin gila" ucap Devano pada dirinya sendiri, sambil mengoleskan selai ke rotinya, dan langsung melahapnya dengan kekesalan yang menggebu-gebu ... hampir aja keselet.

menendang kursi yang baru saja didudukinya dan langsung menuju kamar.

kring..kringg....

handpone Devano berbunyi. dia merasa senang karena Lawra akhirnya menelfon dia balik.

tapi nama yang ada di ponselnya malah 'mama'.

Devano menghela nafas kasar, merasa kecewa.

ingin sekali dia melempar ponselnya dari jendela kamarnya.. dan malas mengangkat panggilan dari mamanya..

tapi ponselnya terus berbunyi dan diapun mengangkatnya..

"iya mah.. ada apa.. "

"Devano sayang...kata abangmu kamu nggak jelas ya sekolahnya disana..

kamu pulang besok atau mama akan jemput kamu kesana.." ucap nyonya Rini, mama Devano dari seberang sana.

"eh...jangan ma.. kakak itu cuman bohong..

mama tanya aja sama si Ilham (asisten pribadi Devano) aku selalu rajin ma..

Devano janji deh ma..akan mendapat juara satu..

kalo nggak, mama boleh jawer kuping Devano sampai putussss.. "

"ya sudah mama percaya." ucap mama Devano dari seberang telepon.

Trupp.

Devano menutup panggilan mamanya

Terpopuler

Comments

Xianlun Ghifa

Xianlun Ghifa

oke

2021-10-01

0

alvano

alvano

upp

2021-09-19

0

Dhina ♑

Dhina ♑

Ayo semangat UP

2021-09-06

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!