DARK ROMANCE‼️
"Aku tahu kau sudah menikah, sudah bersuami.. akan tetapi dengan penyerahan diri ini, dengan kau yang datang kepadaku, maka ku pastikan seluruh hidupmu adalah milikku.. untukku.. aku tuanmu." (Nick)
"Aku tak masalah dengan itu, bahkan jika aku berhasil membunuhmu.. tolong jangan mati, Bastard.." (Helena Scott)
Bermula dari kematian suaminya yang janggal, Helena mengambil keputusan beresiko untuk balas dendam..
Nicholas Max Wilston.. Sosok yang berbahaya, yang menjadi target tujuan Helena atas kejanggalan semua. Namun, tanpa ia sadari.. terlibat dengannya merupakan awal perubahan hidup baru telah dimulai..
______________
Penasaran?
SIMAK KISAH SELENGKAPNYA>>
Note: Dilarang mencomot karya orang/plagiasi, silahkan keluar dengan aman!.
HAPPY READING^^
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dilla_Nurpasya_Aryany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 8
Brukh!..
Setibanya di mansion, Nick menjatuhkan tubuh Helena di atas ranjang. Alkohol itu telah memengaruhi Helena sepenuhnya.. Di atas kasur besar itu ia meliukkan tubuhnya akan rasa gerah yang menjalar. Kesadarannya yang semula masih ada kini entah kemana, manik hazel nya bahkan telah terpejam.
Nick menatap tajam Helena dengan sorot mata yang tak bisa diartikan, rahangnya mengeras dan tentu campuran emosi itu telah mengelilingi kepalanya. Hanya sosok Anna Georgia seorang asisten pribadi, yang telah berani menyusahkan nya hingga seperti ini.
"Mhmm.." Gumam Helena tak bisa diam, ia menarik paksa kemejanya hingga beberapa kancing itu terlepas dan tentu bagian tubuh indah yang ia tutupi terpampang jelas.
Sebelum hal itu terjadi, Sam sudah mengalihkan pandangan. Ia pun memilih keluar dari ruangan itu atas kode Nick, terlebih ia juga tak mau mengganggu keduanya.
Kini di sana hanya tinggal mereka berdua.
Melihat asisten nya yang tak beraturan Nick menengadah, ia menghela nafas berat dengan godaan ini.
"Apa kau sadar dengan kelakuan mu sekarang?." Sergah Nick yang ikut naik ke atas ranjang, ia meraih kedua tangan Helena agar bisa diam.
"Tolong, lepas pakaian ku..." Ujar Helena sayu dengan mata setengah terbuka. Ia menatap lekat wajah tampan pria yang berada di atasnya.
Nick tak langsung menjawab, bagaimana bisa sosoknya rela diperdaya seperti ini? dan ia tak keberatan untuk hal itu. Tentu bukan tanpa alasan, perubahan drastis Anna membuatnya menilik lebih dalam.. Beberapa hari yang lalu wanita itu sangat patuh dan begitu sopan, tetapi sejak di club tadi bahkan sebelum ia sepenuhnya mabuk, wanita itu berubah total menjadi frontal bahkan impulsif berani menyentuh dan menggodanya.
Semua itu dalam pantauan Nick, ia telah menyadari sesuatu dalam diamnya yang tak diketahui siapapun.
Mata keduanya bertemu dengan posisi yang cukup gila, saling menilik merasakan deru nafas masing-masing. Gunung kembar indahnya yang sexy itu terpampang, walaupun masih tertutup ia mampu meruntuhkan pertahanan.
"Nicholas..." Lirih Helena lagi. "Tubuhku panas."
"Lalu aku harus membantumu, begitu?..."
"Iya."
Di tengah pertahanan yang sedang diuji, Nick segera menarik tubuh Helena agar tengkurap. Ia lepas seluruh pakaiannya sekaligus untuk memastikan lagi. Punggungnya... Ada yang ingin ia lihat di sana.
Tangan kekar itu menyentuh mencari sesuatu dengan seksama, hingga akhirnya jemari Nick berhenti saat menemukan tahi lalat di dekat pinggang belakang Helena.
Sorot mata tajam itu tampak berubah, ia terdiam dan menatap Helena bergantian.. Seolah tak menyangka akan sesuatu, Nick tersenyum sinis hingga terdengar tawa kecil keluar dari mulutnya.
"Hari itu tanda ini tidak ada.. Tetapi sekarang? ia menyapaku tanpa malu.."
Tangan Nick beralih kembali merubah posisi Helena, ia raih wajah cantik yang teler itu agar dapat melihatnya. "Setelah menggoda dan memintaku untuk menyentuh, kau kini malah tertidur tanpa izin?..
"Anna Georgia.. Kau benar-benar mengajakku bermain api.."
Nick mengepal tangan kuat, sorot matanya tertuju pada wajah cantik itu yang kini sudah tertidur pulas. Matanya.. bibirnya.. lehernya.. setiap keindahan yang ada pada diri Helena berada dalam kungkungan pria itu.
Jika saja... jika saja ia tak mabuk dan memiliki kesadaran, jangan harap Nick akan melepaskan nya.
Fakta baru telah ia dapatkan.. Entah itu disengaja atau tidak, satu hal yang pasti Nick tetap tak akan terlampaui. Tidak ada yang tahu isi kepalanya, ia diam hanya untuk memberikan lawannya panggung saja.
Nick terpaku menatap wajah Helena, satu jarinya mengelus bibir ranum yang sedikit terbuka itu. Entah apa yang ada dalam pikirannya, telunjuk Nick semakin turun ke bawah menyusuri belahan indah yang berdampingan.
"Hngh.." Lirih Helena akan sentuhan itu.
Nick mengunci pandangan, perlahan ia mendekat.. Hidung mancungnya menggesek pelan diantara belahan bibir ranum Helena. Tak ia tautkan walaupun diri tersiksa di ambang batas, pria itu hanya memasukkan satu jarinya pada mulut Helena setelah ia jilati..
.
.
Sam menoleh saat kini tuan sekaligus sahabatnya sudah keluar dari kamar Helena. Wajah dinginnya yang selalu datar, kini telah menunjukkan ekspresi lain yang terasa berbeda.
"Apa baik-baik saja?." Ujar Sam mengerutkan kening saat melihat Nick melepas dasi dan melemparnya sembarang arah. Ada emosi yang tertahan darinya..
"Setelah menyelesaikan meeting dengan keluarga Scott, tambahkan jadwal baru untuk obrolan pribadi ku dengan Edward.. hanya kita berdua." Ujar Nick penuh penekanan.
Sam tak langsung menjawab, hanya saja di akhir ia tersenyum tipis. "Benar, mana mungkin kau tak mengingat nya.. Sedangkan setiap saat sejak perpisahan itu, kau tak pernah berhenti memantau.. Ya, kalian sama-sama mengikat, sama-sama menjadi ancaman satu sama lain. Dan sama-sama bermuka tebal..."
Thor plis ya, konfilknya jangan berat2 🤣🤣 apalagi sampe Nick salah sangka ke Helena wkwkwk
semoga Nick bisa mengetahui keberqdaan Helena ini.
Semangat thor, akoh tunggu lagi updatenya yah.
Helena tidak peka perasaannya sm nick telah jatuh cinta, helena telah membangunkan singa jantan sedang tidur, maka nick tidak perhenti mendapatkan Helena.....