NovelToon NovelToon
Menikah Dengan Mantan Terindah

Menikah Dengan Mantan Terindah

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Dokter Genius / Keluarga / Romansa
Popularitas:8k
Nilai: 5
Nama Author: R3C2YMYFMYME

Vanessa Althea Christy Walker atau kerap di sapa Vanessa adalah seorang dokter spesialis bedah termuda berusia 22 tahun,ia terkenal dengan parasnya yang begitu cantik dan sikapnya yang ramah.
namun tidak ada satu pun lelaki yang dekat dengan mampu memenangkan hatinya.entah mengapa Vanessa begitu tertutup tentang perasaannya.

suatu hari ia bertemu dengan seorang pasien kecil yang tersesat di taman.
ia menolong anak itu dan bertemu dengan sang ayah yang di sebutkan oleh anak itu.
parahnya pria yang di sebut ayah oleh anak itu adalah mantan kekasihnya.
langit bagaikan runtuh saat tau pria yang dulu meninggalkannya tanpa kabar kini muncul di depannya dan parahnya ia malah menolong anak pria itu.

tanpa ia ketahui akar permasalahannya bukan dari sudut pandangnya tetapi dari kebenaran di masa lalu yang membuat kesalahpahaman terjadi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 10

Kini Vanessa berada didepan Rungan direktur rumah sakit.

Tok

Tok

"permisi"ucap Vanessa.

"ya,silakan masuk"sahut direktur dari dalam ruangannya.

Cklek.

Vanessa membuka pintu ruangan itu dan menatap direktur yang sedang sibuk dengan komputer nya.

"Saya dokter Vanessa,ada apa bapak direktur memanggil saya kemari??"ucap Vanessa sopan.

"ahh,dokter vanessa.silakan duduk dulu dok"ucap direktur.

"terima kasih Pak"ucapkan bisa lalu duduk di kursi.

"begini dokter Vanessa, rumah sakit ini sudah di atas nama oleh pengusaha besar. jadi tentu pengusaha besar itu merupakan direktur utama kita untuk saat ini. tadi pagi saya juga sudah men share informasi ini ke setiap unit kita"ucap direktur.

"lalu pada intinya kenapa Saya memanggil dokter Vanessa untuk kemari. karena direktur utama meminta satu tenaga medis untuk merawat putranya yang memiliki kelainan pada jantungnya"ucap direktur.

"dokter Vanessa Saya tunjuk menjadi penanggung jawab perawatan ini, jadi mulai hari ini dokter Vanessa bekerja dan tinggal di rumah direktur utama untuk merawat putranya secara intensif dan ya gaji dokter Vanessa di kali lipat gandakan, dalam artian singkatnya mulai hari ini dokter Vanessa akan mengabdi kepada keluarga direktur utama mewakili rumah sakit kita"ucap direktur.

"baik Pak, saya akan memenuhi tugas ini. ngomong-ngomong sampai kapan penugasan saya mengenai hal ini??"ucap Vanessa.

"Saya tidak tahu khusus Sampai kapan dokter Vanessa akan mengabdi kepada direktur utama mewakili rumah sakit kita, tetapi setelah Putra direktur utama sembuh saya rasa dokter Vanessa bisa kembali bekerja di rumah sakit ini"ucap direktur.

"baiklah pak, saya akan menyetujui permintaan ini"ucapan Vanessa.

"baik kalau begitu saya akan menyiapkan surat-suratnya dan mohon untuk dokter Vanessa untuk menandatangani"ucap direktur lalu mengambil surat itu dan meminta Vanessa untuk menandatangani surat itu.

Vanessa menandatangani surat-surat itu dananya tinggal menunggu cap resmi dari direktur rumah sakit.

saat direktur sedang ingin mencap surat persetujuan itu tiba-tiba Vanessa teringat suatu hal yang lupa ia tanyakan.

"emm kalau boleh tahu nama pasien yang akan saya rawat secara intensif siapa yah pak??"ucap Vanessa.

"kalau tidak salah namanya, Rafayel Dewandaru Harrison"ucap direktur yang langsung membuat mata Vanessa membulat.

direktur mengangkat tangannya dan ingin mencap kertas itu.

"tidakkk,jangan cap"ucap Vanessa namun terlambat cap itu sudah tertempel di kertas persetujuan itu.

"ada apa dokter Vanessa??"ucap direktur.

"hahah, habislah hidupku"ucap Vanessa lirih.

-

-

-

Vanessa berjalan cepat menuju ruangan rawat inap tempat Rafa.

BRAK

Vanessa menatap segala penjuru ruangan mencari keberadaan si pembuat masalah.

sampai akhirnya ia melihat Alaric yang sedang duduk di sofa sambil menikmati kopi bersama Richard.

"mommy kembali hor....."Vanessa mengabaikan Rafa yang menyapanya.

ia berjalan mendekati Alaric dan kemudian mencengkeram kerah baju Alaric.

"apa maksudmu hah??"ucapan Nissa sambil menunjukkan surat-surat yang ada di tangannya itu.

"aku rasa direktur sudah menjelaskannya padamu, dan surat-surat itu tidak akan berada di tanganmu jika tidak kamu tanda tangani"ucap Alaric tersenyum kecil.

"aahhrrggg,aku benar-benar ingin memakan mu dan membuang mu bersama tinja ku Alaric,hosh hosh"ucap Vanessa sambil memukuli dada bidang Alaric bahkan Vanessa bahkan mengigit pundak Alaric tetapi,Alaric hanya bisa menerima dan membiarkan Vanessa melampiaskan kekesalannya.

sedangkan Richard yang menatap ngeri apa yang di lakukan oleh Vanessa itu,jadi ia memilih menghampiri Rafa yang terlihat sedang bingung apa yang sedang terjadi.

"paman Richard,apa yang terjadi dengan mommy??kenapa mommy marah??"ucap Rafa.

"Rafa, mommy mu tidak rela untuk tinggal bersama Daddy mu.coba kamu pikirkan kalo mommy mu tidak mau tinggal bersama Daddy mu berarti dia juga tidak ingin tinggal bersama mu"ucap Richard.

Rafa sudah menunjukkan raut wajah yang mulai ingin menangis.

"hey nak, kamu ingin mommy vanessa mu terus bersama mu??"bisik Richard.

"tentu saja paman"ucap Rafa.

"keinginanmu akan cepat tercapai, gunakan triknya untuk membuat mommy mu luluh,jurus tangisan mu"ucap Richard berbisik pada Rafa.

"apakah benar kalau Rafa melakukan hal itu mami bakalan tinggal selamanya dengan Rafa??"ucap Rafa.

"tentu saja,kau tidak percaya dengan paman??"ucap Richard.

"wajah paman memang sering berbohong, makanya aku tidak mudah percaya"ucap Rafa.

"huff sudahlah, ayo cepat lakukan. bantu daddy mu untuk mendapatkan mommy mu"ucap Richard.

"baiklah"ucap Rafa.

"aku nggak mau tinggal di rumahmu!!! aku punya kehidupan sendiri, jangan kamu atur-atur aku"ucap Vanessa yang sambil memukul Alaric membabi buta.

"hiks hiks huhuhu"suara isakan tangis itu menghentikan aksi yang dilakukan oleh Vanessa.

Vanessa merapikan rambutnya yang berantakan karena kegilaannya, dia menatap ke arah Rafa yang berada di ranjang sedang menangis.

Vanessa akhirnya luluh dan mendekati Rafa yang menangis.

"sayang kenapa nangis??"ucapan Vanessa sambil menghapus air mata Rafa.

"huhuhu mommy benci dengan Rafa yah??huhuhu"ucap Rafa.

"kata siapa sayang, mommy gak pernah benci sama Rafa kok"ucap Vanessa.

"hiks hiks,bu-buktinya mommy gak mau tinggal bareng Rafa dan Daddy huhu pa-padahal Rafa kan mau tinggal sama mommy huhuhu"ucap Rafa.

"sayang mommy bisa jelasin semuanya sayang, mommy nggak bisa....."perkataan Vanessa terhenti saat tiba-tiba Rafa pingsan tak sadarkan diri.

"Rafa,yaampun nak"ucap Vanessa panik lalu dengan cepat ingin memeriksa Rafa.

"nona Vanessa tunggu"ucap Richard.

"jangan menghentikan ku Richard,Rafa bisa kenapa-kenapa loh"ucap Vanessa.

"Rafa memang sering pingsan seperti itu,tapi tidak apa-apa kok.apakah dokter Vanessa mempunyai susu bubuk??biasanya Rafa akan meminta susu bubuk saat bangun dari pingsan nya atau dia akan mengamuk"ucap Richard dengan tampang serius nya dan ajaibnya Vanessa malah percaya dengan apa yang di katakan oleh Richard.

"aah sebentar aku akan mengambilnya dari ruang penyimpanan,semoga masih ada"ucap Vanessa lalu pergi dari sana.

"dia masih saja suka lengah kalau lagi panik"gumam Alaric menggelengkan kepalanya.

"tapi aku rasa dengan ini kita sukses,ya kan Rafa"ucap Richard.

Rafa membuka matanya dan tersenyum senang kepada Richard.

"huff,kau mengajari anak ku hal yang buruk,awas saja kalau putra ku sampai menjadi seperti mu akan ku cincang aset mu"ucap Alaric.

"waduh kalo di cincang,aku gk bisa enak-enak dengan jenny dong kalo dia habis lahiran"ucap Richard.

Alaric menatap tajam ke arah Richard.

"memang Daddy mau potong aset paman apa??"ucap Rafa yang polos.

"ti-tidak usah di pikirkan Rafa,mending kamu siap-siap untuk berpura-pura pingsan takut mommy mu cepat kembali"ucap Richard.

"hum,baiklah"ucap Rafa Lalau kembali berbaring di ranjangnya.

TBC

1
Rosalinda Yo_2
Luar biasa
Mar lina
Rafa sekarang ada temannya...
Mar lina
betul...
ternyata komunikasi & mengerti itu
no 1 ya...
untuk menyelesaikan permasalahan...
Mar lina
semoga rumah tangga
mereka jadi bahagia
dan 2 " nya
jadi bucin
Mar lina
al terus terang
dong ke Vanesa
biar gak ada kegundahan hati lagi...
Eka Ekaa
cepetan kasih tau si vanessa biar gak salah paham..
si vanessa keras kepala gak mau denger penjelasan alaric..
Atik R@hma
hadewwww🤣🤣🤣
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
Isin yaa
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!