"Jika gadis itu tidak bisa membuat bayiku tenang, maka penggal kepalanya!"
"Tidak! aku tidak mau mati! Aku akan membuat bayi ini menjadi perisai ku!"
Rosalia, seorang dokter spesialis tiba-tiba berada di zaman lain dengan tubuh yang bukan miliknya. Apakah Rosalia berhasil di kehidupan ini? Dan bagaimana kisahnya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri Nilam Sari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Mulai Terhipnotis?
Manik Guang Lei menatap sosok yang menghilang perlahan dari hadapannya. Dengan jarak yang tidak dekat itu, matanya bisa memindai dengan jelas.
"Kenapa diam saja? Katakan sesuatu." Jelas Qian.
"Sejak kapan pilihan mu salah?" Balas Guang Lei.
"Mulai lagi! Tapi... Benar juga, kalau pilihan ku salah, aku pasti sudah menikah dengan...."
"Dengan apa? Jangan mencoba macam-macam, aku bisa mencium mu disini!" Jelas Guang Lei. Melihat reaksi dari suaminya membuat Qian tertawa dan itu memancing Guang Lei.
"Hei! Guang Lei! Turunkan aku!" Jelas Qian.
Bukannya menjawab ucapan istrinya, Guang Lei justru m3nepuk b0kong istrinya yang membuat Qian membulatkan matanya.
Beralih pada Sun Zheni yang sedang menggendong bayi laki-laki itu. Suara tangisnya tidak lagi terdengar, digantikan dengan s3dotan karena haus dan lapar.
"Untung saja kakek dan nenek mu mengantarkan mu." Sembari bayi Wei menyusu, sun Zheni mengelus lembut pipi dan lengan mungil itu.
"Apa yang aku rasakan? Aku merasakan sesuatu. Apa ini reaksi karena aku m3nyusui nya?" Sun Zheni bertanya sendiri pada dirinya.
"Seperti ikatan. Padahal kita tidak terhubung dengan darah." Bayi Wei melepaskan s3dotan nya dan bibir yang basah karena ASI itu dibersihkan oleh sun Zheni.
"Sudah selesai? Tidak mau disebelahnya?" Bayi Wei tampak menolak dengan cara menutup mulutnya ketika disodori sumber kehidupan itu.
"Baiklah... Kau mau tidur?" Sun Zheni mencoba meletakkan bayi Wei, tapi bayi Wei justru memegang rambut nya.
"Baiklah, kau ingin kita bersantai? Iya?" Seolah mengerti dengan yang dikatakan oleh sosok yang mengendong nya, senyum terbit di wajah itu yang menampilkan gusinya yang kosong melompong.
"Ayo kita bersantai!"
Pelayan wanita itu langsung menunduk dan berada di hadapan sang kaisar sebelum kaisar membuka pintu itu. "Ada apa? Bagaimana keadaan pangeran?"
"Maaf Yang mulia, tapi pangeran sedang bersama dengan ibu susunya."
"Dia kesini?"
"Bukan Yang mulia, tapi ibu suri yang datang dan membawanya." Jelas pelayan.
"Sejak kapan?"
"Dari pagi setelah Yang mulia pergi menghadiri rapat dengan para menteri...." Pelayan itu hanya bisa menghela napasnya melihat kepergian Kaisar.
"Dimana ayah dan ibuku?" Dia langsung bertanya , ketika tidak melihat sosok yang dicarinya.
"Ibu suri dan Yang mulia besar sudah pergi Kaisar. Mereka menitipkan pesan..."
Zhang Buyi membaca surat itu dan tak lama ia langsung pergi menuju kediaman sun Zheni. Rasa kesalnya yang siap meledak harus tertahan ketika melihat sang putra yang tertidur dengan gadis yang mengasihinya, di ranjang yang sama.
Sang putra tampak tertidur pulas di dalam dekapan sun Zheni. Zhang Buyi perlahan-lahan mendekat. "Mereka tertidur..." Zhang Buyi melambai-lambaikan tangannya seolah memastikan bahwa sun Zheni benar-benar tertidur pulas.
Sun Zheni memberikan pagar berupa bantal yang diletakkan di belakang Wei. Dan satu tangannya tidak jauh dari tubuh mungil itu. "Aku merasa, dia sangat berbeda... Dari yang dikatakan oleh orang-orang. Apakah itu hanya kamuflase atau sungguhan? Tapi melihatnya menjaga Wei, tidak-tidak! Mungkin itu hanya perasaan tanggung jawab ataupun yang lainnya. Aku tidak boleh terkecoh dulu." Zhang Buyi ingin mengambil sang putra, tapi dia mengurungkan niatnya, terlebih wajahnya berdekatan dengan wajahnya sun Zheni yang tertidur cantik itu.
"Sun Zheni....." Manik yang terpejam itu seolah tetap bisa menghipnotis Zhang Buyi.
Bersambung......
Jangan lupa like komen dan favorit serta hadiah nya ya terimakasih banyak 🥰🙏🥰
lanjuuut
semangat salam ❤️🙂🙏