Makam malam pun tiba Tisa sudah menunggu kedatangan Tuan muda Alvero di sarenity hotel
dan Vero datang bersama Shila sekretaris nya .
Wajah Vero nampak biasa saja seperti biasa wajah dingin andalan nya . Sedangkan Shila begitu gugup ketika bertemu dengan Tisa apalagi sejak kejadian tadi di kantor.
Tapi Tissa terlihat senang dari raut wajah nya Tissa tersenyum tipis ke arah Shila pasti ada sesuatu yang Tissa rencanakan .
" Selamat malam Tuan Muda , terimakasih karena telah menyempatkan waktu untuk malam ini suatu kehormatan bagi saya ." ujar Tissa memulai pembicaraan .
" Saya kesini bukan karena anda tapi saya kesini karena ingin tahu apa alasan anda mengundang saya kesini " ujar Vero dingin .
" Saya akan jelaskan nanti , jangan terburu buru Tuan Muda sekarang lebih baik kita nikmati hidangan nya dulu ." ujar Tissa tersenyum tipis .
Vero tak mengindahkan ucapan Tissa dengan wajah dingin nya Vero langsung menyantap makanan nya .
" Saya ingin tanya siapa orang yang anda maksud sebagai keluarga Adithama yang kerja di perusahaan saya " Vero langsung bertanya ke intinya .
" Tuan Muda rupa nya sudah tidak sabar " timpal Tissa santai sambil meneguk minum nya .
" Apa Tuan Muda benar benar tidak tahu ? orang yang menjadi sekretaris Tuan Muda dia adalah anak kandung Adithama ." ucap Tissa yang tersenyum sinis ke arah Shila .
" Tapi itu dulu .. sebelum dia di usir dari rumah sekarang dia bukan lagi bagian dari keluarga Adithama ." Cibir Tissa yang menatap Shila sinis .
" Saya benar benar tidak mengerti , apa pentingnya saya mendengar kisah kalian " Ujar Vero datar .
" Tentu , ini sangat penting dan Tuan Muda berhak tahu kenapa Shila di usir dari rumah " sambung Tissa
" Adik saya ini bukan orang baik seperti yang anda pikirkan dia wanita kotor yang sering menggoda lelaki seperti Tuan muda " ucapan Tissa benar benar membuat Shila geram dengan hinaan nya .
" Maksud kamu apa ? sebut saya wanita kotor " tanya Shila kesal
" Apa kamu lupa , dulu kamu di usir papa karena hamil dan tidak tahu siapa ayah dari bayi mu itu apa ada wanita baik baik yang hamil tanpa suami ? " cibir Tissa .
" Tuan muda saya tahu betul anda , anda tidak akan sembarang memilih orang untuk menjadi sekretaris anda apa dia pantas menjadi sekretaris anda ? dengan latar belakang yang sangat buruk " Tissa terus menyudutkan Shila karena itu rencana nya agar Shila merasa terhina di depan Tuan Muda dan itu akan membuat Shila pergi dengan sendiri nya .
" Tissa apa maksud kamu mengatakan semua itu pada Tuan Muda " timpal Shila yang sudah kesal
" Kenapa ? emang itu kenyataan nya kan " ujar Tissa tersenyum tipis .
Brugh..
Vero sudah kesal dengan pemandangan di depan nya hingga menggebrag meja di depan nya
" Kalian undang saya kesini hanya untuk menyaksikan dan mendengarkan kisah kalian ? masalah kalian tidak ada kaitan nya dengan saya dan ini sudah menjadi penghinaan bagi saya " ujar Vero tajam .
" Tuan Muda saya bisa jelaskan " timpal Shila tapi di sanggah Vero .
" Dan kamu dari awal memang benar benar penipu " ucap Vero dengan sorot mata yang tajam
" sandiwara apa lagi ini setelah mengakui punya anak , hamil , apalagi yang akan kalian katakan semua wanita sama saja hanya ingin memanfaat kan ku saja , ck kalian hanya membuang buang waktu ku saja " ujar Vero kesal lalu pergi meninggalkan Shila dan Tissa .
" Tissa , apa mau mu ? kamu sudah membuka aib keluarga mu sendiri " ujar Shila geram
" Apa aib keluarga ? itu aib mu sendiri bukan aib keluarga ku " cibir Tissa yang tak henti menyudutkan Shila .
" Aku akan balas perbuatan mu pada ku ini Tissa karena kamu telah menghina ku di depan Tuan muda " ancam Shila lalu pergi meninggalkan Tissa .
" Karena itulah tujuan ku Shila , menghina mu , menghancurkan mu pelan pelan dan kau akan pergi dengan sendiri nya " gumam Tissa yang menatap kepergian Shila .
Shila berlari mengejar Vero tapi Vero sudah lama pergi meninggalkan Shila .
" Tuan muda pasti marah , ini semua gara gara Tissa " gumam Shila kesal .
" Ini sudah malam lagi , aku harus segera pulang " ujar Shila yang melihat jam tangan nya lalu pergi naik taksi .
Di dalam mobil Vero masih memikirkan Shila
tentang dia hamil lalu punya anak tapi tanpa suami yang Vero pikirkan sekarang kemarin malam dia pernah mengatakan pada Shila agar di jemput suami nya dan tidak merepotkan nya .
Setelah mendengar ucapan dari Tissa tadi Vero jadi tidak enak hati dan ternyata Shila memang belum menikah dan mungkin benar Shila memang punya anak lalu semua yang di katakan Vero selama ini telah menyakiti hati nya .
" Arghh... kenapa aku memikirkan nya " ujar Vero kesal yang memukul stir mobil .
Entah kenapa Vero selalu memikirkan Shila akhir akhir ini , Vero merasa ada ikatan di masalalu dengan Shila.
...----------------...
Shila sudah sampai di rumah
Suprise .....
Shila di kejutkan oleh Joanna dan Jolie yang sudah kembali dari olimpiade .
" Jolie Joanna kalian sudah pulang " ketiga anak nya ini selalu membuat Shila ceria dan lupa akan masalah nya .
" Mami lihat aku juara , aku membawakan hadiah untuk mami ,ini uang 100 juta untuk mami " ujar Jolie yang menjadi juara menari
" Dan ini untuk mami juga dari ku " ujar Joanna yang juga memberikan hadiah nya pada Shila .
" Mami bangga pada kalian " ucap Shila yang memeluk kedua putri nya itu
" Sekarang kita makan malam bibi sudah siapkan " ujar Bi Inem ketika Shila sudah melepaskan pelukan nya .
" Iya ayok mami kita rayakan kemenangan kita " ujar Joanna dan Jolie kompak seraya menuntun tangan Shila .
" Dimana Joy " tanya Shila yang tak melihat Joy .
" Joy.. " teriak Joanna dan Jolie yang melihat Joy duduk santai sambil makan di meja makan .
" Jangan teriak itu mengganggu ku " ucap Joy dengan wajah dingin andalan nya
" Joy kau mendahului kami , mami baru datang kau sudah makan duluan " cibir Jolie
" Aku sangat lapar , kalian saja yang terlalu lama berpelukan " ujar Joy datar sambil melahap makanan nya .
Joy memang dingin , jutek , tidak banyak bicara dan Joy paling tidak suka melihat kecentilan - kecentilan kedua kakak nya apalagi berpelukan itu yang tidak Joy sukai .
" Apa kalian akan berdiri saja , ayok makan " ujar Joy santai .
" Huh, adik kita yang satu ini benar benar berbeda ! " celetuk Joanna . yang menghampiri Joy di meja makan .
Shila hanya tertawa melihat tingkah ketiga anak nya itu .
" Non Shila tidak makan " tanya Bi Inem mengejutkan Shila yang melamun .
" Bi Shila ingin bicara dengan bibi " ucap Shila
yang menggenggam tangan bi Inem
"Bicara apa non " tanya Bi Inem yang menatap Shila .
" Bibi jawab dengan jujur apa papa baik baik saja ? " pertanyaan Shila membuat Bi Inem bingung apa yang harus Bi Inem jawab .
" Shila khawatir dengan keadaan papa karena Shila curiga kenapa Tissa menghalang halangi Shila untuk ketemu papa " ujar Shila yang membuat Bi Inem terperangah .
" Apa non , kapan non bertemu non Tissa " tanya Bi Inem .
" Tadi saat di kantor , dan Tissa bilang papa baik baik saja tapi Shila curiga kenapa Tissa melarang aku bertemu papa " ujar Shila yang teringat bagaimana ucapan Tissa .
" Dasar anak sama ibu sama saja mereka benar benar tega memisahkan Shila dengan papa nya " batin Bi Inem .
" Bi .. bibi kenapa diam , apa terjadi sesuatu pada papa ? " tanya Shila lagi .
" Tuan.. tuan.. " saat bi Inem akan menjawab tiba tiba saja Jolie memanggil mereka
" Mami ,bibi kenapa berdiri saja ? ayok kita makan " ujar Jolie
Shila pun tidak bisa menolak Shila dan Bi Inem pun bergabung dengan mereka .
" Wah .. masakan nya enak sekali , bibi masakan bibi dari dulu memang enak " puji Shila .
" Makasih non " ucap Bi Inem yang juga ikut makan bersama .
" Mami " ujar Joanna
" Iya sayang "
" Kata bibi kita punya kakek , kenapa mami tidak pernah bilang kepada kami tentang kakek " ujar Joanna . Shila beralih menatap Bi Inem untuk memastikan apa benar Bi Inem yang bilang pada mereka, dan Bi Inem pun mengangguk sebagai jawaban .
" Kita bicarakan itu nanti sekarang makanlah" Shila mengalihkan pembicaraan karena Shila juga bingung harus jawab apa .
Shila juga tidak tahu apa papa nya akan menerima cucu nya .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 160 Episodes
Comments
Ida Lailamajenun
klu gak dijebak gak mgkn la Shila hamil nenek sihir dasar aja ente gak tau malu udh jadi benalu bin parasit diklg Aditama klu gak msk di klg Shila jadi gembel kali ente ma emak ente
2023-10-09
5
Pia Palinrungi
udh shilla kerumah papahmu bawa semua anak2mu...biar wanita benalu itu sport jantung
2023-06-16
0
Oi Min
Tida bikin es Moshi aje.......
2023-05-23
0