Katanya mimpi hanyalah bunga tidur. Vara baru bisa bernapas lega saat menyadari bahwa dia hanya bermimpi. Maka dari itu Vara memutuskan untuk melanjutkan tidurnya.
Namun, di pagi harinya Vara terkejut. Setelah bangun tidur, mandi, berpakaian, kemudian duduk bersama untuk sarapan, papanya menyuarakan sebuah permintaan, bukan, Vara menyebutnya sebuah perintah yang harus dilaksanakan.
"Vara, papa pengen melihat kamu nikah muda. Papa sudah ada calonnya, namanya Agam, seingat Papa dia mengajar di kampusmu. Besok Papa kenalkan ya."
Vara baru tersadar kalau mimpinya semalam bukanlah sekadar bunga tidur.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aiihyeo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MAS DOSEN! Komentar