Shila sudah pulang ke rumah , malam ini Shila harus membantu Joanna dan Jolie untuk mengemas barang mereka karena besok mereka akan pergi untuk olimpiade .
Joanna akan pergi bersama guru taekwondo ya Joanna salah satu anak yang paling muda mengikuti olimpiade internasional yang mewakili negara nya di korea nanti itu sungguh luar biasa .
Sedangkan Jolie akan mengikuti kompetisi menari antar provinsi jadi tidak terlalu jauh Jolie hanya pergi ke luar kota saja di temani pelatih ya .
" Jam berapa kamu berangkat sayang " ujar Shila bertanya pada Joanna dan Jolie
" Jam 6 pagi guru ku akan menjemput ku jadi ibu tidak perlu mengantar ku ke bandara " Ujar Joanna.
" Aku akan di jemput juga nanti Mrs .Erina akan menjemput ku " Ujar Jolie. Mrs Erina adalah pelatih menari Jolie sejak di luar negri dan sekarang Mrs Erina datang ke indonesia demi Jolie .
" Mami sangat terharu , kalian benar benar membuat mami bangga " Ucap Shila yang mata nya sudah mulai berkaca kaca .
" Mami .. jangan sedih , aku akan memenangkan juara nya aku akan membawa uang untuk mami " Ujar Joanna seraya memeluk Shila walaupun masih kecil Joanna bisa di bilang dewasa diantara yang lain .
" Aku juga mami aku tidak akan pernah membiarkan siapapun yang merebut kejuaraan ku " Ucap Jolie yang menjadi juara unggul setiap kompetisi .
" Mami sayang kalian " Ucap Shila yang juga memeluk Jolie
" Kami juga mami " Ujar Jolie dan Joanna kompak .
" Wanita memang cengeng " Ucap Joy dengan wajah dingin andalan nya .
" Joy kemarilah " panggil Shila
Joy menghela nafas panjang lalu melangkah malas ke arah Shila yang sedang memeluk Jolie dan Joanna.
Pagi hari nya Shila bangun sangat pagi menyiapkan sarapan untuk anak anak ya sebelum mereka di jemput oleh guru guru nya .
Ning.. nong ..
Bel rumah pun berbunyi Shila pikir itu guru guru yang akan menjemput Jolie dan Joanna ternyata saat membuka pintu yang datang adalah Zeni sahabat Shila .
" Suprise.. " ujar Zeni dengan suara lantang
" Zeni " Shila yang terkejut
" Kau terkejut ? pasti kau bertanya kenapa aku kemari , aku kesini ingin bertemu dengan keponakan keponakan ku yang cantik dan ganteng " Celoteh Zeni sambil berjalan ke dalam rumah . Shila menutup pintu kembali setelah Zeni masuk
" Pagi semua " ucap Zeni pada Jolie ,Joanna dan Joy yang sedang sarapan .
" Pagi juga tante " ucap mereka kompak
" No..no..no..no.. " Zeni menggerakan jari telunjuk nya seraya menatap mereka
" Panggil Aunti jangan tante oke " Ujar Zeni karena panggilan tante terlalu tua bagi nya
" Oke Aunti " Joanna ,Jolie ,Joy kompak
" Good " Ucap Zeni senang . lalu duduk dan ikut sarapan bersama .
" Kau mau pergi Shila kenapa ada dua koper " tanya Zeni yang melihat dua koper di sisi Jolie dan Joanna .
" Bukan aku yang pergi tapi Jolie dan Joanna kau tidak lihat koper mereka mana mungkin itu koper punya ku " timpal Shila yang melihat loker kecil yang bermotif kuda poni dan frozen .
" Maaf aku tak melihat itu " bantah Zeni sambil cengengesan .
" Memang ya kalian mau kemana ? " tanya Zeni
" Aku akan pergi ke korea untuk olimpiade dan Jolie akan pergi ke sumatra untuk kompetisi menari " jelas Joanna
" Wow kalian hebat sekali " Zeni yang memuji
" Lalu Joy "
" Aku diam di rumah " ujar Joy datar.
" Owh.. anak mu yang satu ini selalu cool nya Shil , senyum sedikit " Zeni menyindir Joy yang jarang tersenyum .
" Sudah ayo makan " ujar Shila mereka pun kembali makan .
Setelah selesai Jolie dan Joanna pergi yang di jemput oleh guru mereka Shila merasa sedih menatap kepergian Joanna dan Jolie .
" Kenapa kau menangis , mereka pergi untuk mendapatkan mendali bukan untuk berperang ayo kita juga harus berangkat " Ujar Zeni
" Aku akan mengantarkan Joy dulu " ujar Shila seraya menutup pintu .
" Hm " gumam Zeni .
Sebelum ke kantor Shila di antar Zeni untuk mengantar Joy ke sekolah nya lalu mereka pergi ke kantor .
" Shil , kenapa kau tidak membeli mobil saja dari pada naik taksi boros, rumah mu agak jauh belum harus mengantar Joy sekolah " ujar Zeni
" Kau kan tahu aku tidak bisa mengendarai mobil " ujar Shila datar .
" Bukan nya dulu kau bisa " timpal Zeni
" Iya dulu , sekarang aku sudah lama tidak mengendarai mobil aku jadi lupa cara gimana mengendarai " bantah Shila .
" Shil , kenapa kamu tidak pulang saja ke rumah mu jadi kamu tidak perlu capek kerja di tempat lain, bukan nya mobil papa mu banyak kau minta saja satu soal mengendarai aku akan mengajari mu " celoteh Zeni sambil menyetir .
" Kau lupa dulu aku di usir papa karena aku hamil , tidak mungkin papa akan menerima ku melihat ku saja dia tidak mau " ujar Shila yang mengingat bagaimana papa nya membatalkan meeting kemarin .
" Aku sangat kasihan pada mu Shil , tapi kamu melahirkan anak anak yang hebat aku yakin suatu hari nanti papa mu pasti memaafkan mu " Zeni menenangkan Shila .
" Shil aku penasaran siapa ayah anak anak mu , kalau kau ingat aku akan bantu kamu untuk mencari nya dia tetap harus tanggung jawab untuk membiayai anak mu " Ujar Zeni .
" Aku juga tidak tahu Zen " Ucap Shila
" Kau ini bagaimana mungkin tidak tahu , kau berhubungan dengan nya dan tidur dengan nya kau pasti melihat wajah nya kan " ujar Zeni
" Aku lupa Zen itu sudah lama sekali , aku tidak bisa mengingat nya selain penerangan yang gelap pada malam itu aku juga tidak sadar karena obat tidur , aku hanya ingat saat menjelang pagi aku tersadar ada di sebuah kamar dengan keadaan aku yang tidak memakai sehelai baju pun aku refleks kaget lalu aku mengambil baju baju ku yang berserakan di lantai setelah aku pakai aku langsung pergi dari kamar itu " Shila menceritakan saat malam itu .
" Kau pergi begitu saja tidak melihat siapa lelaki yang meniduri mu " Ujar Zeni yang terkejut dengan pernyataan Shila .
Shila hanya menggeleng dengan perasaan menyesal .
" Ya ampun Shil , seharus nya kau lihat dulu wajah pria itu " pekik Zeni
" Aku tidak tahu kalau aku akan hamil Zen aku tidak terpikirkan kesana " sanggah Shila .
Zeni hanya menghela nafas panjang menyayangkan nasib sahabat nya itu .
Tapi siapa pria itu dan siapa yang telah menjebak Shila saat itu apa mungkin Shila di jebak bersama Vero atau memang kecelakaan yang tidak di sengaja .
Kantor
Sesampai nya di kantor Shila menuju meja kerja nya dan langsung duduk sepertinya Vero dan Alvin belum datang kemana mereka .
" Tuan Muda ada yang ingin saya katakan " Ucap Alvin yang sedang menyetir .
" Apa " ucap Vero dingin
" Apa Tuan Muda yakin anak yang mirip dengan Tuan Muda itu hanya kebetulan saja " Ujar Alvin sedikit gugup .
" Apa maksud mu ? maksud mu itu benar benar anak ku ? kamu mengganggap aku juga menghamili seorang wanita " Vero tidak terima dengan ucapan Alvin .
" Bukan begitu Tuan Muda saya hanya "
" Hanya apa " sanggah Vero dengan tatapan tajam nya .
" Alvin , kamu sudah menjadi asisten saya bertahun tahun dan kamu meragukan saya apa kamu pernah melihat saya membawa seorang wanita pergi ke hotel , atau ke club saya tidak serendah itu Alvin " tegas Vero .
" Itu maksud saya Tuan , karena saya sudah lama bersama Tuan Muda saya .. "
" Apa " lagi lagi di sanggah oleh Vero .
" Apa Tuan Muda tidak ingat kejadian 6 tahun yang lalu " Ujar Alvin ragu.
Vero hanya menatap Alvin bingung
" Ada kejadian apa 6 tahun yang lalu " tanya Vero bingung .
Alvin pun bingung harus memulai dari mana Alvin juga tidak bisa memaksa Vero untuk mengingat nya karena 6 tahun lalu Vero mengalami kecelakaan yang membuat ingatan nya sebagian menghilang .
Tapi Alvin yakin kalau waktu itu Vero tidur dengan seorang wanita dan wanita itu hamil tapi Alvin tidak melihat wajah wanita itu saat keluar dari kamar hotel karena wanita itu berlari membelakangi nya.
" Alvin " sahut Vero yang mengejutkan Alvin yang tengah melamun .
" Iya Tuan Muda " jawab Alvin
" Kenapa kau diam , apa yang terjadi 6 tahun yang lalu " Ujar Vero dingin .
" Tidak apa apa Tuan " Ujar Alvin gugup .
Tadi nya Vero ingin membentak Alvin tapi Alvin keburu keluar membuka kan pintu mobil untuk Vero karena mereka sudah sampai di kantor.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 160 Episodes
Comments
DozkyCrazy
😭😭terhuraaa bgt
2024-01-20
2
Oi Min
ternyata asemnia si Pero pororo
2024-01-14
0
Kusumawardani
hilang ingatan toh Alvero,pantas g inget kejadian malam 6 THN silam,,,,Thor buat Vero kembali inget kejadian 6 thn yg lalu dong Thor jgn lama"anaknya udh pada gede kasihan mereka cari papi nya😭
2023-12-25
1