Bora menatap arah danau, ia diam saja saat ini...
sebisanya ia harus menghindar dari Ballar. Bora tidak mau Ballar mencari kesempatan menyatakan perasaan padanya hingga syuting drama ini jadi kacau karna bora nggak akan bisa mau menerimanya..
cemistry yang dibangun bersusah payah malah hancur karna ungkapan Ballar nantinya..
Ballar adalah tipikal Aktor yang haus akan ketenaran, siapa pun lawan main nya yang bisa membuatnya begitu terkenal sudah pasti di jadikan kekasihnya..
"apa perkataannya benar...?? dia hanya orang yang iri padaku.. bagaimana jika dia hanya ingin menghancurkan cemistry kami aja..?? " gumam Bora tersadar seketika..
ia sampai berdiri dari tempatnya..
"iya.. aku nggak boleh terhasut dengan kata-katanya.
kenapa kau begitu bodoh Bora...?? apa kau lupa dia adalah mantan pacar Ballar.. sudah pasti dia akan mengadu dombamu..!! " omel Bora menepuk kepalanya sendiri. .
"aakkh... sakit juga...!! " keluh Bora mengusap-ngusap kepalanya sendiri.
tanpa sadar Al yang mendengar perkataan Bora menahan tawa seketika,
"dia masih sama...!! " batin Al
Bora menarik nafas dan menghembusnya secara perlahan lalu ia kembali ke area syuting karna waktu istirahatnya sudah habis..
Al tersenyum melihat punggung Bora, Rambutnya yang diikat tinggi dengan anak rambut yang berserakan sana-sini terlihat sangat sexy..
"apa kamu masih ingat aku gadis kecilku..?? " gumam Al pelan..
"gadis polos, bodoh yang selalu mengikutiku kemana-mana saat SMP... " lanjutnya lagi.
Al dijuluki dewa belajar saat masa sekolah baik dari SD, SMP, SMA sampai perguruan tinggi tetap julukan itu melekat padanya.
tragedi itu saat Al duduk dibangku SMP kelas 2 dan Bora kelas 1, Bora langsung suka padanya saat dirinya jadi kakak pembina orientasi dimasa SMP . tak ada malunya Bora mengikuti kakak tampannya kemana-mana tapi setelah kakaknya meninggal Al tak berani bertemu Bora hingga pindah sekolah keluar negri membawa Raja yang masih bayi saat itu...
Al sengaja pindah negara untuk menutupi diri dari negaranya bahwa Al masih hidup banyak musuh yang mengincarnya karna AL Group...
"aku senang kamu bisa melalui semua nya bora kecilku...!! " puji Al bangga
Al seperti penguntit tampan saat ini jangan lupakan Topi dan maskernya menambah kesan misterius nya apalagi Al bersembunyi dan memperhatikan Bora dari jauh...
.
.
.
"CUT....!!! "
"bagus... "
"kita lanjutkan besok...! "
"terimakasih... " tunduk sopan dan ramah Bora pada anggota Kru drama..
Ballar mengusap kepala Bora,, "aktingmu memang bagus Bora... "
Bora hanya tersenyum...
anggota kru baik sutradara dan yang lainnya mulai meninggalkan area syuting...
"sepertinya tahun ini penghargaan artis terbaik tetap bersamamu..." ujar Ballar lagi..
"terimakasih kak. " ucap Bora dengan tulus.
"kalau begitu istirahat yang cukup ya...?? biar besok malam nggak kelelahan... !" bisik Ballar.
"malam...?? kelelahan kenapa kak...?? " tanya Bora dengan polos...
Ballar tertegun sebentar melihat sisi polos Bora,, "kamu nggak tau besok kita ada adegan malam..? "
"masa sih...?? kok aku nggak tau ya. ??" bingung bora menggaruk lengannya sendiri..
"ya sudah... nanti tanya sama Kara atau managermu.. bye....!! "
"oh.. iya... bye.. "
Bora langsung berbalik dan terkejut melihat sosok pria didepannya..
"siapa...?? " tanya Bora celingak-celinguk melihat keadaan yang sepi..
Al membuka maskernya. Bora menghela nafas lega melihat Al..
"apa artikel itu benar...?? " tanya Al to the point.
"Artikel yang mana...?? " tanya Bora
"hubungan kalian." lanjut Al lagi. .
"aah.. itu hanya pancingan publik. kami nggak pacaran...!! " jawab Bora berjalan melewati Al..
Al tersenyum tipis..
"Eeh.. tunggu... kenapa aku harus menjawabmu heh...?? apa pentingnya bagimu...?? lahh... mana orangnya..?? " Bora berbalik kebelakang tak ada siapa-siapa
"apa aku mengkhayal..?? " gumamnya lagi mengucek kedua matanya..
Bora mengedarkan pandangannya mencari sosok Al tadi,, "aku yakin tadi dia ada disini....!! "
"Bora...?? " panggil Kara.
Bora menoleh ke asal suara..
"ayo pulang....!! hari sudah mulai gelap akan hujan lebat.." teriak Kara
Bora masih sempat celingak-celinguk mencari Al yang menghilang tiba-tiba setelah berbicara dengannya..
"Aaahh.. Bora.. cepat....!! " teriak Kara segera berlari ke arah bora dan menyeretnya kembali ke mobil..
Al mengintip Bora di balik pohon besar dan tersenyum kecil..
"sampai ketemu esok gadis kecilku." gumam Al saat melihat Bora sudah tak terlihat lagi..
.
.
.
Kini Bora ada dikamarnya sedang bengong..
"aku yakin melihatnya... kenapa dia bisa hilang..? hanya bertanya apa hubunganku dengan ballar lalu menghilang saja tiba-tiba.. !"
"dan juga kenapa aku nggak mendengar langkah kakinya..? apa dia seorang mata-mata..? "
Bora menggeleng kepalanya..
"semakin aku memikirkannya semakin pusing saja kepalaku. .! tuan burger itu sangat aneh. sebelumnya dia tiba-tiba ada dihutan dan menolongku.. ketemu di makam lalu menolongku dari pembegal dan dia mengembalikan dompetku tanpa ada yang kurang sedikitpun.. !"
"siapa tuan burger itu sebenarnya..?? aku merasa dia bukan orang biasa.. !!"
"Boraaaa....!! kenapa kamu memikirkan pria menyebalkan itu hah....?? mengejekku bodoh..? berisik...? astagah seumur hidup aku nggak pernah bertemu pria menyebalkan seperti itu....!! "
"bahkan kakak tampanku nggak kayak gitu. dia hanya diam dan suka bicara kasar tapi nggak pernah mengejekku seperti itu .!"
Bora sibuk dengan ocehannya..
.
.
Al sedang belanja di tempat langganannya membeli perlengkapan dagangannya.
setelah itu Al ke sekolah Raja..
"Son ayo pulang.! maaf papa lama menjemputmu. " teriak Al ditengah hujan lebat kini..
Al memakai mantel hujan begitu juga Raja, Raja selalu membawa mantel hujan di dalam tas nya.
"iya pa.... Raja baru aja keluar kok.. tadi ditemenin sama Pak deri...!! " jawab Raja berlari ke arah Al..
Al mengusap kepala Raja dan memakaikannya helm..
"belanjaan papa aman..? " tanya Raja
"aman son.. ayo naik...!! " teriak Al
mereka berdua kehujanan tapi Raja dan Al tak mengeluh. mereka sudah biasa hujan-hujanan begini. badan mereka tidak basah karna mantel hujan hanya wajah mereka saja yang basah...
.
.
.
malam harinya Raja belajar dengan semangat,
"papa...?? " panggil Raja
"hmm...?? " sahut Al..
"Raja nggak tau soal yang ini.. caranya bagaimana ya..?? " tanya Raja menggaruk kepalanya sendiri..
Al langsung melihat soal yang membuat anak jeniusnya kesulitan..
"ini pelajaranmu son...?? " tanya Al
Raja nyengir kuda dan menggeleng kepalanya Al terkekeh dengan sabar Al membantu Raja mengerjakan tugas matematika nya.
"mengerti...?? " tanya Al
"mengerti.." jawab Raja menyeringai lebar.
"ini pelajaran SMA son.. pelajari lah yang pelajaran yang sesuai umurmu.. saat kamu masuk SMA nanti akan menemukan pelajaran ini. "
Raja nyengir malu karna sok kepintaran didepan papanya..
"ya sudah kamu belajar sesuai tingkatanmu ya.. papa nunggu disitu...!! "
Raja mengangguk patuh...
Al pun duduk disofa ruang tamu kecilnya dan seperti biasa membaca artikel tentang desas-desus Bora dan Ballar yang berpacaran..
"mereka hanya ingin menunjukkan cemistry yang kuat pada publik. itu sebabnya nggak ada menyanggah dari kedua agensi...!! " decak pelan Al.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
⎯⎯꯭ᷤ💕Sisk𝚊⃤𝐊𝐔ˢ⍣⃟ₛ꙳❂͜͡✯:≛꯭➛
tapi dy memang kka tampanmu bora... 🤦🤦😜
2022-04-11
3
Surarti Robingan
Al. mulai cemburu
2022-02-01
1
Maini
mantap lah..lanjut
2022-01-29
1