chapter 04

Fellix yang berjalan dengan Maya yang selalu menempel padanya membuatnya menjadi pusat perhatian karena semua orang tahu siapa Maya sebenarnya

"Hei lihat bukankah itu peri dingin, dengan siapa dia berjalan kenapa mereka sangat mesra bahkan peri dingin sendiri yang berinisiatif memeluk pria itu" bisik p1 (pejalan kaki)

"Iya siapa sebenarnya pria itu, tapi melihat dari penampilannya dia seperti seorang Dewa yang turun dari surga" tambah p2

"Kyaa lihatlah ada Dewa disana" teriak w1 (wanita)

"Dewa lihatlah kesini" teriak w2

Dan masih banyak bisik-bisik tetangga teriakan-teriakan yang mengarah ke Fellix dan Maya yang seperti tidak peduli

'Huufftt baru juga sampai dunia ini sekarang sudah jadi bahan omongan' batin Fellix sambil menghela nafas lelah

"Kenapa" tanya Maya yang melihat Fellix seperti kelelahan

"Tidak ada, hanya sedikit risih mendengar mereka" ucap Fellix sambil melirik kerumunan warga

"Biarkan saja, tidak ada hubungannya dengan kita" ucap Maya acuh

"Hmm, lebih baik aku memakai topeng saja" ucap Fellix lalu membuat topeng

-create item: kitsune mask- gumam Fellix yang kemudian mengambil topeng rubah berwarna putih dari balik bajunya, lalu Fellix memakai topeng itu

(anggep gini aja)

"Entah kenapa kau terlihat semakin menarik setelah memakai topeng itu, seperti ada aura misterius dari dirimu" ucap Maya setelah melihat Fellix memakai topeng, meskipun Fellix memakai topeng tapi topeng itu hanya menutupi bagian atas wajah sampai hidungnya saja dan bagian bawah wajahnya terbuka sehingga akan membuat orang penasaran dengan wajah Fellix yang masih terlihat menarik meskipun hanya melihatnya dari bagian hidung kebawah

'Efek charm ini benar-benar menakutkan, ditambah itu tidak bisa di tekan atau dihilangkan' batin Fellix

"Sudah-sudah ayo lanjutkan perjalanan, jangan bahas penampilanku lagi" ucap Fellix

"Enn" ucap Maya lalu semakin mengeratkan pelukannya di tangan Fellix

'Mau kau menutupi wajahmu dengan apa tetap saja kau sangat menarik, apalagi aura yang kau keluarkan seperti menarik semua orang untuk memperhatikanmu' batin Maya

.

.

.

Setelah berjalan cukup lama dengan diiringi berbagai bisik-bisik tetangga dan teriakan-teriakan akhirnya mereka sampai di istana kerajaan

"Apa kau ikut masuk" tanya Maya

"Tidak, aku merasa akan ada drama jika aku ikut masuk" tolak Fellix karena firasatnya mengatakan bahwa ada masalah yang menunggunya didalam

"Tapi aku ingin kau ikut" rengek Maya

"Kau ini seperti anak kecil saja, padahal dari perkataan orang-orang kau terkenal kejam dan dingin tapi sepertinya itu salah" ejek Fellix

"Hump, siapa yang peduli dengan itu" ucap Maya sambil menggembungkan pipinya

"Baik baik aku ikut tapi kalau terjadi sesuatu jangan salahkan aku" ucap Fellix

"Tidak apa, aku akan mengatasinya" ucap Maya dengan percaya diri

'Semoga saja tidak ada orang bodoh seperti di kerajaan-kerajaan yang kutahu dari novel yang kubaca' batin Fellix

Lalu mereka segera berjalan masuk kedalam kerajaan setelah melewati gerbang istana dengan mudah karena identitas Maya

Setelah berjalan cukup lama akhirnya mereka sudah berada di ruang singgasana dan Fellix dapat melihat pria paruh baya yang terlihat sangat berwibawa duduk di kursi kaisar ditemani seorang wanita cantik di sampingnya yang tidak lain adalah sang kaisar dan permaisurinya lalu ada juga 2 pemuda, seorang gadis cantik dan seorang gadis kecil yang lucu disamping kaisar dan permaisuri

"Salam yang mulia" ucap Maya sambil berlutut satu kaki

Sedangkan Fellix hanya menunduk atau mengangguk sedikit karena dia merasa tidak perlu melakukan itu sebab dia bukan bagian dari kerajaan manapun termasuk kerajaan tempatnya sekarang

"B*jingan, kenapa kau tidak berlutut" teriak salah satu orang yang terlihat seperti seorang jendral

"Kenapa aku harus" ucap Fellix acuh

"Br*ngsek, tangkap dia" perintah jendral itu kepada prajurit yang berjaga

Duk..duk..duk..

Prajurit yang menerima perintah langsung mengepung Fellix dengan mengarahkan tombak kearahnya

"Haihh, inilah yang tidak kusuka dari seorang bangsawan" Fellix

"Kalian selalu ingin dihormati namun tidak mau menghormati orang lain, kalian hanya makhluk terlemah tapi kalian juga makhluk tersombong di semesta ini.."

"Kalian memang kuat namun itu karena jumlah kalian dan bukan diri kalian pribadi, kalian terlalu percaya diri menyerang musuh tanpa tahu kekuatan yang mereka miliki"

"Hahahaha, kekuatan kau bilang hahaha kau yang hanya level 1 bicara kekuatan" ucap seorang pemuda dengan sombong

"Bahkan aku bisa membunuhmu tanpa menggerakkan jariku" lanjutnya

"Hahaha makhluk lemah dilarang sombong didepan kami yang kuat ini" tambah jendral

"Hoo begitukah, baguslah aku jadi semakin punya alasan untuk membunuh kalian semua" ucap Fellix

"Kau dan orang-orang itu masih menghormatiku meskipun 2 bawahanmu merendahkan ku, jadi aku akan meminta maaf untuk apa yang terjadi" ucap Fellix sambil melirik kaisar dan yang lainnya yang sedari awal hanya diam meskipun yang sebenarnya adalah kaisar takut dengan Fellix setelah melihat statusnya dengan mata spesial miliknya sedangkan orang lainnya yang sudah tahu kelakuan jendral dan pemuda itu hanya memilih diam

"Maafkan kelakuan mereka tuan" ucap kaisar tiba-tiba dengan membungkuk dan mengejutkan semua yang hadir termasuk permaisuri dan putra/putrinya

"Kenapa yang mulia menunduk di depan b*ingan ini" teriak jendral yang dari awal tidak suka dengan Fellix

Namun tiba-tiba...

Arrggghhhh... tanganku

Tanganku.. tidakkk..

Teriak sang jendral dan pemuda yang berani sombong di depan Fellix setelah tangan mereka terpisah dari tempatnya karena Fellix memotongnya dengan elemen angin, namun Fellix terlebih dahulu bergerak cepat dan menutup mata serta telinga putri terkecil dari kaisar karena dia tidak mau membuatnya melihat dan mendengar sesuatu yang tidak seharusnya

"Tuan tolong maafkan mereka" ucap kaisar yang semakin takut setelah melihat kejadian itu

'Menakutkan, melihat statusnya yang merupakan Dewa aku tahu tadi itu hanya setitik dari kekuatannya meskipun dia masih level 1 tetap saja itu adalah kekuatan dari seorang Dewa' batin kaisar karena telah melihat status Fellix

-NAME : HANAGI FELLIX

-RACE : HUMAN

-AGE : 17

-JOB : MAGE

-LEVEL : 1

-ELEMENT : ICE

Yang seharusnya terlihat seperti ini namun kaisar bisa melihat yang tidak bisa di dilihat orang lain, yaitu..

-NAME : HANAGI FELLIX

-RACE : TRUE GOD

-AGE : 17

-JOB : CREATOR

-LEVEL : 1

-ELEMENT : ALL ELEMENT

"Lupakan itu, dan nyonya tolong bawa gadis kecil ini pergi dari sini karena tidak baik membiarkannya tetap disini" ucap Fellix sambil menyerahkan gadis kecil itu pada permaisuri

"Terimakasih tuan" ucap permaisuri sambil menunduk

"Tidak apa-apa, dan maafkan aku karena menunjukkan sesuatu seperti ini" ucap Fellix

"Itu bukan salah tuan" ucap permaisuri tersenyum lalu pergi bersama putrinya

"Aku akan memaafkan kalian kali ini karena tadi ada ada gadis kecil disini, kalau kalian melakukan hal yang seperti tadi lagi maka bersiaplah meninggalkan kepala kalian" ucap Fellix sambil melirik kedua orang yang tangannya terpotong olehnya

"Maya aku akan kembali dulu, maafkan aku yang telah membuat masalah untukmu" ucap Fellix tersenyum pahit dengan perasaan yang bersalah

"Hiks seharusnya aku yang meminta maaf padamu, seharusnya aku mendengar perkataanmu tadi dan tidak memaksamu ikut" ucap Maya yang tiba-tiba memeluk Fellix sambil menangis

"Hei kau seorang kapten kenapa kau menangis seperti ini, sudahlah jangan dipikirkan lagi toh itu sudah terjadi" ucap Fellix yang menenangkan Maya

Namun Maya semakin erat memeluk Fellix dan melupakan suasana tegang serta tempatnya saat ini berada yang di lihat oleh kaisar dan petinggi kerajaan termasuk orang tua Maya

"Hei sayang, kau semakin berani ya bahkan berpelukan di depan yang mulia kaisar" ucap seorang pria paruh baya yang merupakan ayah dari Maya

"Ara ara, putriku sepertinya menyembunyikan sesuatu dari ibunya" tambah seorang wanita cantik yang merupakan ibu Maya

"Hahahahaha" kaisar tiba-tiba tertawa dengan keras karena melihat pemandangan yang baru kali ini dilihatnya

"Eh ada apa tuan tertawa seperti itu" tanya Fellix bingung, sedangkan Maya masih memeluk Fellix dengan erat dan menyembunyikannya wajahnya di dada Fellix

Berbeda dengan para petinggi kecuali jendral dan pemuda yang salah satu tangannya putus, mereka tersenyum senang karena kaisar dapat tertawa lagi setelah sekian lama tidak menunjukkan tawanya

"Hahaha, aku hanya merasa terhibur dengan suasana ini" kaisar

"Bahkan anda makhluk tertinggi bisa kerepotan menghadapi seorang wanita" lanjutnya

"Cih, seakan kau tidak" Fellix

"Aku tahu kau juga takut pada istrimu" lanjutnya dengan senyum mengejek

"Ugh, tolong jangan bahas itu" ucap kaisar menggaruk pipinya yang tidak gatal

"Hahaha, kau saja yang seorang kaisar dan memimpin banyak orang masih takut dengan istrimu dan kau berani mengejekku" ucap Fellix keras sambil tertawa senang

"Hahahaha" semua orang yang hadir termasuk putra dan putri kaisar tertawa senang melihat kaisar mereka yang bertingkah seperti itu yang menurut mereka sangat langka terjadi, sedangkan dua ayam goreng tanpa 1 sayap sudah di bawa pergi untuk diobati

"Kalian berani ya menertawakan kaisar kalian sendiri" ucap kaisar dengan mengeluarkan aura levelnya

Seketika semua yang tertawa langsung terdiam kecuali Fellix yang menahan tawa karena melihat kejadian ini

"Hahaha, sudah-sudah jangan dilanjutkan" Fellix

"Aku akan pergi dulu karena aku tidak mau terjadi masalah lagi karena kehadiranku" lanjutnya

"Tuan tolong tetaplah disini dan sepertinya kekasih tuan tertidur" ucap kaisar mengentikan Fellix yang ingin pergi

"Hmm, gadis ini bisa-bisanya malah tertidur" ucap Fellix memandang Maya yang tertidur sambil memeluknya meskipun posisinya berdiri (ajaib ya tidur sambil berdiri)

"Haiss baiklah aku akan tetap disini sebentar" ucap Fellix lalu menggendong Maya seperti seorang putri kemudian berjalan kearah kursi tempat jendral yang tangannya dipotong olehnya tadi, lalu dia menaruh Maya yang tertidur sambil memeluknya di pangkuannya

Sedangkan kedua orangtua Maya dan yang lainnya termasuk kaisar hanya tersenyum senang melihat kemesraan Fellix dan Maya, namun ada 2 orang yang cemberut karena kemesraan mereka yang tidak lain adalah pangeran pertama dan putri pertama kerajaan

'Apakah ini yang namanya patah hati' batin pangeran pertama yang melihat orang yang disukainya bersama pria lain

'Kenapa dadaku terasa sakit melihat mereka seperti itu, aku tidak mengenal pria itu bahkan aku tidak tahu bagaimana wajahnya namun kenapa hatiku sangat sakit melihatnya' batin putri pertama

.

.

.

Status asli Fellix

-NAME : HANAGI FELLIX

-RACE : TRUE GOD

-AGE : 17

_________________________

-BODY : ETERNAL GOD BODY

-EYE : YIN YANG EYE (LEFT), VOID EYE (RIGHT)

_________________________

-JOB : CREATOR

_________________________

-LEVEL : 1/1

-HP : ∞

-MP : INFINITY

-STR : ∞

-DEF : ∞

-AGI : ∞

-VIT : ∞

-INT : ?????

-CHARM : MAX

_________________________

-SKILL

#ACTIVE : UNLIMITED CREATION, ABSOLUTE SPEECH MAGIC, GOD MODE

#PASSIVE : MASTERY OF BATTLE, MASTERY OF ELEMENT, UNLIMITED POWER, INFINITY ACCELERATION, DOUBLE THOUGHT, ADAPTATION, INFINITY DIMENSIONAL STORAGE

_________________________

-ELEMENT : ALL ELEMENT

_________________________

-STORAGE : UNSTOPPABLE SNIPER RIFLE, EXPLOSION GUN, DUAL MAGIC DAGGER

_________________________

Kalau ada yang nanya kenapa statusnya gk masuk akal gitu? Karena efek tubuh ama skill pasifnya makanya gitu dah

Terpopuler

Comments

Sugiono.S.T

Sugiono.S.T

kan dia dewa,tinggal bunuh aja beres

2023-03-28

0

wak-Kat

wak-Kat

👌

2023-02-05

0

Gintaka

Gintaka

apakah dia reinkarnasi kekasih fellix?

2022-12-11

0

lihat semua
Episodes
1 chapter 01
2 chapter 02-AZTER WORLD
3 chapter 03
4 chapter 04
5 chapter 05
6 chapter 06
7 chapter 07
8 chapter 08
9 chapter 09
10 chapter 10
11 chapter 11
12 chapter 12
13 chapter 13
14 chapter 14
15 chapter 15
16 chapter 16
17 chapter 17
18 chapter 18
19 chapter 19
20 chapter tambahan
21 chapter 20
22 chapter 21
23 chapter 22
24 chapter 23
25 chapter 24
26 chapter 25
27 chapter 26
28 chapter 27
29 chapter 28
30 chapter 29
31 chapter 30
32 chapter 31
33 chapter 32
34 chapter 33
35 chapter 34
36 chapter 35
37 chapter 36
38 chapter 37
39 chapter 38
40 chapter 39
41 chapter 40
42 chapter 41
43 chapter 42
44 chapter 43
45 chapter 44
46 chapter 45
47 chapter 46
48 chapter 47
49 chapter 48
50 chapter 49
51 chapter 50
52 chapter 51
53 chapter 52
54 chapter 53
55 chapter 54
56 chapter 55
57 chapter 56
58 chapter 57
59 chapter 58
60 chapter 59
61 chapter 60
62 chapter 61
63 chapter 62
64 chapter 63
65 chapter 64
66 chapter 65
67 chapter 66
68 chapter 67 ASLEY WORLD
69 chapter 68
70 curhat author
71 chapter 69
72 chapter 70
73 chapter 71
74 chapter 72
75 chapter 73
76 chapter 74
77 chapter 75
78 chapter 76
79 chapter 77
80 chapter 78
81 chapter 79
82 chapter 80
83 chapter 81
84 chapter 82
85 chapter 83
86 chapter 84
87 chapter 85
88 chapter 86
89 chapter 87
90 chapter 88
91 chapter 89
92 chapter 90
93 chapter 91
94 chapter 92
95 chapter 93
96 chapter 94
97 chapter 95
98 chapter 96
99 chapter 97
100 chapter 98
101 chapter 99
102 chapter 100
103 chapter 101
104 chapter 102
105 hanya info
106 chapter 103
107 chapter 104
108 chapter 105
109 chapter 106
110 chapter 107
111 chapter 108
112 chapter 109
113 chapter 110 EARTH
114 chapter 111
115 chapter 112
116 chapter 113
117 chapter 114
118 chapter 115
119 chapter 116
120 chapter 117
121 chapter 118
122 chapter 119
123 chapter 120
124 chapter 121
125 chapter 122
126 chapter 123
127 chapter 124
128 chapter 125
Episodes

Updated 128 Episodes

1
chapter 01
2
chapter 02-AZTER WORLD
3
chapter 03
4
chapter 04
5
chapter 05
6
chapter 06
7
chapter 07
8
chapter 08
9
chapter 09
10
chapter 10
11
chapter 11
12
chapter 12
13
chapter 13
14
chapter 14
15
chapter 15
16
chapter 16
17
chapter 17
18
chapter 18
19
chapter 19
20
chapter tambahan
21
chapter 20
22
chapter 21
23
chapter 22
24
chapter 23
25
chapter 24
26
chapter 25
27
chapter 26
28
chapter 27
29
chapter 28
30
chapter 29
31
chapter 30
32
chapter 31
33
chapter 32
34
chapter 33
35
chapter 34
36
chapter 35
37
chapter 36
38
chapter 37
39
chapter 38
40
chapter 39
41
chapter 40
42
chapter 41
43
chapter 42
44
chapter 43
45
chapter 44
46
chapter 45
47
chapter 46
48
chapter 47
49
chapter 48
50
chapter 49
51
chapter 50
52
chapter 51
53
chapter 52
54
chapter 53
55
chapter 54
56
chapter 55
57
chapter 56
58
chapter 57
59
chapter 58
60
chapter 59
61
chapter 60
62
chapter 61
63
chapter 62
64
chapter 63
65
chapter 64
66
chapter 65
67
chapter 66
68
chapter 67 ASLEY WORLD
69
chapter 68
70
curhat author
71
chapter 69
72
chapter 70
73
chapter 71
74
chapter 72
75
chapter 73
76
chapter 74
77
chapter 75
78
chapter 76
79
chapter 77
80
chapter 78
81
chapter 79
82
chapter 80
83
chapter 81
84
chapter 82
85
chapter 83
86
chapter 84
87
chapter 85
88
chapter 86
89
chapter 87
90
chapter 88
91
chapter 89
92
chapter 90
93
chapter 91
94
chapter 92
95
chapter 93
96
chapter 94
97
chapter 95
98
chapter 96
99
chapter 97
100
chapter 98
101
chapter 99
102
chapter 100
103
chapter 101
104
chapter 102
105
hanya info
106
chapter 103
107
chapter 104
108
chapter 105
109
chapter 106
110
chapter 107
111
chapter 108
112
chapter 109
113
chapter 110 EARTH
114
chapter 111
115
chapter 112
116
chapter 113
117
chapter 114
118
chapter 115
119
chapter 116
120
chapter 117
121
chapter 118
122
chapter 119
123
chapter 120
124
chapter 121
125
chapter 122
126
chapter 123
127
chapter 124
128
chapter 125

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!