Nani,adalah seorang istri yang sabar ,dengan di beri nafkah 20 ribu untuk satu hari, hingga akhirnya nafkah itu berkurang hingga 15ribu perhari .
Suami nya selalu ingin makan enak ,tapi enggan mengeluarkan uang banyak .
Tapi itu tidak masalah ,Nani terpaksa bekerja sebagai buruh cuci,gosok untuk mencukupi kebutuhan nya .
Hingga akhir nya Bu Nindi menawarkan Nani untuk jualan online saja seperti nya,Nani pun menyetujui itu . Dia mulai bekerja fosting-fosting jualan nya di akun media sosial nya .
Tak menyangka jualan nya dengan secepat itu laku .
Hingga suatu ketika Nani menyadari suami nya berselingkuh, Nani meminta suami nya untuk meninggalkan selingkuh nya dan memberi nafkah layak untuk nya,namun suami nya malah memilih wanita itu di banding diri nya.
Nani memutuskan untuk keluar dari rumah itu,dan akan menggugat cerai suami nya ....
"Baca terus novel ku ya ! untuk mengetahui cerita selanjutnya nya, terimakasih "
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Viya Khairullah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 9 "MEMULAI HIDUP BARU"
Setelah menaiki taksi aku minta di turunkan di depan taman saja.
Aku pun berjalan tak tahu arah,setelah keluar dari rumah mas Andre aku berniat mencari kontrakan dan akan membuka usaha di sana, setelah lumayan lama aku berjalan tiba-tiba ada mobil bu Nindi berhenti di depan ku .
"Neng kamu mau kemana kok bawa koper besar gitu,?"
"Eh bu aku ada masalah di rumah, dan aku memutuskan untuk keluar dari rumah mas Andre ini rencana nya aku mau cari kontrakan Bu !"
"Kalau gitu ayo ibu antar neng kebetulan ibu ada temen punya kontrakan, kamu bisa menempati kontrakan disana,sekeligus buka usaha kalau kamu mau setahu ibu dekat kontrakan itu ada toko yang mau di sewakan" jelas bu Nindi .
"Benar kah bu?" tanya ku dengan bersemangat aku naik ke mobil bu Nindi tersebut,,di dalam mobil Bu Nindi menyakan tentang prihal masalah ku,dan aku pun tidak segan-segan untuk menjawab nya.
"Neng maaf kalo ibu ikut campur,kalau ibu boleh tahu emang ada masalah apa kamu dan suami mu hingga kamu memutuskan untuk keluar dari rumah itu ?"
"Sebenarnya dia sudah selingkuh bu,dia juga ngebentak aku terus,sama gak layak ngasih nafkah buat aku, masa dia kasih aku setiap hari 15ribu mana cukup bu !" jelas ku sambil menyeka air mata ku .
"Iya ibu ngerti kamu yang sabar nya ! "kata bu Nindi Sambil mengelus kepala ku.
"Iya bu" tak lama kami pun sampai di tempat kontrakan yang bu Nindi maksudkan.
"Ayo kita turun neng ,ini sudah sampai !"
Kami pun turun dan menunju kerumah yang punya kontrakan, setelah menyetujui nya dan aku membayar untuk satu tahun,aku mengambil kunci kontrakan tersebut dan Bu Nindi pun kembali ke kontrakan itu.
"Bu masuk dulu sini !" ucap ku .
"Gak usah neng, ibu langsung pulang saja dan besok ibu kesini lagi untuk nemenin kamu ke toko yang mau di sewakan itu"
"Yasudah bu maaf kalau saya ngerepotin ibu terus !" lirih ku.
"Ah gak papa neng santai saja,ibu langsung jalan ya, assalamu'alaikum "
"Iya bu ,walaikumsalam"
Setelah mobil bu Nindi menghilang dari ujung jalan ,aku pun masuk dan membereskan kediaman ku tersebut, aku memasuki rumah tersebut dan meletakkan koper ku di ruang tamu yang ukuran nya memang kecil .
"Aku akan memulai hidup baru disini,aku yakin aku bisa ! "gumam ku sendirian.
Setelah aku membersihkan ruang tamu aku beralih ke dapur,ku lihat disana masih tampak kosong tidak ada alat-alat untuk memasak rencana nya setelah semua beres aku akan pergi ke toko furniture terdekat untuk membeli alat masak untuk ku ,sekalian beli lemari , setelah membersihkan dapur,aku beralih ke kamar.
Setelah semua selesai aku membawa koper yang berisi baju-baju ku yang tidak seberapa ini masuk ke kamar ,ku rebahkan tubuhku sebentar karena lumayan capek dan aku pun terlelap sebentar.
"Astaga aku ketiduran" Aku bergegas bangun,dan sholat Ashar ku lihat sudah waktu nya memasuki adzan sholat ashar.. setelah selesai aku pergi ke toko furniture untuk membeli lemari serta alat alat masak lain nya.
Aku berjalan dan berhenti di ujung jalan ku lihat ada sebuah angkot dan aku pun menaiki angkot tersebut .
"Pak antarkan saya ke toko furniture terdekat sini ya ?"
"Baik neng"kata sopir angkot tersebut.
Tak lama aku pun sudah sampai di muka toko furniture itu ku lihat toko nya besar .
Dan aku memasuki toko itu.
"Toko nya besar juga ya" gumam ku.
"permisi mbak mau cari apa silahkan" kata pegawai toko itu dengan ramah .
"Saya mau cari alat-alat masak,sama lemari pakaian yang 3 pintu saja ada mbak ?"
"Oh ya sebelah sini,ayo ikuti saya !" kata pelayan tersebut.
Akupun mengikuti nya dari belakang.
"Saya lihat-lihat dulu ya mbak ?"
"Iya mbak silahkan !"
Akhirnya pilihan ku jatuh pada set alat -alat masak,sama lemari yang cukup besar yang memiliki 3 pintu.
"Mbak saya mau ambil yanh ini saja berapa ?" tanya ku.
"Yang ini lemari nya 1,5juta mbak,sama alat masak 1juta jadi total 2,5juta mbak !"
Tak banyak tanya aku pun membayar dengan uang pas.
"Ini mbak tolong antar ke alamat ini ya ?"kata ku sambil memberikan secarik kertas yang berisi alamat ku sekarang.
"Iya mbak di tunggu ya nanti jam 5barang sudah sampai kerumah mbak nya !".