Episode 15

Matahari sudah tenggelam, langit pun sudah mulai gelap, beberapa lampu di teras rumah saat ini sudah di hidupkan oleh pemiliknya.

Aya baru saja sampai ke rumah, aya turun dari mobil setelah mengucapkan terima kasih serta berpamitan kepada dua orang yang ada di dalam mobil itu.

Setelah mobil itu kembali melaju aya segera masuk ke dalam rumah.

"Assalamualaikum...(ucap Aya saat melangkah masuk ke dalam rumah)

"Wa'alaikumsalam... (jawab Asha yang saat ini berjalan dari dapur menuju ruang tamu)

"Eh sha, kamu udah pulang...? Kok tumben cepat...! Udah lama kamu pulangnya sha...? (tanya Aya sambil berjalan mendekat ke Asha)

"Ya ay, aku udah pulang dari tadi siang. Untuk satu minggu ini aku gak ke tempat kerja. Aldo lagi pulang kampung karena ada saudara nya pesta jadi untuk satu minggu ini kafe nya tutup. (jelas asha)

"Oh begitu. Ya udah aku ke kamar dulu ya sha, mau mandi aku udah gerah banget.

Asha menganggukkan kepalanya, lalu aya pun berjalan menuju kamar nya dan masuk ke dalam setelah sampai di kamar.

Asha juga kembali ke dapur, mengambil beberapa cemilan yang ada di dalam kulkas lalu Asha membawa nya ke dalam kamar.

Aya sudah tampak rapi, keluar dari dalam kamar nya setelah menunaikan kewajiban nya.

Aya pergi ke dapur melihat bahan-bahan yang ada di dalam kulkas yang bisa di masak untuk makan nya dan Asha malam ini.

"Mau ngapain kamu ay...? (tanya Asha yang baru saja masuk ke dapur melihat Aya yang sedang melihat isi kulkas)

"Eh Asha....! Ini sha, aku lagi cari-cari bahan yang bisa di masak untuk makan malam kita malam ini. (jelas Aya melihat ke Asha yang sudah berdiri di samping nya)

"Udah gak usah masak kita pesan dari luar aja, atau kita cari makanan di luar aja yok sekalian jalan-jalan lihat pemandangan di luar (Asha sangat antusias mengatakan itu)

"Ya udah, kita cari makanan di luar aja. Tapi sha kita cari makanan yang dekat-dekat aja ya. Aku takut kalau keluar malam-malam begini. (dengan polos Aya mengatakan nya)

Hahahaha

Tawa Asha...

"Apa sih ay yang kamu takutkan, kalau di kota itu saat malam hari masih ramai orang ay, masih banyak orang yang masih beraktifitas kesana kemari, sangat berbeda dengan di kampung, kalau di kampung itu ya saat malam tiba suasana nya secara otomatis sepi, dan sudah tidak ada lagi orang-orang yang aktivitas. (jelas Asha)

"Jadi kamu gak usah takut, makanya Aya sesekali jalan di malam hari biar kamu tau kehidupan di kota, jangan di rumah aja. Udah sana siap-siap, aku juga mau ganti baju dulu (kata Asha lagi)

"Ya sha (jawab Aya)

Keduanya pun berjalan dan masuk ke dalam kamar masing-masing untuk mengganti pakaian mereka.

Setelah keduanya tampak rapi, mereka berdua berjalan ke luar rumah, Aya mengunci pintu rumah lalu mereka pun berjalan ke depan ke arah jalan besar, saat berjalan Aya dan Asha saling mengobrol, Aya menceritakan tentang pekerjaan nya, tentang gaji pertama nya, dan juga tentang hari ini. Semua di cerita kan Aya kepada Asha.

Aya memang selalu membagi cerita nya kepada Asha, Aya tidak pernah menutupi apa pun dari Asha, apa pun itu Aya selalu bercerita kepada Asha.

Aya menganggap Asha bukan hanya sekedar teman tetapi sudah seperti saudara nya sendiri. Aya dan Asha sudah berteman cukup lama, makanya apa pun yang terjadi kepadanya, selalu memberi tahu Aya kepada Asha.

"Kita makan di sana aja ya ay, (Asha menunjuk salah satu tempat makan).

"Iya sha, ayo (kata Aya)

Mereka berdua pun masuk ke dalam tempat makan yang sederhana itu, tempat makan yang berada di pinggir jalan, dan duduk di sana.

Asha mulai memesan makanan yang akan mereka makan, karena Aya tidak tau apa yang harus dia pesan makanya Aya meminta Asha yang memesan makanan untuknya sekalian.

Sambil menunggu pesanan mereka datang, Asha mengajarkan Aya menggunakan ponsel baru nya. Mulai dari memasukan nomor kontak, cara menelpon, menggunakan sosial media dan lain sebagainya.

Asha juga membuatkan sosial media untuk Aya. Walaupun Aya itu anak yang bisa di bilang tidak pintar tetapi daya tangkap nya cukup bagus, dengan sekali di ajarkan oleh Asha Aya sudah sedikit lebih mengerti sekarang menggunakan ponsel nya.

Tidak butuh waktu lama pesanan yang mereka pesan pun sampai, dan sudah tersaji di depan mereka berdua.

Aya dan Asha pun mulai menyantap makanan yang ada di hadapan mereka, hingga tidak terasa makanan itu pun habis, piring yang ada di hadapan mereka sudah terlihat kosong sekarang. Tidak lupa Aya dan Asha juga menghabiskan minuman yang mereka pesan.

"Ternyata makan kita berdua banyak juga ya sha, sampai habis semua nya. (seru Aya, sambil menunjuk piring-piring yang kosong yang ada di hadapan mereka dengan sorot matanya)

"Iya ya ay, aku baru sadar. Ternyata tubuh kita aja yang kecil, tapi makan kita banyak bangat. Sampai habis semua nya (timpal Asha)

Hahaha...

Keduanya pun tertawa, dengan menutup mulut mereka supaya tawa mereka tidak menggangu yang lain.

"Jujur sha makanan nya enak banget. Makanya kita berdua makan dengan lahap nya. Padahal ini pinggir jalan loh, tapi makanan nya tetap enak (Puji Aya)

"Ya ay, karena makanan di sini enak makanya aku ajak kamu makan di sini. Dulu saat aku masih tinggal sendirian, dan pulang kerja aku selalu beli makanan di sini untuk makan malam ku. Kan kamu tau sendiri ay, aku itu gak pernah sempat untuk masak. (kata Asha)

"Oh ternyata kamu sudah sering makan di sini Asha. (kata Aya)

"Ya begitulah ay, Ya udah ayo kita bayar sekarang. Aku mau ajak kamu main ke taman yang tidak jauh dari sini, kita main-main dulu di sana habis dari situ baru pulang. (kata Asha)

"Ya udah aku ikut aja. Ini kamu aja yang bayar makanan kita berdua. Malam ini aku yang terakhir, kamu gak boleh menolak nya. (Aya memberikan uang kepada Asha)

"Tapi ay, aku ada uang nya kok untuk bayar (saut Asha)

"Sha aku tau kamu ada uang, tapi untuk malam ini aku yang terakhir. Udah sha, sana bayar, jangan banyak tapi tapi (kata Aya tegas, meletakkan uang di tangan Asha)

"Ya udah deh kalau kamu mau nya begitu. Sebentar aku bayar dulu (kata Asha, lalu berdiri dari duduknya, pergi membayar makanan mereka)

Setelah selesai, Asha kembali menghampiri Aya lalu keduanya keluar dari sana. Dan berjalan menuju taman.

...*Bersambung*...

...Jangan lupa tinggalkan jejaknya ya teman-teman semuanya, karena jejak yang di tinggalkan itu yang membuat Author semakin semangat 💪 untuk menulis ✍️ dan bisa Update setiap hari tanpa jeda....

...🤗🤗🤗...

...Vote, Like dan Komen....

...Hidupkan juga tanda Favorit ❤ biar ada notif yang masuk setiap kali Author update....

...Semoga menjadi pembaca setia dari Novel Author yang berjudul "Warna Kehidupan Aya" ini ya....

...🥰🥰🥰...

...Nb: Tolong tinggalkan komen yang membangun ya, jangan komen yang membuat Author nya down....

...Terima kasih 🙏...

...😘😘😘...

Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!