17.Menikah

"Kau dari mana saja? aku panik kau tidak ada di kamar mu!" ujar Cleo ketika melihat Linnie datang bersama Gavin. "Apa yang kau lakukan pada nya?" tanya Cleo sinis pada Gavin.

"Aku baik-baik saja. Aku dan Gavin pergi ke makam orang tua ku." kata Linnie memperjelas agar Cleo tidak salah paham.

"Syukurlah kalau begitu. Kau harus di rias, pemberkatan pernikahan mu jam sebelas siang nanti. Ayooo....!" ajak Cleo kemudian gadis itu merangkul pundak Linnie. Tidak lupa lirikan tajam di tunjukan Cleo pada Gavin.

"Kau ini, lain kali kalau ngajak Linnie pergi itu ngomong.Telinga ku sampai sakit mendengar ocehan sahabat nya itu...!" Jeff kesal.

"Semoga kau dan dia berjodoh...!" seru Gavin kemudian melanjutkan langkahnya menuju kamar. Jeff yang tidak terima sudah tentu langsung mengajukan protes pada Gavin.

Kemarin Linnie tidak merasakan apa pun perihal pernikahan nya, tapi kali ini gadis itu merasakan gugup yang luar biasa. Namun, wajah gugup itu tertutupi dengan riasan tipis di wajah nya. Linnie sangat cantik, mengenakan gaun pengantin yang melekat indah pada tubuh nya.

"Linnie,...kau sangat cantik. Aku kagum pada mu." puji Cleo. "Gavin benar-benar mempersiapkan semua nya dengan singkat tapi terlihat sempurna." timpal gadis itu kembali.

"Aku sangat gugup Cleo." ujar Linnie.

"Jangan gugup, kau sangat cantik. Aku yakin jika Gavin akan terpesona pada mu." kata Cleo seakan dia lupa jika diri nya tidak menyukai Gavin.

Tak berapa lama, seorang utusan Gavin masuk ke dalam lalu berkata. "Tuan Gavin sudah pergi ke gereja terlebih dahulu. Nona, saya akan mengantar nona ke gereja."

"Baiklah...!" ujar Linnie kemudian gadis itu pergi ke gereja bersama dengan Cleo.

Gavin berdiri sangat gugup, pria itu menunggu kedatangan Linnie di ujung altar pernikahan mereka. Antonio merasa sedih, meski pria itu tahu jika anak nya menikah dengan sebuah perjanjian, namun tetap saja diri nya tidak bisa menyembunyikan kesedihan nya. Elyn memeluk lengan Daddy nya lalu berkata, "Anak Daddy yang nakal itu akhirnya menikah juga."

"Jaga bicara mu, jika kakak mu dengar dia akan memotong uang jajan mu lagi." bisik Antonio.

Tak berapa lama, pintu gereja terbuka. Seorang gadis cantik memasuki gereja dengan gaun pengantin indah. Gavin dan semua orang langsung menatap dengan kagum ke arah gadis itu. Mata Gavin tak berkedip, gadis yang di kenal nya sederhana ini ternyata cantik juga jika di rias seperti ini. Dasar Gavin yang memiliki sifat mesum yang tinggi, membuat apa yang ada di bawa sana tiba-tiba bangun membuat pria itu gelisah namun masih bisa dia tahan demi sebuah pernikahan.

Antonio yang menoleh ke arah calon menantu nya yang masuk hanya di dampingi oleh Cleo langsung berinisiatif menghampiri gadis itu.

"Biarkan pria ini menjadi pendamping mu wahai anak ku." pria itu berkata sambil mengulurkan tangan nya. Gavin yang melihat hal itu hanya bisa terperangah.

Linnie yang bingung kemudian menoleh ke arah Cleo untuk meminta pendapat. "Tuan, saya titip sahabat saya ini." kata Cleo lalu menyerahkan tangan Linnie ke Antonio.

Gadis cantik dengan riasan tipis itu akhirnya melangkah pelan di atas karpet yang berwarna merah menuju tempat di mana sang mempelai pria menunggu. Antonio, menyerahkan tangan Linnie kepada anak nya Gavin. Gavin yang memang tidak sabar untuk menikah dengan Linnie langsung menerima tangan lembut itu. Sejenak mata mereka saling beradu membuat ke dua nya gugup lalu membuang pandangan masing-masing.

Datak jantung ke dua nya terus berpacu sangat kencang, terlebih lagi ketika Pendeta mulai membimbing mereka untuk mengucapkan Sakramen pernikahan. Sungguh, hati Gavin dan Linnie bergetar ketika mereka saling mengucapakan janji suci pernikahan ini. Sekeras nya hati seorang laki-laki, akan luluh juga ketika berada di situasi yang seperti ini. Begitu juga dengan Linnie, gadis ini seakan menyesal ketika mempermainkan perjanjian pernikahan nya bersama Gavin.

Setelah janji suci di ucapkan, Gavin kemudian menyematkan cincin perkawinan di jari manis Linnie. Begitu juga dengan Linnie yang menyematkan cincin ke jari manis lelaki yang sudah resmi menjadi suami nya itu. Kemudian Gavin mengecup kening Linnie sebagai tanda pernikahan mereka. Tanda di sadari oleh siapa pun, Gavin mengusap air mata yang baru saja menetes.

Semua orang bertepuk tangan ikut bahagia atas pernikahan Gavin dan Linnie terutama Antonio yang sekarang bisa bernafas lega. Sungguh menyedihkan, selain Cleo tidak ada keluarga yang bisa di tatap oleh Linnie, namun gadis itu bisa menyembunyikan kesedihan saat ini.

Semua orang memberi ucapan selamat, termasuk anak buah Gavin yang mempersiapkan pernikahan mendadak nya ini. Cleo menghampiri Linnie, mengucapkan selamat atas pernikahan sahabat nya ini. Meski pun Cleo tidak menyukai Gavin namun tetap saja gadis itu merasa bahagia jika sekarang Linnie sudah memiliki keluarga.

"Awas saja....!" ucap Cleo sinis kepada Gavin.

Gavin terlihat biasa saja, pria itu tidak peduli apa pun atas ucapan orang lain tentang diri nya. "Wuuuah,...kakak ku yang nakal ini akhirnya menikah juga. Jangan lupa berikan aku keponakan yang lucu-lucu ya...." kata Elyn membuat Gavin langsung menggaruk kepala nya tidak gatal.

"Pergi sana kau...!" usir Gavin pada adik nya sendiri.

Elyn mengerucutkan bibir nya kemudian kembali menghampiri Daddy nya. Antonio hanya bisa bergeleng kepala melihat kelakuan ke dua anak nya.

"Apa kau sudah lega sekarang?" tanya Jeff pada Gavin ketika Linnie tidak ada di samping pria itu. Linnie sedang asyik mengobrol dengan Cleo dan adik ipar nya.

"Aku sangat lega, akhirnya aku bisa mengikat Linnie." kata Gavin puas.

"Jangan berpuas diri, kau hanya mengikat nya fisik nya namun tidak dengan hati dan cinta nya." kata Jeff membuat senyum bahagia di wajah Gavin tiba-tiba berubah suram. "Aku bukan merusak suasana hati mu sekarang, tapi aku hanya sekedar mengingatkan mu saja. Jika kau memandang fisik itu akan berubah seiring bertambah nya usia, namun jika kau mendapatkan cinta dan hati nya, kau bisa merasakan apa itu hubungan bahagia yang sesungguhnya." Nasehat Jeff panjang lebar.

Gavin tersenyum, menepuk pundak Jeff lalu berkata. "Terimakasih telah mengingatkan ku."

"Tidak masalah, tapi jangan lupa naikan gaji ku." ucap Jeff kemudian pria itu memilih pergi untuk menghindari ocehan Gavin.

Acara selesai, Gavin mengajak Linnie kembali ke hotel. Mereka masih beristirahat di kamar masing-masing karena sore Gavin akan mengajak Linnie pulang langsung ke mansion nya. Sedangkan Cleo, gadis itu akan pulang sore ini juga karena alasan pekerjaan yang tidak bisa di tinggalkan lama-lama.

Terpopuler

Comments

ollyooliver🍌🥒🍆

ollyooliver🍌🥒🍆

Tuhan, sisakan satu yg seperti jeff diduniaku ini🙊

2022-03-13

1

Bzaa

Bzaa

Selamat gavin, linnie...
kado pernikahan dari ku,
vote dan kembang sekebon otewe😁

2022-02-09

0

Lulu Nasya

Lulu Nasya

semoga mereka berdua saling setia n cinta mati

2021-09-07

1

lihat semua
Episodes
1 01.Linnie
2 02.Mimpi
3 03.Buka Tutup
4 04.Gavin bertemu
5 05.Berhenti
6 06.Melirik Linnie
7 07.Gavin Kesal
8 08.Linnie Kesal
9 09.Gavin Cemburu
10 10.Irene
11 11.Permintaan Antonio
12 12.Menikah Dengan Ku
13 13.Calon Istri
14 14.Tangkap Dia
15 15.Menginap
16 16.Ada Apa?
17 17.Menikah
18 18.Terimakasih
19 19.Pergi...!
20 20.Jaga Mata Mu
21 21.Aku Minta Maaf
22 22.Malam
23 23.Rambut
24 24.Turunkan Aku
25 25.Akting Elyn
26 26.Menginap
27 27.Tidurlah
28 28.Berhenti Bicara
29 29.Aku Tidak bercanda
30 30.Diam Kau!
31 31.Tiket Bulan Madu
32 32.Suami Ku
33 33.Jangan Di Sini
34 34.Pekerjaan ku
35 35.Kau Mengerikan
36 36.Datang Bulan
37 37.Potong Saja
38 38.Sudah Gila
39 39.Sudah Sayang
40 40. Mata Mu
41 41. Jangan Khianati
42 42.Hamil
43 43.Aku Hamil
44 44.Sok Tahu
45 45.Lebih Baik Jujur
46 46.Ada Apa?
47 47.Dasar Bajingan Kecil
48 48.Masalah Baru
49 49.Tidak Jadi
50 50.Masalah Baru
51 51.Aku Lupa
52 52.Dia Anak Mu
53 53.Cepat Katakan
54 54.Bertemu Devan
55 55.Aku Benci
56 56.Aku Ingin Pulang
57 57.Kau Sahabatnya
58 58. Apa Ini?
59 59.Maafkan Aku
60 60. Merestui Kalian
61 61.Mau Tapi Malu
62 62.Perut Mu Bergerak
63 63.Kembali Di Culik
64 64.Tolong Aku
65 65. Buang Dia
66 66.Cleo dan Jeff
67 67.Segera Melahirkan
68 68.Melahirkan
69 69.Tidak Juga
70 70.Aku Bisa Gila
71 71.Kalau Di Hotel
72 72. Tidak Sopan
73 73.Sakit
74 74.Tamat
75 75.Visual
Episodes

Updated 75 Episodes

1
01.Linnie
2
02.Mimpi
3
03.Buka Tutup
4
04.Gavin bertemu
5
05.Berhenti
6
06.Melirik Linnie
7
07.Gavin Kesal
8
08.Linnie Kesal
9
09.Gavin Cemburu
10
10.Irene
11
11.Permintaan Antonio
12
12.Menikah Dengan Ku
13
13.Calon Istri
14
14.Tangkap Dia
15
15.Menginap
16
16.Ada Apa?
17
17.Menikah
18
18.Terimakasih
19
19.Pergi...!
20
20.Jaga Mata Mu
21
21.Aku Minta Maaf
22
22.Malam
23
23.Rambut
24
24.Turunkan Aku
25
25.Akting Elyn
26
26.Menginap
27
27.Tidurlah
28
28.Berhenti Bicara
29
29.Aku Tidak bercanda
30
30.Diam Kau!
31
31.Tiket Bulan Madu
32
32.Suami Ku
33
33.Jangan Di Sini
34
34.Pekerjaan ku
35
35.Kau Mengerikan
36
36.Datang Bulan
37
37.Potong Saja
38
38.Sudah Gila
39
39.Sudah Sayang
40
40. Mata Mu
41
41. Jangan Khianati
42
42.Hamil
43
43.Aku Hamil
44
44.Sok Tahu
45
45.Lebih Baik Jujur
46
46.Ada Apa?
47
47.Dasar Bajingan Kecil
48
48.Masalah Baru
49
49.Tidak Jadi
50
50.Masalah Baru
51
51.Aku Lupa
52
52.Dia Anak Mu
53
53.Cepat Katakan
54
54.Bertemu Devan
55
55.Aku Benci
56
56.Aku Ingin Pulang
57
57.Kau Sahabatnya
58
58. Apa Ini?
59
59.Maafkan Aku
60
60. Merestui Kalian
61
61.Mau Tapi Malu
62
62.Perut Mu Bergerak
63
63.Kembali Di Culik
64
64.Tolong Aku
65
65. Buang Dia
66
66.Cleo dan Jeff
67
67.Segera Melahirkan
68
68.Melahirkan
69
69.Tidak Juga
70
70.Aku Bisa Gila
71
71.Kalau Di Hotel
72
72. Tidak Sopan
73
73.Sakit
74
74.Tamat
75
75.Visual

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!