Diam-diam

"Son....?? " panggil Al dengan serius menangkup pipi Raja menghadap ke wajahnya..

"Papa minta maaf nggak tau hobimu... kamu sama seperti papa son... papa juga suka basket... maafkan papa....?? " ucap Al dengan seriusnya..

Raja menggeleng kepalanya..

"papa nggak salah... Raja minta maaf udah membuat papa banyak pengeluaran uang....!! "

Al tersenyum, "kalau begitu buat papa bangga seperti

biasa son..!! "

Raja tersenyum tapi dengan mata berkaca-kaca. deri tersenyum melihat adegan ayah dan anak itu. Raja adalah murid jenius di sekolah ini sekolah ini ada sistem beasiswa tapi Al menolak keras anaknya dapat beasiswa. Al malah meminta sekolah memberikannya pada yang lebih membutuhkan...

Raja tidak bisa berbuat apa-apa saat papanya sendiri yang menolak beasiswa nya..

"Raja akan melakukan yang terbaik supaya papa bangga...!! " tekad Raja

Al mengusap air mata Raja,, "Kamu memang putra kebanggaan papa son...!! kamu adalah harta papa yang paling berharga.. apa menurutmu papa tidak sanggup membuatmu bisa bermain basket .? hanya karna papa penjual burger..? "

Raja menggeleng kepalanya dengan kuat..

"Kalau begitu kamu harus bisa bagi waktu son.. buat papa tidak akan menyesali keputusan papa dengan mempercayaimu seperti sekarang.. nilaimu nggak boleh jatuh... mengerti...?? "tegas lembut Al lagi..

Raja mengangguk lagi ia langsung memeluk Al dan menangis dipelukan papanya..

"heeiii... ayolah jagoan papa.. jangan cengeng....!! " ejek Al.

Raja tidak marah malah makin menangis kuat hingga Deri menahan tawanya padahal Raja adalah anak yang paling dingin di sekolah ini. masih kecil udah pelit bicara, arogan, dan tidak suka dikasihani orang lain. Raja dibuli karna nggak ada mama tapi Raja tidak pernah menunjukkan kelemahannya pada Al sama seperti Al yang tidak mau menunjukkan kelemahannya pada Raja..

Raja selalu bisa mengatasinya seorang diri. saat Bora menolongnya, sejak saat itu tidak ada anak sekolahnya yang berani mengejek atau membuli Raja lagi..

"Pak Deri saya bisa bertanya ...?? " tanya Al

"iya pak.. saya akan jawab apapun pertanyaan pak Al...?? " tanya balik deri dengan sopan..

"bagaimana anak saya makan selama ini..?? saya melihat uang nya sangat banyak apa anak saya tidak pernah makan dikantin pak..?? " tanya Al serius...

"oh.. kalau itu jangan dikhawatirkan pak Al.. Raja sering beli makanan diluar dengan saya yang lebih murah.. dia begitu ingin masuk tim basket dan menyisihkan uang jajannya...!! "

Al melepaskan pelukannya dengan Raja,, "karna kamu makan diluar dan uang pengeluaranmu banyak kedepannya papa akan mengurangi uang jajanmu dan hanya makan bontot dari rumah bagaimana ? setuju? "

Raja langsung tersenyum ceria,, "Raja setuju..."

Deri tertawa dan Al tersenyum ia tau Raja pasti akan kepikiran dengan semua ini, jadi Al sengaja bicara dengan memotong uang makan Raja dan makan dari buatannya saja bukan dari kantin dengan begitu Raja akan senang Al tau Raja tidak pernah suka membebani nya.

"kalau begitu belajar yang tekun dan giat son..!! kamu adalah kebanggaan papa dan papa berjuang untukmu ...!" tegas Al..

"dan Raja juga berjuang untuk papa dengan mendapat nilai sempurna. !" sambung Raja..

Al tertawa dan mengangguk Deri sampai iri melihatnya ia juga ingin punya anak seperti Raja yang sangat pengertian

Deri tidak pernah meremehkan Al yang hanya penjual burger menurut Deri bisa menyekolahkan Raja di sekolah ini Al patut diberi penghargaan ..

"ya sudah... masuk kelas sana...!! " usir Al mengusap kepala Raja..

Raja mengangguk menyalami Al dan deri lalu ia langsung berlari keluar ruangan Deri dengan bahagianya..

Raja tidak masalah tidak jajan yang penting hobinya terpenuhi..

"kalau begitu saya permisi Pak... terimakasih...!! " ucap Al mengulurkan tangannya ke Deri dan disambut baik oleh deri

"sama-sama pak Al... Raja adalah anak yang cerdas ia pasti bisa jadi anak tim basket yang hebat dikemudian hari....!! "

Al mengangguk lalu keluar dari ruangan deri..

"mereka sangat menakjubkan.." puji Deri dengan nada pelan..

.

.

.

Al pun pergi dari parkiran sekolah Raja, mana dia peduli tatapan guru perempuan baik yang jomblo ataupun tidak pasti selalu menatap nya bahkan mereka menunjukkan diri secara terang-terangan memberi kasih sayang pada Raja ..

padahal Raja bukan Anak orang kaya raya tapi ketampanan Al dan ketekunan Al membiayai sekolah Raja di sekolah ini dengan hasil dagangan burgernya itu lah pesona Al..

.

.

.

"apa mereka syuting disini...?? " gumam Al pelan melihat tempat syuting bora saat ini..

Al mencari apa saja kesibukan Bora akhir-akhir ini dan tau Bora sedang disibukkan dengan drama barunya bersama lawan aktor nya bernama Ballar..

ada gosip yang beredar bahwa Bora dan Ballar adalah sepasang kekasih hingga banyak fans yang antusias menantikan drama mereka tayang di TV..

Bora di dalam mobil bersama Kara dan Lila..

"kenapa artikel itu nggak boleh disanggah..?? " protes bora dengan kesal...

"ini demi rating drama kalian kedepannya Bora..

mengertilah bahkan sutradara dan anggota kru yang lainnya begitu bersemangat saat ini. drama kalian ini akan terkenal kita sudah sepakati dengan agensi Ballar. mereka juga mendukung ide ini...! " jelas Lila dengan serius..

"Bora apa kamu menyukai seseorang...?? " tanya Kara malah melenceng..

Lila melebarkan matanya ke arah Kara yang bertanya begitu lalu beralih ke Bora..

"hah...? apa maksudmu..?? " tanya bora malah kaget.

"sebelumnya kamu nggak keberatan dengan gosip apapun yang membahas hubunganmu dengan lawan main mu.. sekarang kenapa protes..? pasti ada sesuatu.. iya kan...?? " lanjut Kara lagi memicingkan matanya curiga..

Lila tampak membenarkan ,, "iya juga.. apa kamu punya kekasih bora...? "

"nggak.. nggak.. nggak... kenapa kalian jadi ngawur sih...? aku nggak mau terlibat dengan Ballar.. dia selalu memacari lawan mainnya di drama apapun hanya seorang playboy aku nggak suka.. aktor lawan main ku sebelumnya baik-baik dan nggak pernah kenak skandal jelek.. !" jelas Bora dengan ketus..

"tapi iya juga ya.." Kara membenarkan

"ya sudah kakak nggak nyuruh kamu pacaran dengannya.. hanya saja tetap diam sampai drama kalian tamat ditayangkan ya... ok... demi keberhasilan semua orang... ya.. ya.. ya...!! " bujuk Lila lagi.

Bora menarik nafas sambil memijit pangkal hidungnya sendiri..

Bora menerima drama ini karna sutradara dan penulis skenario dramanya adalah orang yang membesarkan namanya seperti sekarang dan tak bisa apa-apa saat sutradara Agra mengcasting Ballar menjadi lawan mainnya..

"aku mau keluar mencari udara segar...!! " izin bora keluar dari mobilnya..

"aku ikut. " kara menyahut

Bora melototkan matanya ke Kara seolah nggak boleh mengikutinya. Lila ingin menyanggah tapi sudah dipanggil oleh Kuncoro penulis naskah drama ini..

Bora pergi saja dari situ dan Kara ingin mengekorinya namun dipanggil oleh manager bawahan Agra sutradara drama ini..

Al tersenyum tipis melihat Bora yang berjalan sendiri, ia mengikutinya lewat jalan lain...

Bora duduk di tepi danau sambil memainkan ponselnya membaca artikel yang membahas dirinya pacaran dengan Ballar..

"huuh.....!! kamu pasti bisa Bora... pasti bisa....!! " gumam Bora menyemangati diri..

.

.

.

Terpopuler

Comments

Surarti Robingan

Surarti Robingan

Al...

2022-02-01

2

Helmi Yani

Helmi Yani

al hebat

2022-01-29

2

Tiya Flapiana

Tiya Flapiana

Awalnya ku pura pura lama lamaku jatuh cinta 😂😂😂😂

2022-01-24

2

lihat semua
Episodes
1 Artis?
2 Keseharian
3 perbedaan
4 pertemuan pertama
5 pragmatisme
6 makam
7 foto?
8 gadis kecil ?
9 Al dan Bora (kecil)
10 hobi tersembunyi Raja
11 Diam-diam
12 artikel
13 tak dikira
14 siapa kamu sebenarnya?
15 pesanan
16 dingin
17 tekanan
18 rasa hormat
19 balas dendam yang gagal
20 penasaran
21 rencana jahat
22 diajak ke rumah
23 jalan pintas
24 balasan
25 terluka
26 perdebatan dimalam hari
27 menyesal
28 tiba-tiba
29 salah faham
30 rumah baru
31 syuting
32 permintaan
33 bayaran
34 rumah baru
35 melamar
36 jati diri bora
37 menikah?
38 perampok
39 analisis Bora
40 trending topik
41 karna dia kekasih saya
42 berita
43 keluarga baru
44 salah faham Lila
45 sudah menikah.?
46 Artis Itu?
47 perselisihan antar artis
48 pamer kekasih
49 manis
50 lampu merah
51 makan sore?
52 telinga?
53 tak di duga
54 meracik?
55 belanja
56 berita tak masuk akal
57 siapa Al?
58 takut bila tau
59 masa lalu menyakitkan
60 danau?
61 romantis dikebun bunga
62 meresahkan
63 fashionshow (1)
64 Fashionshow (2)
65 menggoda Bora
66 janji Bora pada Raja
67 aula sekolah
68 sang juara dihati
69 marah
70 gadis misterius
71 tertunda
72 hadiah tersembunyi Bora
73 Baby face ?
74 rindu
75 rencana Baby
76 kegagalan Anto
77 pengertian
78 orang aneh
79 Kerja sama
80 over protektifnya Al.
81 kasihan
82 periksa
83 rencana jahat
84 ter ekspos sudah
85 kita semua menyedihkan
86 amarah Al (1)
87 Amarah Al (2)
88 Awards (1)
89 Awards (2)
90 Awards (3)
91 Awards (4) - Cinta sejati
92 kebersamaan
93 Live
94 rencana ikut pesta
95 menghadiri pesta (1)
96 Pesta pertunangan
97 mata-mata?
98 mata-mata? (2)
99 kekacauan
100 caesar
101 kucing manis
102 tak mandi
103 baby dan fito
104 baby dan fito (2)
105 BF (Baby dan Fito) ~ Kakak?
106 BF (Baby dan Fito) ~ mual karna kepenuhan
107 BF (Baby dan Fito) ~ pulang begitu aja
108 BF (Baby dan Fito) ~ gosip miring the Lion
109 BF ~ Kucing manisku
110 BF ~ ujung pandang
111 BF ~ Raksasa Romantis
112 BF ~ Vila di tepi pantai
113 BF ~ Pasar
114 BF ~ warna maskulin
115 BF ~ pernikahan dadakan
116 BF ~ Pesta pernikahan (1)
117 BF ~ Pesta Pernikahan (2)
Episodes

Updated 117 Episodes

1
Artis?
2
Keseharian
3
perbedaan
4
pertemuan pertama
5
pragmatisme
6
makam
7
foto?
8
gadis kecil ?
9
Al dan Bora (kecil)
10
hobi tersembunyi Raja
11
Diam-diam
12
artikel
13
tak dikira
14
siapa kamu sebenarnya?
15
pesanan
16
dingin
17
tekanan
18
rasa hormat
19
balas dendam yang gagal
20
penasaran
21
rencana jahat
22
diajak ke rumah
23
jalan pintas
24
balasan
25
terluka
26
perdebatan dimalam hari
27
menyesal
28
tiba-tiba
29
salah faham
30
rumah baru
31
syuting
32
permintaan
33
bayaran
34
rumah baru
35
melamar
36
jati diri bora
37
menikah?
38
perampok
39
analisis Bora
40
trending topik
41
karna dia kekasih saya
42
berita
43
keluarga baru
44
salah faham Lila
45
sudah menikah.?
46
Artis Itu?
47
perselisihan antar artis
48
pamer kekasih
49
manis
50
lampu merah
51
makan sore?
52
telinga?
53
tak di duga
54
meracik?
55
belanja
56
berita tak masuk akal
57
siapa Al?
58
takut bila tau
59
masa lalu menyakitkan
60
danau?
61
romantis dikebun bunga
62
meresahkan
63
fashionshow (1)
64
Fashionshow (2)
65
menggoda Bora
66
janji Bora pada Raja
67
aula sekolah
68
sang juara dihati
69
marah
70
gadis misterius
71
tertunda
72
hadiah tersembunyi Bora
73
Baby face ?
74
rindu
75
rencana Baby
76
kegagalan Anto
77
pengertian
78
orang aneh
79
Kerja sama
80
over protektifnya Al.
81
kasihan
82
periksa
83
rencana jahat
84
ter ekspos sudah
85
kita semua menyedihkan
86
amarah Al (1)
87
Amarah Al (2)
88
Awards (1)
89
Awards (2)
90
Awards (3)
91
Awards (4) - Cinta sejati
92
kebersamaan
93
Live
94
rencana ikut pesta
95
menghadiri pesta (1)
96
Pesta pertunangan
97
mata-mata?
98
mata-mata? (2)
99
kekacauan
100
caesar
101
kucing manis
102
tak mandi
103
baby dan fito
104
baby dan fito (2)
105
BF (Baby dan Fito) ~ Kakak?
106
BF (Baby dan Fito) ~ mual karna kepenuhan
107
BF (Baby dan Fito) ~ pulang begitu aja
108
BF (Baby dan Fito) ~ gosip miring the Lion
109
BF ~ Kucing manisku
110
BF ~ ujung pandang
111
BF ~ Raksasa Romantis
112
BF ~ Vila di tepi pantai
113
BF ~ Pasar
114
BF ~ warna maskulin
115
BF ~ pernikahan dadakan
116
BF ~ Pesta pernikahan (1)
117
BF ~ Pesta Pernikahan (2)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!