Cinta Setelah Perpisahan

"jangan bicara omong kosong! Cepat tanda tangani surat perjanjian perceraian itu!" Luna segera memotong perkataan Arjuna begitu saja. Membuat Arjuna merasa terdesak sangat dongkol karenanya.

"Oh ya, jangan kira aku datang karena ingin kembali kepadamu. Lebih baik Segera tanda tangani, karena aku ingin segera tidur nyenyak setelah ini. Dan setelah itu, kamu dan aku tidak akan ada lagi ikatan apapun lagi. Karena aku tidak menginginkan pernikahan ini lagi. Atau jangan-jangan kamu yang tidak mau pisah dariku?" Luna menabahkan dengan tersenyum licik yang membuat Arjuna semakin terdesak. Yang Luna pikirkan saat ini hanyalah ingin segera bercerai dan kembali tidur. Karena kepalanya sangat sakit akibat mabuk semalam.

Arjuna yang mendengar itu pun menggertakkan giginya geram. Ia sangat marah, namun tidak bisa mengekspresikan diri disana, karena masih banyaknya reporter yang masih mengelilingi mereka. Jika dia tidak menahan diri, maka namanya akan segera tercoret menjadi daftar hitam oleh publik.

"Cepat tanda tangan ini!" Kembali Luna mendesak Arjuna dengan kedua tangan yang sengaja di lipat di depan dadanya.

Demi untuk mempertahankan harga dirinya sebagai seorang lelaki. Arjuna pun menanda tangani surat perjanjian perceraian itu tepat di depan Luna dan semua reporter yang masih berada di sana pun menyaksikannya. Dan momen ini pun di abadikan oleh semua reporter yang ada untuk di jadikan bahan berita terupdate tentang Arjuna.

Luna pun tersenyum bahagia, lalu pergi dengan anggun meninggalkan Arjuna. meskipun Arjuna sangat marah, dia tetap membiarkan Luna untuk pergi. Demi untuk mempertahankan harga dirinya, Arjuna membiarkan Luna berhasil dengan rencananya kali ini.

Mereka berdua pun telah resmi bercerai setelah surat perjanjian perceraian itu di tanda tangani oleh Arjuna. Dan sejak hari itu pun, Arjuna tidak pernah lagi bertemu dengan Luna.

Satu tahun pun berlalu, setelah perceraian terjadi. Dan sejak setahun terakhir, Luna hidup dengan tenang dan kembali menata karirnya di sebuah perusahaan ternama.

Setelah setahun pergi keluar negeri untuk belajar, kini ia kembali untuk mengejar mimpinya yang dulu sempat tertunda karena Pernikahannya bersama Arjuna.

Siang itu, Suasana jam makan siang terlihat cukup ramai, banyak karyawan kantoran tergesa-gesa menuju kantin, dan merapatkan tempat yang tersedia disana. Luna dan Dias pun terlihat tidak mau ketinggalan, mereka pun juga ikut keluar untuk mencari makan siang. Luna dan Dias pun keluar dari kantor perusahaan, tempat mereka bekerja. Keduanya nampak bercengkrama sepanjang perjalanan keluar dari kantor.

Namun di saat keluar dari kantor perusahaan, Luna tidak sengaja bertemu bersama Arjuna yang hendak masuk ke kantor perusahaan tempat mereka bekerja. Baru saja hari pertama bekerja, Luna sudah di suguhkan oleh penampakan pria yang sejak lama ia hindari. Ia tidak menyangka akan kembali bertemu bersama Arjuna, mantan suaminya setelah setahun ia pergi dan menghilang. Entah kesialan apa lagi yang akan ia dapatkan setelah bertemu dengan pria seperti Arjuna.

Setelah setahun terakhir ia pergi ke luar negeri untuk belajar dan tidak bertemu. Luna pun kembali dan bertemu bersama Arjuna tepat di depan kantornya di hari pertama ia bekerja. Luna pun segera memalingkan wajahnya ke arah lain dan pura-pura tidak melihat Arjuna. Namun sejauh apapun Luna menghindarinya, mata Arjuna selalu bisa mengikuti kemanapun wanita itu pergi.

"Wah! Luna! Ternyata kita bertemu lagi! Apa kamu bekerja disini?" Sapa Arjuna basa-basi.

Luna yang sejak tadi menutup wajahnya dengan buku, mendengus dengan kesal. Tidak di sangka, tenyata pria itu tetap saja mengenali dirinya.

"Hei apa kau mengikuti Luna? Atau jangan-jangan kamu tidak bisa move on ya dari Luna? Sehingga harus menyusul Luna kesini?" Dias langsung balik bertanya dengan sinis.

Arjuna tertawa geli, "Hahahah, dirimu terlalu percaya diri Dias. Tidak di sangka kita akan bertemu disini Luna! Setelah setahun terakhir kau menghilang, Aku pikir kau tidak akan kembali ke sini lagi" Ujar Arjuna tersenyum tipis.

Dias masih menatap curiga Arjuna, awalnya ia begitu terkejut melihat Arjuna ada disini. setahunya perusahaan mereka tidak bekerja sama dengan Perusahaan Arjuna selama ini.

"Apa jangan-jangan Arjuna masih mencintai Luna?" Batin Dias curiga.

.

.

.

.

.

Bersambung.

jangan lupa like dan komen ya ☺️